1. Membuat dan Membaca
Rekaman EKG
Anjang KN, dr.
UPT Puskesmas Sibela
Dinas Kesehatan Kota Surakarta
2012
2. EKG
• Grafik yang merekam perubahan
potensial listrik jantung.
• Rekaman aktivitas listrik jantung, tidak
mengukur fungsi mekanik.
• Tidak merekam seluruh aktivitas listrik
jantung, hanya aliran yang ditransmisikan
ke area dimana elektroda ditempatkan.
3. LA
(HB)
RA
(SAN) V
V (BB)
(AVN)
(BB)
R
HB
SAN AVN BB
P T
RA Q S
LA
V
4. SANDAPAN DADA
UNIPOLAR
Adalah rekaman potensial dari satu titik dipermukaan
dada.
Sandapan V1 : ICS IV garis sternal kanan.
Sandapan V2 : ICS IV garis sternal kiri.
Sandapan V3 : antara V2 dan V4.
Sandapan V4 : ICS V garis midklavikular kiri.
Sandapan V5 : Setinggi V4 garis aksilaris anterior kiri.
Sandapan V6 : Setinggi V4 garis aksilaris media kiri
11. CARA MENGHITUNG HR
Reguler
1. 300/Jml kotak besar R – R’
2. 1500/Jml kotak kecil R – R’
Irreguler/Reguler
3. Ambil EKG 6 detik,
hitung jumlah QRS Kompleks X 10
13. Frekuensi – HR (Teratur)
Frekuensi
300______
Σ kotak besar R-R
__ __1500_ ____
Σ kotak kecil R-R
Kecepatan standar 25 mm/detik
14. GELOMBANG P
Gambaran yang ditimbulkan
oleh depolarisasi atrium
Normal :
Tinggi : < 0,3 mvolt
Lebar : < 0,12 detik
Selalu positif di L II
Selalu negatif di aVR
Kepentingan :
Mengetahui kelainan di Atrium
15. Interval PR
Diukur dari permulaan P s/d permulaan QRS
Normal : 0,12 - 0,20 detik
Kepentingan :
Kelainan sistem konduksi
16. GELOMBANG QRS
Normal gelombang Q
Lebar : < 0,04 detik
Dalam : < 1/3 tinggi R
Normal QRS :
Lebar : 0,06 - 0,12 detik
Tinggi : Tergantung lead
17. Gelombang T
Gambaran yang ditimbulkan oleh repolarisasi ventrikel
Nilai normal :
* 1 MV di lead dada
* 0,5 MV di lead ekstrimitas
* Minimal ada 0,1 MV