2. Dalam Analisis Stabilitas Transien, jika pengaruh motor induksi dianggap penting untuk stabilitas sistem
atau jika profil akselerasi atau reakselerasi motor dianalisis secara rinci, model dinamisnya harus
ditentukan dalam penelitian. Model dinamis motor terdiri dari:
a) Sirkuit Ekuivalen Motor
b) Karakteristik Torsi Beban Motor
c) Motor, Beban, dan Inersia Kopling
Di atas mungkin tersedia dari pabrikan motor. Lebih sering daripada tidak, daripada rangkaian ekivalen
motor, pabrikan menyediakan data karakteristik kinerja mesin (yaitu kurva Kecepatan Motor Vs Torsi,
Arus, dan Faktor Daya). Namun, bahkan dengan data karakteristik kinerja mesin ini saja, ETAP dapat
memperkirakan model rangkaian ekivalen motor yang sesuai dengan menggunakan program PARAMETER
ESTIMATION.
PARAMETER ESTIMATION
3. Data yang diperlukan untuk Estimasi Parameter dan model rangkaian estimasi yang sesuai (Sirkuit
Sangkar Tunggal) adalah sebagai berikut:
4. Dalam contoh proyek Example-ANSI.oti, mari kita tambahkan
motor induksi baru pada bus Sub 2A dan lakukan Estimasi
Parameter:
Lihat Peta Toolbar pada halaman 8 TIP ETAP No. 003 untuk
memetakan toolbar yang akan diidentifikasi pada prosedur
selanjutnya.
Ilustrasi:
6. Sebelumnya buka terlebih dahulu
proyek Example-ANSI.Oti dengan
cara buka folder ETAP 1260 kemudian
pilih Folder Example-ANSI setelah itu
Klik file Example-ANSI.Oti lalu klik
Open
7. 1. Aktifkan diagram satu garis
Study View
2. Beralih ke Mode Edit dengan
mengklik ikon Pensil
pada toolbar.
3. Tambahkan dan hubungkan
motor induksi baru ke bus
Sub2A.
4. Klik dua kali simbol Mtr8
untuk membuka jendela dialog
Induction Machine editor.
8. 5. Klik pada tab Nameplate dan isi
frame Ratings dengan data berikut:
HP = 2.500
kV = 13,2
% PF@100 % = 92,83
% Eff@100 % = 97,99
% slip = 0,9
kutub = 4
5
9. 6. Klik pada tab Model
7. Klik tombol Parameter Estimation.
6
7
10. 8. Pada frame Requirement pada jendela dialog
Parameter Estimation, masukkan data berikut:
I = 576% PF = 19%
T = 88% TMax = 244%
8
9. Pada frame Solution Parameters, masukkan
Precision dan Acceleration Factor. Nilai default
masing-masing adalah 2% dan 0,25.
10. Di bawah Estimate Parameters", pilih
"Prompt". Pilihan ini akan meminta Anda untuk
nama file laporan saat Anda melakukan estimasi
(dengan mengklik tombol Estimate)
9
10
11
11. Klik tombol Estimate
Catatan: Akan muncul kotak dialog Output
Report Filename seperti di bawah ini.
Masukkan nama (secara default, nama laporan
keluaran sama dengan ID motor yang
dipertimbangkan) dan klik tombol Ok.
11. 12. Perhatikan bahwa parameter
Sirkuit Motor diperkirakan dan
berdasarkan parameter ini; data
motor baru dihitung.
12. 13. Pilih tab Curve untuk menampilkan dan
memverifikasi model sirkuit yang diperkirakan
dan kurva Motor Slip vs. Torsi, Arus & Faktor
Daya yang sesuai.
14. Klik tombol Update untuk membuka
Motor Parameter Update.
14
13
13. 15. "Motor Parameter Update" akan
ditampilkan seperti yang ditunjukkan pada
Gambar. Anda dapat memeriksa dari dialog
ini data yang ada, data yang dihitung
berdasarkan model estimasi dan model
parameter estimasi.
16. Klik tombol Update untuk mengupdate data
yang ada dengan data yang sudah dihitung
dimana check box Update adalah Checked.
17. Itu saja. Kita sudah selesai dengan model
rangkaian ekivalen Motor dengan
Estimasi Parameter. Untuk melengkapi
model dinamis motor pada akhirnya,
Anda dapat memasukkan Inersia mesin
dan Model torsi beban pada tab "Inersia"
dan "Model Beban" pada jendela dialog
"Induction Machine editor".
16
Data yang ada
Perkiraan Model
Data yang dihitung berdasarkan
perkiraan model