際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ALAT PEMADAM API RINGAN
( APAR )
Pengertian adalah : Alat pemadaman yang bisa
dibawa / dijinjing dan
gunakan / dioperasikan oleh
satu orang dan berdiri sendiri.
Berat : Tabung dan isinya antara 遜 Kg
s/d 16 Kg.
Tujuan pelajaran
Pada akhir pelajaran ini diharapkan para
peserta dapat :
 Mengetahui jenis  jenis alat pemadam
api ringan.
 Memilih alat pemadam api yang sesuai
dengan benda yang terbakar.
 Mengoperasikan / menggunakan alat
pemadam api dengan sempurna.
Fungsi / kegunaan :
 Untuk mencegah dan memadamkan
kebakaran yang masih kecil.
Jenis bahan utama APAR
1. Busa
2.Tepung kimia kering ( Dry Chemical )
3. Gas CO2 ( Carbon Dioxide )
4. Cairan mudah menguap ( Hallon )
5. Air
Persyaratan Tehnis APAR
1. Tabung harus dalam keadaan baik ( tidak
berkarat )
2. Dilengkapi dengan etiket cara  cara
penggunaan yang memuat urutan singkat dan
jelas tetang cara penggunaannya
3. Segel harus dalam keadaan baik
4. Tidak ada kebocoran pada membran tabung
gas tekanan tinggi ( Cartridge )
5. Slang harus dalam keadaan baik dan tahan
tekanan tinggi
6. APAR jenis busa / foam, tabung dalamnya
tidak bocor serta lubang pengeluaran tidak
tersumbat
7. Bahan baku pemadaman harus selalu dalam
keadaan baik
8. Tutup tabung harus baik dan tertutup rapat
9. Warna tabung harus mudah dilihat
KELA
S
AIR
BUSA /
FOAM
KIMIA
KERING
CO2 HALLON
A 錫 錫 錫 錫
B 錫 錫 錫 錫
C 錫 錫 錫
D KHUSUS
KELAS KEBAKARAN DAN ALAT
PEMADAM YANG DIPERKENANKAN
Contoh alat pemadaman khusus :
 Bubuk Pyrene
 Bubuk Met
 Bubuk Pyromet
 Natrium Chloride
KLASIFIKASI KEBAKARAN
1. Klas A : Kebakaran yang berasal dari bahan
biasa / padat yang mudah terbakar
Contoh :kertas, kayu, plstik, karet dll.
2. Klas B : Kebakaran yang berasal dari bahan
cair dan gas yang mudah menyala
Contoh :minyak tanah, bensin, solar,
thinner, LNG, LPG dll.
3. Klas C : Kebakaran yang berasal dari
peralatan listrik ( Hub. Arus pendek )
Contoh : generator listrik, setrika listrik
dll.
4. Klas D : Kebakaran yang berasal dari bahan
logam
Contoh : magnesium, potassium, lithium,
calcium dll.
PENGENALAN PERALATAN
PEMADAM KEBAKARAN
Dengan mengenal berbagai jenis media
pemadam mempunyai maksud agar dapat memilih
jenis media pemadaman yang tepat bagi suatu
kebakaran dari klasifikasi kebakaran tertentu,
sehingga akan dapat dicapai pemadaman yang
efektif dan efisien.
JENIS  JENIS MEDIA PEMADAMAN
1. Media pemadaman jenis padat
a. Pasir, tanah dan lumpur
b.Karung goni atau kain basah, handuk basah
dll
c. Selimut api ( FIRE BLANKET )
d.Tepung kimia kering ( Dry Chemical
Powder )
 Tepung kimia reguler
 Tepung kimia multipurpose
 Tepunng kering tepung khusus untuk kebakaran
logam
2. Media pemadaman jenis cair
a. Air
b.Busa ( Foam )
c. Soda
d.Cairan mudah menguap ( Hallon )
3. Media pemadaman jenis gas
a. Gas asam arang ( CO2 --- Carbon Dioxide )
b.Gas zat lemas ( N2 --- Nitrogen )
c. Gas argot ( AR )
PEMASANGAN DAN PENEMPATAN
APAR
a. Setiap APAR dipasang pada posisi yang mudah
dilihat dan dijangkau
b. Pemasangan APAR harus sesuai dengan jenis
benda / tempat yang dilindungi
c. Setiap APAR harus dipasang menggantung
d. Pemasangan APAR dengan ketinggian max. 1,2
mtr
e. Pemasangan APAR tidak boleh diruangan yang
mempunyai suhu lebih dari 49尊 C dan di bawah
4尊 C
Hal  hal yang perlu diperhatikan di dalam
melaksanakan pemadaman
1. Dapat bekerja dengan tenang dan tabah
2. Berani mengambil tindakan  tindakan yang
dianggap perlu
3. Harus dapat bekerja dalam team yang kompak
4. Di mulai dari api yang tipis / kecil
5. Pemadaman dilakukan searah dengan arah
angin atau dari samping
6. Pemadaman dilakukan pada sumber apinya
7. Gunakan alat pemadam yang sesuai dan tepat
Berdasarkan Ukurannya Alat Pemadam Dapat
Dibedakan Sbb :
 Alat Pemadam Api Ringan ( APAR )
 Alat Pemadam Api Berat ( APAR )
Berdasarkan jenisnya alat pemadam a.l :
1. Jenis FOAM ( Busa )
2. Jenis CO2
3. Jenis Kimia Kering
4. Jenis Hallon
5. Jenis Air
Tanda tempat pemasangan APAR pada dinding
 Segitiga samasisi warna dasar merah
 Ukuran sisi 35 cm
 Tinggi tanda 7,5 cm
 Ruang tulisan tinggi 3 cm warna merah
Tanda tempat pemasangan APAR pada :
120 cm
20 cm
A.Tiang berbentuk bulat
B.Tiang berbentuk kotak
( A )
( B )
ALAT PEMADAM API BUSA
( FOAM )
Pengertian busa : Adalah kumpulan cairan yang
berbentuk gelembung kecil
yang berisi gas atau udara.
Fungsi / kegunaan : Untuk memadamkan api /
kebakaran yang berasal dari
benda padat dan cair ( kelas A
dan kelas B )
Biasanya yang digunakan adalah
campuran Natrium Bicabornate dengan
Aluminum Sulfate keduanya dilarutkan ka
dalam air.Hasilnya adalah suatu busa yang
volumenya dapat mencapai sepuluh kali
volumenya campuran.
Pemadaman api / kebakaran oleh busa ( Foam )
merupakan sistem isolasi, yaitu mencegah agar
oksigen tidak mendapat kesempatan untuk
bereaksi, karena busa menyelimuti ( menutup )
permukaan bahan yang terbakar.
Data Teknik Alat Pemadam Api Busa ( Foam )
1.Kapasitas 9 Liter
2.Tabung : - Tabung dalam berisi larutan
aluminum sulfate Solution
( Al2SO4 )
- Tabung luar berisi larutan
Natrium bicarbonate Solution
( NaHCO3 )
3.Jarak semprotan 4 mtr s/d 9 mtr
4.Lama pemakaian 60 detik
5.Tekanan yang dihasilkan 23 kg/cm族
6.Busa yang dihasilkan 100 Ltr. s/d 110 Ltr
7.Tinggi tabung 605 mm
Cara penggunaan APAR Busa
a.Turunkan / ambil alat pemadam busa dari
tempatnya
b.Bawa ke tempat kebakaran ( posisi alat tegak )
c. Cara mengambil alat tersebut dipanggul atau
dijinjing
d. Balik apar tersebut dengan posisi miring
atau tegak.
e. Arahkan semprotan tersebut ke sasaran
yang terbakar.
CATATAN
 Apabila benda padat yang terbakar, arah
semprotan bisa langsung ke benda yang
terbakar.
 Apabila benda cair yang terbakar, arah
semprotan pada dinding sebelah dalam
tempat benda cair yang terbakar.
SIFAT  SIFAT ALAT PEMADAM API BUSA
1.Penyelimutan ( smothering )
2.Mencegah penguapan bahan bakar
3.Pendinginan ( cooling )
4.Melokalisir benda yang terbakar
5.Tidak boleh untuk memadamkan kebakaran
listrik
ALAT PEMADAM API CO2
Alat pemadam api dengan bahan CO2 atau
Carbon Dioxide digunakan untuk memadamkan
kebakaran yang terjadi pada peralatan 
peralatan mesin atau listrik.
Tabung  tabung yang digunakan berisi gas CO2
yang berbentuk cair, bila dipancarkan CO2
tersebut mengembang menjadi gas.
fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt
Keuntungan Bahan Pemadam Api CO2
a. Merupakan gas yang tidak dapat mengalirkan
arus listrik dan tidak menyebabkan karat.
b.Dapat disimpan di dalam tabung  tabung gas
yang terbuat dari baja, sehingga mudah
disiapkan pada ruangan  ruangan yang sempit.
c. Co2 yang disimpan di dalam tabung dapat
digunakan berulang kali sesuai dengan
kebutuhan.
d.Dapat digunakan untuk pemadaman api secara
otomatis ( pada instalasi tetap / CO2 sistem ).
Kerugian Bahan Pemadam CO2
1.Pada konsentrasi tertentu gas CO2 dapat
membahayakan manusia, oleh karena itu
pemadaman di dalam ruangan petugas harus
memakai masker dan alat bantu pernafasan.
2.Kurang efektif digunakan di ruang terbuka, pada
waktu menggunakan CO2 di dalam ruangan
tertutup harus dinyakinkan dahulu bahwa tidak
ada orang atau korban yang masih berada di
dalam ruangan tersebut.
Cara Penggunaan Tabung CO2
Pertama kali angkat dari tempatnya dan
dibawa ketempat terjadinya kebakaran
kemudian lepaskan pengaman, corong dipegang
pada gagang yang mempunyai penyekat agar
tangan tidak luka karena suhu dingin.
Arahkan corong kenyala api dan tekan tangkai
penekannya. Gerakkan corong kekanan dan
kekiri secara menyapu sehingga gas CO2
secepatnya dapat mengurangi nyala api.
fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt
SIFAT  SIFAT CO2 DI DALAM
PEMADAMAN
1.Penyelimutan ( Smothering )
2.Pendinginan ( Cooling )
3.Dapat memutuskan rantai reaksi
4.Tidak menyebabkan karat
5.Dapat menurunkan kadar O2 sampai 12% -
15%
6.Berat CO2 1.5 x berat udara
7.Tidak menghantarkan arus listrik
8.Sangat baik digunakan di dalam ruangan
ALAT PEMADAM API POWDER
( KIMIA KERING )
menurut kelas kebakaran yang dipadamkan
tepung kimia kering / Dry Chemical Powder dibagi
menjadi 3 ( tiga ) :
1.Regular ( tepung B, C )
2.Multi Purpose ( tepung A, B, C )
3.Tepung Khusus ( tepung D )
fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt
Sistem Kerja Alat Pemadam Api Powder
1.Type Cartridge
Alat pemadam api jenis kimia kering
yang sistem kerjanya menggunakan tabung
gas CO2 / N2 dalam konstruksinya dapat
diletakkan di dalam atau di luar tabung alat
alat pemadam.
fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt
2. Type stored pressure
Alat pemadam api jenis kimia kering yang
sistem kerjanya dibantu dengan CO2 / N2 yang
dalam kontruksinya ditempatkan bersamaan
dalam satu tabung alat pemadam api untuk
mengetahui tekanan CO2 / N2 tersebut dapat
dilihat pada manometer.
fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt
Proses Kerja Alat Pemadam Jenis Kimia Kering
 Type Cartridge :
Tekan pengatup / handle pengoperasian, gas
CO2 / N2 keluar dari tabung cartridge melalui
pipa keluar, gas bercampur dengan tepung kimia
kering di dalam tabung sehingga gas akan
mendorong tepung kimia kering melalui pipa
keluar / selang dan pemancar.
 Type Stored Pressure :
Tekan pengatup / handle pengoperasian,
gas CO2 / N2 mendorong tepung kimia
kering keluar melalui pipa keluar, selang dan
pemancar.
KEUNGGULAN SERBUK KIMIA KERING
 Serbuk kimia kering tidak berbahaya agi
manusia
 Sebagai pemisah udara ( O2 ) dari api benda
yang terbakar
 Bukan penghantar arus listrik
 Efektif digunakan di ruangan terbuka
asalkan angin tidak terlalu kuat
 Dapat menyerap panas sekaligus dapat
mendinginkan
ALAT PEMADAM API JENIS HALLON
Halon adalah : Suatu ikatan antara Methane dan
Halogen.
Bahan  bahan Halon :
1.Bromine ( Br )
2.Chlorine ( CL )
3.Fluorine ( F )
4.Yodium ( Y )
5.Astatine ( At )
6.Dll.
Fungsi Halon untuk memadamkan kebakaran yang
berasal dari benda cair, gas dan listrik ( Klas B, C ).
Sistem kerjanya secara Stored Pressure.
TERIMA KASIH
SISWANTO, SE.

More Related Content

fdokumen.com_materi-pelatihan-apar-1.ppt

  • 1. ALAT PEMADAM API RINGAN ( APAR ) Pengertian adalah : Alat pemadaman yang bisa dibawa / dijinjing dan gunakan / dioperasikan oleh satu orang dan berdiri sendiri. Berat : Tabung dan isinya antara 遜 Kg s/d 16 Kg.
  • 2. Tujuan pelajaran Pada akhir pelajaran ini diharapkan para peserta dapat : Mengetahui jenis jenis alat pemadam api ringan. Memilih alat pemadam api yang sesuai dengan benda yang terbakar. Mengoperasikan / menggunakan alat pemadam api dengan sempurna.
  • 3. Fungsi / kegunaan : Untuk mencegah dan memadamkan kebakaran yang masih kecil. Jenis bahan utama APAR 1. Busa 2.Tepung kimia kering ( Dry Chemical ) 3. Gas CO2 ( Carbon Dioxide ) 4. Cairan mudah menguap ( Hallon ) 5. Air
  • 4. Persyaratan Tehnis APAR 1. Tabung harus dalam keadaan baik ( tidak berkarat ) 2. Dilengkapi dengan etiket cara cara penggunaan yang memuat urutan singkat dan jelas tetang cara penggunaannya 3. Segel harus dalam keadaan baik 4. Tidak ada kebocoran pada membran tabung gas tekanan tinggi ( Cartridge ) 5. Slang harus dalam keadaan baik dan tahan tekanan tinggi
  • 5. 6. APAR jenis busa / foam, tabung dalamnya tidak bocor serta lubang pengeluaran tidak tersumbat 7. Bahan baku pemadaman harus selalu dalam keadaan baik 8. Tutup tabung harus baik dan tertutup rapat 9. Warna tabung harus mudah dilihat
  • 6. KELA S AIR BUSA / FOAM KIMIA KERING CO2 HALLON A 錫 錫 錫 錫 B 錫 錫 錫 錫 C 錫 錫 錫 D KHUSUS KELAS KEBAKARAN DAN ALAT PEMADAM YANG DIPERKENANKAN
  • 7. Contoh alat pemadaman khusus : Bubuk Pyrene Bubuk Met Bubuk Pyromet Natrium Chloride
  • 8. KLASIFIKASI KEBAKARAN 1. Klas A : Kebakaran yang berasal dari bahan biasa / padat yang mudah terbakar Contoh :kertas, kayu, plstik, karet dll. 2. Klas B : Kebakaran yang berasal dari bahan cair dan gas yang mudah menyala Contoh :minyak tanah, bensin, solar, thinner, LNG, LPG dll.
  • 9. 3. Klas C : Kebakaran yang berasal dari peralatan listrik ( Hub. Arus pendek ) Contoh : generator listrik, setrika listrik dll. 4. Klas D : Kebakaran yang berasal dari bahan logam Contoh : magnesium, potassium, lithium, calcium dll.
  • 10. PENGENALAN PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN Dengan mengenal berbagai jenis media pemadam mempunyai maksud agar dapat memilih jenis media pemadaman yang tepat bagi suatu kebakaran dari klasifikasi kebakaran tertentu, sehingga akan dapat dicapai pemadaman yang efektif dan efisien.
  • 11. JENIS JENIS MEDIA PEMADAMAN 1. Media pemadaman jenis padat a. Pasir, tanah dan lumpur b.Karung goni atau kain basah, handuk basah dll c. Selimut api ( FIRE BLANKET ) d.Tepung kimia kering ( Dry Chemical Powder ) Tepung kimia reguler Tepung kimia multipurpose Tepunng kering tepung khusus untuk kebakaran logam
  • 12. 2. Media pemadaman jenis cair a. Air b.Busa ( Foam ) c. Soda d.Cairan mudah menguap ( Hallon )
  • 13. 3. Media pemadaman jenis gas a. Gas asam arang ( CO2 --- Carbon Dioxide ) b.Gas zat lemas ( N2 --- Nitrogen ) c. Gas argot ( AR )
  • 14. PEMASANGAN DAN PENEMPATAN APAR a. Setiap APAR dipasang pada posisi yang mudah dilihat dan dijangkau b. Pemasangan APAR harus sesuai dengan jenis benda / tempat yang dilindungi c. Setiap APAR harus dipasang menggantung d. Pemasangan APAR dengan ketinggian max. 1,2 mtr e. Pemasangan APAR tidak boleh diruangan yang mempunyai suhu lebih dari 49尊 C dan di bawah 4尊 C
  • 15. Hal hal yang perlu diperhatikan di dalam melaksanakan pemadaman 1. Dapat bekerja dengan tenang dan tabah 2. Berani mengambil tindakan tindakan yang dianggap perlu 3. Harus dapat bekerja dalam team yang kompak 4. Di mulai dari api yang tipis / kecil 5. Pemadaman dilakukan searah dengan arah angin atau dari samping 6. Pemadaman dilakukan pada sumber apinya 7. Gunakan alat pemadam yang sesuai dan tepat
  • 16. Berdasarkan Ukurannya Alat Pemadam Dapat Dibedakan Sbb : Alat Pemadam Api Ringan ( APAR ) Alat Pemadam Api Berat ( APAR ) Berdasarkan jenisnya alat pemadam a.l : 1. Jenis FOAM ( Busa ) 2. Jenis CO2 3. Jenis Kimia Kering 4. Jenis Hallon 5. Jenis Air
  • 17. Tanda tempat pemasangan APAR pada dinding Segitiga samasisi warna dasar merah Ukuran sisi 35 cm Tinggi tanda 7,5 cm Ruang tulisan tinggi 3 cm warna merah
  • 18. Tanda tempat pemasangan APAR pada : 120 cm 20 cm A.Tiang berbentuk bulat B.Tiang berbentuk kotak ( A ) ( B )
  • 19. ALAT PEMADAM API BUSA ( FOAM ) Pengertian busa : Adalah kumpulan cairan yang berbentuk gelembung kecil yang berisi gas atau udara. Fungsi / kegunaan : Untuk memadamkan api / kebakaran yang berasal dari benda padat dan cair ( kelas A dan kelas B )
  • 20. Biasanya yang digunakan adalah campuran Natrium Bicabornate dengan Aluminum Sulfate keduanya dilarutkan ka dalam air.Hasilnya adalah suatu busa yang volumenya dapat mencapai sepuluh kali volumenya campuran. Pemadaman api / kebakaran oleh busa ( Foam ) merupakan sistem isolasi, yaitu mencegah agar oksigen tidak mendapat kesempatan untuk bereaksi, karena busa menyelimuti ( menutup ) permukaan bahan yang terbakar.
  • 21. Data Teknik Alat Pemadam Api Busa ( Foam ) 1.Kapasitas 9 Liter 2.Tabung : - Tabung dalam berisi larutan aluminum sulfate Solution ( Al2SO4 ) - Tabung luar berisi larutan Natrium bicarbonate Solution ( NaHCO3 ) 3.Jarak semprotan 4 mtr s/d 9 mtr 4.Lama pemakaian 60 detik
  • 22. 5.Tekanan yang dihasilkan 23 kg/cm族 6.Busa yang dihasilkan 100 Ltr. s/d 110 Ltr 7.Tinggi tabung 605 mm
  • 23. Cara penggunaan APAR Busa a.Turunkan / ambil alat pemadam busa dari tempatnya b.Bawa ke tempat kebakaran ( posisi alat tegak ) c. Cara mengambil alat tersebut dipanggul atau dijinjing
  • 24. d. Balik apar tersebut dengan posisi miring atau tegak.
  • 25. e. Arahkan semprotan tersebut ke sasaran yang terbakar.
  • 26. CATATAN Apabila benda padat yang terbakar, arah semprotan bisa langsung ke benda yang terbakar. Apabila benda cair yang terbakar, arah semprotan pada dinding sebelah dalam tempat benda cair yang terbakar.
  • 27. SIFAT SIFAT ALAT PEMADAM API BUSA 1.Penyelimutan ( smothering ) 2.Mencegah penguapan bahan bakar 3.Pendinginan ( cooling ) 4.Melokalisir benda yang terbakar 5.Tidak boleh untuk memadamkan kebakaran listrik
  • 28. ALAT PEMADAM API CO2 Alat pemadam api dengan bahan CO2 atau Carbon Dioxide digunakan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi pada peralatan peralatan mesin atau listrik. Tabung tabung yang digunakan berisi gas CO2 yang berbentuk cair, bila dipancarkan CO2 tersebut mengembang menjadi gas.
  • 30. Keuntungan Bahan Pemadam Api CO2 a. Merupakan gas yang tidak dapat mengalirkan arus listrik dan tidak menyebabkan karat. b.Dapat disimpan di dalam tabung tabung gas yang terbuat dari baja, sehingga mudah disiapkan pada ruangan ruangan yang sempit. c. Co2 yang disimpan di dalam tabung dapat digunakan berulang kali sesuai dengan kebutuhan. d.Dapat digunakan untuk pemadaman api secara otomatis ( pada instalasi tetap / CO2 sistem ).
  • 31. Kerugian Bahan Pemadam CO2 1.Pada konsentrasi tertentu gas CO2 dapat membahayakan manusia, oleh karena itu pemadaman di dalam ruangan petugas harus memakai masker dan alat bantu pernafasan. 2.Kurang efektif digunakan di ruang terbuka, pada waktu menggunakan CO2 di dalam ruangan tertutup harus dinyakinkan dahulu bahwa tidak ada orang atau korban yang masih berada di dalam ruangan tersebut.
  • 32. Cara Penggunaan Tabung CO2 Pertama kali angkat dari tempatnya dan dibawa ketempat terjadinya kebakaran kemudian lepaskan pengaman, corong dipegang pada gagang yang mempunyai penyekat agar tangan tidak luka karena suhu dingin. Arahkan corong kenyala api dan tekan tangkai penekannya. Gerakkan corong kekanan dan kekiri secara menyapu sehingga gas CO2 secepatnya dapat mengurangi nyala api.
  • 34. SIFAT SIFAT CO2 DI DALAM PEMADAMAN 1.Penyelimutan ( Smothering ) 2.Pendinginan ( Cooling ) 3.Dapat memutuskan rantai reaksi 4.Tidak menyebabkan karat 5.Dapat menurunkan kadar O2 sampai 12% - 15% 6.Berat CO2 1.5 x berat udara 7.Tidak menghantarkan arus listrik 8.Sangat baik digunakan di dalam ruangan
  • 35. ALAT PEMADAM API POWDER ( KIMIA KERING ) menurut kelas kebakaran yang dipadamkan tepung kimia kering / Dry Chemical Powder dibagi menjadi 3 ( tiga ) : 1.Regular ( tepung B, C ) 2.Multi Purpose ( tepung A, B, C ) 3.Tepung Khusus ( tepung D )
  • 37. Sistem Kerja Alat Pemadam Api Powder 1.Type Cartridge Alat pemadam api jenis kimia kering yang sistem kerjanya menggunakan tabung gas CO2 / N2 dalam konstruksinya dapat diletakkan di dalam atau di luar tabung alat alat pemadam.
  • 39. 2. Type stored pressure Alat pemadam api jenis kimia kering yang sistem kerjanya dibantu dengan CO2 / N2 yang dalam kontruksinya ditempatkan bersamaan dalam satu tabung alat pemadam api untuk mengetahui tekanan CO2 / N2 tersebut dapat dilihat pada manometer.
  • 41. Proses Kerja Alat Pemadam Jenis Kimia Kering Type Cartridge : Tekan pengatup / handle pengoperasian, gas CO2 / N2 keluar dari tabung cartridge melalui pipa keluar, gas bercampur dengan tepung kimia kering di dalam tabung sehingga gas akan mendorong tepung kimia kering melalui pipa keluar / selang dan pemancar.
  • 42. Type Stored Pressure : Tekan pengatup / handle pengoperasian, gas CO2 / N2 mendorong tepung kimia kering keluar melalui pipa keluar, selang dan pemancar.
  • 43. KEUNGGULAN SERBUK KIMIA KERING Serbuk kimia kering tidak berbahaya agi manusia Sebagai pemisah udara ( O2 ) dari api benda yang terbakar Bukan penghantar arus listrik Efektif digunakan di ruangan terbuka asalkan angin tidak terlalu kuat Dapat menyerap panas sekaligus dapat mendinginkan
  • 44. ALAT PEMADAM API JENIS HALLON Halon adalah : Suatu ikatan antara Methane dan Halogen. Bahan bahan Halon : 1.Bromine ( Br ) 2.Chlorine ( CL ) 3.Fluorine ( F ) 4.Yodium ( Y ) 5.Astatine ( At ) 6.Dll.
  • 45. Fungsi Halon untuk memadamkan kebakaran yang berasal dari benda cair, gas dan listrik ( Klas B, C ). Sistem kerjanya secara Stored Pressure.