際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Fisika impuls dan momentum
Fisika impuls dan momentum
Fisika impuls dan momentum
Fisika impuls dan momentum
1. Impuls 
Impuls adalah hasil kali gaya yang bekerja pada 
suatu benda yang bergerak dengan lamanya waktu 
benda tersebut bergerak. 
Rumus: 
I=F  t 
Keterangan: 
I = impuls (Ns, kg m/s) 
F = gaya impuls (N, kg 
m/s2) 
t = selang waktu (s)
Gaya sebesar 200 N bekerja selama 10 sekon pada 
benda yang diam. Berapakah impuls yang diberikan 
pada benda tersebut ? 
Jawab : 
Diketahui : F = 200 N 
t = 10 sekon 
Ditanya: I = .? 
Penyelesaian : 
I = F  t 
= 200  10 
= 2000 N
Momentum adalah hasil kali antara massa dan 
kecepatan serta merupakan besaran vektror. Arah 
vektor momentum searah dengan kecepatannya. 
Rumus: 
P = mv 
Keterangan: 
P = momentum (kg m/s) 
m = massa benda (kg) 
v = kecepatan (m/s)
Fisika impuls dan momentum
Sebuah mobil massanya 1 ton bergerak dengan 
kecepatan 90 km/jam. Berapakah besarnya momentum 
mobil tersebut? 
Jawab : 
Diketahui : m = 1 ton  1000 kg 
v = 90 km/jam  25 m/s 
Ditanya : p = .? 
Penyelesaian : 
p = mv 
= 1000  25 
= 25000 Ns
a. Rumus hubungan impuls dan 
moFm. ent =tu mm(v :2  v1) 
b. Rumus hukum II Newton bentuk 
momentum : 
F =
Hukum kekekalambukan sama dengan jumlah 
momentun momentum linear berbunyi: 
Jumlah momentum sesaat sebelum tumbukan sama 
dengan jumlah momentum setelah tumbukan, asalkan tidak 
ada gaya luar yang bekerja pada sistem. 
Rumus hukum kekekalan momentum:
Tumbukan atau lentingan dapat dikatakan juga 
sebagai pantulan, karena terjadi pada dua buah benda 
yang saling berpadu dan memantul akibat dari 
paduan tersebut. 
Pembagian jenis-jenis tumbukan tergantung nilai 
koefisien kelentingannya (restitusi). Nilai koefisien 
restitusi berkisar antara 0-1. 
Rumus koefisien 
restitusi:
Fisika impuls dan momentum
Fisika impuls dan momentum
Fisika impuls dan momentum
a. Tumbukan Lenting Sempurna 
 Berlaku hukum kekekalan momentum 
 Berlaku hukum kekekalan energi kinetik 
 Nilai koefisien restitusi, e = 1
b. Tumbukan Lenting Sebagian 
 Berlaku hukum kekekalan momentum 
 Tidak berlaku hukum kekekalan energi 
kinetik 
 Nilai koefisien restitusi, 0 < e < 1 
 Hanya salah satu benda yang menumbuk dan 
memantul 
 Koefisien restitusi vertikal lenting sebagian
c. Tumbukan Tidak Lenting sama sekali 
 Berlaku hukum kekekalan momentum 
 Tidak berlaku hukum kekekalan energi 
kinetik 
 Nilai koefisien restitusi, e = 0 
 Setelah tumbukan, dua benda menjadi 
satu sehingga kecepatan setelah 
tumbukan sama (v1' = v2' = v')
Sebuah bola bermassa 2 kg yang bergerak dengan kecepatan 10 m/s 
menabrak bola lain yang sedang bergerak searah dengan kecepatan 3 
m/s dan bermassa 5 kg. Setelah tumbukan kedua bola bergerak 
bersama. Berapakah kelajuan kedua bola setelah tumbukan? 
Jawab: 
Diketahui : m1 = 2 kg 
v1 = 10 m/s 
m2 = 5 kg 
v2 = 3 m/s 
Ditanya : v = ....? 
Penyelesaian : 
v1 = v2 = v 
m1 v1 + m2 v2 = m1 v1 + m2 v2 
2.10 + 5.3 = 2v + 5v 
35 = 7v 
v = 5 m/s

More Related Content

Fisika impuls dan momentum

  • 5. 1. Impuls Impuls adalah hasil kali gaya yang bekerja pada suatu benda yang bergerak dengan lamanya waktu benda tersebut bergerak. Rumus: I=F t Keterangan: I = impuls (Ns, kg m/s) F = gaya impuls (N, kg m/s2) t = selang waktu (s)
  • 6. Gaya sebesar 200 N bekerja selama 10 sekon pada benda yang diam. Berapakah impuls yang diberikan pada benda tersebut ? Jawab : Diketahui : F = 200 N t = 10 sekon Ditanya: I = .? Penyelesaian : I = F t = 200 10 = 2000 N
  • 7. Momentum adalah hasil kali antara massa dan kecepatan serta merupakan besaran vektror. Arah vektor momentum searah dengan kecepatannya. Rumus: P = mv Keterangan: P = momentum (kg m/s) m = massa benda (kg) v = kecepatan (m/s)
  • 9. Sebuah mobil massanya 1 ton bergerak dengan kecepatan 90 km/jam. Berapakah besarnya momentum mobil tersebut? Jawab : Diketahui : m = 1 ton 1000 kg v = 90 km/jam 25 m/s Ditanya : p = .? Penyelesaian : p = mv = 1000 25 = 25000 Ns
  • 10. a. Rumus hubungan impuls dan moFm. ent =tu mm(v :2 v1) b. Rumus hukum II Newton bentuk momentum : F =
  • 11. Hukum kekekalambukan sama dengan jumlah momentun momentum linear berbunyi: Jumlah momentum sesaat sebelum tumbukan sama dengan jumlah momentum setelah tumbukan, asalkan tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem. Rumus hukum kekekalan momentum:
  • 12. Tumbukan atau lentingan dapat dikatakan juga sebagai pantulan, karena terjadi pada dua buah benda yang saling berpadu dan memantul akibat dari paduan tersebut. Pembagian jenis-jenis tumbukan tergantung nilai koefisien kelentingannya (restitusi). Nilai koefisien restitusi berkisar antara 0-1. Rumus koefisien restitusi:
  • 16. a. Tumbukan Lenting Sempurna Berlaku hukum kekekalan momentum Berlaku hukum kekekalan energi kinetik Nilai koefisien restitusi, e = 1
  • 17. b. Tumbukan Lenting Sebagian Berlaku hukum kekekalan momentum Tidak berlaku hukum kekekalan energi kinetik Nilai koefisien restitusi, 0 < e < 1 Hanya salah satu benda yang menumbuk dan memantul Koefisien restitusi vertikal lenting sebagian
  • 18. c. Tumbukan Tidak Lenting sama sekali Berlaku hukum kekekalan momentum Tidak berlaku hukum kekekalan energi kinetik Nilai koefisien restitusi, e = 0 Setelah tumbukan, dua benda menjadi satu sehingga kecepatan setelah tumbukan sama (v1' = v2' = v')
  • 19. Sebuah bola bermassa 2 kg yang bergerak dengan kecepatan 10 m/s menabrak bola lain yang sedang bergerak searah dengan kecepatan 3 m/s dan bermassa 5 kg. Setelah tumbukan kedua bola bergerak bersama. Berapakah kelajuan kedua bola setelah tumbukan? Jawab: Diketahui : m1 = 2 kg v1 = 10 m/s m2 = 5 kg v2 = 3 m/s Ditanya : v = ....? Penyelesaian : v1 = v2 = v m1 v1 + m2 v2 = m1 v1 + m2 v2 2.10 + 5.3 = 2v + 5v 35 = 7v v = 5 m/s