際際滷

際際滷Share a Scribd company logo

Gabungan (2)

Download as PPTX, PDF
Arrot Pedrosa
Arrot Pedrosa

teori belajar

1 of 49
Downloaded 15 times
I S B D B Y K E L O M P O K 2
O L E H : P R O F . A B D U K A D I R M U H A M M A D , S . H . D I R I N G K A S O L E H K E L . 2 : S U P A R M A N ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 4 ) S U T A R M A D I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 9 ) S U S A N T I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 7 ) S U S A N T I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 8 ) T R I A S T A M I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 5 0 2 ) A D E T I A K A R T I N I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 8 3 3 ) ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR
TUJUAN UMUM MENGEMBANGKAN KEPRIBADIAAN KRITIS BIJAKSANA TUJUAN KHUSUS PEKA OBJEKTIF ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD)
KONSEP KELUARGA INTI KONSEP KELUARGA BESAR - KELUARGA BESAR PATRILINEAL - KELUARGA BESAR MATRILINEAL - KELUARGA BESAR PARENTAL(BILATERAL) KONSEP-KONSEP KELUARGA
PENERUS GENERASI SISTEM NILAI BUDAYA PENDIDIKAN FUNGSI KELUARGA
K E L U A R G A S E H A T S E H A T B A D A N D A N J I W A M A K A N A N B E R G I Z I B E R E T I K A D A N H U K U M K E L U A R G A S E J A H T E R A M A K M U R T E R A T U R S E H A T A M A N D A N T E N T R A M S E N A N G KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA
KONSEP KELOMPOK BUDAYA Adalah lingkungan hidup sosial budaya yang memiliki bentuk, cara hidup, Dan tujuan tertentu TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL BUDAYA
4 unsur utama konsep kelompok sosial budaya Lingkunga sosial budaya sejumlah manusia yg hidup berkelompok dan saling berinteraksi secara teratur guna memenuhi kepentingan bersama Bentuk sosial budaya setiap kelompok sosial budaya mempunyai batas yg telah di tentukan berdasarkan tipe kelompok, yg membedakan dg kelompok lain Cara hidup sosial budaya sikap,perbuatan dan tujuan serta cara pencapainnya yg sudah dipolakan Tujuan sosial budaya telah d tetapkan dalam anggaran dasar dan kode etik dalamsetiap kelompok
Ragam tipe kelompok sosial budaya Kesatuan geografis Ikatan perkawinan dan hubungan darah Kepentingan yang sama
BAB 5 manusia, kebutuhan, dan etika 1. Hakekat Manusia Menurut Charles Darwin Rohiman Notowidagdo(1996,hal 17)
Kebutuhan manusia Kebutuhan Jasmani Kebutuhan Rohani Kebutuhan Biologis Pemenuhan Kebutuhan
Bab 6 kebudayaan. Peradaban dan sistem nilai budaya Kebudayaan Menurut Koentjoroningrat adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yg harus dibiasakannya dg belajar Peradaban Menurut Prof, Sutan Tadir Alysyahbana(1981) apabila perwujudan budaya penekanannya pd akal(mind) akan timbul peradaban yg berbeda
Etika dan moral Etika Kebiasaan baik dan buruk Kumpulan asas atau nilai moral(akhlak) Sistem nilai budaya sbg acuan perilaku Moral Kebiasaan berbuat baik(akhlak baik) disebut moral(susila)
Sistem nilai budaya Konsep nilai Perry(1954) adalah sesuatu yg menarik bagi manusia sebagai subyek Pepper(1958) adalah segala sesuatu tentang yang baik dan buruk Pengembangan sistem nilai budaya KLUCKHON a. Hidup manusia b. Karya manusia c. Kedudukan manusia dalam ruang dan waktu d. Hubungan manusia dan alam e. Hubungan manusia dan sesamanya
1.KONSEP SISTEM NILAI BUDAYA ADALAH KONSEP TENTANG NILAI YANG HIDUP DALAM ALAM PIKIRAN SEBAGIAN BESAR ANGGOTA MASYARAKAT DAN BERFUNGSI SEBAGAI PEDOMAN TERTINGGI BAGI SIKAP MENTAL,CARA BERPIKIR ,DAN TINGKAH LAKU MEREKA. A. Perubahan Sistem Nilai Budaya
2. Alasan perubahan sistem nilai budaya Menurut Munandar S. Jarak komunika si antar kelompok etnis Kemajuan ilmu dan teknologi Pelaksana an pembangu nan
B. MASALAH KEMANUSIAAN 1. Hakikat Manusia itu sama Semua manusia di muka bumi ini diciptakan sama (all human beings are created equal). Manusia sebagai mahluk budaya sifatnya selalu menginginkan yang benar, yang baik, dan bermanfaat bagi kehidupannya. Sifat ini disebut manusiawi. Sedangkan manusia yang merugikan / tidak bermanfaat bagi kehidupan manusia lainnya disebut tidak manusiawi. 2. Manusia sebagai Subjek dan Objek Yaitu manusia sebagai pelaku dan sasaran itu sendiri.
MASYARAKAT DAN PANDANGAN HIDUP BAB VIII
. Pandangan Hidup adalah hasil pemikiran dan pengalaman yang berupa nilai-nilai kehidupan yang memberi manfaat,sehingga dijadikan pedoman hidup Pandangan Hidup Pandangan hidup tradisional Pandangan hidup modern
Tipe Pandangan Hidup
Unsur-unsur pandangan hidup Cita-cita (keinginan yang ada dalam hati seseorang) Kebajikan (realisasi dari cita- cita) Usaha/Perjuangan (kerja keras untuk mewujudkan cita cita) Keyakinan (Rasa percaya/yakin akan sesuatu)
K E I N D A H A N D A N E S T E T I K A 1 . K O N S E P K E I N D A H A N K E I N D A H A N B E R A S A L D A R I K A T A I N D A H B A G U S , C A N T I K , M O L E K , E L O K Y A I T U B E R S I F A T Y A N G M E N Y E N A N G K A N , M E N A R I K P E R H A T I A N D A N T I D A K M E M B O S A N K A N Y A N G M E L E K A T P A D A S U A T U O B J E K . 2 . E S T E T I K A I L M U Y A N G M E N G K A J I T E N T A N G S I F A T K E I N D A H A N S U A T U O B J E K . BAB IX KEINDAHAN DAN KEBURUKAN
3. Sifat keindahan
B. KEINDAHAN DAN KEBUDAYAAN 1. Hubungan dengan kebudayaan Yaitu rasa yang terdapat dalam diri manusia sebagai unsur budaya,baik berupa sikap dan perilaku berupa karya dan cipta.
.3. KEINDAHAN DAN KARYA CIPTA Keindaha ,keserasian, dan kehalusan Kreatifitas dan karya cipta Kontemplasi dan ekstasi
KASIH SAYANG ADALAH PERASAAN SAYANG KEPADA SESUATU YANG DIUNGKAPKAN SECARA NYATA, DENGAN PENUH TANGGUNG JAWAB, SERTA PENGABDIAN DAN PENGORBANAN. ISTILAH-ISTILAH KHUSUS UNTUK MENGUNGKAPKAN KASIH SAYANG KEPADA OBJEKNYA : 1. CINTA 2. SENANG DAN SUKA 3. BELAS KASIHAN BAB X KASIH SAYANG DAN KEBENCIAN
HUBUNGAN KASIH SAYANG MANUSIA DENGAN MANUSIA MANUSIA KEPADA LINGKUNG AN MANUSIA KEPADA TUHAN ORANGTUA DENGAN ANAK PRIA DENGAN WANITA SESAMA MANUSIA KASIH SAYANG
UNGKAPAN KASIH SAYANG Kata-kata/ pernyataan Tulisan,telegram, faksimile Gerakan Media Ungkapan kasih sayang
BAB XI TANGGUNG JAWAB DAN KESADARAN KEWAJIBAN DAN HAK MORALITASPERJANJIAN CIPTAAN TUHAN TANGGUNG JAWAB
PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB SESUAI KAITANNYA DENGAN 3 (TIGA) DIMENSI HUBUNGAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA, ADALAH : 1 ) MEMENUHI SEGALA KEWAJIBAN,MEMIKUL SEGALA BEBAN,MENANGGUNG SEGALA AKIBAT YANG TIMBUL DARI PERBUATAN SENDIRI ATAUPUN PERBUATAN ORANG LAIN, SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN . 2 ) RELA MENGABDI DAN BERKORBAN KARENA SAYANG,SENANG, DAN BELAS KASIHAN PADA LINGKUNGAN, SEHINGGA KELESTARIANNYA DAPAT DIPELIHARA SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN . 3 ) PASRAH MENGABDI, MENYEMBAH, DAN MEMUJA KEPADA TUHAN SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN BERAGAMA. PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB
Tipe-tipe tanggung jawab : 1) Tanggung jawab kepada diri sendiri 2) Tanggung jawab kepada keluarga 3) Tanggung jawab kepada sesama manusia 4) Tanggung jawab kepada alam lingkungan,dan 5) Tanggung jawab kepada Tuhan
ADIL ADALAH TIDAK SEWENANG- WENANG KEPADA DIRI SENDIRI MAUPUN KEPADA PIHAK LAIN. TIDAK SEWENANG-WENANG DAPAT BERUPA KEADAAN : SAMA (SEIMBANG) TIDAK BERAT SEBELAH WAJAR PATUT/LAYAK BAB X11 KEADILAN DAN KESEWENANG- WENANGAN
1. PENGAKUAN KEPADA PERLAKUAN ADIL PENGAKUAN PERLAKUAN ADIL SESAMA MANUSIA TERDAPAT DALAM PEMBUKAAN UUD 1945 DAN UU NO.39 TAHUN 1999 TENTANG HAK AZASI MANUSIA. KEADILAN MANUSIA DAN KEADILAN TUHAN
2. Keadilan Manusia a. Keadilan Koordinatif b. Keadilan Subordinatif c. Keadilan Superordinatif 3. Keadilan Tuhan Adalah keadilan kehendak atau kekuasaan Tuhan.
4. Usaha Menciptakan Keadilan a) Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b) Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. c) Mengenal seni dan karya seni. d) Menganut pola hidup sederhana. e) Banyak memperoleh informasi kehidupan manusia memperjuangkan keadilan. f) Pemulihan bagi yang terkena ketidakadilan.
KONSEP KEGELISAHAN FAKTOR PENYEBAB KEGELISAHAN Kegelisahan pengaruhnya dan harapan Ketidakpastian Keterasingan Kesepian KEGELISAHAN DAN PENYEBABNYA
PENDERITAAN DAN PENYEBABNYA Konsep penderitaan Perjuangan mengatasi penderitaanPENGARU H PENDERITAAN Penyebab penderitaan Perbuatan buruk manusia Perkawinan, perceraian,kematian Penyakit, siksaan ,azab tuhan
PENGARUH PENDERITAAN PENGARUH POSITIF DAN NEGATIF PENILAIAN MASYARAKAT
KONSEP HARAPAN PERCAYA DIRI MENGATASI KESULITAN Keinginan dan kebutuhan Percaya diri Gairah mengatasi kesulitan HARAPAN DAN KEBERHASILAN
KONSEP KEBERHASILAN Kegagalan dan dampaknya Faktor pendukung keberhasilan Dampak keberhasilan KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN
Konsep profesi Tujuan profesional masuk desa pekerjaan Profesi Kriteria profesi Nilai moral profesi Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Melaksanakan pembangunan Memperbaiki infrastruktur dan fasilitas Profesional masuk desa
Kebutuhan dan interaksi sosial Profesional go internasional Status Fungsi Peran profesional Kebutuhan tenaga profesional Profesi dan profesional Interaksi sosial di daerah perdesaan
KONSEP HUKUM PENYEDIAAN FASILITAS PUBLIK Keseluruhan peraturan yang menjadi pedoman perilaku setiap orang dalam suatu masyarakat atau negara yang dilengkapi dengan sanksi tegas bagi pelanggarnya guna mewujudkan ketertiban, keamanan, keadilan, dan kesejahteraan bersama. Penyediaan adalah perilaku (perbuatan) jasa untuk menyiapkan, menyediakan, merekrut,menyusun, dan menghasilkan(software) Fasilitas publik adlh benda(produk) yg berdiri sendiri sebagai satu kesatuan yang utuh untuk kepentingan umum(hardware). PROFESIONAL PEDULI FASILITAS PUBLIK
Prasarana fasilitas publik Sarana fasilitas publik Berbentuk benda tetap atau bergerak yang melekat pada atau bagian dari prasarana fasilitas publik, spt: tempat parkir,kolam renang, lift, eskalator, jembatan gantung, bus wisata, laboratorium, dsbg. Klasifikasi fasilitas publik Berbentuk benda tetap sbg satu kesatuan yang utuh berdiri di atau melekat pada wilayah daerah pemerintahan, ling permukiman,infrastruk tur, konstruksi bangunan,rumah sakit, ataupun kampus.
KONSEP PERUMAHAN KONSEP PERMUKIMAN ADALAH LINGKUNGAN YANG BERFUNGSI SEBAGAI TEMPAT TINGGAL/HUNIAN, YANG DILENGKAPI DENGAN PRASARANA DAN SARANA LINGKUNGAN UNTUK MENYELENGGARAKAN KEGIATAN BERMASYARAKAT DALAM LINGKUP TERBATAS. PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN ADALAH BAGIAN DARI LINGKUNGAN HIDUP DILUAR KAWASAN LINDUNG YANG BERUPA KAWASAN PERKOTAAN, ATAU PERDESAAN YANG BEFUNGSI SBG LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL ATAU HUNIAN DILENGKAPI DENGAN PRASARANA DAN SARANA LING SERTA KEGIATAN YANG MENDUKUNG PERI KEHIDUPAN DAN PENGHIDUPAN SHG FUNGSI PERMUKIMAN BERDAYA GUNA DAN BERHASIL GUNA.
PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN DIATUR DALAM UU NO.4 TAHUN 1992 (LEMBARAN NEGARA THN 1992 NO.23) YANG BERLAKU SEJAK TGL 10 MARET 1992. UNDANG-UNDANG INI MENGATUR OBJEK PEMBANGUNAN YANG BERKAITAN LANGSUNG ATAU TIDAK LANGSUNG DENGAN PENYEDIAAN FASILITAS PUBLIK PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN. Undang-undang yg mengatur perumahan dan permukiman
ISB D A DA LAH ILMU YA NG MEMP ELAJ ARI KEH IDUPA N MANUSIA DI DUA ASPEK YAITU ASPEK SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL(ZOON POLITICON) DAN MAKHLUK BERBUDAYA(HOMO HUMANUS). SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL MANUSIA TDK DAPAT HIDUP SENDIRI DIA PASTI MEMBUTUHKAN ORANG LAIN DALAM MENJALANI KEHIDUPANNYA. KEMUDIAN DALAM MENJALANI KEHIDUPANNYA ITU MANUSIA MENCIPTAKAN KEBUDAYAAN MASING2 YANG KHAS BERDASAR PADA LATAR BELAKANG,AGAMA, KEADAAN EKONOMI, KEADAAN SOSIAL, DAN PENGETAHUAN YANG DIMILIKINYA. SEHINGGA MANUSIA MAMPU MENJALANI DAN MENGATUR KEHIDUPANNYA DENGAN BAIK SESUAI DENGAN YANG DIA HARAPKAN . Kesimpulan
THANK YOU
1. BERAPA PERSENTASE KELUARGA SEHAT ATAU KELUARGA SEJAHTERA DI INDONESIA DAN BANDINGKAN DENGAN NEGARA MAJU? 2. TIPE PANDANGAN HIDUP APA YANG ADA DI INDONESIA? 3. KELUARGA PATRILINEAL DARI KEBUDAYAAN ATAU TRADISI? 4. MAKNA HUBUNGAN MANUSIA DENGAN MANUSIA DAN HUBUNGAN MANUSIA DENGAN TUHAN? 5. BAGAIMANA TANGGAPAN ANDA MENGENAI TARIAN EROTIS BALI? 6. APA HUBUNGAN MORAL DAN NILAI? APAKAH SEMUA MORAL ITU BERNILAI? PERTANYAAN

More Related Content

Gabungan (2)

  • 1. I S B D B Y K E L O M P O K 2
  • 2. O L E H : P R O F . A B D U K A D I R M U H A M M A D , S . H . D I R I N G K A S O L E H K E L . 2 : S U P A R M A N ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 4 ) S U T A R M A D I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 9 ) S U S A N T I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 7 ) S U S A N T I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 4 9 8 ) T R I A S T A M I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 5 0 2 ) A D E T I A K A R T I N I ( 2 0 1 2 8 1 0 0 8 3 3 ) ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR
  • 3. TUJUAN UMUM MENGEMBANGKAN KEPRIBADIAAN KRITIS BIJAKSANA TUJUAN KHUSUS PEKA OBJEKTIF ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD)
  • 4. KONSEP KELUARGA INTI KONSEP KELUARGA BESAR - KELUARGA BESAR PATRILINEAL - KELUARGA BESAR MATRILINEAL - KELUARGA BESAR PARENTAL(BILATERAL) KONSEP-KONSEP KELUARGA
  • 5. PENERUS GENERASI SISTEM NILAI BUDAYA PENDIDIKAN FUNGSI KELUARGA
  • 6. K E L U A R G A S E H A T S E H A T B A D A N D A N J I W A M A K A N A N B E R G I Z I B E R E T I K A D A N H U K U M K E L U A R G A S E J A H T E R A M A K M U R T E R A T U R S E H A T A M A N D A N T E N T R A M S E N A N G KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA
  • 7. KONSEP KELOMPOK BUDAYA Adalah lingkungan hidup sosial budaya yang memiliki bentuk, cara hidup, Dan tujuan tertentu TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL BUDAYA
  • 8. 4 unsur utama konsep kelompok sosial budaya Lingkunga sosial budaya sejumlah manusia yg hidup berkelompok dan saling berinteraksi secara teratur guna memenuhi kepentingan bersama Bentuk sosial budaya setiap kelompok sosial budaya mempunyai batas yg telah di tentukan berdasarkan tipe kelompok, yg membedakan dg kelompok lain Cara hidup sosial budaya sikap,perbuatan dan tujuan serta cara pencapainnya yg sudah dipolakan Tujuan sosial budaya telah d tetapkan dalam anggaran dasar dan kode etik dalamsetiap kelompok
  • 9. Ragam tipe kelompok sosial budaya Kesatuan geografis Ikatan perkawinan dan hubungan darah Kepentingan yang sama
  • 10. BAB 5 manusia, kebutuhan, dan etika 1. Hakekat Manusia Menurut Charles Darwin Rohiman Notowidagdo(1996,hal 17)
  • 11. Kebutuhan manusia Kebutuhan Jasmani Kebutuhan Rohani Kebutuhan Biologis Pemenuhan Kebutuhan
  • 12. Bab 6 kebudayaan. Peradaban dan sistem nilai budaya Kebudayaan Menurut Koentjoroningrat adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yg harus dibiasakannya dg belajar Peradaban Menurut Prof, Sutan Tadir Alysyahbana(1981) apabila perwujudan budaya penekanannya pd akal(mind) akan timbul peradaban yg berbeda
  • 13. Etika dan moral Etika Kebiasaan baik dan buruk Kumpulan asas atau nilai moral(akhlak) Sistem nilai budaya sbg acuan perilaku Moral Kebiasaan berbuat baik(akhlak baik) disebut moral(susila)
  • 14. Sistem nilai budaya Konsep nilai Perry(1954) adalah sesuatu yg menarik bagi manusia sebagai subyek Pepper(1958) adalah segala sesuatu tentang yang baik dan buruk Pengembangan sistem nilai budaya KLUCKHON a. Hidup manusia b. Karya manusia c. Kedudukan manusia dalam ruang dan waktu d. Hubungan manusia dan alam e. Hubungan manusia dan sesamanya
  • 15. 1.KONSEP SISTEM NILAI BUDAYA ADALAH KONSEP TENTANG NILAI YANG HIDUP DALAM ALAM PIKIRAN SEBAGIAN BESAR ANGGOTA MASYARAKAT DAN BERFUNGSI SEBAGAI PEDOMAN TERTINGGI BAGI SIKAP MENTAL,CARA BERPIKIR ,DAN TINGKAH LAKU MEREKA. A. Perubahan Sistem Nilai Budaya
  • 16. 2. Alasan perubahan sistem nilai budaya Menurut Munandar S. Jarak komunika si antar kelompok etnis Kemajuan ilmu dan teknologi Pelaksana an pembangu nan
  • 17. B. MASALAH KEMANUSIAAN 1. Hakikat Manusia itu sama Semua manusia di muka bumi ini diciptakan sama (all human beings are created equal). Manusia sebagai mahluk budaya sifatnya selalu menginginkan yang benar, yang baik, dan bermanfaat bagi kehidupannya. Sifat ini disebut manusiawi. Sedangkan manusia yang merugikan / tidak bermanfaat bagi kehidupan manusia lainnya disebut tidak manusiawi. 2. Manusia sebagai Subjek dan Objek Yaitu manusia sebagai pelaku dan sasaran itu sendiri.
  • 18. MASYARAKAT DAN PANDANGAN HIDUP BAB VIII
  • 19. . Pandangan Hidup adalah hasil pemikiran dan pengalaman yang berupa nilai-nilai kehidupan yang memberi manfaat,sehingga dijadikan pedoman hidup Pandangan Hidup Pandangan hidup tradisional Pandangan hidup modern
  • 21. Unsur-unsur pandangan hidup Cita-cita (keinginan yang ada dalam hati seseorang) Kebajikan (realisasi dari cita- cita) Usaha/Perjuangan (kerja keras untuk mewujudkan cita cita) Keyakinan (Rasa percaya/yakin akan sesuatu)
  • 22. K E I N D A H A N D A N E S T E T I K A 1 . K O N S E P K E I N D A H A N K E I N D A H A N B E R A S A L D A R I K A T A I N D A H B A G U S , C A N T I K , M O L E K , E L O K Y A I T U B E R S I F A T Y A N G M E N Y E N A N G K A N , M E N A R I K P E R H A T I A N D A N T I D A K M E M B O S A N K A N Y A N G M E L E K A T P A D A S U A T U O B J E K . 2 . E S T E T I K A I L M U Y A N G M E N G K A J I T E N T A N G S I F A T K E I N D A H A N S U A T U O B J E K . BAB IX KEINDAHAN DAN KEBURUKAN
  • 24. B. KEINDAHAN DAN KEBUDAYAAN 1. Hubungan dengan kebudayaan Yaitu rasa yang terdapat dalam diri manusia sebagai unsur budaya,baik berupa sikap dan perilaku berupa karya dan cipta.
  • 25. .3. KEINDAHAN DAN KARYA CIPTA Keindaha ,keserasian, dan kehalusan Kreatifitas dan karya cipta Kontemplasi dan ekstasi
  • 26. KASIH SAYANG ADALAH PERASAAN SAYANG KEPADA SESUATU YANG DIUNGKAPKAN SECARA NYATA, DENGAN PENUH TANGGUNG JAWAB, SERTA PENGABDIAN DAN PENGORBANAN. ISTILAH-ISTILAH KHUSUS UNTUK MENGUNGKAPKAN KASIH SAYANG KEPADA OBJEKNYA : 1. CINTA 2. SENANG DAN SUKA 3. BELAS KASIHAN BAB X KASIH SAYANG DAN KEBENCIAN
  • 28. UNGKAPAN KASIH SAYANG Kata-kata/ pernyataan Tulisan,telegram, faksimile Gerakan Media Ungkapan kasih sayang
  • 29. BAB XI TANGGUNG JAWAB DAN KESADARAN KEWAJIBAN DAN HAK MORALITASPERJANJIAN CIPTAAN TUHAN TANGGUNG JAWAB
  • 30. PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB SESUAI KAITANNYA DENGAN 3 (TIGA) DIMENSI HUBUNGAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA, ADALAH : 1 ) MEMENUHI SEGALA KEWAJIBAN,MEMIKUL SEGALA BEBAN,MENANGGUNG SEGALA AKIBAT YANG TIMBUL DARI PERBUATAN SENDIRI ATAUPUN PERBUATAN ORANG LAIN, SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN . 2 ) RELA MENGABDI DAN BERKORBAN KARENA SAYANG,SENANG, DAN BELAS KASIHAN PADA LINGKUNGAN, SEHINGGA KELESTARIANNYA DAPAT DIPELIHARA SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN . 3 ) PASRAH MENGABDI, MENYEMBAH, DAN MEMUJA KEPADA TUHAN SESUAI DENGAN NORMA KEHIDUPAN BERAGAMA. PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB
  • 31. Tipe-tipe tanggung jawab : 1) Tanggung jawab kepada diri sendiri 2) Tanggung jawab kepada keluarga 3) Tanggung jawab kepada sesama manusia 4) Tanggung jawab kepada alam lingkungan,dan 5) Tanggung jawab kepada Tuhan
  • 32. ADIL ADALAH TIDAK SEWENANG- WENANG KEPADA DIRI SENDIRI MAUPUN KEPADA PIHAK LAIN. TIDAK SEWENANG-WENANG DAPAT BERUPA KEADAAN : SAMA (SEIMBANG) TIDAK BERAT SEBELAH WAJAR PATUT/LAYAK BAB X11 KEADILAN DAN KESEWENANG- WENANGAN
  • 33. 1. PENGAKUAN KEPADA PERLAKUAN ADIL PENGAKUAN PERLAKUAN ADIL SESAMA MANUSIA TERDAPAT DALAM PEMBUKAAN UUD 1945 DAN UU NO.39 TAHUN 1999 TENTANG HAK AZASI MANUSIA. KEADILAN MANUSIA DAN KEADILAN TUHAN
  • 34. 2. Keadilan Manusia a. Keadilan Koordinatif b. Keadilan Subordinatif c. Keadilan Superordinatif 3. Keadilan Tuhan Adalah keadilan kehendak atau kekuasaan Tuhan.
  • 35. 4. Usaha Menciptakan Keadilan a) Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b) Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. c) Mengenal seni dan karya seni. d) Menganut pola hidup sederhana. e) Banyak memperoleh informasi kehidupan manusia memperjuangkan keadilan. f) Pemulihan bagi yang terkena ketidakadilan.
  • 36. KONSEP KEGELISAHAN FAKTOR PENYEBAB KEGELISAHAN Kegelisahan pengaruhnya dan harapan Ketidakpastian Keterasingan Kesepian KEGELISAHAN DAN PENYEBABNYA
  • 37. PENDERITAAN DAN PENYEBABNYA Konsep penderitaan Perjuangan mengatasi penderitaanPENGARU H PENDERITAAN Penyebab penderitaan Perbuatan buruk manusia Perkawinan, perceraian,kematian Penyakit, siksaan ,azab tuhan
  • 39. KONSEP HARAPAN PERCAYA DIRI MENGATASI KESULITAN Keinginan dan kebutuhan Percaya diri Gairah mengatasi kesulitan HARAPAN DAN KEBERHASILAN
  • 40. KONSEP KEBERHASILAN Kegagalan dan dampaknya Faktor pendukung keberhasilan Dampak keberhasilan KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN
  • 41. Konsep profesi Tujuan profesional masuk desa pekerjaan Profesi Kriteria profesi Nilai moral profesi Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Melaksanakan pembangunan Memperbaiki infrastruktur dan fasilitas Profesional masuk desa
  • 42. Kebutuhan dan interaksi sosial Profesional go internasional Status Fungsi Peran profesional Kebutuhan tenaga profesional Profesi dan profesional Interaksi sosial di daerah perdesaan
  • 43. KONSEP HUKUM PENYEDIAAN FASILITAS PUBLIK Keseluruhan peraturan yang menjadi pedoman perilaku setiap orang dalam suatu masyarakat atau negara yang dilengkapi dengan sanksi tegas bagi pelanggarnya guna mewujudkan ketertiban, keamanan, keadilan, dan kesejahteraan bersama. Penyediaan adalah perilaku (perbuatan) jasa untuk menyiapkan, menyediakan, merekrut,menyusun, dan menghasilkan(software) Fasilitas publik adlh benda(produk) yg berdiri sendiri sebagai satu kesatuan yang utuh untuk kepentingan umum(hardware). PROFESIONAL PEDULI FASILITAS PUBLIK
  • 44. Prasarana fasilitas publik Sarana fasilitas publik Berbentuk benda tetap atau bergerak yang melekat pada atau bagian dari prasarana fasilitas publik, spt: tempat parkir,kolam renang, lift, eskalator, jembatan gantung, bus wisata, laboratorium, dsbg. Klasifikasi fasilitas publik Berbentuk benda tetap sbg satu kesatuan yang utuh berdiri di atau melekat pada wilayah daerah pemerintahan, ling permukiman,infrastruk tur, konstruksi bangunan,rumah sakit, ataupun kampus.
  • 45. KONSEP PERUMAHAN KONSEP PERMUKIMAN ADALAH LINGKUNGAN YANG BERFUNGSI SEBAGAI TEMPAT TINGGAL/HUNIAN, YANG DILENGKAPI DENGAN PRASARANA DAN SARANA LINGKUNGAN UNTUK MENYELENGGARAKAN KEGIATAN BERMASYARAKAT DALAM LINGKUP TERBATAS. PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN ADALAH BAGIAN DARI LINGKUNGAN HIDUP DILUAR KAWASAN LINDUNG YANG BERUPA KAWASAN PERKOTAAN, ATAU PERDESAAN YANG BEFUNGSI SBG LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL ATAU HUNIAN DILENGKAPI DENGAN PRASARANA DAN SARANA LING SERTA KEGIATAN YANG MENDUKUNG PERI KEHIDUPAN DAN PENGHIDUPAN SHG FUNGSI PERMUKIMAN BERDAYA GUNA DAN BERHASIL GUNA.
  • 46. PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN DIATUR DALAM UU NO.4 TAHUN 1992 (LEMBARAN NEGARA THN 1992 NO.23) YANG BERLAKU SEJAK TGL 10 MARET 1992. UNDANG-UNDANG INI MENGATUR OBJEK PEMBANGUNAN YANG BERKAITAN LANGSUNG ATAU TIDAK LANGSUNG DENGAN PENYEDIAAN FASILITAS PUBLIK PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN. Undang-undang yg mengatur perumahan dan permukiman
  • 47. ISB D A DA LAH ILMU YA NG MEMP ELAJ ARI KEH IDUPA N MANUSIA DI DUA ASPEK YAITU ASPEK SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL(ZOON POLITICON) DAN MAKHLUK BERBUDAYA(HOMO HUMANUS). SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL MANUSIA TDK DAPAT HIDUP SENDIRI DIA PASTI MEMBUTUHKAN ORANG LAIN DALAM MENJALANI KEHIDUPANNYA. KEMUDIAN DALAM MENJALANI KEHIDUPANNYA ITU MANUSIA MENCIPTAKAN KEBUDAYAAN MASING2 YANG KHAS BERDASAR PADA LATAR BELAKANG,AGAMA, KEADAAN EKONOMI, KEADAAN SOSIAL, DAN PENGETAHUAN YANG DIMILIKINYA. SEHINGGA MANUSIA MAMPU MENJALANI DAN MENGATUR KEHIDUPANNYA DENGAN BAIK SESUAI DENGAN YANG DIA HARAPKAN . Kesimpulan
  • 49. 1. BERAPA PERSENTASE KELUARGA SEHAT ATAU KELUARGA SEJAHTERA DI INDONESIA DAN BANDINGKAN DENGAN NEGARA MAJU? 2. TIPE PANDANGAN HIDUP APA YANG ADA DI INDONESIA? 3. KELUARGA PATRILINEAL DARI KEBUDAYAAN ATAU TRADISI? 4. MAKNA HUBUNGAN MANUSIA DENGAN MANUSIA DAN HUBUNGAN MANUSIA DENGAN TUHAN? 5. BAGAIMANA TANGGAPAN ANDA MENGENAI TARIAN EROTIS BALI? 6. APA HUBUNGAN MORAL DAN NILAI? APAKAH SEMUA MORAL ITU BERNILAI? PERTANYAAN