際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ARI ENDANG JAYATI
2216301004
04/12/2017
DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI TELEKOMUNIKASI MULTIMEDIA
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
 LATAR BELAKANG
 OFDM
 PENGENALAN GFDM
 MENGAPA GFDM
 PERBANDINGAN GFDM DENGAN MODULASI
MULTI-CARRIER LAIN
 LEBIH DALAM TENTANG GFDM
 APLIKASI GFDM
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
 RISET TENTANG GFDM
04/12/2017
 Pelanggan didominasi M2M
 Beragam kebutuhan (tinggi
dan rendah) :
 data rate, latency, mobility,
quality, security
 asynchronous and non-
orthogonal modulation
 Penggunaan oportunistik
spektrum
 time and frequency agility
 accurate sensing
 no interferer (filtering)
310.12.2012
410.12.2012
High rate, low latency,
interactive video, apps,
increased signaling
vast # M2M devices
low rate / complexity
flexible fine-grained
sharing of fragmented
spectrum
Wireless Access:
 flexible
 scalable
 content aware
 robust
 reliable
CoMP
RRM
t
f
asynchronous access
1
2
3
4
Kebutuhan :
-Data Rate Tinggi
- Kapasitas Besar
-Ultra Low Power
Consumption (MTC
dan M2M)
-Low Latency
(Tactile Internet
dan V2V)
-Very short
response times for
control application
Kunci Utama :
-Multi Carrier
- Multi Antena
Mitigasi
Interferensi :
- GFDM
Karakteristik GFDM :
-Signal Shaping
- Interference
Cancellation
-Sidelobe Mitigation
Kekurangan OFDM :
- CP menurunkan efisiensi
spektrum
- Efisiensi spektrum terbatas
karena sifat orthogonalitas
- Peak to Average Power Ratio
yang tinggi
-OOB tinggi
Tantangan :
-Seleksi spektrum
-Deteksi Sinyal
- Mitigasi Interferensi
BACK
ISI ( Inter Symbol
Interference)
atau
Frequency
Selective Fading
Dihilangkan
dengan
OFDM
( Orthogonal
Frequency Division
Multiplexing )
TUJUAN :
Kanal frequency selective fading
diubah menjadi kanal flat fading.
Durasi simbol atau lebar bit
(Ts) 種 Time Spread (maks)
Durasi simbol atau lebar bit
(Ts) 常 Time Spread (maks)
OFDM
Multi Carrier
SerialtoParalel
(S/P)
x(n)
x(0)
x(N-1)
x(1)
X(k)裡
tfj
e 12
tfj
e 02
tfj N
e 12 
Laju data tinggi
Laju data rendah
Dengan :
N = jumlah subcarrier
Subcarrier
IFFT
g(t)
g(t)
g(t)
Sebuah bandwidth broadband dipecah menjadi N
buah subkanal narrowband dengan N buah subcarrier.
dB0
dB30
dB10
dB20
dB10
 fH
f
f narrowband
subchannel
Sebuah bandwidth respon kanal yang berfluktuasi
dipecah menjadi N bandwidth respon kanal yang
mendekati datar.
Frequency selective fading
Flat fading subkanal
subcarrier
f
dB
N buah
f1
f2
fN
Ts = N x Tb
Ts
Ts
Ts
f1 f2 fN
f
modulasi
Transmisi Multi-Carrier : FDM
f1
f2
fn
Ts = N x Tb
Ts
Ts
Ts
modulasi
f1 f2 f3 fn
f
Orthogonal,
menghemat BW
N buah
1/Ts 1/Ts
Transmisi Multi-Carrier : OFDM (Orthogonal
FDM)
Multicarrier Konvensional (FDM)
Frequency
(f)
Ch.1 Ch.2 Ch.3 Ch.4 Ch.5
Saving of BandWidth
f0 f1 f2
f3 f4
Frequency
(f)
Ch.1 Ch.2 Ch.3 Ch.4 Ch.5
f0 f1 f2 f3 f4
f f f f
OFD
M
a0c0
Sign
al
Map
per
cn-1
.
.
.
Serial
data
input
Serial
-to 
parall
el
Conv
erter
.
.
.
x bitsM
o
d
ul
a
si
C
o
di
n
g
an-1
c1
.
.
.
a1
Parall
el-to-
Serial
Conv
erter
Sisip
Cycli
c
Prefi
x
D/
A
&
LP
F
Up-
Co
nve
rter
I
F
F
T
S(t)
Channel
Do
wn-
Co
nve
rter
A
/
D
Buang
Cyclic
Prefix
Serial
-to 
parall
el
Conv
erter
.
.
.
但0
但1
但n-1
F
F
T
One-
tap
Equali
zer
.
.
.
.
.
.
Sign
al
De
map
per
.
.
.
x bits
Paral
lel-
to-
Seria
l
Conv
erter
D
e
c
o
di
n
g
Demodulasi
Serial
data
Output
c0
c1
cn-1
.
.
.
但0
但1
但n-1
.
.
.
Guard interval untuk menghilangkan ISI
Waktu (t)
data intervalguard interval
 
Simbol OFDM
data datadatadata
data
Waktu (t)
TSymbol
Tg Tb
Dengan syarat :
Tg : guard interval
max : delay spread maksimum
m ax器gT
Data 1 Data 2 Data 3
Data 1 Data 2 Data 3
Data 1 Data 2 Data 3
Data 3
Data 2
Data 1
IS
I
IS
I
Tanpa CP Dengan CP
tidak ada ISI
FFT window
Data 1 Data 2 Data 3
Data 1 Data 2 Data 3
Data 1 Data 2 Data 3
FFT window
Data 1 Data 2 Data 3
Perbandingan Penggunaan dengan dan tanpa CP
Penggunaan spektrum yang lebih efisien, karena
memungkinkan overlap antar carrier.
Dengan membagi kanal dalam narrowband flat fading
subchannel, OFDM menjadi lebih tahan terhadap frequency
selective fading daripada single carrier system.
Menurunkan ISI dengan penggunaan cyclic prefix.
Channel equalization menjadi lebih sederhana daripada
penggunaan teknik adaptive equalization dengan sistem single
carrier.
Sensitif terhadap frekuensi offset dan phase noise
Rentan terhadap distorsi nonlinier.
Sinkronisasi sinyal.
Tingginya nilai PAPR (Peak Average Power Ratio)
yang menyebabkan daya sinyal semakin tinggi.
Meningkatnya nilai emisi OOB (Out-of-Band).
BACK
 Generalized Frequency Division Multiplexing
(GFDM) adalah modulasi multi-carrier yang berkaitan
dengan pulse shaping yang flexible (Michailov, 2012)
04/12/2017
BACK
1. Mengatasi kekurangan dari OFDM yaitu radiasi out of
band dikendalikan oleh filter pulse shaping yang
diaplikasi ke setiap sub carrier.
2. GFDM juga menggunakan CP untuk mengatasi
Interference Inter Symbol (ISI) pada kanal multipath.
3. Struktur GFDM yang sederhana membuat sinkronisasi
lebih mudah, sehingga mengurangi pemakaian energi.
04/12/2017
BACK
04/12/2017
BACK
04/12/2017
04/12/2017
 Blok Diagram GFDM
04/12/2017
BACK
04/12/2017
04/12/2017
04/12/2017
04/12/2017
04/12/2017
Perbandingan Spektrum antara Sinyal GFDM dan
OFDM (Hamiti, 2015)
04/12/2017
04/12/2017
04/12/2017
GFDM : Raised Cosine
04/12/2017
OFDM : rectangular
Domain Waktu
04/12/2017
OFDM : rectangular GFDM : Raised Cosine
Domain Frekuensi
04/12/2017
04/12/2017
BACK
04/12/2017
Transmitter
Masukan GFDM
Fungsi Pulse Shaping
Keluaran GFDM
04/12/2017
Receiver
Matrik Receiver
Keluaran dari Kanal
Keluaran dari Equalizer
1. Kandidat waveform 5G
2. Cognitive Radio
3. Sistem Komunikasi Multi carrier
04/12/2017
BACK
1. Mengatasi kekurangan dari OFDM yaitu
radiasi out of band dikendalikan oleh filter
pulse shaping yang diaplikasi ke setiap sub
carrier.
2. GFDM juga menggunakan CP untuk
mengatasi Interference Inter Symbol (ISI)
pada kanal multipath.
3. Struktur GFDM yang sederhana membuat
sinkronisasi lebih mudah, sehingga
mengurangi pemakaian energi.
04/12/2017
1. ICI masih ada
2. Efisiensi Spektrum belum tinggi
3. Kebocoran OOB
4. Jika lewat kanal FSC kinerja masih rendah
5. Delay spread kanal
6. Masih ada Self ISI di kanal WSSUS
04/12/2017
BACK
2009 2012 2012 2014 2015 2016
Transceiv
er Multi
Carrier
GFDM
(Fettweis)
Match
Filter
GFDM
(Datta)
Pulse
Shaping
GFDM
(Michailo
v)
Circular
Offset
QAM
(Hao Lin)
GFDM
MIMO
(Lekshmi)
Virtual
Symbol
untuk
FBMC-
OQAM
(Daiming
Qu)
 Gettweis (2009)  belum ada penurunan
persamaan matematika dan tidak membahas
masalah energy detection
 Datta (2012)  hanya membahas sinyal
opportuinistic
 Michailov (2012)  belum menjelaskan
tentang estimasi kanal dan ekualisasi. Juga
belum dibahas filter otimal apa yang cocok
untuk properti dari GFDM
 Hao Lin (2014)  mengusulkan modulasi multi-
carrier yaitu Circular Offset Quadrature
Amplitude Modulation (Circular QAM), Akan
tetapi penjelasan transceiver secara rinci belum
dibahas
 Lekshmi (2015)  belum membahas pembuktian
secara teoritik.
 Daiming Qu (2016)  meneliti tentang Virtual
Symbols untuk meningkatkan efisiensi bandwidth
pada Filter Bank Multi Carrier - OQAM (FBMC-
OQAM). Tetapi usulan ini belum diteliti lebih
lanjut tentang sistem pendeteksiannya.
04/12/2017
Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun
1. Inter Carrier
Interference (ICI)
1. Precoding dengan SVD Tiwari, 2015
2. Efisiensi Spektrum
Kurang
1. Receiver ZFR, MFR,
MFR-DSIC untuk
daerah rural
Alves, 2013
3. Kebocoran Out of
Band (OOB)
1. Windowing function
shaping
Park, 2015
2. Robust Precoded
OSTBC
Bandari, 2016
Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun
3. Pulse Shaping Filter Mathee, 2014
4. Kinerja Rendah di Kanal
FSC
1. GFDM dengan Walsh
Hadamart Transform
Michailow, 2015
2. GFDM digabung dengan
STC
3. Receiver yang diusulkan :
ZFR, MFR, MFR-DSIC
Bruno, 2013
4. Time-reversal space-time
coding (TR- STC)
Kekurangan :
Memerlukan 2 frame untuk
codeword, tidak optimal
untuk latency rendah
Michailow, 2014, Matthe,
2015
5. Delay Spread Kanal 1. Mengurangi panjang
sinyal untuk aplikasi real
time
Nekovee ,2009
04/12/2017
04/12/2017
Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun
1. Algoritma Expectation
Propagation untuk
deteksi near optimum
Zhang, 2016
6. Self Inter Symbol
Interference (ISI)
1. Blind Synchronization
berdasarkan Maximum
Likelihood (ML) di kanal
WSSUS
Wang, 2016
2. Matched Filter Receiver Datta, 2012
3. Widely Linear Estimation Matthe, 2015
7. GFDM menderita karena
perilaku komponen
frekuensi radio non
linier (PAPR masih
tinggi)
1. Mengurangi jumlah sub
carrier dan mengubah
parameter filter pulse
shaping
Michailow, 2013, 2014
04/12/2017
Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun
2. Teknik Signal Clipping
Kekurangan :PAPR menurun
jika konstelasi meningkat,
Interference Cancelation (IC)
pada penerima untuk
mengurus distorsi yang
disebabkan oleh kliping
sinyal, menyebabkan
kompleksitas komputasi pada
receiver yang besar
Sendrei, 2014
3. Polynomial-based
companding technique (PCT)
Kekurangan :Trade-off
antara computational
complexity, kemampuan
menurunkan PAPR, dan BER
Sharifian (2015)
4. Precoder Block Diagonal DFT
Kekurangan :
Meningkatkan noise
sehingga BER turun
Das, 2015
5. Linear Precoding Sharifian, 2016
 E. Hamiti, F. Sallahu, (2015). Spectrum Comparison between GFDM,
OFDM and GFDM Behavior in a Noise and Fading Channel, International
Journal of Electrical and Computer Engineering Systems, Volume 6,
Number 2, 2015
 G. Fettweis and S. Alamouti, (2014). 5G: Personal Mobile Internet
Beyond What Cellular Did to Telephony, IEEE Communications Magazine,
vol. 52, no. 2, pp. 140145, Feb.
 G. Fettweis, M. Krondorf, and S. Bittner, (2009). GFDM - Generalized
Frequency Division Multiplexing, in Vehicular Technology Conference,
VTC Spring. IEEE 69th, April .pp. 14.
 Gerhard Wunder, Peter Jung, and Martin Kasparick, Fraunhofer Heinrich.
(2014). 5GNOW: Non-Orthogonal, Asynchronous Waveforms for Future
Mobile Applications. IEEE Communications Magazine.
 Leksmi. S, (2015). 5G Wireless Networks Based On Generalized
Frequency Division Multiplexing. International Journal of Modern
Communication Technologies & Research (IJMCTR), Volume-3, Issue-4,
April.
 R. Datta, N. Michailow, M. Lentmaier, and G. Fettweis, (2012). GFDM
Interference Cancellation for Flexible Cognitive Radio PHY Design, in
Vehicular Technology Conference, 2012. VTC Fall 2012. IEEE 76th, Sept.
04/12/2017
04/12/2017

More Related Content

Generalized frequency division multiplexing (gfdm)

  • 1. ARI ENDANG JAYATI 2216301004 04/12/2017 DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI TELEKOMUNIKASI MULTIMEDIA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
  • 2. LATAR BELAKANG OFDM PENGENALAN GFDM MENGAPA GFDM PERBANDINGAN GFDM DENGAN MODULASI MULTI-CARRIER LAIN LEBIH DALAM TENTANG GFDM APLIKASI GFDM KELEBIHAN DAN KEKURANGAN RISET TENTANG GFDM 04/12/2017
  • 3. Pelanggan didominasi M2M Beragam kebutuhan (tinggi dan rendah) : data rate, latency, mobility, quality, security asynchronous and non- orthogonal modulation Penggunaan oportunistik spektrum time and frequency agility accurate sensing no interferer (filtering) 310.12.2012
  • 4. 410.12.2012 High rate, low latency, interactive video, apps, increased signaling vast # M2M devices low rate / complexity flexible fine-grained sharing of fragmented spectrum Wireless Access: flexible scalable content aware robust reliable CoMP RRM t f asynchronous access
  • 5. 1 2 3 4 Kebutuhan : -Data Rate Tinggi - Kapasitas Besar -Ultra Low Power Consumption (MTC dan M2M) -Low Latency (Tactile Internet dan V2V) -Very short response times for control application Kunci Utama : -Multi Carrier - Multi Antena Mitigasi Interferensi : - GFDM Karakteristik GFDM : -Signal Shaping - Interference Cancellation -Sidelobe Mitigation Kekurangan OFDM : - CP menurunkan efisiensi spektrum - Efisiensi spektrum terbatas karena sifat orthogonalitas - Peak to Average Power Ratio yang tinggi -OOB tinggi Tantangan : -Seleksi spektrum -Deteksi Sinyal - Mitigasi Interferensi BACK
  • 6. ISI ( Inter Symbol Interference) atau Frequency Selective Fading Dihilangkan dengan OFDM ( Orthogonal Frequency Division Multiplexing ) TUJUAN : Kanal frequency selective fading diubah menjadi kanal flat fading. Durasi simbol atau lebar bit (Ts) 種 Time Spread (maks) Durasi simbol atau lebar bit (Ts) 常 Time Spread (maks) OFDM
  • 7. Multi Carrier SerialtoParalel (S/P) x(n) x(0) x(N-1) x(1) X(k)裡 tfj e 12 tfj e 02 tfj N e 12 Laju data tinggi Laju data rendah Dengan : N = jumlah subcarrier Subcarrier IFFT g(t) g(t) g(t) Sebuah bandwidth broadband dipecah menjadi N buah subkanal narrowband dengan N buah subcarrier. dB0 dB30 dB10 dB20 dB10 fH f f narrowband subchannel Sebuah bandwidth respon kanal yang berfluktuasi dipecah menjadi N bandwidth respon kanal yang mendekati datar. Frequency selective fading Flat fading subkanal subcarrier f dB
  • 8. N buah f1 f2 fN Ts = N x Tb Ts Ts Ts f1 f2 fN f modulasi Transmisi Multi-Carrier : FDM
  • 9. f1 f2 fn Ts = N x Tb Ts Ts Ts modulasi f1 f2 f3 fn f Orthogonal, menghemat BW N buah 1/Ts 1/Ts Transmisi Multi-Carrier : OFDM (Orthogonal FDM)
  • 10. Multicarrier Konvensional (FDM) Frequency (f) Ch.1 Ch.2 Ch.3 Ch.4 Ch.5 Saving of BandWidth f0 f1 f2 f3 f4 Frequency (f) Ch.1 Ch.2 Ch.3 Ch.4 Ch.5 f0 f1 f2 f3 f4 f f f f OFD M
  • 11. a0c0 Sign al Map per cn-1 . . . Serial data input Serial -to parall el Conv erter . . . x bitsM o d ul a si C o di n g an-1 c1 . . . a1 Parall el-to- Serial Conv erter Sisip Cycli c Prefi x D/ A & LP F Up- Co nve rter I F F T S(t) Channel Do wn- Co nve rter A / D Buang Cyclic Prefix Serial -to parall el Conv erter . . . 但0 但1 但n-1 F F T One- tap Equali zer . . . . . . Sign al De map per . . . x bits Paral lel- to- Seria l Conv erter D e c o di n g Demodulasi Serial data Output c0 c1 cn-1 . . . 但0 但1 但n-1 . . .
  • 12. Guard interval untuk menghilangkan ISI Waktu (t) data intervalguard interval Simbol OFDM data datadatadata data Waktu (t) TSymbol Tg Tb Dengan syarat : Tg : guard interval max : delay spread maksimum m ax器gT
  • 13. Data 1 Data 2 Data 3 Data 1 Data 2 Data 3 Data 1 Data 2 Data 3 Data 3 Data 2 Data 1 IS I IS I Tanpa CP Dengan CP tidak ada ISI FFT window Data 1 Data 2 Data 3 Data 1 Data 2 Data 3 Data 1 Data 2 Data 3 FFT window Data 1 Data 2 Data 3 Perbandingan Penggunaan dengan dan tanpa CP
  • 14. Penggunaan spektrum yang lebih efisien, karena memungkinkan overlap antar carrier. Dengan membagi kanal dalam narrowband flat fading subchannel, OFDM menjadi lebih tahan terhadap frequency selective fading daripada single carrier system. Menurunkan ISI dengan penggunaan cyclic prefix. Channel equalization menjadi lebih sederhana daripada penggunaan teknik adaptive equalization dengan sistem single carrier.
  • 15. Sensitif terhadap frekuensi offset dan phase noise Rentan terhadap distorsi nonlinier. Sinkronisasi sinyal. Tingginya nilai PAPR (Peak Average Power Ratio) yang menyebabkan daya sinyal semakin tinggi. Meningkatnya nilai emisi OOB (Out-of-Band). BACK
  • 16. Generalized Frequency Division Multiplexing (GFDM) adalah modulasi multi-carrier yang berkaitan dengan pulse shaping yang flexible (Michailov, 2012) 04/12/2017 BACK
  • 17. 1. Mengatasi kekurangan dari OFDM yaitu radiasi out of band dikendalikan oleh filter pulse shaping yang diaplikasi ke setiap sub carrier. 2. GFDM juga menggunakan CP untuk mengatasi Interference Inter Symbol (ISI) pada kanal multipath. 3. Struktur GFDM yang sederhana membuat sinkronisasi lebih mudah, sehingga mengurangi pemakaian energi. 04/12/2017 BACK
  • 21. Blok Diagram GFDM 04/12/2017 BACK
  • 27. Perbandingan Spektrum antara Sinyal GFDM dan OFDM (Hamiti, 2015) 04/12/2017
  • 30. GFDM : Raised Cosine 04/12/2017 OFDM : rectangular Domain Waktu
  • 31. 04/12/2017 OFDM : rectangular GFDM : Raised Cosine Domain Frekuensi
  • 35. 04/12/2017 Receiver Matrik Receiver Keluaran dari Kanal Keluaran dari Equalizer
  • 36. 1. Kandidat waveform 5G 2. Cognitive Radio 3. Sistem Komunikasi Multi carrier 04/12/2017 BACK
  • 37. 1. Mengatasi kekurangan dari OFDM yaitu radiasi out of band dikendalikan oleh filter pulse shaping yang diaplikasi ke setiap sub carrier. 2. GFDM juga menggunakan CP untuk mengatasi Interference Inter Symbol (ISI) pada kanal multipath. 3. Struktur GFDM yang sederhana membuat sinkronisasi lebih mudah, sehingga mengurangi pemakaian energi. 04/12/2017
  • 38. 1. ICI masih ada 2. Efisiensi Spektrum belum tinggi 3. Kebocoran OOB 4. Jika lewat kanal FSC kinerja masih rendah 5. Delay spread kanal 6. Masih ada Self ISI di kanal WSSUS 04/12/2017 BACK
  • 39. 2009 2012 2012 2014 2015 2016 Transceiv er Multi Carrier GFDM (Fettweis) Match Filter GFDM (Datta) Pulse Shaping GFDM (Michailo v) Circular Offset QAM (Hao Lin) GFDM MIMO (Lekshmi) Virtual Symbol untuk FBMC- OQAM (Daiming Qu)
  • 40. Gettweis (2009) belum ada penurunan persamaan matematika dan tidak membahas masalah energy detection Datta (2012) hanya membahas sinyal opportuinistic Michailov (2012) belum menjelaskan tentang estimasi kanal dan ekualisasi. Juga belum dibahas filter otimal apa yang cocok untuk properti dari GFDM
  • 41. Hao Lin (2014) mengusulkan modulasi multi- carrier yaitu Circular Offset Quadrature Amplitude Modulation (Circular QAM), Akan tetapi penjelasan transceiver secara rinci belum dibahas Lekshmi (2015) belum membahas pembuktian secara teoritik. Daiming Qu (2016) meneliti tentang Virtual Symbols untuk meningkatkan efisiensi bandwidth pada Filter Bank Multi Carrier - OQAM (FBMC- OQAM). Tetapi usulan ini belum diteliti lebih lanjut tentang sistem pendeteksiannya.
  • 42. 04/12/2017 Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun 1. Inter Carrier Interference (ICI) 1. Precoding dengan SVD Tiwari, 2015 2. Efisiensi Spektrum Kurang 1. Receiver ZFR, MFR, MFR-DSIC untuk daerah rural Alves, 2013 3. Kebocoran Out of Band (OOB) 1. Windowing function shaping Park, 2015 2. Robust Precoded OSTBC Bandari, 2016
  • 43. Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun 3. Pulse Shaping Filter Mathee, 2014 4. Kinerja Rendah di Kanal FSC 1. GFDM dengan Walsh Hadamart Transform Michailow, 2015 2. GFDM digabung dengan STC 3. Receiver yang diusulkan : ZFR, MFR, MFR-DSIC Bruno, 2013 4. Time-reversal space-time coding (TR- STC) Kekurangan : Memerlukan 2 frame untuk codeword, tidak optimal untuk latency rendah Michailow, 2014, Matthe, 2015 5. Delay Spread Kanal 1. Mengurangi panjang sinyal untuk aplikasi real time Nekovee ,2009 04/12/2017
  • 44. 04/12/2017 Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun 1. Algoritma Expectation Propagation untuk deteksi near optimum Zhang, 2016 6. Self Inter Symbol Interference (ISI) 1. Blind Synchronization berdasarkan Maximum Likelihood (ML) di kanal WSSUS Wang, 2016 2. Matched Filter Receiver Datta, 2012 3. Widely Linear Estimation Matthe, 2015 7. GFDM menderita karena perilaku komponen frekuensi radio non linier (PAPR masih tinggi) 1. Mengurangi jumlah sub carrier dan mengubah parameter filter pulse shaping Michailow, 2013, 2014
  • 45. 04/12/2017 Kekurangan GFDM Teknik Mengatasi Peneliti, Tahun 2. Teknik Signal Clipping Kekurangan :PAPR menurun jika konstelasi meningkat, Interference Cancelation (IC) pada penerima untuk mengurus distorsi yang disebabkan oleh kliping sinyal, menyebabkan kompleksitas komputasi pada receiver yang besar Sendrei, 2014 3. Polynomial-based companding technique (PCT) Kekurangan :Trade-off antara computational complexity, kemampuan menurunkan PAPR, dan BER Sharifian (2015) 4. Precoder Block Diagonal DFT Kekurangan : Meningkatkan noise sehingga BER turun Das, 2015 5. Linear Precoding Sharifian, 2016
  • 46. E. Hamiti, F. Sallahu, (2015). Spectrum Comparison between GFDM, OFDM and GFDM Behavior in a Noise and Fading Channel, International Journal of Electrical and Computer Engineering Systems, Volume 6, Number 2, 2015 G. Fettweis and S. Alamouti, (2014). 5G: Personal Mobile Internet Beyond What Cellular Did to Telephony, IEEE Communications Magazine, vol. 52, no. 2, pp. 140145, Feb. G. Fettweis, M. Krondorf, and S. Bittner, (2009). GFDM - Generalized Frequency Division Multiplexing, in Vehicular Technology Conference, VTC Spring. IEEE 69th, April .pp. 14. Gerhard Wunder, Peter Jung, and Martin Kasparick, Fraunhofer Heinrich. (2014). 5GNOW: Non-Orthogonal, Asynchronous Waveforms for Future Mobile Applications. IEEE Communications Magazine. Leksmi. S, (2015). 5G Wireless Networks Based On Generalized Frequency Division Multiplexing. International Journal of Modern Communication Technologies & Research (IJMCTR), Volume-3, Issue-4, April. R. Datta, N. Michailow, M. Lentmaier, and G. Fettweis, (2012). GFDM Interference Cancellation for Flexible Cognitive Radio PHY Design, in Vehicular Technology Conference, 2012. VTC Fall 2012. IEEE 76th, Sept. 04/12/2017

Editor's Notes

  1. MTC = Machine Type Communication V2V = Vehicle to Vehicle M2M = Machine to Machine
  2. Tao Yunzheng, 2015
  3. M = sub symbol, K = sub carrier, N = sub symbol elemen GFDM = K.M