Relasi dan fungsi memberikan konsep penting dalam matematika untuk menghubungkan dua himpunan. Relasi adalah hubungan antara dua himpunan, sedangkan fungsi adalah relasi khusus dimana setiap elemen di himpunan asal dihubungkan dengan tepat satu elemen di himpunan hasil."
Dokumen tersebut membahas tentang matriks, relasi, dan fungsi. Secara singkat, dibahas definisi matriks dan jenis-jenis matriks seperti matriks persegi, diagonal, identitas, dan lainnya. Kemudian dibahas operasi-operasi pada matriks seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian matriks dengan skalar dan matriks, serta determinan matriks.
Matematika Diskrit - 06 relasi dan fungsi - 03KuliahKita
油
Dokumen tersebut membahas sifat-sifat relasi biner seperti refleksif, menghantar, setangkup, dan tolak-setangkup. Relasi dikatakan refleksif jika pasangan (a,a) termasuk dalam relasi untuk setiap a, menghantar jika (a,b) dan (b,c) termasuk relasi maka (a,c) juga termasuk, setangkup jika (a,b) termasuk relasi maka (b,a) juga termasuk,
1. Relasi adalah hubungan antara elemen himpunan dengan elemen himpunan lain. Relasi biner didefinisikan sebagai himpunan bagian dari perkalian kartesian dua himpunan.
Matematika Diskrit - 06 relasi dan fungsi - 04KuliahKita
油
Dokumen ini membahas tentang relasi, invers relasi, dan kombinasi operasi relasi seperti irisan, gabungan, selisih, dan beda setangkup. Relasi invers dari relasi R adalah relasi R-1 dari himpunan B ke A. Matriks yang merepresentasikan relasi invers didapat dengan melakukan transpose matriks asli. Operasi kombinasi relasi diterapkan untuk relasi biner dengan menggunakan aturan operasi himpunan.
Relasi merupakan hubungan antara dua himpunan. Dokumen menjelaskan definisi relasi, contoh relasi, sifat-sifat relasi seperti refleksif, simetris, transitif, dan operasi-operasi pada relasi seperti invers dan komposisi relasi. Dokumen juga membahas relasi kesetaraan, kelas kesetaraan, matriks relasi, dan klosur relasi.
[/ringkasan]
Dokumen ini membahas tentang himpunan terurut parsial dan himpunan terurut total. Himpunan terurut parsial adalah himpunan yang memiliki relasi pengurutan parsial, sedangkan himpunan terurut total adalah himpunan dimana setiap elemennya dapat dibandingkan. Contoh himpunan terurut parsial adalah bilangan bulat positif dengan relasi kurang dari atau sama dengan, sedangkan bilangan real dengan urutan natural adalah
Dokumen tersebut membahas tentang relasi dan fungsi matematika. Relasi adalah hubungan antara unsur-unsur dari dua himpunan, yang direpresentasikan sebagai himpunan pasangan terurut. Relasi dapat direpresentasikan menggunakan diagram panah, tabel, matriks, atau graf berarah. Relasi dapat bersifat refleksif, transitive, simetris, atau antisimetris berdasarkan sifat-sifat tertentu.
Matriks, relasi, dan fungsi merupakan topik utama dokumen tersebut. Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang konsep-konsep dasar matriks, relasi, dan fungsi seperti definisi matriks, jenis-jenis matriks, representasi relasi, sifat-sifat relasi, dan contoh-contoh penerapannya.
Matematika Diskrit - 06 relasi dan fungsi - 04KuliahKita
油
Dokumen ini membahas tentang relasi, invers relasi, dan kombinasi operasi relasi seperti irisan, gabungan, selisih, dan beda setangkup. Relasi invers dari relasi R adalah relasi R-1 dari himpunan B ke A. Matriks yang merepresentasikan relasi invers didapat dengan melakukan transpose matriks asli. Operasi kombinasi relasi diterapkan untuk relasi biner dengan menggunakan aturan operasi himpunan.
Relasi merupakan hubungan antara dua himpunan. Dokumen menjelaskan definisi relasi, contoh relasi, sifat-sifat relasi seperti refleksif, simetris, transitif, dan operasi-operasi pada relasi seperti invers dan komposisi relasi. Dokumen juga membahas relasi kesetaraan, kelas kesetaraan, matriks relasi, dan klosur relasi.
[/ringkasan]
Dokumen ini membahas tentang himpunan terurut parsial dan himpunan terurut total. Himpunan terurut parsial adalah himpunan yang memiliki relasi pengurutan parsial, sedangkan himpunan terurut total adalah himpunan dimana setiap elemennya dapat dibandingkan. Contoh himpunan terurut parsial adalah bilangan bulat positif dengan relasi kurang dari atau sama dengan, sedangkan bilangan real dengan urutan natural adalah
Dokumen tersebut membahas tentang relasi dan fungsi matematika. Relasi adalah hubungan antara unsur-unsur dari dua himpunan, yang direpresentasikan sebagai himpunan pasangan terurut. Relasi dapat direpresentasikan menggunakan diagram panah, tabel, matriks, atau graf berarah. Relasi dapat bersifat refleksif, transitive, simetris, atau antisimetris berdasarkan sifat-sifat tertentu.
Matriks, relasi, dan fungsi merupakan topik utama dokumen tersebut. Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang konsep-konsep dasar matriks, relasi, dan fungsi seperti definisi matriks, jenis-jenis matriks, representasi relasi, sifat-sifat relasi, dan contoh-contoh penerapannya.
Tutorial ini membahas konsep relasi dan sifat-sifatnya seperti refleksif, simetri, transitif, dan ekivalen. Relasi didefinisikan sebagai hubungan antara elemen-elemen dari dua himpunan, dan dapat direpresentasikan sebagai himpunan pasangan terurut. Sifat-sifat relasi digunakan untuk mengklasifikasi jenis relasi.
Matriks adalah susunan skalar dalam bentuk baris dan kolom. Matriks dapat merepresentasikan relasi antara himpunan dengan menggunakan notasi matriks, diagram panah, atau tabel. Relasi biner memiliki sifat seperti refleksif, transitif, simetris, atau antisimetris.
Dokumen tersebut membahas tentang relasi dan fungsi matematika. Relasi adalah hubungan antar unsur-unsur himpunan, sedangkan fungsi adalah relasi khusus dimana setiap unsur himpunan A dikaitkan dengan tepat satu unsur himpunan B. Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis relasi seperti relasi ekivalen, sifat-sifat relasi seperti refleksif, simetris, dan transitif, serta sifat-sif
Dokumen tersebut membahas tentang relasi dan fungsi dalam matematika diskrit. Secara khusus membahas tentang relasi kesetaraan, relasi pengurutan parsial, klosur relasi yang mencakup klosur refleksif, setangkup, dan menghantar beserta contoh-contohnya.
In nuclear reactors, slowing down neutrons is a crucial process that increases the likelihood of nuclear fission. Fast neutrons released during fission must be reduced in speedtypically by a moderator like water, heavy water, or graphiteto become thermal neutrons. These thermal neutrons are more effective at sustaining a controlled chain reaction, especially in reactors using uranium-235 as fuel. This moderation process ensures reactor efficiency and stability in energy production.
7. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
8. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
9. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
10. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
Komposisi Rotasi
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
11. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
Komposisi Rotasi
Reeksi Geser dan Grup Isometri
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
12. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
Komposisi Rotasi
Reeksi Geser dan Grup Isometri
Teorema Dasar Isometri
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
13. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
Komposisi Rotasi
Reeksi Geser dan Grup Isometri
Teorema Dasar Isometri
Similaritas
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
14. Geometri Transformasi
Silabus Perkuliahan
Relasi, Fungsi, dan Transformasi
Isometri dan Pencerminan
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah
Translasi
Translasi
Ketertutupan Translasi
Rotasi
Rotasi
Komposisi Rotasi
Reeksi Geser dan Grup Isometri
Teorema Dasar Isometri
Similaritas
Similaritas dan Dilatasi
(Institute) Relasi dan Fungsi 2 / 10
15. Relasi
Denition
Misalkan A dan B dua himpunan tak kosong dan P(x, y) kalimat
matematika terbuka. Relasi R dari himpunan A dan B merupakan suatu
himpunan yang anggota-anggotanya adalah pasangan terurut (a, b)
dengan a 2 A dan b 2 B dan P(a, b) bernilai benar
(Institute) Relasi dan Fungsi 3 / 10
16. Beberapa Istilah dalam Relasi
Misalkan R relasi dari himpunan A ke B.
Apabila x 2 A, maka peta dari x oleh relasi R adalah semua y 2 B
sehingga (x, y) 2 R
(Institute) Relasi dan Fungsi 4 / 10
17. Beberapa Istilah dalam Relasi
Misalkan R relasi dari himpunan A ke B.
Apabila x 2 A, maka peta dari x oleh relasi R adalah semua y 2 B
sehingga (x, y) 2 R
Apabila y 2 B, maka prapeta dari y oleh relasi R adalah semua
x 2 A sehingga (x, y) 2 R yang disebut domain dari R
(Institute) Relasi dan Fungsi 4 / 10
18. Beberapa Istilah dalam Relasi
Misalkan R relasi dari himpunan A ke B.
Apabila x 2 A, maka peta dari x oleh relasi R adalah semua y 2 B
sehingga (x, y) 2 R
Apabila y 2 B, maka prapeta dari y oleh relasi R adalah semua
x 2 A sehingga (x, y) 2 R yang disebut domain dari R
Himpunan yang terdiri dari semua y 2 B sehingga (x, y) 2 R disebut
range dari R
(Institute) Relasi dan Fungsi 4 / 10
19. Macam-macam Relasi (1)
Denition
Misalkan A suatu himpunan himpunan tak kosong, R suatu relasi dari A
ke A. R disebut relasi reeksi jika dan hanya jika untuk setiap x 2 A
berlaku (x, x) 2 R.
Example
Misalkan A = f1, 2, 3, 4g dengan R1 = f(1, 1), (2, 4), (4, 1), (4, 4)g,
R2 = f(1, 1), (2, 2), (3, 3), (4, 4)g. R1 bukan relasi reeksi sebab 2, 3 2 A
sedangkan (2, 2), (3, 3) /2 R1, tetapi R2 adalah relasi reeksi sebab untuk
setiap x 2 A, maka (x, x) 2 R2.
(Institute) Relasi dan Fungsi 5 / 10
20. Macam-macam Relasi (2)
Denition
Misalkan A suatu himpunan himpunan tak kosong, R suatu relasi pada A
(dari A ke A). R disebut relasi simetri jika dan hanya jika untuk setiap
(x, y) 2 R berlaku (y, x) 2 R.
Example
R1dan R2 pada contoh sebelumnya, masing-masing bukan merupakan
relasi simetri, sebab (2, 4) 2 R1, tetapi (4, 2) /2 R1 dan (4, 1) 2 R2 tetapi
(1, 4) /2 R2.
(Institute) Relasi dan Fungsi 6 / 10
21. Macam-macam Relasi (3)
Denition
Misalkan A suatu himpunan himpunan tak kosong, R suatu relasi pada A
(dari A ke A). R disebut relasi transitif jika dan hanya jika untuk setiap
(x, y), (y, z) 2 R berlaku (x, z) 2 R.
Example
Misalkan A = f1, 2, 3, 4g dengan
R1,R2, R3 = f(1, 2), (2, 1)g, R4 = f(1, 1), (2, 2), (3, 3), (4, 4)g. R1 dan R3
bukan merupakan relasi transitif sebab (2, 4), (4, 1) 2 R1, tetapi
(2, 1) /2 R1, sedangkan (1, 2), (2, 1) 2 R3, tetapi (1, 1) /2 R3.
(Institute) Relasi dan Fungsi 7 / 10
22. Macam-macam Relasi (4)
Denition
Misalkan A suatu himpunan himpunan tak kosong, R suatu relasi pada A
(dari A ke A). R disebut relasi ekuivalen jika dan hanya jika R adalah
relasi reeksi, simetri, dan transitif.
Example
Misalkan A = f1, 2, 3, 4g dengan
R3 = f(1, 2), (2, 1)g, R4 = f(1, 1), (2, 2), (3, 3), (4, 4)g. Masing-masing
untuk setiap (x, y) 2 R3, maka (y, x) 2 R3, dan untuk setiap
(x, y) 2 R4, maka (y, x) 2 R4 dalam hal in x = y.
(Institute) Relasi dan Fungsi 8 / 10
23. Denition
Misalkan A, B dua himpunan, dan R relasi dari A ke B. Relasi balikan
(invers) dari R yang ditulis dengan R 1 adalah f(x, y)j(y, x) 2 Rg
Example
berikan contoh Anda!
(Institute) Relasi dan Fungsi 9 / 10
24. Fungsi
Denition
Suatu relasi f dari himpunan A ke B jika dan hanya jika setiap x 2 A ada
dengan tunggal y 2 B sehingga (x, y) 2 f .
Example
Misalkan R himpunan semua bilangan rill. Dimisalkan relasi f dari R ke R
sebagai berikut. Kemudian tentukan manakah relasi tersebut yang
merupakan fungsi.
1 f (x) = 1
x+1 , 8x 2 R
2 f (x) = x2, 8x 2 R
3 f (x) = x3, 8x 2 R
(Institute) Relasi dan Fungsi 10 / 10