際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
MENERAPKAN
KONSEP USAHA /
DAYA DAN ENERGI
Adaptif
Menguasai Konsep Usaha/
Daya dan Energi
Indikator :
1. Konsep usaha sebagai hasil
kali gaya dan perpindahan
dibuktikan melalui
persamaan matematis.
Adaptif
Menguasai Konsep Usaha/
Daya dan Energi
Indikator :
2. Usaha yang dilakukan sama
dengan perubahan energi
kinetik pada benda dihitung
dengan menggunakan rumus.
Adaptif
Menguasai Konsep Usaha/
Daya dan Energi
Indikator :
3. Energi potensial gravitasi dan
energi potensial listrik
dibandingkan secara kuantitatif.
Adaptif
USAHA
Dalam fisika, kata usaha memiliki
pengertian yang berbeda dengan pengertian
dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam kehidupan sehari-hari, usaha
diartikan sebagai segala sesuatu yang
dikerjakan manusia.
Adaptif
Sedangkan dalam fisika, usaha
didefinisikan sebagai gaya yang
bekerja pada suatu benda yang
menyebabkan benda tersebut
berpindah.
Adaptif
1. Usaha oleh Gaya yang Searah
dengan Perpindahannya
Pada Gambar 4.1, terlihat seseorang
sedang menarik kotak dengan gaya
konstan F yang menyebabkan kotak
berpindah sejauh s.
Adaptif
dengan
F =
s =
W =
gaya (N)
perpindahan (m)
(N.m = joule)usaha
Secara matematis, usaha yang dilakukan
orang tersebut adalah :
Adaptif
Contoh soal :
Sebuah benda dengan massa 10 kg berada
diatas lantai yang licin. Benda ditarik oleh
sebuah mobil derek dengan gaya sebesar
F= 25 N, sehingga benda bergeser sejauh
4m. Berapakah besarnya usaha yang
dilakukan gaya F pada benda?
Adaptif
Diketahui: m = 10 kg
F = 25 N
Ditanya:
Jawab:
s = 4m
W = ?
W = F . s
= 25 N . 4 m
= 100 N.m
100 JouleW =
Adaptif
Latihan
1. Sebuah troli dengan massa 4 kg berada
diatas lantai yang licin. Troli ditarik dengan
gaya sebesar F= 16 N sehingga bergeser
sejauh 5 m. Berapakah besarnya usaha
yang dilakukan gaya F pada benda?
2. Seorang anak mendorong mobil-mobilan
yang dinaiki temannya sejauh 20 m dengan
kecepatan 0,6 m/s. Jika massa mobil-
mobilan 15 kg dan massa anak yang
menaikinya 20 kg, tentukan usaha anak
yang mendorong mobil-mobilan tersebut.
Adaptif
2. Usaha oleh Gaya yang Membentuk
Sudut terhadap Perpindahan
Pada Gambar 4.2, terlihat seseorang
sedang menarik koper dengan
membentuk sudut 慮 terhadap arah
horizontal.
Adaptif
dengan
F =
s =
W =
gaya (N)
perpindahan (m)
(N.m = joule)usaha
Secara matematis, usaha yang dilakukan
orang tersebut adalah :
慮 = sudut antara gaya dengan perpindahan
Adaptif
Contoh soal:
Untuk menarik sebuah koper beserta isinya
seperti pada Gambar 4.3 diperlukan gaya
sebesar 22 N. Berapakah usaha yang
diberikan oleh gaya itu, jika sudut antara
gaya dengan perpindahan 60o
dan balok
bergeser sejauh 3 m?
Adaptif
Diketahui: F = 22 N
慮 = 60o
Ditanya:
Jawab:
s = 3 m
W = ?
W = F s cos 慮
= 22 N . 3 m . Cos 60o
= 66 . 0,5 N.m
33 N.mW = = 33 Joule
Adaptif
Latihan
1. Seorang anak menarik mobil mainan
menggunakan tali dengan gaya sebesar 20
N. Tali tersebut membentuk sudut 60o
terhadap permukaan tanah dan besar gaya
gesekan tanah dengan roda mobil mainan
adalah 2 N. Jika mobil mainan berpindah
sejauh 10 meter, berapakah usaha total?
Adaptif
2. Untuk menarik sebuah
koper beserta isinya
seperti pada Gambar
diperlukan gaya sebesar
22 N. Berapakah sudut
yang harus diberikan agar
balok bergeser sejauh 3 m
jika usaha yang diberikan
oleh gaya itu sebesar 33
joule?
Adaptif
TEOREMA USAHA DAN ENERGI
Energi didefinisikan sebagai kemampuan
untuk melakukan usaha. Suatu benda
dikatakan memiliki energi jika benda
tersebut dapat melakukan usaha.
Misalnya kendaraan dapat mengangkat
barang karena memiliki energi yang
diperoleh dari bahan bakar.
Adaptif
Keberadaan energi bersifat kekal, sesuai
dengan pernyataan Hukum Kekekalan Energi
yang berbunyi :
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat
dimusnahkan.
Energi hanya mengalami perubahan bentuk
dari bentuk satu menjadi bentuk lain.
Misalnya, energi bahan bakar berubah
menjadi energi kinetik yang dimiliki yang
dimiliki kendaraan.
Adaptif
1. Energi Kinetik
Energi kinetik merupakan energi yang
dimiliki benda karena gerakannya.
Jadi hanya benda bergerak yang memiliki
energi kinetik.
Adaptif
Energi kinetik suatu benda besarnya
berbanding lurus dengan massa benda dan
kuadrat kecepatannya. Secara matematika
ditulis sebagai berikut:
2
..
2
1
vmEk =
dengan,
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Ek = Energi kinetik (joule)
Adaptif
Berdasarkan Hukum II Newton, diketahui
bahwa percepatan berbanding lurus dengan
gaya dan berbanding terbalik dengan massa.
Maka usaha yang dilakukan pada benda adalah
jika
dengan,
F = gaya (N)
s = perpindahan (s)
m = massa benda (kg)
maka
a = percepatan benda (m/s2
)
W = Usaha (joule)
Adaptif
Jika gaya F bekerja pada benda, benda
tersebut akan bergerak berubah beraturan
(GLBB), sehingga berlaku
atau
dengan,
V0 = kecepatan awal benda (m/s)
Vt = kecepatan akhir benda (m/s)
a = percepatan benda (m/s2
)
s = perpindahan (s)
Adaptif
Sehingga persamaan usaha pada benda menjadi
Dengan demikian, didapat hubungan usaha dan
energi kinetik, yaitu
Adaptif
Contoh soal:
Berapa usaha yang diperlukan seorang pelari
cepat dengan massa 74 kg untuk mencapai
kecepatan 2,2 m/s dari keadaan diam?
Diketahui: m = 74 kg
Vt = 2,2 m/s
Ditanya:
Jawab:
0
W = ?
V0 =
Adaptif
Latihan
Sebuah truk bergerak dengan kecepatan 30
m/s dan memiliki energi kinetik 18.105
Joule.
Tentukan :
a. massa truk
b. jika kecepatannya diubah menjadi dua
kalinya, menjadi berapa kalikah energi
kinetiknya?
Adaptif
Jadi, usaha yang dilakukan oleh gaya pada
benda sama dengan perubahan energi kinetik
partikel.
Persamaan di atas dikenal dengan teorema
Usaha-Energi.
Adaptif
2. Energi Potensial
Energi potensial merupakan energi yang
dimiliki suatu benda karena kedudukannya
atau keberadaannya.
Benda yang memiliki kedudukan di atas
permukaan bumi, dikatakan bahwa benda
tersebut memiliki energi potensial
gravitasi.
Jika suatu benda yang ditegangkan, ditekan
atau ditarik maka benda itu akan memiliki
energi potensial pegas.
Adaptif
Energi potensial gravitasi adalah energi
yang dimiliki oleh suatu benda karena
pengaruh tempat kedudukannya (ketinggian).
a. Energi Potensial Gravitasi
dengan,
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2
)
h = tinggi benda (m)
Ep = energi potensial gravitasi (Joule)
Adaptif
Misalnya, usaha untuk mendarat sebuah
Helikopter dari suatu ketinggian sampai ke
permukaan tanah adalah.
Adaptif
Energi potensial dinyatakan dengan
Dengan demikian, didapat hubungan usaha dan
energi potensial.
Jadi, perlakuan oleh gaya pada benda sama
dengan perbahan energi potensial.
Adaptif
dengan,
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2
)
ht = tinggi akhir benda (m)
Ep = energi potensial gravitasi (Joule)
h0 = tinggi awal benda (m)
s = perpindahan (m)
F = gaya (N)
W = usaha (Joule)
Adaptif
Contoh soal:
g
h
m
Benda bermassa 2 kg jatuh
bebas dari ketinggian 20 m di
atas tanah. Tentukan usaha
yang dilakukan gaya berat
benda tersebut pada saat
mencapai tanah.
Adaptif
Diketahui: m = 2 kg
h0 = 0
Ditanya:
Jawab:
W = ?
W = m . g . (ht  h0)
= 2 . 10 . (20  0)
= 20 . 20
400 jouleW =
ht = 20 m
g = 10 m/s2
Adaptif
Latihan
Sebuah benda A massa 5 kg
berada di atas sebuah
gedung dengan ketinggian 20
m diatas tanah, sedangkan
benda B berada 4 m
dibawahnya tampak seperti
pada gambar. Jika massa
benda A adalah 0,5 kali massa B,
maka tentukanlah besarnya
selisih energi potensial dari kedua
benda itu.
20 m
4 m
A
B
Adaptif
Ketika bahan elastis diberi regangan maka
pada bahan tersebut akan timbul energi
potensial.
b. Energi Potensial Pegas
Misalnya, karet atau pegas yang direntangkan
akan memiliki energi potensial.
Jika gaya yang diberikan dihilangkan, energi
potensial pegas akan berubah menjadi energi
kinetik.
Sifat pegas ini dimanfaatkan dalam
shockbreaker dan busur panah.
Adaptif
Energi potensial yang dimiliki pegas atau
benda elastis besarnya berbanding lurus
dengan konstanta pegas k dan kuadrat
simpangannya.
Secara matematis dapat dinyatakan dengan
persamaan berikut
dengan,
k = konstanta pegas (N/m)
x = simpangan (m)
Ep = energi potensial pegas (Joule)
Adaptif
Persamaan di atas diperoleh dari hasil
penurunan persamaan gaya pegas yang
dirumuskan oleh Hooke.
Besarnya usaha yang diperlukan untuk
meregangkan pegas adalah sama dengan
keadaan energi potensial akhir dikurangi
keadaan energi potensial awal dari pegas
atau
Adaptif
Untuk keadaan awal x1 = 0, energi potensial
awal Epawal = 0, sehingga usaha untuk
meregangkan pegas dari keadaan awal adalah
Adaptif
Contoh soal:
Sebuah pegas memiliki
konstanta pegas 2.102
N/m. Jika
pegas tersebut ditarik hingga
bertambah panjang 20 mm,
berapa besar energi potensial
pegas sebelum dilepaskan?
Adaptif
Diketahui: K = 2.102
N/m
x = 20 mm = 2.10-2
m
Ditanya:
Jawab:
Ep = ?
Adaptif
Latihan
Sebuah pegas diberi gaya 20 N
sehingga mengalami
pertambahan panjang 10 cm.
Tentukan :
a.Konstanta pegas.
b.Energi potensial yang dimiliki
pegas jika diberi gaya 30 N
Adaptif
Menguasai Hukum Kekekalan
Energi
Indikator
Hukum kekekalan energi mekanik pada
gerak benda di bawah medan gaya
konservatif dirumuskan secara matematis.
Penerapan konservasi energi diuraikan
secara kuantitatif dan kualitatif.
Adaptif
Hukum Kekekalan Energi
Mekanik
Sebelumnya sudah dikemukakan bahwa
energi di alam ini tidak dapat dimusnahkan
dan tidak dapat diciptakan.
Akan tetapi, energi hanya berubah bentuk.
Jika gaya-gaya yang bekerja pada sebuah
benda bersifat konservatif maka total usaha
yang dilakukan sampai kembali
kekedudukan semula (satu siklus) adalah
nol, atau energi yang dimiliki benda tetap.
Adaptif
Sebuah benda massanya m bergerak
vertikal ke atas, pada ketinggian benda h1
kecepatannya v1, setelah ketinggian benda
mencapai h2 kecepatannya v2.
Jika gaya gesekan benda dengan udara
diabaikan, akan memenuhi hukum
kekekalan energi mekanik.
Adaptif
Usaha yang dilakukan pada benda sama
dengan negatif perubahan energi potensial
Usaha yang dilakukan pada benda sama
dengan perubahan energi kinetik
Adaptif
Dari kedua persamaan di atas, diperoleh:
atau dapat ditulis sebagai berikut:
Adaptif
Jumlah energi potensial dengan energi
kinetik disebut energi mekanik (Em). Oleh
karena itu, persamaan di atas dinamakan
hukum kekekalan energi mekanik (Em)
Dari rumus tersebut didapat bahwa jumlah
energi kinetik dan energi potensial suatu
benda bernilai tetap jika gaya-gaya yang
bekerja pada benda bersifat konservatif.
Adaptif
Contoh soal:
Sebuah benda meluncur
tanpa gesekan pada
lintasan seperti pada
Gambar. Benda tersebut
dilepas pada ketinggian
h=4R, dengan R=1 m.
Berapa kecepatannya
pada titik A?
Adaptif
Diketahui: hB = 4R,
hA = 2R = 2
Ditanya:
Jawab:
VA = ?
Jika R=1 maka hB = 4
mA = mA = m
VB = 0
g = 10 m/s2
Adaptif
Adaptif
Latihan
1. Sebuah balok bermassa 500 g bergerak pada
permukaan datar licin dengan kecepatan 2
m/s, menumbuk sebuah pegas yang salah
satu ujungnya terikat pada sebuah tembok
(lihat Gambar). Apabika pegas memiliki
kekakuan (tetapan pegas ) k= 200 N/m,
berapakah perubahan panjang pegas ketika
benda berhenti.
Adaptif
2. Sebuah balok massa 1 kg terletak pada
ujung sebuah pegas diam (dalam keadaan
setimbang) yang diletakkan vertikal diatas
lantai. Apabila pegas memiliki tetapan 400
N/m, berapakah perubahan panjang yang
terjadi pada pegas ketika balok dilepaskan
dan mengenai ujung pegas.
Adaptif
Menghitung Usaha/Daya dan
Energi
Indikator
usaha, energi dan daya dihitung ke dalam
persamaan matematis.
Usaha, energi dan daya disintisis ke dalam
persamaan matematis.
Adaptif
Daya
Dua orang anak A dan B dapat
memindahkan meja sejauh 5 m. akan tetapi
dalam memindahkan meja itu si A dapat
melakukannya lebih cepat daripada si B.
Dapat dikatakan bahwa daya si A lebih
besar daripada daya si B.
Adaptif
Jadi, daya adalah kecepatan melakukan
usaha atau daya per satuan waktu.
Dinyatakan dengan persamaan :
dengan,
P = daya (J/s = watt)
t = waktu (s)
W = usaha (J)
Adaptif
Satuan lain daya yang sering dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari adalah
hp = Horse power;
DK = daya kuda;
PK = Paarden Kracht
dengan
1 hp = 1 DK = 1 PK = 746 watt
Adaptif
Dari rumusan daya, dapat disimpulkan bahwa
daya, jika dikalikan satuan waktu, s,
menghasilkan satuan watt.s atau J yang
merupakan satuan energi . Dari sini muncul
satuan energi yang dikaitkan dengan
pemakaian energi listrik sehari-hari yaitu
kwh.
1 kwh (kilo watt hour= kilo watt jam) dengan
demikian adalah sama dengan
103
x 3600 watt s = 3,6 . 106
J
Adaptif
Contoh soal:
Sebuah mesin menghasilkan daya 2.000 watt,
berapakah kerja yang dihasilkan oleh mesin
itu selama 1 jam?
Diketahu:
Ditanya : W = ?
Jawab : W = p . t
t = 1 jam = 3.600 s
P = 2.000 watt
W = 2000 w . 3600 s
W = 7.200.000 w.s
W = 7.200.000 Joule
Adaptif
Latihan
1. Air terjun setinggi 10 m mampu
mengalirkan air sebanyak 10 m3
dalam 1
detiknya. Air tersebut digunakan untuk
memutar sebuah kincir yang dihubungkan
dengan sebuah generator. Apabila g = 10
m/s2
, berapakah besarnya energi yang
diterima generator setiap sekon?
Adaptif
2. Sebuah mobil Ferrari yang massanya 300
kg dijalankan dari keadaan diam dengan
percepatan 3 m/s2
selama 10s. Berapakah
daya mesin mobil untuk bergerak dalam
waktu itu?

More Related Content

gjfhjkykykyklyktyk

  • 2. Adaptif Menguasai Konsep Usaha/ Daya dan Energi Indikator : 1. Konsep usaha sebagai hasil kali gaya dan perpindahan dibuktikan melalui persamaan matematis.
  • 3. Adaptif Menguasai Konsep Usaha/ Daya dan Energi Indikator : 2. Usaha yang dilakukan sama dengan perubahan energi kinetik pada benda dihitung dengan menggunakan rumus.
  • 4. Adaptif Menguasai Konsep Usaha/ Daya dan Energi Indikator : 3. Energi potensial gravitasi dan energi potensial listrik dibandingkan secara kuantitatif.
  • 5. Adaptif USAHA Dalam fisika, kata usaha memiliki pengertian yang berbeda dengan pengertian dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan sehari-hari, usaha diartikan sebagai segala sesuatu yang dikerjakan manusia.
  • 6. Adaptif Sedangkan dalam fisika, usaha didefinisikan sebagai gaya yang bekerja pada suatu benda yang menyebabkan benda tersebut berpindah.
  • 7. Adaptif 1. Usaha oleh Gaya yang Searah dengan Perpindahannya Pada Gambar 4.1, terlihat seseorang sedang menarik kotak dengan gaya konstan F yang menyebabkan kotak berpindah sejauh s.
  • 8. Adaptif dengan F = s = W = gaya (N) perpindahan (m) (N.m = joule)usaha Secara matematis, usaha yang dilakukan orang tersebut adalah :
  • 9. Adaptif Contoh soal : Sebuah benda dengan massa 10 kg berada diatas lantai yang licin. Benda ditarik oleh sebuah mobil derek dengan gaya sebesar F= 25 N, sehingga benda bergeser sejauh 4m. Berapakah besarnya usaha yang dilakukan gaya F pada benda?
  • 10. Adaptif Diketahui: m = 10 kg F = 25 N Ditanya: Jawab: s = 4m W = ? W = F . s = 25 N . 4 m = 100 N.m 100 JouleW =
  • 11. Adaptif Latihan 1. Sebuah troli dengan massa 4 kg berada diatas lantai yang licin. Troli ditarik dengan gaya sebesar F= 16 N sehingga bergeser sejauh 5 m. Berapakah besarnya usaha yang dilakukan gaya F pada benda? 2. Seorang anak mendorong mobil-mobilan yang dinaiki temannya sejauh 20 m dengan kecepatan 0,6 m/s. Jika massa mobil- mobilan 15 kg dan massa anak yang menaikinya 20 kg, tentukan usaha anak yang mendorong mobil-mobilan tersebut.
  • 12. Adaptif 2. Usaha oleh Gaya yang Membentuk Sudut terhadap Perpindahan Pada Gambar 4.2, terlihat seseorang sedang menarik koper dengan membentuk sudut 慮 terhadap arah horizontal.
  • 13. Adaptif dengan F = s = W = gaya (N) perpindahan (m) (N.m = joule)usaha Secara matematis, usaha yang dilakukan orang tersebut adalah : 慮 = sudut antara gaya dengan perpindahan
  • 14. Adaptif Contoh soal: Untuk menarik sebuah koper beserta isinya seperti pada Gambar 4.3 diperlukan gaya sebesar 22 N. Berapakah usaha yang diberikan oleh gaya itu, jika sudut antara gaya dengan perpindahan 60o dan balok bergeser sejauh 3 m?
  • 15. Adaptif Diketahui: F = 22 N 慮 = 60o Ditanya: Jawab: s = 3 m W = ? W = F s cos 慮 = 22 N . 3 m . Cos 60o = 66 . 0,5 N.m 33 N.mW = = 33 Joule
  • 16. Adaptif Latihan 1. Seorang anak menarik mobil mainan menggunakan tali dengan gaya sebesar 20 N. Tali tersebut membentuk sudut 60o terhadap permukaan tanah dan besar gaya gesekan tanah dengan roda mobil mainan adalah 2 N. Jika mobil mainan berpindah sejauh 10 meter, berapakah usaha total?
  • 17. Adaptif 2. Untuk menarik sebuah koper beserta isinya seperti pada Gambar diperlukan gaya sebesar 22 N. Berapakah sudut yang harus diberikan agar balok bergeser sejauh 3 m jika usaha yang diberikan oleh gaya itu sebesar 33 joule?
  • 18. Adaptif TEOREMA USAHA DAN ENERGI Energi didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha. Suatu benda dikatakan memiliki energi jika benda tersebut dapat melakukan usaha. Misalnya kendaraan dapat mengangkat barang karena memiliki energi yang diperoleh dari bahan bakar.
  • 19. Adaptif Keberadaan energi bersifat kekal, sesuai dengan pernyataan Hukum Kekekalan Energi yang berbunyi : Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya mengalami perubahan bentuk dari bentuk satu menjadi bentuk lain. Misalnya, energi bahan bakar berubah menjadi energi kinetik yang dimiliki yang dimiliki kendaraan.
  • 20. Adaptif 1. Energi Kinetik Energi kinetik merupakan energi yang dimiliki benda karena gerakannya. Jadi hanya benda bergerak yang memiliki energi kinetik.
  • 21. Adaptif Energi kinetik suatu benda besarnya berbanding lurus dengan massa benda dan kuadrat kecepatannya. Secara matematika ditulis sebagai berikut: 2 .. 2 1 vmEk = dengan, m = massa benda (kg) v = kecepatan benda (m/s) Ek = Energi kinetik (joule)
  • 22. Adaptif Berdasarkan Hukum II Newton, diketahui bahwa percepatan berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan massa. Maka usaha yang dilakukan pada benda adalah jika dengan, F = gaya (N) s = perpindahan (s) m = massa benda (kg) maka a = percepatan benda (m/s2 ) W = Usaha (joule)
  • 23. Adaptif Jika gaya F bekerja pada benda, benda tersebut akan bergerak berubah beraturan (GLBB), sehingga berlaku atau dengan, V0 = kecepatan awal benda (m/s) Vt = kecepatan akhir benda (m/s) a = percepatan benda (m/s2 ) s = perpindahan (s)
  • 24. Adaptif Sehingga persamaan usaha pada benda menjadi Dengan demikian, didapat hubungan usaha dan energi kinetik, yaitu
  • 25. Adaptif Contoh soal: Berapa usaha yang diperlukan seorang pelari cepat dengan massa 74 kg untuk mencapai kecepatan 2,2 m/s dari keadaan diam? Diketahui: m = 74 kg Vt = 2,2 m/s Ditanya: Jawab: 0 W = ? V0 =
  • 26. Adaptif Latihan Sebuah truk bergerak dengan kecepatan 30 m/s dan memiliki energi kinetik 18.105 Joule. Tentukan : a. massa truk b. jika kecepatannya diubah menjadi dua kalinya, menjadi berapa kalikah energi kinetiknya?
  • 27. Adaptif Jadi, usaha yang dilakukan oleh gaya pada benda sama dengan perubahan energi kinetik partikel. Persamaan di atas dikenal dengan teorema Usaha-Energi.
  • 28. Adaptif 2. Energi Potensial Energi potensial merupakan energi yang dimiliki suatu benda karena kedudukannya atau keberadaannya. Benda yang memiliki kedudukan di atas permukaan bumi, dikatakan bahwa benda tersebut memiliki energi potensial gravitasi. Jika suatu benda yang ditegangkan, ditekan atau ditarik maka benda itu akan memiliki energi potensial pegas.
  • 29. Adaptif Energi potensial gravitasi adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena pengaruh tempat kedudukannya (ketinggian). a. Energi Potensial Gravitasi dengan, m = massa benda (kg) g = percepatan gravitasi (m/s2 ) h = tinggi benda (m) Ep = energi potensial gravitasi (Joule)
  • 30. Adaptif Misalnya, usaha untuk mendarat sebuah Helikopter dari suatu ketinggian sampai ke permukaan tanah adalah.
  • 31. Adaptif Energi potensial dinyatakan dengan Dengan demikian, didapat hubungan usaha dan energi potensial. Jadi, perlakuan oleh gaya pada benda sama dengan perbahan energi potensial.
  • 32. Adaptif dengan, m = massa benda (kg) g = percepatan gravitasi (m/s2 ) ht = tinggi akhir benda (m) Ep = energi potensial gravitasi (Joule) h0 = tinggi awal benda (m) s = perpindahan (m) F = gaya (N) W = usaha (Joule)
  • 33. Adaptif Contoh soal: g h m Benda bermassa 2 kg jatuh bebas dari ketinggian 20 m di atas tanah. Tentukan usaha yang dilakukan gaya berat benda tersebut pada saat mencapai tanah.
  • 34. Adaptif Diketahui: m = 2 kg h0 = 0 Ditanya: Jawab: W = ? W = m . g . (ht h0) = 2 . 10 . (20 0) = 20 . 20 400 jouleW = ht = 20 m g = 10 m/s2
  • 35. Adaptif Latihan Sebuah benda A massa 5 kg berada di atas sebuah gedung dengan ketinggian 20 m diatas tanah, sedangkan benda B berada 4 m dibawahnya tampak seperti pada gambar. Jika massa benda A adalah 0,5 kali massa B, maka tentukanlah besarnya selisih energi potensial dari kedua benda itu. 20 m 4 m A B
  • 36. Adaptif Ketika bahan elastis diberi regangan maka pada bahan tersebut akan timbul energi potensial. b. Energi Potensial Pegas Misalnya, karet atau pegas yang direntangkan akan memiliki energi potensial. Jika gaya yang diberikan dihilangkan, energi potensial pegas akan berubah menjadi energi kinetik. Sifat pegas ini dimanfaatkan dalam shockbreaker dan busur panah.
  • 37. Adaptif Energi potensial yang dimiliki pegas atau benda elastis besarnya berbanding lurus dengan konstanta pegas k dan kuadrat simpangannya. Secara matematis dapat dinyatakan dengan persamaan berikut dengan, k = konstanta pegas (N/m) x = simpangan (m) Ep = energi potensial pegas (Joule)
  • 38. Adaptif Persamaan di atas diperoleh dari hasil penurunan persamaan gaya pegas yang dirumuskan oleh Hooke. Besarnya usaha yang diperlukan untuk meregangkan pegas adalah sama dengan keadaan energi potensial akhir dikurangi keadaan energi potensial awal dari pegas atau
  • 39. Adaptif Untuk keadaan awal x1 = 0, energi potensial awal Epawal = 0, sehingga usaha untuk meregangkan pegas dari keadaan awal adalah
  • 40. Adaptif Contoh soal: Sebuah pegas memiliki konstanta pegas 2.102 N/m. Jika pegas tersebut ditarik hingga bertambah panjang 20 mm, berapa besar energi potensial pegas sebelum dilepaskan?
  • 41. Adaptif Diketahui: K = 2.102 N/m x = 20 mm = 2.10-2 m Ditanya: Jawab: Ep = ?
  • 42. Adaptif Latihan Sebuah pegas diberi gaya 20 N sehingga mengalami pertambahan panjang 10 cm. Tentukan : a.Konstanta pegas. b.Energi potensial yang dimiliki pegas jika diberi gaya 30 N
  • 43. Adaptif Menguasai Hukum Kekekalan Energi Indikator Hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda di bawah medan gaya konservatif dirumuskan secara matematis. Penerapan konservasi energi diuraikan secara kuantitatif dan kualitatif.
  • 44. Adaptif Hukum Kekekalan Energi Mekanik Sebelumnya sudah dikemukakan bahwa energi di alam ini tidak dapat dimusnahkan dan tidak dapat diciptakan. Akan tetapi, energi hanya berubah bentuk. Jika gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda bersifat konservatif maka total usaha yang dilakukan sampai kembali kekedudukan semula (satu siklus) adalah nol, atau energi yang dimiliki benda tetap.
  • 45. Adaptif Sebuah benda massanya m bergerak vertikal ke atas, pada ketinggian benda h1 kecepatannya v1, setelah ketinggian benda mencapai h2 kecepatannya v2. Jika gaya gesekan benda dengan udara diabaikan, akan memenuhi hukum kekekalan energi mekanik.
  • 46. Adaptif Usaha yang dilakukan pada benda sama dengan negatif perubahan energi potensial Usaha yang dilakukan pada benda sama dengan perubahan energi kinetik
  • 47. Adaptif Dari kedua persamaan di atas, diperoleh: atau dapat ditulis sebagai berikut:
  • 48. Adaptif Jumlah energi potensial dengan energi kinetik disebut energi mekanik (Em). Oleh karena itu, persamaan di atas dinamakan hukum kekekalan energi mekanik (Em) Dari rumus tersebut didapat bahwa jumlah energi kinetik dan energi potensial suatu benda bernilai tetap jika gaya-gaya yang bekerja pada benda bersifat konservatif.
  • 49. Adaptif Contoh soal: Sebuah benda meluncur tanpa gesekan pada lintasan seperti pada Gambar. Benda tersebut dilepas pada ketinggian h=4R, dengan R=1 m. Berapa kecepatannya pada titik A?
  • 50. Adaptif Diketahui: hB = 4R, hA = 2R = 2 Ditanya: Jawab: VA = ? Jika R=1 maka hB = 4 mA = mA = m VB = 0 g = 10 m/s2
  • 52. Adaptif Latihan 1. Sebuah balok bermassa 500 g bergerak pada permukaan datar licin dengan kecepatan 2 m/s, menumbuk sebuah pegas yang salah satu ujungnya terikat pada sebuah tembok (lihat Gambar). Apabika pegas memiliki kekakuan (tetapan pegas ) k= 200 N/m, berapakah perubahan panjang pegas ketika benda berhenti.
  • 53. Adaptif 2. Sebuah balok massa 1 kg terletak pada ujung sebuah pegas diam (dalam keadaan setimbang) yang diletakkan vertikal diatas lantai. Apabila pegas memiliki tetapan 400 N/m, berapakah perubahan panjang yang terjadi pada pegas ketika balok dilepaskan dan mengenai ujung pegas.
  • 54. Adaptif Menghitung Usaha/Daya dan Energi Indikator usaha, energi dan daya dihitung ke dalam persamaan matematis. Usaha, energi dan daya disintisis ke dalam persamaan matematis.
  • 55. Adaptif Daya Dua orang anak A dan B dapat memindahkan meja sejauh 5 m. akan tetapi dalam memindahkan meja itu si A dapat melakukannya lebih cepat daripada si B. Dapat dikatakan bahwa daya si A lebih besar daripada daya si B.
  • 56. Adaptif Jadi, daya adalah kecepatan melakukan usaha atau daya per satuan waktu. Dinyatakan dengan persamaan : dengan, P = daya (J/s = watt) t = waktu (s) W = usaha (J)
  • 57. Adaptif Satuan lain daya yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah hp = Horse power; DK = daya kuda; PK = Paarden Kracht dengan 1 hp = 1 DK = 1 PK = 746 watt
  • 58. Adaptif Dari rumusan daya, dapat disimpulkan bahwa daya, jika dikalikan satuan waktu, s, menghasilkan satuan watt.s atau J yang merupakan satuan energi . Dari sini muncul satuan energi yang dikaitkan dengan pemakaian energi listrik sehari-hari yaitu kwh. 1 kwh (kilo watt hour= kilo watt jam) dengan demikian adalah sama dengan 103 x 3600 watt s = 3,6 . 106 J
  • 59. Adaptif Contoh soal: Sebuah mesin menghasilkan daya 2.000 watt, berapakah kerja yang dihasilkan oleh mesin itu selama 1 jam? Diketahu: Ditanya : W = ? Jawab : W = p . t t = 1 jam = 3.600 s P = 2.000 watt W = 2000 w . 3600 s W = 7.200.000 w.s W = 7.200.000 Joule
  • 60. Adaptif Latihan 1. Air terjun setinggi 10 m mampu mengalirkan air sebanyak 10 m3 dalam 1 detiknya. Air tersebut digunakan untuk memutar sebuah kincir yang dihubungkan dengan sebuah generator. Apabila g = 10 m/s2 , berapakah besarnya energi yang diterima generator setiap sekon?
  • 61. Adaptif 2. Sebuah mobil Ferrari yang massanya 300 kg dijalankan dari keadaan diam dengan percepatan 3 m/s2 selama 10s. Berapakah daya mesin mobil untuk bergerak dalam waktu itu?