ݺߣ

ݺߣShare a Scribd company logo
Membuat 
Proyeksi Peta 
dengan Global Mapper 
Martin M. Baihaqi
1. Pendahuluan 
a. Mengenal Global Mapper 
Global Mapper adalah sebuah aplikasi pengolah data sistem informasi geografis (SIG) yang 
terjangkau dan mudah digunakan serta menawarkan akses ke berbagai data spasial dan memberikan 
tingkat fungsionalitas GIS untuk memuaskan para profesional SIG berpengalaman dan pemetaan 
pemula. Demikian pula baik disesuaikan sebagai alat manajemen data spasial mandiri dan sebagai 
komponen integral dari suatu GIS di seluruh perusahaan, Global Mapper adalah yang harus dimiliki 
bagi siapa saja yang berhubungan dengan peta atau data spasial. (http://www.bluemarblegeo.com) 
Dalam modul ini, kita akan menggunakan global mapper untuk memproyeksikan peta. 
b. Kebutuhan Sistem 
Minimum sistem komputer yang dibutuhkan: 
Prosesor Pentium III kelas 
Windows 8, Windows 7, Windows Vista, Windows XP 
RAM 512mb (1GB direkomendasikan) 
Ruang penyimpanan yang cukup untuk pengolahan berkas 
c. Mengenal Proyeksi Peta 
Proyeksi peta merupakan penggambaran kembali koordinat garis-garis lintang dan bujur 
bola bumi diatas sebuah media bidang datar. Dalam modul ini, saya menggunakan data peta lokasi 
lembang dengan nomor lembar peta 1209-314, data peta ini merupakan peta berformat *.jpg yang 
merupakan hasil scan dari peta lembang yang dikeluarkan oleh badan informasi spasial (BIG). 
Mengapa sebuah peta harus diproyeksikan? Agar peta digital yang berupa hasil scanner 
memiliki data koordinat yang sesuai skalanya ketika nanti akan digunakan pada software pengolah 
data spasial. 
2. Download Aplikasi Global Mapper 
Aplikasi Global Mapper dapat di download pada website resminya 
http://www.bluemarblegeo.com/products/global-mapper-download.php. 
Gambar 1. Website download bluemarblegeo.com
3. Installasi Global Mapper 
a. Buka file global_mapper_setup_64bit.exe. 
b. Pada Tampilan Welcome to the installShielt Wizard pilih Next. 
c. Pada Tampilan License Agreement pilih I accept the terms in the liicense agreement, lalu 
pilih Next. 
Gambar 2. Lokasi file global mapper 
Gambar 3. Tampilan Welcome to the installShielt Wizard 
Gambar 4. Tampilan License Agreement
d. Pada Tampilan Readme Information, pilih Next. 
Gambar 5. Tampilan Readme Information 
e. Pada Destination Folder, pilih Next. 
Gambar 6. Lokasi folder installasi global mapper 
f. Setelah itu, tunggu proses installasi berjalan. 
Gambar 7. Proses installasi global mapper sedang berjalan
g. Setelah proses installasi selesai berjalan, pilih finish. 
Gambar 8. Proses installasi global mapper selesai 
h. Membuka aplikasi global mapper melalui start menu. atau 
Gambar 9. Membuka aplikasi global mapper lewat start menu 
i. Membuka aplikasi global mapper melalui shortcut desktop. 
Gambar 10. Membuka aplikasi global mapper melalui shortcut 
desktop
j. Setelah kita membuka aplikasi global mapper maka akan muncul tampilan registrasi, pilih 
Request a 2-Week Trial License. 
Gambar 11. Tampilan registrasi global mapper 
k. Isi License Activation, lalu ACTIVATE via Internet atau bisa via Phone/Email. 
Gambar 12: License Activation
l. Setelah itu akan muncul notifikasi bahwa lisensi file telah sukses disimpan dan notifikasi 
terimakasih telah meregistrasikan Global Mapper, pilih OK. 
Gambar 13: Gambar ini menandakan bahwa file licensi 
telah sukses disimpan 
Gambar 14: Notifikasi ini menandakan registrasi berhasil 
k. Tampilan aplikasi global mapper. 
Gambar 15. Graphical User Interface aplikasi global mapper telah teregistrasi
3. Membuka data peta 
a. Membuka data 
Untuk membuka data pada global mapper kita pilih menu File, lalu pilih Open Data File, 
atau kita dapat menggunakan tombol kombinasi dengan menekan keyboard Ctrl+O. 
Gambar 16.Membuka data pada global mapper 
b. Memilih data, kita arahkan menuju folder lokasi file peta yang akan kita ptoyeksikan 
koordinatnya, lalu setelah itu pilih Open. 
Gambar 17.Membuka data yang ada pada folder
c. Pada Select position to use for layer, pilih Manually Rectify Image, lalu OK. Dan tunggu proses 
loading data sampai selesai. Kemudian akan muncul tampilan tip, pilih saja OK. 
Gambar 18.Select position to use for layer 
Gambar 19.Proses loading data 
d. Lalu akan muncul tampilan Image Rectifier, itu artinya proses loading data telah selesai. 
e. Menentukan batas titik koordinat yang akan di proyeksikan pada peta, diperoleh dengan melihat 
pojok kiri atas, kanan atas, kanan bawah, kiri bawah pada data peta, apabila koordinat berlawanan 
maka tambahkan tanda (-) di depan koordinat. 
Name X/Easting/Longitude Y/Norting/Latitude 
Point 1 107° 37' 30" T -6° 45' 00" N 
Point 2 107° 45' 00" T -6° 45' 00" N 
Point 3 107° 45' 00" T -6° 52' 30" N 
Point 4 107° 37' 30" T -6° 52' 30" N 
Gambar 20.Tampilan tip 
Gambar 21.Tampilan Image Rectifier untuk mengatur proyeksi
f. Lakukan zoom pada Entire Image pada Point 1 (1) dengan klik and drag pada mouse. 
g. Lakukan juga zoom pada Zoomed View (2) sampai terlihat pixelnya. Klik di persilangan antara 
garis lintang dan garis bujur untuk menambahkan koordinat pada pixel. 
h. Setelah itu tambahkan ground control point (3) isi sesuai garis lintang dan garis bujurnya, 
kemudian klik Add Point to List. 
Gambar 22: Menambahkan ground control point 1 
i. Masukan ground control point name dengan nama Point 1, Lalu pilih OK. 
Gambar 23: Ground Control Point 1 
j. Lakukan zoom pada Entire Image pada Point 2 (4) dengan klik and drag pada mouse. 
k. Lakukan juga zoom pada Zoomed View (5) sampai terlihat pixelnya. Klik di persilangan antara 
garis lintang dan garis bujur untuk menambahkan koordinat pada pixel. 
l. Setelah itu tambahkan ground control point (6) isi sesuai garis lintang dan garis bujurnya, 
kemudian klik Add Point to List.
Gambar 24: Menambahkan ground control point 2 
m. Masukan ground control point name dengan nama Point 2, Lalu pilih OK. lakukan juga untuk 
Point 3 dan Point 4, Lalu pilih OK. 
Gambar 25: Ground Control Point 2 
Gambar 26: Ground Control Point 1 sampai Point 4
n. Hasil proyeksi koordinat 
o. Export Hasil proyeksi 
Gambar 27: Hasil proyeksi koordinat 
Untuk mengeksport data hasil proyeksi pada global mapper kita pilih menu File, lalu pilih 
Export, kemudian Export Raster/Image Format. 
Gambar 28: Export Raster/Image Format
p. Pada Select Export Format pilih tipe file*.JPG, lalu pada JPG Export Option, pilih OK. 
Gambar 30: Select Export Format 
q. Pilih lokasi export dimana kita akan menyimpan, lalu Save. 
r. Tunggu prose export selesai. 
Gambar 29: JPG Export Option
s. Setelah selesai, maka setelah itu kita akan menemukan 3 file (*.JGW, *.JPG, *.PRJ) 
t. Hal itu berarti data peta telah terproyeksikan dan siap digunakan untuk pengolahan digital 
selanjutnya.

More Related Content

Membuat Proyeksi Peta dengan Global mapper

  • 1. Membuat Proyeksi Peta dengan Global Mapper Martin M. Baihaqi
  • 2. 1. Pendahuluan a. Mengenal Global Mapper Global Mapper adalah sebuah aplikasi pengolah data sistem informasi geografis (SIG) yang terjangkau dan mudah digunakan serta menawarkan akses ke berbagai data spasial dan memberikan tingkat fungsionalitas GIS untuk memuaskan para profesional SIG berpengalaman dan pemetaan pemula. Demikian pula baik disesuaikan sebagai alat manajemen data spasial mandiri dan sebagai komponen integral dari suatu GIS di seluruh perusahaan, Global Mapper adalah yang harus dimiliki bagi siapa saja yang berhubungan dengan peta atau data spasial. (http://www.bluemarblegeo.com) Dalam modul ini, kita akan menggunakan global mapper untuk memproyeksikan peta. b. Kebutuhan Sistem Minimum sistem komputer yang dibutuhkan: Prosesor Pentium III kelas Windows 8, Windows 7, Windows Vista, Windows XP RAM 512mb (1GB direkomendasikan) Ruang penyimpanan yang cukup untuk pengolahan berkas c. Mengenal Proyeksi Peta Proyeksi peta merupakan penggambaran kembali koordinat garis-garis lintang dan bujur bola bumi diatas sebuah media bidang datar. Dalam modul ini, saya menggunakan data peta lokasi lembang dengan nomor lembar peta 1209-314, data peta ini merupakan peta berformat *.jpg yang merupakan hasil scan dari peta lembang yang dikeluarkan oleh badan informasi spasial (BIG). Mengapa sebuah peta harus diproyeksikan? Agar peta digital yang berupa hasil scanner memiliki data koordinat yang sesuai skalanya ketika nanti akan digunakan pada software pengolah data spasial. 2. Download Aplikasi Global Mapper Aplikasi Global Mapper dapat di download pada website resminya http://www.bluemarblegeo.com/products/global-mapper-download.php. Gambar 1. Website download bluemarblegeo.com
  • 3. 3. Installasi Global Mapper a. Buka file global_mapper_setup_64bit.exe. b. Pada Tampilan Welcome to the installShielt Wizard pilih Next. c. Pada Tampilan License Agreement pilih I accept the terms in the liicense agreement, lalu pilih Next. Gambar 2. Lokasi file global mapper Gambar 3. Tampilan Welcome to the installShielt Wizard Gambar 4. Tampilan License Agreement
  • 4. d. Pada Tampilan Readme Information, pilih Next. Gambar 5. Tampilan Readme Information e. Pada Destination Folder, pilih Next. Gambar 6. Lokasi folder installasi global mapper f. Setelah itu, tunggu proses installasi berjalan. Gambar 7. Proses installasi global mapper sedang berjalan
  • 5. g. Setelah proses installasi selesai berjalan, pilih finish. Gambar 8. Proses installasi global mapper selesai h. Membuka aplikasi global mapper melalui start menu. atau Gambar 9. Membuka aplikasi global mapper lewat start menu i. Membuka aplikasi global mapper melalui shortcut desktop. Gambar 10. Membuka aplikasi global mapper melalui shortcut desktop
  • 6. j. Setelah kita membuka aplikasi global mapper maka akan muncul tampilan registrasi, pilih Request a 2-Week Trial License. Gambar 11. Tampilan registrasi global mapper k. Isi License Activation, lalu ACTIVATE via Internet atau bisa via Phone/Email. Gambar 12: License Activation
  • 7. l. Setelah itu akan muncul notifikasi bahwa lisensi file telah sukses disimpan dan notifikasi terimakasih telah meregistrasikan Global Mapper, pilih OK. Gambar 13: Gambar ini menandakan bahwa file licensi telah sukses disimpan Gambar 14: Notifikasi ini menandakan registrasi berhasil k. Tampilan aplikasi global mapper. Gambar 15. Graphical User Interface aplikasi global mapper telah teregistrasi
  • 8. 3. Membuka data peta a. Membuka data Untuk membuka data pada global mapper kita pilih menu File, lalu pilih Open Data File, atau kita dapat menggunakan tombol kombinasi dengan menekan keyboard Ctrl+O. Gambar 16.Membuka data pada global mapper b. Memilih data, kita arahkan menuju folder lokasi file peta yang akan kita ptoyeksikan koordinatnya, lalu setelah itu pilih Open. Gambar 17.Membuka data yang ada pada folder
  • 9. c. Pada Select position to use for layer, pilih Manually Rectify Image, lalu OK. Dan tunggu proses loading data sampai selesai. Kemudian akan muncul tampilan tip, pilih saja OK. Gambar 18.Select position to use for layer Gambar 19.Proses loading data d. Lalu akan muncul tampilan Image Rectifier, itu artinya proses loading data telah selesai. e. Menentukan batas titik koordinat yang akan di proyeksikan pada peta, diperoleh dengan melihat pojok kiri atas, kanan atas, kanan bawah, kiri bawah pada data peta, apabila koordinat berlawanan maka tambahkan tanda (-) di depan koordinat. Name X/Easting/Longitude Y/Norting/Latitude Point 1 107° 37' 30" T -6° 45' 00" N Point 2 107° 45' 00" T -6° 45' 00" N Point 3 107° 45' 00" T -6° 52' 30" N Point 4 107° 37' 30" T -6° 52' 30" N Gambar 20.Tampilan tip Gambar 21.Tampilan Image Rectifier untuk mengatur proyeksi
  • 10. f. Lakukan zoom pada Entire Image pada Point 1 (1) dengan klik and drag pada mouse. g. Lakukan juga zoom pada Zoomed View (2) sampai terlihat pixelnya. Klik di persilangan antara garis lintang dan garis bujur untuk menambahkan koordinat pada pixel. h. Setelah itu tambahkan ground control point (3) isi sesuai garis lintang dan garis bujurnya, kemudian klik Add Point to List. Gambar 22: Menambahkan ground control point 1 i. Masukan ground control point name dengan nama Point 1, Lalu pilih OK. Gambar 23: Ground Control Point 1 j. Lakukan zoom pada Entire Image pada Point 2 (4) dengan klik and drag pada mouse. k. Lakukan juga zoom pada Zoomed View (5) sampai terlihat pixelnya. Klik di persilangan antara garis lintang dan garis bujur untuk menambahkan koordinat pada pixel. l. Setelah itu tambahkan ground control point (6) isi sesuai garis lintang dan garis bujurnya, kemudian klik Add Point to List.
  • 11. Gambar 24: Menambahkan ground control point 2 m. Masukan ground control point name dengan nama Point 2, Lalu pilih OK. lakukan juga untuk Point 3 dan Point 4, Lalu pilih OK. Gambar 25: Ground Control Point 2 Gambar 26: Ground Control Point 1 sampai Point 4
  • 12. n. Hasil proyeksi koordinat o. Export Hasil proyeksi Gambar 27: Hasil proyeksi koordinat Untuk mengeksport data hasil proyeksi pada global mapper kita pilih menu File, lalu pilih Export, kemudian Export Raster/Image Format. Gambar 28: Export Raster/Image Format
  • 13. p. Pada Select Export Format pilih tipe file*.JPG, lalu pada JPG Export Option, pilih OK. Gambar 30: Select Export Format q. Pilih lokasi export dimana kita akan menyimpan, lalu Save. r. Tunggu prose export selesai. Gambar 29: JPG Export Option
  • 14. s. Setelah selesai, maka setelah itu kita akan menemukan 3 file (*.JGW, *.JPG, *.PRJ) t. Hal itu berarti data peta telah terproyeksikan dan siap digunakan untuk pengolahan digital selanjutnya.