際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Oleh :
Ahirul Habib Padilah
170820140512
Global Security :
Imigration and Refugees
*
Pengungsi adalah sekelompok manusia yang sangat rentan terhadap perlakuan yang tidak
manusiawi baik di negara asalnya maupun di negara dimana mereka mengungsi. Masuknya para
pengungsi dapat menimbulkan gangguan kehidupan sosial, politik, keamanan dan ketertiban
masyarakat. Apalagi jika keberadaan mereka disusupi oleh kegaitan teroris internasional,
traffiking in person atau kegiatan kriminal lainnya. Pergerakan dan perpindahan manusia
sebagai individu atau kelompok akan mempunyai dampak, baik yang bersifat positif maupun
negatif pada individu atau kelompok penerima. Pengaruh sosial dan budaya terjadi karena
adanya interaksi di antara mereka, baik di lingkungan pendatang maupun penerima. Untuk
mencegah terjadinya hal-hal negatif tersebut, maka penanganan imigran ilegal harus dilakukan
dengan baik dengan mengutamakan penanganan (maximum security) dan penegakan
kedaulatan negara. Cara penanganan tersebut tentu berdasarkan aturan hukum baik nasional
maupun internasional.
1.Pengungsi adalah sekelompok
manusia yang sangat rentan
terhadap perlakuan yang tidak
manusiawi baik di negara asalnya
maupun di negara dimana mereka
mengungsi.
2.pengungsi dapat menimbulkan
gangguan kehidupan sosial,
politik, keamanan dan ketertiban
masyarakat.
3.Pengaruh sosial dan budaya
terjadi karena adanya interaksi di
antara mereka, baik di lingkungan
pendatang maupun penerima.
penanganan dan perlindungan
pengungsi di Indonesia
dilaksanakan bekerjasama dengan
Badan Internasional yang
menangani masalah pengungsi
yaitu UNHCR (United Nations Hight
Commission on Refugee) dan IOM
(International Organization of
Migration).
penanganan dan perlindungan
pengungsi di Indonesia
dilaksanakan bekerjasama dengan
Badan Internasional yang
menangani masalah pengungsi
yaitu UNHCR (United Nations
Hight Commission on Refugee)
dan IOM (International
Organization of Migration).
Kenapa UNHCR ?
Dikarenakan Indonesia hingga saat ini belum meratifikasi
konvensi mengenai status pengungsi Tahun 1951 dan protokol
tahun 1967, sehingga pemerintah tidak memiliki kewenangan
untuk menentukan apakah seseorang atau kelompok orang yang
meminta status pengungsi diakui sebagai pengungsi.
Kewenangan tersebut dilakukan oleh UNHCR (United Nations
Hight Commission on Refugee) tanpa campur tangan
pemerintah. Semua penampungan pengungsi yang ada di
Indonesia dikelola oleh IOM yang bertugas melindungi hak-hak
pengungsi dan menjamin kesejahteraan para pengungsi.
Peraturan hukum yang digunakan untuk melindungi pengungsi di
Indonesia antara lain Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-
Undang No.39 Tahun 1999 tentang Hak Azasi Manusia.
Indonesia belum meratifikasi
konvensi mengenai status
pengungsi Tahun 1951 dan
protokol tahun 1967. sehingga
pengungsi ditangani oleh UNHCR
tanpa campur tangan
pemerintah. Sedangkan hak dan
kesejahteraan pengungsi
ditangani oleh IOM.
5 ribu pengungsi yang
ditampung di Indonesia
Terjadi peningkatan dari
tahun ke tahun dikarenakan
konflik dari negara asal
pengungsi seperti Myanmar,
Afganistan, dan Syria yang
belum ada tanda-tanda akan
berakhir.
Thomas Vargas Via CNN
Dalam penanganan pengungsi warga negara
asing, ada beberapa kendala diantaranya belum
adanya suatu lembaga pemerintah yang secara
khusus menangani masalah pengungsi.
Operasional penanganan dilakukan lebih banyak
berdasar pada otoritas masing-masing lembaga
dengan dukungan UNHCR dan IOM.
Dalam penanganan pengungsi warga
negara asing, ada beberapa kendala
diantaranya belum adanya suatu
lembaga pemerintah yang secara
khusus menangani masalah
pengungsi. Operasional penanganan
dilakukan lebih banyak berdasar
pada otoritas masing-masing
lembaga dengan dukungan UNHCR
dan IOM.
Ad

Recommended

Hukum pengungsi internasional
Hukum pengungsi internasional
hazzbee
presentasi PKN Kel.Rifki
presentasi PKN Kel.Rifki
apotek agam farma
Tugas pkn kelompok 4 (10 ips 4)
Tugas pkn kelompok 4 (10 ips 4)
X IIS 4 SMAN 1 CILEGON
Research Study on Adaptation and Needs of Women IDP's
Research Study on Adaptation and Needs of Women IDP's
ukrwomenfund
Displacement, Security And Protection As Problems Of Internally Displaced Pe...
Displacement, Security And Protection As Problems Of Internally Displaced Pe...
James Harding
Bratislava-migration
Bratislava-migration
Monika Begovic, MSc
Internally Displaced Persons - An Integrated Approach to Rehabilitating IDPs ...
Internally Displaced Persons - An Integrated Approach to Rehabilitating IDPs ...
Toluwalola Kasali
Road to passing imigration reform
Road to passing imigration reform
VOXXI
Rapid Health Assesment In Disaster
Rapid Health Assesment In Disaster
Bambang Fadhil
Presentasi mitigasi
Presentasi mitigasi
Erni Listyowati
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Uni Papua Football
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Purnawan Kristanto
Pencatatan&pelaporan
Pencatatan&pelaporan
Fahlevi Qalbi
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
bpbdtrenggalek kab
Makalah kelompok manajemen krisis
Makalah kelompok manajemen krisis
Andiariyantopan Andiariyantopan
Imunologi
Imunologi
Joni Iswanto
Konsep surv masy
Konsep surv masy
Joni Iswanto
Tugas management bencana (disaster management)
Tugas management bencana (disaster management)
Ahmad Fitrah Danur
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Fahlevi Qalbi
Info gender
Info gender
Joni Iswanto
Penilaian risiko bencana
Penilaian risiko bencana
Joni Iswanto
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
aldiani setyawaty
Manusia dan bencana
Manusia dan bencana
swirawan
Manajemen relawan terbaru
Manajemen relawan terbaru
Kang Kurniansyah
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Bambang Fadhil
Rencana kontinjensi
Rencana kontinjensi
Joni Iswanto
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Joni Iswanto
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
PT. Srikandi Pitaloka Dinamika
Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
bongkristin8
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
Ilycysalll

More Related Content

Viewers also liked (20)

Rapid Health Assesment In Disaster
Rapid Health Assesment In Disaster
Bambang Fadhil
Presentasi mitigasi
Presentasi mitigasi
Erni Listyowati
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Uni Papua Football
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Purnawan Kristanto
Pencatatan&pelaporan
Pencatatan&pelaporan
Fahlevi Qalbi
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
bpbdtrenggalek kab
Makalah kelompok manajemen krisis
Makalah kelompok manajemen krisis
Andiariyantopan Andiariyantopan
Imunologi
Imunologi
Joni Iswanto
Konsep surv masy
Konsep surv masy
Joni Iswanto
Tugas management bencana (disaster management)
Tugas management bencana (disaster management)
Ahmad Fitrah Danur
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Fahlevi Qalbi
Info gender
Info gender
Joni Iswanto
Penilaian risiko bencana
Penilaian risiko bencana
Joni Iswanto
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
aldiani setyawaty
Manusia dan bencana
Manusia dan bencana
swirawan
Manajemen relawan terbaru
Manajemen relawan terbaru
Kang Kurniansyah
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Bambang Fadhil
Rencana kontinjensi
Rencana kontinjensi
Joni Iswanto
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Joni Iswanto
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
PT. Srikandi Pitaloka Dinamika
Rapid Health Assesment In Disaster
Rapid Health Assesment In Disaster
Bambang Fadhil
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Trauma healing di pidie jaya, aceh (2)
Uni Papua Football
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Manajemen Posko Tanggap Bencana
Purnawan Kristanto
Pencatatan&pelaporan
Pencatatan&pelaporan
Fahlevi Qalbi
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
Perka BNPB No.15 Tahun 2012
bpbdtrenggalek kab
Konsep surv masy
Konsep surv masy
Joni Iswanto
Tugas management bencana (disaster management)
Tugas management bencana (disaster management)
Ahmad Fitrah Danur
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Standard minimum-penanganan-pasca-bencana
Fahlevi Qalbi
Penilaian risiko bencana
Penilaian risiko bencana
Joni Iswanto
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
Ppt program pemantauan dan evaluasi pasca bencana
aldiani setyawaty
Manusia dan bencana
Manusia dan bencana
swirawan
Manajemen relawan terbaru
Manajemen relawan terbaru
Kang Kurniansyah
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Bambang Fadhil
Rencana kontinjensi
Rencana kontinjensi
Joni Iswanto
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Joni Iswanto

Recently uploaded (10)

Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
bongkristin8
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
Ilycysalll
Diversitas-Evolusi-Hewan-Vertebrata-dan-Invertebrata.pptx
Diversitas-Evolusi-Hewan-Vertebrata-dan-Invertebrata.pptx
desriyantisafitri39
Metode penelitian KUALITATIF: dasar, konsep, pendekatan dan analisis datanya
Metode penelitian KUALITATIF: dasar, konsep, pendekatan dan analisis datanya
Syahyuti Si-Buyuang
PDP KREATIF GURU MENGAJAR SEMUA MURID SERONOK BELAJAR.pdf
PDP KREATIF GURU MENGAJAR SEMUA MURID SERONOK BELAJAR.pdf
g58549564
Protista: Karakteristik dan Peran mereka
Protista: Karakteristik dan Peran mereka
WiraRahardi
Kebudayaan Indonesia (1)si... marsa.pptx
Kebudayaan Indonesia (1)si... marsa.pptx
hendry519722
INFORMATIKA KELA VII SISTEM KOMPUTER.pptx
INFORMATIKA KELA VII SISTEM KOMPUTER.pptx
LaRahman2
Mutasi Gen & Mutasi Kromosom dalam genetika
Mutasi Gen & Mutasi Kromosom dalam genetika
WiwitProbowati2
Bab 3 Archaebacteria dan Eubacteria.pptx
Bab 3 Archaebacteria dan Eubacteria.pptx
WiraRahardi
Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
Disparitas dalam praktik dan implementasinya.pptx
bongkristin8
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
(Revisi PPT) Referat Patogenesis Melasma_Muhammad Yusuf Ditto Pratama.pdf
Ilycysalll
Diversitas-Evolusi-Hewan-Vertebrata-dan-Invertebrata.pptx
Diversitas-Evolusi-Hewan-Vertebrata-dan-Invertebrata.pptx
desriyantisafitri39
Metode penelitian KUALITATIF: dasar, konsep, pendekatan dan analisis datanya
Metode penelitian KUALITATIF: dasar, konsep, pendekatan dan analisis datanya
Syahyuti Si-Buyuang
PDP KREATIF GURU MENGAJAR SEMUA MURID SERONOK BELAJAR.pdf
PDP KREATIF GURU MENGAJAR SEMUA MURID SERONOK BELAJAR.pdf
g58549564
Protista: Karakteristik dan Peran mereka
Protista: Karakteristik dan Peran mereka
WiraRahardi
Kebudayaan Indonesia (1)si... marsa.pptx
Kebudayaan Indonesia (1)si... marsa.pptx
hendry519722
INFORMATIKA KELA VII SISTEM KOMPUTER.pptx
INFORMATIKA KELA VII SISTEM KOMPUTER.pptx
LaRahman2
Mutasi Gen & Mutasi Kromosom dalam genetika
Mutasi Gen & Mutasi Kromosom dalam genetika
WiwitProbowati2
Bab 3 Archaebacteria dan Eubacteria.pptx
Bab 3 Archaebacteria dan Eubacteria.pptx
WiraRahardi
Ad

GLOBAL SECURITY: IMIGRATION AND REFUGEES

  • 1. Oleh : Ahirul Habib Padilah 170820140512 Global Security : Imigration and Refugees
  • 2. * Pengungsi adalah sekelompok manusia yang sangat rentan terhadap perlakuan yang tidak manusiawi baik di negara asalnya maupun di negara dimana mereka mengungsi. Masuknya para pengungsi dapat menimbulkan gangguan kehidupan sosial, politik, keamanan dan ketertiban masyarakat. Apalagi jika keberadaan mereka disusupi oleh kegaitan teroris internasional, traffiking in person atau kegiatan kriminal lainnya. Pergerakan dan perpindahan manusia sebagai individu atau kelompok akan mempunyai dampak, baik yang bersifat positif maupun negatif pada individu atau kelompok penerima. Pengaruh sosial dan budaya terjadi karena adanya interaksi di antara mereka, baik di lingkungan pendatang maupun penerima. Untuk mencegah terjadinya hal-hal negatif tersebut, maka penanganan imigran ilegal harus dilakukan dengan baik dengan mengutamakan penanganan (maximum security) dan penegakan kedaulatan negara. Cara penanganan tersebut tentu berdasarkan aturan hukum baik nasional maupun internasional.
  • 3. 1.Pengungsi adalah sekelompok manusia yang sangat rentan terhadap perlakuan yang tidak manusiawi baik di negara asalnya maupun di negara dimana mereka mengungsi. 2.pengungsi dapat menimbulkan gangguan kehidupan sosial, politik, keamanan dan ketertiban masyarakat. 3.Pengaruh sosial dan budaya terjadi karena adanya interaksi di antara mereka, baik di lingkungan pendatang maupun penerima.
  • 4. penanganan dan perlindungan pengungsi di Indonesia dilaksanakan bekerjasama dengan Badan Internasional yang menangani masalah pengungsi yaitu UNHCR (United Nations Hight Commission on Refugee) dan IOM (International Organization of Migration).
  • 5. penanganan dan perlindungan pengungsi di Indonesia dilaksanakan bekerjasama dengan Badan Internasional yang menangani masalah pengungsi yaitu UNHCR (United Nations Hight Commission on Refugee) dan IOM (International Organization of Migration).
  • 6. Kenapa UNHCR ? Dikarenakan Indonesia hingga saat ini belum meratifikasi konvensi mengenai status pengungsi Tahun 1951 dan protokol tahun 1967, sehingga pemerintah tidak memiliki kewenangan untuk menentukan apakah seseorang atau kelompok orang yang meminta status pengungsi diakui sebagai pengungsi. Kewenangan tersebut dilakukan oleh UNHCR (United Nations Hight Commission on Refugee) tanpa campur tangan pemerintah. Semua penampungan pengungsi yang ada di Indonesia dikelola oleh IOM yang bertugas melindungi hak-hak pengungsi dan menjamin kesejahteraan para pengungsi. Peraturan hukum yang digunakan untuk melindungi pengungsi di Indonesia antara lain Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang- Undang No.39 Tahun 1999 tentang Hak Azasi Manusia.
  • 7. Indonesia belum meratifikasi konvensi mengenai status pengungsi Tahun 1951 dan protokol tahun 1967. sehingga pengungsi ditangani oleh UNHCR tanpa campur tangan pemerintah. Sedangkan hak dan kesejahteraan pengungsi ditangani oleh IOM.
  • 8. 5 ribu pengungsi yang ditampung di Indonesia Terjadi peningkatan dari tahun ke tahun dikarenakan konflik dari negara asal pengungsi seperti Myanmar, Afganistan, dan Syria yang belum ada tanda-tanda akan berakhir. Thomas Vargas Via CNN
  • 9. Dalam penanganan pengungsi warga negara asing, ada beberapa kendala diantaranya belum adanya suatu lembaga pemerintah yang secara khusus menangani masalah pengungsi. Operasional penanganan dilakukan lebih banyak berdasar pada otoritas masing-masing lembaga dengan dukungan UNHCR dan IOM.
  • 10. Dalam penanganan pengungsi warga negara asing, ada beberapa kendala diantaranya belum adanya suatu lembaga pemerintah yang secara khusus menangani masalah pengungsi. Operasional penanganan dilakukan lebih banyak berdasar pada otoritas masing-masing lembaga dengan dukungan UNHCR dan IOM.