Dokumen tersebut membahas tentang health promotion, termasuk definisi, tujuan, strategi, dan mekanisme pembentukan perilaku masyarakat. Health promotion bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar mampu memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka sendiri melalui pembelajaran bersama dan didukung oleh kebijakan publik. Strategi utamanya meliputi advokasi, pembentukan lingkungan yang mendukung, dan gerakan pemberdayaan masyar
2. Apa sebenarnya health promotion itu ?
Bagaimana pendapat anda ?
1. ...................................................
2. ...................................................
3. ...................................................
Siapakah sasaran health promotion tersebut ?
Bagaimana cara penerapan Health Promotion
tersebut di masyarakat ?
3. Apa yang dimaksud dengan health education ?
Apa yang membedakannya ?
Mari kita diskusikan bersama !!!
4. DEFINISI
Promosi Kesehatan (Health Promotion)
adalah upaya untuk meningkatkan
kemampuan masyarakat melalui
pembelajaran dari, oleh, untuk ,dan bersama
masyarakat, agar mereka dapat menolong
dirinya sendiri, serta mengembangkan
kegiatan yang bersumber daya masyarakat,
sesuai sosial budaya setempat dan di dukung
oleh kebijakan publik. ( Depkes RI, 2004)
5. Health Education
Upaya perubahan perilaku melalui media
penyampaian informasi dengan tujuan
meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang kesehatan. (WHO, 1984)
Dari definisi diatas apa yang membedakan,
sedangkan dari keduanya menitik beratkan
pada perubahan perilaku hidup sehat ???
6. TUJUAN PROMKES
Tersosialisasinya program-program kesehatan
& terwujudnya masyarakat indonesia baru
yang berbudaya hidup bersih dan sehat serta
berperan akif dalam gerakan kesehatan .
7. BATASAN PROMKES
Proses memandirikan orang atau masyarakat
mampu memelihara dan meningkatkan
kesehatannya (Ottawa charter, 1986).
Proses untuk melakukan perubahan perilaku,
organisasi, komunitas, dan lingkungannya.
(VicHealth, 1996)
Proses membuat individu dan msyarakat mampu
dalam meningkatkan dan mengendalikan faktor
faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan
mereka.
8. VISI DAN MISI PROMKES
Visi dan misi promkes tertuang dalam surat keputusan
menteri kesehatan RI nomer 1193/2004 tentang
kebijakan nasional promosi kesehatan
VISI PROMKES adalah PHBS 2010 yang mengindikasikan
tentang terwujudnya masyarakat indonesia baru yang
berbudaya sehat.
MISI PROMKES adalah (1) memberdayakan individu,
keluarga dan masyarakat untuk hidup sehat. (2) membina
suasana lingkungan yang kondusif bagi terciptanya PHBS di
masyarakat. (3) melakukan advokasi kepada para
pengambil keputusan dan penentu kebijakan.
9. VISI DAN MISI PROMKES 2012
Visi : masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan
Misi
- Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui
pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan
masyarakat madani.
- Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin
ketersediaan upaya kesehatan yang paripurna, merata
bermutu dan berkeadilan.
- Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya
kesehatan
- Menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik.
10. Strategi Promkes
Yang selama ini kita kenal dengan istilah ABG
A dvokasi
B ina Suasana
G erakan pemberdayaan masyarakat
11. Strata Dalam Masyarakat
Starata primer adalah merupakan masyarakat lansung
yang perlu digerakkan peran aktifnya melalui upaya
gerakan atau pemberdayaan masyarakat.
Strata sekunder adalah para pembuat opini di
masyarakat, perlu diajak guna menumbuhkan norma
perilaku atau budaya baru guna diteladani .
Starata tertier adalah para pembuat keputusan dan
penentu kebijakan yang dibuat berwawasan sehat,
yang memberikan dampak positif bagi kesehatan.
12. STRATEGI PROMKES
Menurut Ottawa charter
a. Membangun kebijakan publik berwawasan kesehatan
(Build Healthy Public Poicy).
b. Menciptakan lingkungan yang mendukung ( create
supportive environment)
c. Memperkuat kegiatan-keiatan komunitas (strengthen
community actions)
d. Mengembangkan keterampilan individu (development
personal skill).
e. Reorientasi pelayanan kesehatan (reorint health service).
f. Bergerak ke masa depan ( moving into the future)
13. Langkah-langkah Mengenal Perilaku
Masyarakat
Skinner (1938) dalam Notoadmojo, (2005)
mendefinisikan perilaku sebagai respon atau
reaksi seseorang terhadap stimulus
(rangsangan dari luar )
15. MEKANISME PEMBENTUKAN
PERILAKU
a. Menurut aliran behaviorisme pola-pola
perilaku itu dapat dibentuk melalui proses
pembiasaan dan penguatan. W>S>O>R>W
b. Aliran holistik (humanisme) niat, motif dan
tekad dalam diri individu merupakan faktor
penentu untuk melahirkan sebuah perilaku
16. PROSEDUR PEMBENTUKAN PERILAKU
Melakukan identifikasi tentang hal-hal yang
merupakan penguat atau reinforce berupa
hadiah-hadiah bagi perilaku yang dibentuk.
Melakukan analisis untuk mengidentifikasi
komponen-komponen kecil.
Dengan mengggunakan secara urut komponenkomponen itu sebagai tujuan-tujuan sementara.
Melakukan pembentukan perilaku dengan
menggunakan urutan komponen yang telah
tersusun itu.