Dokumen tersebut membahas tentang beberapa jenis mamalia laut dan darat seperti paus, hiu, singa laut, dan orangutan. Paus dan singa laut adalah mamalia laut besar yang bernapas menggunakan paru-paru, sedangkan hiu adalah ikan dengan insang dan dermal denticles. Orangutan adalah mamalia darat berbulu dengan ciri tubuh besar dan kuat.
1 of 2
Download to read offline
More Related Content
Hewan mamalia
1. HEWAN MAMALIA
Paus
Paus atau lodan (khusus yang bergigi dan bukan berukuran kecil) adalah
sekelompok mamalia yang hidup di lautan. Sebutan "paus" diberikan pada
anggota bangsa Cetacea yang berukuran besar. Meskipun dalam bahasa
Indonesia paus sering disebut "ikan paus", paus sebenarnya bukanlah
tergolong dalam keluarga ikan. Paus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
Bernapas melalui paru-paru
Mempunyai rambut (sedikit, hampir tidak ada bagi paus dewasa)
Berdarah panas
Mempunyai kelenjar susu
Mempunyai jantung dengan empat ruang
HEWAN MAMALIA
HIU
Hiu atau cucut adalah sekelompok (superordo Selachimorpha), ikan
dengan kerangka tulang rawan yang lengkap dan tubuh yang ramping.
Ikan hiu mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
Bernapas dengan menggunakan lima liang insang (kadang-kadang
enam atau tujuh, tergantung pada spesiesnya) di samping, atau dimulai
sedikit di belakang, kepalanya.
Mempunyai tubuh yang dilapisi kulit dermal denticles untuk
melindungi kulit mereka dari kerusakan, dari parasit, dan untuk
menambah dinamika air.
Mempunyai beberapa deret gigi yang tajam dan tidak rapi serta dapat
digantikan.
2. HEWAN MAMALIA
SINGA LAUT
Ciri-ciri singa laut
Singa laut merupakan hewan yang tergolong dalam klasifikasi benda
hidup, alam hewan, bertulang belakang (vertebrat), kelas mamalia. Singa
laut adalah hewan berdarah panas, melahirkan dan menjaga anak.
Untuk sampai pada kesimpulan itu, Jiang melakukan analisis genetik pada
12 spesies pemakan daging dan melakukan observasi pada reseptor rasa
yang dimiliki. Sebanyak 12 spesies yang diteliti diantaranya kucing, singa
laut, anging laut berbulu, anjing laut Pasifik, berang-berang Asia, anjing
hutan, dua spesies mirip kucing disebut fossa, dan linsang, serta lumba-
lumba. Peneliti menjumpai bahwa pada spesies di atas, resptor rasa manis
tidak berfungsi. Sebab, gen yang mengontrol produksi protein fungsional
yang membantu mengecap rasa manis mengalami mutasi. Sementara itu,
singa laut dan lomba-lumba hidung botol tak hanya kehilangan
kemampuan rasa manis, tetapi sensasi rasa gurih. Lumba-lumba bahkan
tak mampu mengecap rasa pahit.
HEWAN MAMALIA
ORANG UTAN
Ciri-Ciri
Mereka memiliki tubuh yang gemuk dan besar,
berleher besar, lengan yang panjang dan kuat,
kaki yang pendek dan tertunduk, dan tidak
mempunyai ekor.
Orangutan memiliki tinggi sekitar 1.25-1.5
meter.
Tubuh orangutan diselimuti rambut merah
kecoklatan. Mereka mempunyai kepala yang besar dengan posisi
mulut yang tinggi.
Saat mencapai tingkat kematangan seksual, orangutan jantan memiliki
pelipis yang gemuk pada kedua sisi, ubun-ubun yang besar, rambut
menjadi panjang dan tumbuh janggut disekitar wajah. Mereka
mempunyai indera yang sama seperti manusia, yaitu pendengaran,
penglihatan, penciuman, pengecap, dan peraba.
Berat orangutan jantan sekitar 50-90 kg, sedangkan orangutan betina
beratnya sekitar 30-50 kg.
Telapak tangan mereka mempunyai 4 jari-jari panjang ditambah 1 ibu
jari. Telapak kaki mereka juga memiliki susunan jari-jemari yang
sangat mirip dengan manusia.