1. Pengertian Hipotesis
A. Istilah hipotesis berasal dari bahasa yunani yang mempunyai dua kata
ialah hupo (sementara) dan thesis(pernyataan atau teori)
B. Menurut para ahli :
1. Kerlinger dan Tuckman, hipotesis adalah sebagai dugaan terhadap
hubungan dua variabel atau lebih
2. Sudjana, hipotesis adalah asumsi atau dugaan mengenai satu hal yang
dibuat untuk menjelaskan hal itu yang sering dituntut untuk melakukan
pengecekan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis adalah jawaban atau dugaan
sementara yang harus diuji lagi kebenarannya.
C. Hipotesis penelitian adalah hipotesis kerja (hipotesis alternatif Ha atau H1)
yaitu hipotesia yang dirumuskan untuk menjawab menjawab
permasalahan degan teori-teori yang ada hubungannya dengan masalah
penelitian dan belum berdasarkan fakta dan dukungan data yang nyata di
lapangan. Lawan dari Ha adalah H0 yakni pernyataan tidak ada hubungan ,
pengaruh atau perbedaan antara parameter dengan statistik lawannya.
HIPOTESIS PENELITIAN
2. a. Permasalahan yang bersifat deskriptif, yaitu permasalahan yang tidak membandingkan dan
menghubungkan dengan variabel lain hanya menggambarkan variabel saja.
contoh :
1). Seberapa banyak hasil panen udang windu di kabupaten Sidoarjo ?
2). Bagaimana kualitras dosen statistik di Indonesia ?
b. Permasalahan bersifat komparatif adalah permasalahan yang menggambarkan perbedaan karakteristik
dari dua variabel atau lebih.
contoh :
1). Adakah perbedaab produktivitas kerja karyawan bagian fitting dengan bagian fabrikasi di PT Fatimah Yogyakarta ?
2). Adakah perbedaab kualitas belajar mahasiswa tugas belajar dengan mahasiswa tugas izin belajar dalam pelajaran
statistik ?
c. Permasalahan bersifat asosiatif adalah permasalahan yang menhubungkan atau pengaruh antara dua variabel atau
lebih.
menurut sifat hubungannya terdiri dari tiga jenis :
1). Hubungan simetris ialah hubungan yang bersifat kebersamaan antara dua variabel atau lebih.
Contoh :
a. Adakah hubungan poster tubuh seseorang dengan gaya kepemimpinan ?
2). Hubungan sebab akibat (kausal) ialah hubungan yang bersifat mempengaruhi dua variabel atau lebih.
Contoh :
a. Seberapa besar pengaruh pupuk terhadap hasil panen padi ?
3). Hubungna interaktif ialah hubungan dua variabel atau lebuh yang bersift saling mempengaruhi
Contoh :
a. adakah hubungan antara pendidikan, sikap, dan kepribadian dengan keterampilan kerja ?
MACAM-MACAM PERMASALAHAN
PENELITIAN
3. a. Hipotesis Deskriptif yaitu hipotesis yang tidak membandingkan dan menghubungkan dengan
variabel lain.
Contoh :
1. Motivasi kerja karyawan di pabrik mobil mencapai 80% dari kriteria rata-rata ideal yang
akan ditetapkan.
2. Gaya belajar dosen statistik mencapai 70% dari kriteria rata-rata nilai ideal.
b. Hipotesis Komparatif dirumuskan untuk memberikan jawaban pada permasalahn yang bersifat
membedakan .
Contoh :
1. Ada perbedaan kesenangan bagi anak-anak Sd antara menonton TV dengan membaca buku , bahwa
menonton TV lebih disukai dari pada membaca buku.
2. Ada perbedaan gairah kerja antara pejabat struktural dengan fungsional di lembaga CJDW.
c. Hipotesis Asosiatif dirumuskan untukmemberikan jawaban pada permasalahan yang bersifat hubungan.
Menurut sifat hubungannya terbagi menjadi tiga jenis yaitu :
1. Hipotesis Hubungan Simetris adalah yang menyatakan hubungan bersifat kebersamaan antara dua
variabel atau lebih, namun tidak menunjukkan sebab akibat.
contoh : a. Ada hubungan antara berpakaian mahal dengan penampilan
2. Hipotesis Sebab Akibat adalah hipotesis yang menyatakanhubungan mempengaruhi antara dua variabel
atau lebih.
contoh : a. Kebakaran hutan di daerah tropis berpengaruh negatif terhadap menipisnya lapisan ozon.
3. Hipotesis Hubungan Interaktif adalah hiotesis hubungan antara dua variabel atau lebih yang bersifat
salang mempengaruhi.
contoh : a. Terdapat pengaruh timbal nalik antara kreativitas siswa dengan hasil belajar.
MACAM-MACAM HIPOTESIS PENELITIAN