3. IKATAN KIMIA
Ikatan Ion
Ikatan Kovalen
Polar
Ikatan Kovalen
Tunggal
Ikatan Kovalen
Ikatan Kovalen
Non Polar
Ikatan Kovalen
Rangkap Dua
Ikatan Logam
Ikatan Kovalen
Koordinasi
Ikatan Kovalen
Rangkap Tiga
Ikatan Hidrogen
Ikatan van der
Waals
Next
4. Ikatan ion adalah ikatan yang terbentuk dari
gaya tarik-menarik antara dua ion yang
berbeda muatan.
Contoh :
Na + Cl Na+ + Cl- NaCl
Back
6. Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terbentuk akibat
penggunaan bersama elektron-elektron valensi antar atomatom logam.
Back
7. Ikatan hidrogen adalah sejenis gaya tarik antarmolekul yang
terjadi antara dua muatan listrik parsial dengan polaritas yang
berlawanan.
Ikatan hidrogen terjadi ketika sebuah molekul memiliki atom N, O,
atau F yang mempunyai pasangan elektron bebas (lone pair
electron).
Back
8. Ikatan Van der Waals merupakaan ikatan yang dimiliki oleh gas-gas
mulia yang mengalami proses kondensasi, sehingga fasanya berubah
menjadi fasa cair pada saat temperaturnya mencapai temperature yang
sangat rendah. Ikatan Van der Waals merupakan ikatan yang lebih
lemah jika dibandingkan dengan ikatan kovalen, ion dan ikatan logam.
Back
11. H2 kebih stabil dibandingkan He2
karena
Hanya terdapat satu elektron dalam H2+ sehingga
tidak ada tolakan antar elektron
H2+ juga memiliki tolakan inti yang lebih kecil dibanding He2+
Orde ikatan H2 lebih besar daripada He2
14. Teori Orbital Molekul Bagi Diatomik Mononuklir
Notasi , , 隆. Bila dipandang OM dua atom sepanjang arah
ikutan, yaitu bila dilihat dari ujung-ujungnya :
Akan tampak fungsi gelombang yang bertanda sama, baik + atau -, ke
segala arah. Dengan perkataan lain bila dibuat lingkaran mengelilingi
sumbu ikatan, tidak terjadi perubahan tanda diseluruh lingkaran. OM
ini disebut OM (sigma).
16. MOLEKUL-MOLEKUL DIATOM HETERONUKLIR
Molekul diatomik heteronuklir/hetero-diatomik adalah molekul
diatomik yang terbentuk dari atom dua unsur yang berbeda. Molekul
diatomik heteronuklir periode ke-2 seperti CO dan NO.
Orde ikatan adalah ukuran pada molekul diatomik, dimana orde
ikatan merupakan selisih jumlah elektron di orbital ikatan dengan
jumlah ikatan elektron di orbital non ikatan yang kemudian dikalikan
setengah.
17. Teori Orbital Molekul Bagi molekul
Poliatom
Metode orbital molekul dapat berlaku secara umum terhadap molekulmolekul yang lebih besar. Diambil contoh yaitu molekul triatom linear
yang paling sederhana BeH2. Akan dipilih sumbu sebagai sumbu
molekul.
18. Butir-butir penting untuk selalu ingat
mengenai keempat OM :
Dalam setiap OM ikatan, rapatan electron besar dan
bersinambungan antara atom-atom yang berdekatan, sedangkan
dalam OM anti -ikatan terdapat simpul antara sepasang inti yang
berdekatan.
Dalam setiap OM tersebut, fungsi gelombang menunjukkan bahwa
sepasang elektron yang menempatinya terbesar keseluruh
molekul, dan digunakan oleh sekalian bersama atom, bukan
saja
oleh pasangan tertentu yang berdekatan. Dengan perkataan
lain, elektron - elektron dalam OM terdelokalisasi ke seluruhan
jangkaun OM.
19. Pendekatan Ikatan
Terlokalisasi
Keadaan Valensi
Keadaan dimana setiap elektron terletak dalam
orbital yang berlainan, dan setiap spin harus
saling dipisahkan, agar siap untuk berpasangan
lagi dengan spin elektron pada atom yang akan
digunakan untuk pengikatan.
Hibridisasi
Hibridisasi adalah sebuah konsep bersatunya
orbital-orbital atom membentuk orbital hibrid
yang baru yang sesuai dengan penjelasan
kualitatif sifat ikatan atom.
21. Suatu molekul yang strukturnya sama tetapi konfigurasi elektronnya berbeda.
Aturan Struktur Resonansi
1. Struktur resonansi, menggambarkan molekul, ion, radikal dan ion
yang tidak cukup digambarkan hanya dengan sebuah struktur
Lewis, melainkan harus dengan dua atau lebih struktur Lewis.
Sehingga dapat mewakili struktur molekul, radikal atau ion dalam
bentuk hibridisasinya. Tanda panah untuk resonansi
2. Dalam menulis struktur resonansi, kita hanya boleh memindahkan
elektron, sedangkan posisi inti atom tetap seperti dalam
molekulnya.
22. Semua struktur harus memenuhi struktur Lewis. Tidak boleh menulis
struktur asal-asalan seperti atom karbon mempunyai lima ikatan.
23. Semua struktur resonansi harus mempunyai jumlah electron tak
berpasangan yang sama.
Semua atom yang terlibat dalam sistem delokalisasi harus terletak
pada bidang datar atau mendekati datar.
24. Ikatan berpusat banyak dalam molekul
tuna elektron
Ikatan tuna elektron yaitu ikatan tiga-pusat dua-elektron merupakan
sejenis ikatan kimia yang kurang elektron, di mana tiga atom saling
berbagi dua elektron. Kombinasi tiga orbital atom membentuk satu
orbital ikat, satu orbital anti ikat, dan satu orbital non-ikat. Dua
elektron berada pada orbital ikat, menghasilkan efek ikatan secara
keseluruhan dan merupakan ikatan kimia yang mengikat tiga atom
tersebut. Pada kebanyakan ikatan sejenis ini, orbital ikat berpusat pada
dua atom daripada secara merata tersebar pada tiga atom. Contoh
paling sederhana ikatan 3c-2e adalah ion H3+ ion.
25. BENTUK MOLEKUL
Model Tolakan Pasangan Elektron Kulit Valensi
(VSEPR)
Hibridisasi atau Teori Valensi Terarah
Model Ikatan Berpusat Tiga
26. Model Tolakan Pasangan Elektron Kulit Valensi (VSEPR)
Model ini didasari gagasan sederhana bahwa elektron-elektron di
sekeliling atom pusat A akan membentuk pasangan (dengan spin
berlawanan), dan pasangan-pasangan tersebut akan cenderung sejauh
mungkin saling berjauhan, agar tolakan elektrostatis sesaman]ya
sekecil-kecilnya.
Hibridisasi atau Teori Valensi Terarah
Menurut perlakuan ini, arah ikatan ditentukan oleh set orbital
hibrida pada atom pusat yang digunakan untuk membentuk ikatan ke
atom-atom ligan, dan untuk memegang pasangan yang tidak digunakan
bersama.
Model Ikatan Berpusat Tiga
Ikatan pusat tiga merupakan jenis ikatan kimia yang kurang elektron
dimana tiga atom saling berbagi dua elektron. Kombinasi tiga orbital
atom membentuk satu orbital ikat, satu orbital anti ikat, dan satu
orbital non ikat.
27. Panjang Ikatan dan jari-Jari Kovalen
Panjang ikatan adalah jarak antara dua buah atom yang saling
berikatan atau jarak rata-rata antar dua buah inti yang
berikatan kovalen.
Ikatan ganda selalu lebih pendek daripada ikatan tunggal
yang sesuai.
Hibridisasi suatu atom mempengaruhi jari-jari kovalen
karena orbital-orbital s lebih mengalami penyusutan daripada
orbital-orbital p, jari-jari turun dengan bertambahnya sifat
s.
29. Jari-Jari Kovalen
Jari-jari kovalen adalah setengah dari jarak antara dua inti atom
homonuklear yang berikatan kovalen atau setengah dari jarak
ikatan antara dua atom yang sama.Perbedaan panjang ikatan
dalam ikatan antar molekul karena perbedaan pada nomor atom
dalam molekul-molekul tersebut. Jika nomor atom dalam suatu
molekul semakin besar maka semakin besar jari-jari atom nya.
30. Keelektronegatifan
Panjang ikatan dipengaruhi oleh keelektronegativan masingmasing atom, semakin kecil perbedaan keelektronegatifan maka
panjang ikatan akan semakin besar. Jadi, panjang ikatan
berbanding terbalik dengan keelektronegativan antara dua atom.
31. Orde Ikatan
Panjang ikatan berkurang dengan bertambahnya orde
ikatan.Makin tinggi orde ikatan,maka ikatannya semakin
pendek,sebaliknya.Namun makin tinggi orde ikatan suatu ikatan
molekul,maka ikatan yang terjadi di antara molekul semakin kuat.
pada umumnya ikatan rangkap lebih kecil ikatannya dari ikatan
tunggal.
32. Digunakan untuk atom-atom
tidak dapat berikatan.
Jauh lebih besar dari pada jari-jari
kovalen dan pada garis besarnya adalah
konstan bagi spesies isoelektronik.