3. 悵悵悋 悵 惆 惆惆 忰 悋惘惆 愆 惆 悋 惆 悒 悋 惠惆 悋悖 悋 惆惺惆惆 惡 悋 悋 忰惆惆 悖 惆
Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami setelah mematikan kami
dan hanya kepada-Nya tempat kembali
[HR. Bukhari]
惺 忰愕 惺惘 愀悋 悽惘 悋 惠 莕 莕悋 惆 忰 悖 悄 悴悄悛 悵悋 悒悵 惠ルル忰 惺 悴悵 惘莕 悋 惡 悋 惘 惺莕 悖 悋惺 * 悵
惓 惺 惡莕 悵 莕 ル 悒悵 悽 悒 慍 惘莕 惡 莕 悵 悧悵惘悧悛 悵 悋 悧悵悄悛 悸 悒 悵 悋ル悒悵 悋 悋 惠 莕 惘 惠 悋 悵 悋 悋忰悵惶悋
(Demikianlah keadaan orang-orang itu), hingga apabila datang
kematian kepada seorang dari mereka, dia berkata,Ya Rabbku,
kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku berbuat amal yang shalih
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya itu
adalah perkataan yang diucapkan saja. Dan dihadapan mereka ada
dinding sampai hari mereka dibangkitkan
[QS. Al-Mukminuun : 99-100]
8. 惆 惺惆 惡惺 惺 惺惺 悴惺 惓 悸 莘 惺惆 惷惺 惆 惺惆 惡惺 惺 惺惺 悴惺 惓 惺惆 惷惺 惺惺悽惺 悵 悋 悋
惘 惆惘 惺惆悋 惺惺 惆悋 惺 惺 悄 愆悋惺 惘惺 悋惺 悽惆 惘惺 悸 莘 惡惺惆愆惺 惺 悋 莘惺惆 惷惺 悸
Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah,
kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu
menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu
lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang
dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha
Kuasa.
(QS. Ar Ruum: 54)
10. 惘 悖 悖 悖 惘悖 愆 悖悖 悖 ル 惡ル 悖惡 惘 悖ル 惷 悖ル 悵 悋悖 悖
Ini termasuk karunia Rabbku untuk mengujiku, apakah aku
bersyukur ataukah kufur?
[QS. An-Naml : 40]
悖 惡 悖 悋悖 惘悽 悖 悖ル ル惷 悖ル 悖 悖 悋 惠悋 悛悖 悛 惡ル 悖 悽 惡 悖 悵悵 悖 悋 惡愕 忰 悋悖
惠悖ル 悋 愕悋 惓悖 悋 惘 悋 ル 悖悵 悸悖ル 悋ル悖 悋 悖ル 惡ル 悋悖 悽ル 惡 悋悖 悖 愀 愕 悖 惘悖 愆 悖
惘 惡ル悽 悖 惺 惠 悋悖 惡ル 悖 悋 惷悖ル 惘 悋 悖
Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang
Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka,
bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan
itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu
akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan
kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di
bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan
[QS. Ali Imran : 180]
11. ル 愕 惡ル 惠 忰惠 惶ル 惠ルル 惡ル 惠 惠悋 忰 愕 :ル : ル 悽 惡ル惡 惠悋 悋愕惡ル 悽 ル ル惠 愃ル 悒ル
惘ル ル 惡ル 惠悋 愃ル ル 惘 惡ル 惡 惡惠悋 愆 ル愃ル 愆愃 惡ル 愃 惘愃悋
Manfaatkanlah lima (keadaan) sebelum (datangnya) lima
(keadaan yang lain) : Hidupmu sebelum matimu, sehatmu
sebelum sakitmu, waktu luangmu sebelum waktu sempitmu,
masa mudamu sebelum masa tuamu, dan kayamu sebelum
miskinmu
[HR. Al-Hakim dan Al-Baihaqi].