4. GINGIVA
 Gingiva bebas (free gingiva) ïƒ (paling
koronal ) ≠melekat ke permukaan gigi
Lebarnya sekitar 1,0 mm, berbatas
dengan gingiva cekat oleh alur gusi
bebas (free gingival groove)
Bagian ini membentuk dinding jaringan
lunak dari sulkus gingiva (gingival
sulcus).
sulcus gingival berbentuk huruf V dan
dalam keadaan normal atau sehat
dalamnya berkisar antara 0 – 2 mm.
5. GINGIVA
 Batas-batas :
 Bagian lateral ïƒ ephitelium lining dari
gingival margin
 Bagian media ïƒ jaringan gigi
 Bagian dasar ïƒ ephithelial attachmen
6. GINGIVA
Gingiva cekat (Attached
gingival) ïƒ lanjutan dari gingiva
bebas yang mengarah ke arah
apikal
 kaku
Lebar
Tempat perlekatan epithelial attachment
pada gigi
Pertumbuhan ini dibagi atas :
 Pertumbuhan yang aktif, yaitu pertumbuhan
gigi ke jurusan oklusal
7. GINGIVA
 Gingiva interdental (Interdental papilla),
merupakan bagian dari gingiva yang
mengisi embrasur gingiva (gingival
emrassure), yaitu ruang interproksimal
di bawah area kontak gigi.
9. LIGAMEN PERIODONTAL
 jaringan ikat khusus
 Fungsi ïƒ sebagian berkaitan dengan
keberadaan kumpulan serabut kolagen yang
tersusun secara khusus yang mendukung
gigi ada berada dalam soketnya dan
menyerap gaya oklusi sehingga tidak
tertransmisikan ke tulang sekitarnya.
 Rongga periodontium berbatasan dengan
sementoblas dan osteoblas
12. TULANG ALVEOLAR
 Tulang yang membatasi soket dan tempat
melekatnya serabut periodontal utama
 Keberandaan tulang alveolar menyatakan
keadaan periodontal yang sehat
14. SEMENTUM
 jaringan yang menyerupai tulang yang
menutupi akar dan menyediakan
perlekatan bagi serabut periodontium
utama.
 Terdapat beberapa tipe sementum :
- Sementum serabut intrinsik aseluler primer
- Sementum serabut ektrinsik aseluler
primer
- Sementum serabut intrinsik seluler
sekunder
15. SEMENTUM
 Acellular , Afibrillar
Sementum ( AAC )
ïƒ hanya pada serviks gigi , di
cementoenamel junction
ïƒ terbentuk selama erupsi
gigi
 Acellular , Extrinsic – fiber
Sementum ( AEC )
ïƒ terlokalisir ke koronal
sepertiga dari root
ïƒ struktur serat horizontal (
biru ) .
ïƒ terjadi perubahan posisi
ketika pertemuan gigi
selama pembentukan
sementum .
16. QUIS
I. PASOKAN DARAH LIGAMEN
PERIODONSIUM
II. PERSARAFAN LIGAMEN
PERIODONSIUM
III. KANDUNGAN DARI GCF (GINGIVAL
CREVICULAR FLUID)
IV. TINJAUAN GINGIVA SEHAT
V. JENIS DAN FUNGSI SERABUT SERAT
KOLAGEN PADA LAMINA PROPRIA