Jenis jenis Kb
•Download as PPTX, PDF•
0 likes•1,162 views
Dokumen ini membahas tentang layanan keluarga berencana dan jenis-jenis kontrasepsi yang tersedia. Jenis-jenis kontrasepsi meliputi kontrasepsi sederhana tanpa alat, kontrasepsi sederhana dengan alat, dan alat kontrasepsi mantap seperti tubektomi dan vasektomi. Dokumen ini juga menjelaskan tentang sistem rujukan pelayanan kontrasepsi antar unit pelayanan.
Jenis jenis Kb
- 1. PELAYANAN KELUARGA BERENCANA Disusun Oleh Kelas 2c Kelompok-7 Ayu Safitri ( 013080 ) Nurlita Fauziah ( 013100 ) Romah Oktaviana ( 013106 ) Uswatun Khasanah ( 013114 )
- 2. Keluarga Berencana • adalah usaha untuk mengukur jumlah dan jarak anak yang di inginkan. Untuk dapat mencapai hal tersebut maka dibuatlah beberapa cara atau alternatif untuk mencegah ataupun menunda kehamilan.
- 3. Macam-macam Jenis Kontrasepsi Kontrasepsi sederhana tanpa alat Senggama Terputus Pantang Berkala (sistem berkala)
- 4. 1. Kondom Kontrasepsi sederhana dengan alat
- 5. 2. Diafragma
- 7. 4. Suntik
- 8. 5. Pil
- 9. 6. IUD (Intra Uterine Device/ alat kontasepsi dalam rahim) atau spiral
- 10. 7. Implan
- 11. Alat kontra sepsi mantap. tubektomi
- 12. Alat kontra sepsi mantap. vasektomi
- 13. pelayan rujukan • System rujukan dalam mekanisme pelayanan kontrasepsi merupakan suatu system pelimpahan tanggung jawab timbal balik diantara unit pelayanan kontrasepsi baik secra vertical maupun horizontal atau kasus atau masalah yang berhubungan dengan kontrasepsi.
- 14. tingkat kemampuan dari yang paling sederhana berturut-turut ke unit pelayanan yang paling mampu. Dokter dan bidan rumah bersalin rumah bersalin klinik KB puskesmas RUMAH SAKIT Kelas D,C,B,B2,A 1. AKDR 2. implan 4. Vasektomi 3. Tubektomi
- 15. • Unit pelayanan bisa merujuk kasus ke unit pelayanan yang lebih mampu setelah melakukan proses pemeriksaan dan dengan hasil sebagai berikut: 1. Berdasarkan pemeriksaan penunjang diagnostic kasus tersebut tidak dapat diatasi. 2. Perlu pemeriksaan penunjang diagnostic yang lebih lengkap dengan memerlukan kedatangan penderita. 3. Setelah dirawat dan diobati ternyata penderita masih memerlukan perawatan dan pengobatan di unit pelayanan yang lebih mampu.