際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Model Pembelajaran Kooperatif
        Tipe JIGSAW




   Oleh: Agus Rohman, M.Pd

                    Tangerang, 17 April 2013
Daftar Menu


    1    Ciri-Ciri Jigsaw

    2    Tujuan Pembelajaran Jigsaw

    3    Menerapkan Jigsaw

    4    Penilaian Model Jigsaw

    5    Kelebihan dan Kekurangan


                                      Agus Rohman, M.Pd
Jigsaw

Salah satu bentuk pembelajaran
 kooperatif di mana siswa menjadi pakar
 (ahli) tentang sub-bab (satu topik) dan
 mengajarkan sub-bab itu siswa lain.

   Dikembangkan oleh Aronson di Universitas
    Texas
   Jigsaw artinya gigi gergaji




                                        Agus Rohman, M.Pd
Ciri-Ciri Jigsaw
                   Ciri Pertama


                Setiap tim siswa
                 terdiri dari 5-6
                     disebut
                kelompok asal

  Ciri Kedua        Ciri Ketiga      Ciri Keempat


Kelompok          Kelompok ahli     Kelompok ahli
asal dibagi         berdiskusi        kembali ke
menjadi               sesuai        kelompok asal
kelompok ahli      keahliannya


                                            Agus Rohman, M.Pd
Tujuan Jigsaw


                          Tujuan Jigsaw
Hasil Belajar                                      Penerimaan
 Akademik                (Muslimin et al.)          Individu




                Pengembangan Keterampilan Sosial




                                                     Agus Rohman, M.Pd
Bagan Pembelajaran Kooperatif
           Tipe Jigsaw

KELOMPOK      KELOMPOK      KELOMPOK       KELOMPOK
  ASAL I       ASAL II        ASAL II       ASAL IV




   KELOMPOK    KELOMPOK     KELOMPOK      KELOMPOK
     AHLI I     AHLI II      AHLI III      AHLI IV




   BELAJAR      BELAJAR      BELAJAR       BELAJAR
   MATERI I     MATERI II    MATERI III    MATERI IV
Kelompok
Asal




Kelompok
Ahli




Kelompok
Asal

           Agus Rohman, M.Pd
Fase  Fase Jigsaw

     Membaca
                     Fase 1
                                  Fase 4
                                                 Kuis/Tes




            Fase 2

  Diskusi                                      Penghargaan
Kelompok                                       Tim
                                   Fase 5
     Ahli

                               Slavin ( 1995: 122 ) Kegiatan
Laporan                        pembelajaran yang secara reguler
Tim                            dilaksanakan dalam pembelajaran
                      Fase 3   kooperatif tipe JIGSAW terdiri
                               atas membaca, diskusi kelompok
                               ahli, laporan tim, tes, dan
                               penghargaan tim
                                                     Agus Rohman, M.Pd
Fase 1: Membaca
Guru menyiapkan lembar ahli
 (Topik yang dipelajari dalam
 kelompok ahli)
Penugasan topik pada masing-
 masing siswa
Siswa menerima topik ahli dan
 membaca materi yang ditunjuk
 untuk menggali informasi
 (mendalaminya).

                             Agus Rohman, M.Pd
Fase 2: Diskusi Kelompok Ahli

Siswa dengan topik ahli yang
 sama bertemu untuk
 mendiskusikannya dalam
 kelompok ahli.

Waktu diskusi sekitar 20 menit
Guru berkeliling membimbing
 siswa


                                Agus Rohman, M.Pd
Fase 3: Laporan Tim
Para ahli kembali ke kelompok asalnya
 untuk mengajarkan topik-topiknya
 kepada teman satu timnya.
Waktu pelaksanaan: setengah waktu
 pertemuan kelas.
Untuk mengkoreksi penjelasan yang
 disampaikan siswa, sebaiknya guru
 meminta semua kelompok atau
 perwakilan untuk presentasi di depan
 kelas.


                                  Agus Rohman, M.Pd
Fase 4: Kuis/Tes Individu
Siswa mengerjakan kuis individual
 yang mencakup semua topik.

Apabila dilakukan koreksi bersama di
 mana masing2 siswa menukar kuis
 pada temannya, guru meminta siswa
 yang mengkoreksi untuk menuliskan
 nama di bawah lembar kuis yang di
 skor.
Fase 5: Penghargaan Tim
Skoring Jigsaw sama dengan
 skoring STAD
Terdapat skor dasar, skor kuis,
 dan skor peningkatan.
Beberapa kriteria penghargaan
 Tim sama dengan STAD, yaitu:
 Tim Hebat, Tim Baik, dan Tim
 Super.



                               Agus Rohman, M.Pd
Penilaian dalam Jigsaw
Penilaian pada model kooperatif
 tipe jigsaw sama dengan model
 kooperatif tipe STAD.

Kesuksesan dalam TIM akan
 mempengaruhi kesuksesan
 individu siswa.




                              Agus Rohman, M.Pd
Kelebihan Kooperatif Jigsaw

Tanggungjawab individu dan
 orang lain
Menerima keragaman
Menjalin hubungan sosial
Bekerjasama secara kooperatif
Berani menyampaikan pendapat




                              Agus Rohman, M.Pd
Kelemahan Kooperatif Jigsaw

Jika anggota kelompok kurang,
 akan menimbulkan masalah.
Waktu pembelajaran relatif lebih
 lama
Siswa dalam kelompok ahli harus
 selalu dikontrol, agar materi yang
 disampaikan terfokus.




                                Agus Rohman, M.Pd
Daftar Pustaka
 Eggen, P & Don Kauchak. 2012. Strategi dan
  Model Pembelajaran: Mengajarkan Konten
  dan Keterampilan Berpikir Edisi Keenam.
  Jakarta: PT. Indeks.
 Muslim Ibrahim dkk.,2000. Pembelajaran
  Kooperatif. Surabaya: Unesa Press.
 Nur, M. 2008. Pembelajaran Kooperatif.
  Surabaya: Unesa Press
 Slavin, R.E. 1995. A Practical Guide to
  Cooperative Learning. USA: Allyn and Bacon.
 http://www.psychologymania.com/2012/12
  diakses pada tanggal 10 April 2013 di STKIP
  Surya pukul 09.00 WIB.

                                         Agus Rohman, M.Pd
Salam Sukses



               Agus Rohman, M.Pd

More Related Content

Jigsaw

  • 1. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe JIGSAW Oleh: Agus Rohman, M.Pd Tangerang, 17 April 2013
  • 2. Daftar Menu 1 Ciri-Ciri Jigsaw 2 Tujuan Pembelajaran Jigsaw 3 Menerapkan Jigsaw 4 Penilaian Model Jigsaw 5 Kelebihan dan Kekurangan Agus Rohman, M.Pd
  • 3. Jigsaw Salah satu bentuk pembelajaran kooperatif di mana siswa menjadi pakar (ahli) tentang sub-bab (satu topik) dan mengajarkan sub-bab itu siswa lain. Dikembangkan oleh Aronson di Universitas Texas Jigsaw artinya gigi gergaji Agus Rohman, M.Pd
  • 4. Ciri-Ciri Jigsaw Ciri Pertama Setiap tim siswa terdiri dari 5-6 disebut kelompok asal Ciri Kedua Ciri Ketiga Ciri Keempat Kelompok Kelompok ahli Kelompok ahli asal dibagi berdiskusi kembali ke menjadi sesuai kelompok asal kelompok ahli keahliannya Agus Rohman, M.Pd
  • 5. Tujuan Jigsaw Tujuan Jigsaw Hasil Belajar Penerimaan Akademik (Muslimin et al.) Individu Pengembangan Keterampilan Sosial Agus Rohman, M.Pd
  • 6. Bagan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK ASAL I ASAL II ASAL II ASAL IV KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK AHLI I AHLI II AHLI III AHLI IV BELAJAR BELAJAR BELAJAR BELAJAR MATERI I MATERI II MATERI III MATERI IV
  • 8. Fase Fase Jigsaw Membaca Fase 1 Fase 4 Kuis/Tes Fase 2 Diskusi Penghargaan Kelompok Tim Fase 5 Ahli Slavin ( 1995: 122 ) Kegiatan Laporan pembelajaran yang secara reguler Tim dilaksanakan dalam pembelajaran Fase 3 kooperatif tipe JIGSAW terdiri atas membaca, diskusi kelompok ahli, laporan tim, tes, dan penghargaan tim Agus Rohman, M.Pd
  • 9. Fase 1: Membaca Guru menyiapkan lembar ahli (Topik yang dipelajari dalam kelompok ahli) Penugasan topik pada masing- masing siswa Siswa menerima topik ahli dan membaca materi yang ditunjuk untuk menggali informasi (mendalaminya). Agus Rohman, M.Pd
  • 10. Fase 2: Diskusi Kelompok Ahli Siswa dengan topik ahli yang sama bertemu untuk mendiskusikannya dalam kelompok ahli. Waktu diskusi sekitar 20 menit Guru berkeliling membimbing siswa Agus Rohman, M.Pd
  • 11. Fase 3: Laporan Tim Para ahli kembali ke kelompok asalnya untuk mengajarkan topik-topiknya kepada teman satu timnya. Waktu pelaksanaan: setengah waktu pertemuan kelas. Untuk mengkoreksi penjelasan yang disampaikan siswa, sebaiknya guru meminta semua kelompok atau perwakilan untuk presentasi di depan kelas. Agus Rohman, M.Pd
  • 12. Fase 4: Kuis/Tes Individu Siswa mengerjakan kuis individual yang mencakup semua topik. Apabila dilakukan koreksi bersama di mana masing2 siswa menukar kuis pada temannya, guru meminta siswa yang mengkoreksi untuk menuliskan nama di bawah lembar kuis yang di skor.
  • 13. Fase 5: Penghargaan Tim Skoring Jigsaw sama dengan skoring STAD Terdapat skor dasar, skor kuis, dan skor peningkatan. Beberapa kriteria penghargaan Tim sama dengan STAD, yaitu: Tim Hebat, Tim Baik, dan Tim Super. Agus Rohman, M.Pd
  • 14. Penilaian dalam Jigsaw Penilaian pada model kooperatif tipe jigsaw sama dengan model kooperatif tipe STAD. Kesuksesan dalam TIM akan mempengaruhi kesuksesan individu siswa. Agus Rohman, M.Pd
  • 15. Kelebihan Kooperatif Jigsaw Tanggungjawab individu dan orang lain Menerima keragaman Menjalin hubungan sosial Bekerjasama secara kooperatif Berani menyampaikan pendapat Agus Rohman, M.Pd
  • 16. Kelemahan Kooperatif Jigsaw Jika anggota kelompok kurang, akan menimbulkan masalah. Waktu pembelajaran relatif lebih lama Siswa dalam kelompok ahli harus selalu dikontrol, agar materi yang disampaikan terfokus. Agus Rohman, M.Pd
  • 17. Daftar Pustaka Eggen, P & Don Kauchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran: Mengajarkan Konten dan Keterampilan Berpikir Edisi Keenam. Jakarta: PT. Indeks. Muslim Ibrahim dkk.,2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa Press. Nur, M. 2008. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa Press Slavin, R.E. 1995. A Practical Guide to Cooperative Learning. USA: Allyn and Bacon. http://www.psychologymania.com/2012/12 diakses pada tanggal 10 April 2013 di STKIP Surya pukul 09.00 WIB. Agus Rohman, M.Pd
  • 18. Salam Sukses Agus Rohman, M.Pd