3. Latar Belakang
1. Dakwah memasuki tahapan interaksi dengan umat:
Menjelaskan realitas yang rusak pada saat ini
Menjelaskan realitas ideal sebagai penggantinya
Menyeru umat untuk melakukan perubahan
2. Dakwah saat ini masih berorientasi kepada pembentukan opini
(propaganda).
3. Minimnya kajian dan konten dakwah yang konstruktif.
4. Dakwah Kampus Ideologis
Kondisi Ideal
Kondisi sekarang
Ekonomi
kapitalistik.
Politik
oportunistik
Pendidikan
materialistik
Budaya
hedonistik
Tatanan sosial
individualistik
Merekonstruksi tatanan kehidupan (ekonomi, politik, pendidikan, budaya,
sosial, dsb) yang diatur dengan syariat Islam
Merekonstruksi tatanan kehidupan (ekonomi, politik, pendidikan, budaya,
sosial, dsb) yang diatur dengan syariat Islam
6. Misi Kampus Islami
1. Mengembalikan fungsi dan peranan intelektual berdasarkan Ideologi
Islam, yaitu sebagai problem solver bagi permasalahan umat.
2. Menjunjung tinggi nilai-nilai luhur Ideologi Islam dalam pencapaian
sains dan teknologi yang akan memicu kebangkitan kembali kaum
intelektual Islam.
3. Menumbuhkan potensi kepemimpinan intelektual Islam agar
memiliki jiwa yang mandiri sebagai agent of change di tengah
masyarakat.
4. Membangun jaringan kerja mahasiswa untuk berkontribusi
membangun peradaban Khilafah Islam.
7. Strategi Kampus Islami
1. Menghadirkan pemikiran Islam ideologis sebagai konsekuensi dari
aqidah Islam dan sebagai solusi bagi permasalahan umat.
2. Menyentuh isu aktual dunia kampus kampus yang sedang berada di
bawah cengkeraman kapitalisme. (Dari segi Input Proses Output).
3. Melakukan transformasi sains dan teknologi dari pro-kapitalis menjadi
sains dan teknologi untuk umat.
4. Mengangkat bidang keilmuan sesuai core competence dari masing-
masing kampus.
5. Pengelolaan dakwah kampus yang cerdas, profesional, kreatif, inovatif,
dan tepat sasaran.
6. Memanfaatkan momentum kampus sebagai sarana aktivitas dakwah.
(Kuliah olah raga, pakaian olahraga, dsb).
7. Merangkul mitra-mitra strategis di Kampus.
8. Kegiatan Kampus Islami
BUKAN berorientasi pada terselenggaranya kegiatan semata (bukan hanya
menjadi EO)
BUKAN berorientasi terjadinya benturan dengan sasaran semata (birokrat,
dosen, mahasiswa)
BUKAN berorientasi kepada opini semata
Akan tetapi terjadi pencerdasan ideologis di kalangan intelektual Islam
9. Output Kampus Islami
1. Meningkatnya kapasitas dan kapabilitas kepemimpinan pengemban
dakwah ideologis di tengah-tengah komunitas intelektual dan
masyarakat.
2. Memperluas jaringan intelektual yang mengemban dakwah Islam
ideologis.
3. Pengaruhnya adalah semakin banyaknya jumlah pengemban dakwah
yang ideologis.
4. Syariah dan khilafah menjadi opini umum di kalangan intelektual
(civitas akademik).
10. Kajian Kampus Islami
Akar Masalah
Solusi Sistemik
(Saat ini dan
seterusnya)
Solusi Parsial
(Saat ini)
Karya Nyata
Mahasiswa ITB
Indonesia Mandiri
Dengan Syariah-
Khilafah
Membangun
Pandangan Hidup
Kemandirian
energi dalam
Khilafah.
Kemandirian
industri dalam
Khilafah.
Dsb.
Energi
ICT
Pangan
Tata kota
Farmasi
Dsb.
- Dari mana ?
- Mau kemana ?
- Untuk apa hidup ?
IPOLEKSOSBUDHANKAM
Pressure untuk pemerintah
Pencerdasan masyarakat
dan pihak yang memiliki
kekuatan
Rekonstruksi Peradaban
Khilafah
12. Bahan Kajian Energi
Tsaqofah Islam
Fakta pengelolaan energi
Konstruksi pengelolaan energi dalam Islam
Sistem energi islam
13. Bahan Kajian Tsaqofah Islam
Sistem Ekonomi Islam
Perbandingan antar sistem ekonomi
Konsep kepemilikan harta
Pemanfaatan harta
Pendistribusian harta
Referensi: Nizhamul Iqtishodi, Wealth of
Nation, Das Kapital.
14. Bahan Kajian Tsaqofah Islam
Politik Ekonomi Islam
Bagaimana Islam menjamin kesejahteraan masyarakat
dan menyediakan pembiayaan jihad?
Setiap individu perlu dipenuhi kebutuhannya.
Kebutuhan primer setiap manusia harus dipenuhi.
Mencari rizki adalah mubah untuk setiap orang.
Nilai Islam harus mendominasi interaksi antar individu.
Referensi: Politik Ekonomi Islam
15. Bahan Kajian Tsaqofah Islam
Sistem Keuangan Khilafah
Pendapatan dan pengeluaran negara
khilafah
Harta negara
Sistem mata uang
Pembiayaan projek negara
16. Bahan Kajian
Fakta Pengelolaan Energi
Sumber-sumber energi
Pemetaan rantai nilai industri
energi (Hulu Distribusi Hilir).
Industri pendukung
17. Bahan Kajian
Pengelolaan Energi Dalam Islam
Pembiayaan industri energi
Pendistribusian
Pembangunan industri pendukung
Pertahanan dan keamanan negara
18. Bahan Kajian
Sistem Energi Islam
Buku yang menggabungkan
semua materi di atas dengan
mengangkat fakta Indonesia.