Dokumen ini membahas tentang bahasa logika. Terdiri dari 3 bagian utama yaitu penggolongan bahasa menjadi bahasa alami dan buatan, fungsi bahasa yaitu ekspresif, afektif dan simbolik, serta unsur-unsur bahasa dalam logika seperti sintaksis, proposisi tunggal, kategorik dan majemuk.
4. PENGGOLONGAN BAHASA
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Bahasa merupakan alat yang tepat untuk menyatakan pikiran atau
perasaan. Dalam penelahaan bahasa pada umumnya dibedakan dalam :
a. Bahasa alami
Bahasa sehari –hari yang biasa digunakan untuk menyatakan sesuatu,
dibedakan atas 2 macam : 1.) bahasa isyarat 2.) bahasa biasa
b. Bahasa buatan
Merupakan bahasa yang disusun sedemikian rupa berdasarkan
pertimbangan akal pikiran untuk maksud tertentu, dibedakan :
Bahasa Istilah
Rumusannya diambil dari bahasa biasa yang diberi arti tertentu
Bahasa artificial
Murni bahasa buatan atau sering disebut dengan bahasa simbol, ciri
khusunya
- Tidak berfungsi sendiri, kosong dari arti, karena itu dapat dimasuki arti apa
saja
- Arti yang dimaksudkan ditentukan oleh hubungannya
5. Perbedaan
Bahasa alami
Bahasa buatan
Antara kata dan makna
merupakan satu kesatuan utuh
dasar kebiasaan
sehari – hari, karena bahasanya
1. bersifat spontan
2. bersifat kebiasaan
3. intuitif ( bisikan hati )
4. pernyataan secara langsung
Antara istilah dan konsep merupakan
satu kesatuan bersifat relatif, karena
bahasanya
1. berdasarkan pemikiran
2. sekehendak hati
3. diskursif (logik, luas arti)
4. pernyataan tidak langsung
6. FUNGSI BAHASA
•
•
•
Fungsi ekspresif atau emotif
Tampak pada pencurahan rasa takut serta takjub yang
dilakukan serta merta pada pemujaan-pemujaan
Fungsi afektif atau praktis
Untuk menimbulkan efek psikologis terhadap orangorang lain dan sebagai akibatnya mempengaruhi
tindakan-tindakan mereka kearah kegiatan atau sikap
tertentu.
Fungsi simbolik
Meliputi juga fungsi-fungsi logik serta komunikatif
karena arti itu dinyatakan dalam simbol-simbol bukan
hanya untuk menyatakan fakta melainkan juga untuk
menyampaikan kepada orang lain.
7. BAHASA DALAM LOGIKA
• Sintaksis ialah cara untuk meyusun kata2 dalam bentuk
kalimat untuk menyatakan arti yang bermakna. Proposisi
atau pernyataan ini berdasarkan bentuk isinya
dibedakan dalam :
1. Proposisi tunggal
Pernyataan sederhana terdiri atas satu konsep atau
satu pengertian sebagai unsurnya, misal Indonesia
merdeka.
2. Proposisi kategorik
Terdiri atas hubungan dua konsep sebgai subjek
dan predikat , misal rakyat Indonesia tidak boleh
mengikuti ajaran komunis.
3. Proposisi majemuk
Terdiri atas hubungan dua bagian yang dapat dinilai
benar apa salah, misal Bung karno adalah seorang
prolklamtor dan presiden pertama RI.