Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi keilmuan Islam, yaitu epistemologi Bayani, Burhani, dan Irfani. Ketiga epistemologi tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, dan tidak ada yang sempurna. Keberadaan ketiganya justru saling melengkapi untuk menghasilkan pengetahuan.