kerajaan singhasari
•Download as PPTX, PDF•
0 likes•1,065 views
Kerajaan Singasari didirikan pada tahun 1222 M oleh Ken Arok di Jawa Timur. Kerajaan ini memiliki beberapa candi bersejarah seperti Candi Singasari, Candi Jago, dan Candi Sumberawan. Raja terakhir dan terbesar Kerajaan Singasari adalah Kertanegara yang berusaha menyatukan Nusantara sebelum akhirnya kerajaan ini runtuh akibat pemberontakan pada tahun 1292.
kerajaan singhasari
- 1. C KELOMPOK 6 • Citra Esti Melodya (08) • Mukti Ayu S. P (20) • Redho Krisna (24)
- 3. KERAJAAN SINGHASARI (TUMAPEL) A. LOKASI Kerajaan Singasari adalah sebuah kerajaan bercorak Hindu di Jawa Timur yang didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222 M. Lokasi kerajaan ini sekarang diperkirakan berada di daerah Singasari, Malang. Berdasarkan Prasasti Kudadu, nama resmi Kerajaan Singasari adalah Tumapel
- 5. Ada dua versi yang menyebutkan silsilah kerajaan Singhasari alias Tumapel ini yaitu : - Versi pertama adalah versi Pararaton : Informasinya didapat dari Prasasti Kudadu. Pararaton menyebutkan Ken Arok adalah pendiri Kerajaan Singasari - Versi kedua adalah versi Negarakretagama : Informasinya didapat dari Prasasti Mula Malurung, Versi ini menyebutkan bahwa Raja pertama Kerajaan Singasari adalah Rangga Rajasa Sang Girinathaputra (1222-1227 M). B. Sistem Pemerintahan Kerajaan Singhasari
- 6. 1. Ken Arok (1222–1227) Pendiri Kerajaan Singasari ialah Ken Arok yang menjadi Raja Singasari dengan gelar Sri Ranggah Rajasa Sang Amurwabumi. Bersama Ken Umang, Ken Arok memiliki empat putra, yaitu Panji Tohjoyo, Panji Sudatu, Panji Wregola, Dan Dewi Rambi. Bersama Ken Dedes, Ken Arok memiliki satu putra bernama Mahesa Wongateleng Ken Arok KEN (gelar kehormatan karena kemuliaan budinya) AROK (arok berasal dari kata rok yang artinya berkelahi) 2. Anusapati (1227–1248). Anusapati adalah raja kedua Singasari yang memerintah pada tahun 1227-1248). Anusapati berhasil membunuh Ken Arok dengan menyuruh seorang pengalasan/pesuruh, sehingga dia berhasil naik tahta. Anusapati adalah anak dari akuwu Tumapel Tunggul Ametung dengan Ken Dedes.
- 7. 3. Panji Tohjoyo (1248) Setelah berhasil membunuh Anusapati. Tohjoyo naik tahta. Masa pemerintahannya sangat singkat, pada zaman pemerintahan Tohjoyo, Ranggawuni menuntut tahta kepada Tohjoyo, sehingga terjadi pertempuran di antara keduanya. Akhirnya, serangan pengikut Ranggawuni berhasil menduduki istana Singhasari. 4. Ranggawuni/ Wisnuwardhana (1248–1268) Ranggawuni adalah raja Singasari yang memerintah pada tahun 1248-1268. gelar lengkapnya ialah Sri Jayawisnuwardhana. Pada masa pemerintahannya, singhasari hidup dalam keadaan aman dan tenteram. Kehidupan rakyat mulai terjamin. Ronggowuni adalah anak dari Anusapati. 5. Kertanegara (1268-1292) Kertanegara adalah Raja Singasari terakhir dan terbesar karena mempunyai cita-cita untuk menyatukan seluruh Nusantara. Ia naik takhta pada tahun 1268 dengan gelar Sri Maharajadiraja Sri Kertanegara. Untuk mewujudkan cita-citanya Kertanegara melakukan berbagai usaha, antara lain:
- 9. C. Sosial
- 10. 1. Candi Singasari Candi ini berlokasi di Kecamatan Singasari, Kabupaten Malang dan terletak pada lembah di antara Pegunungan Tengger dan Gunung Arjuna. 2. Candi Jago Arsitektur Candi Jago disusun seperti teras punden berundak. Candi ini cukup unik, karena bagian atasnya hanya tersisa sebagian dan menurut cerita setempat, hal itu diakibatkan karena tersambar petir. Keseluruhan bangunan candi ini tersusun atas bahan batu andesit.
- 11. 3. Candi Sumberawan Candi Sumberawan merupakan satu satunya stupa yang ditemukan di Jawa Timur. Dengan jarak sekitar 6km dari Candi Singasari. Pemandangan di sekitar candi ini sangat indah karena terletak di dekat sebuah telaga yang sangat bening airnya. Keadaan inilah yang memberi nama Candi Rawan. 4. Arca Dwarapala Arca ini berbentuk Monster dengan ukuran yang sangat besar. Menurut penjaga situs sejarah ini, arca Dwarapala merupakan pertanda masuk ke wilayah kotaraja, namun hingga saat ini tidak ditemukan secara pasti dimana letak kotaraja Singhasari. 5. Prasasti Singosari Prasasti Singosari, yang bertarikh tahun 1351 M, ditemukan di Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur dan sekarang disimpan di Museum Gajah dan ditulis dengan Aksara Jawa.
- 12. Dalam kehidupan ekonomi, walaupun tidak ditemukan sumber secara jelas. Ada kemungkinan perekonomian ditekankan pada pertanian dan perdagangan karena Singosari merupakan daerah yang subur dan dapat memanfaatkan sungai Brantas dan Bengawan Solo sebagai sarana lalu lintas perdagangan dan pelayaran.
- 13. Pada masa pemerintahan Kertanegara, agama Hindu maupun Buddha berkembang dengan baik. Bahkan terjadi Sinkretisme antara agama Hindu dan Buddha, menjadi Syiwa-Buddha.Sebagai contoh ,berkembangnya aliran Tantrayana. Kertanegara sendiri penganut aliran Tantrayana.
- 14. *Sebagai sebuah kerajaan, perjalanan kerajaan Singasari bisa dikatakan berlangsung singkat. Hal ini terkait dengan adanya sengketa yang terjadi dilingkup istana kerajaan yang kental dengan nuansa perebutan kekuasaan. Pada saat itu Kerajaan Singasari sibuk mengirimkan angkatan perangnya ke luar Jawa. Akhirnya Kerajaan Singasari mengalami keropos di bagian dalam. Pada tahun 1292 terjadi pemberontakan Jayakatwang bupati Gelang-Gelang, yang merupakan sepupu, sekaligus ipar, sekaligus besan dari Kertanegara sendiri. Dalam serangan itu Kertanegara mati terbunuh. Setelah runtuhnya Singasari, Jayakatwang menjadi raja dan membangun ibu kota baru di Kediri. Riwayat Kerajaan Tumapel-Singasari pun berakhir.