1. Sajian Data Kesehatan
ANGKA KESAKITAN MALARIA PER 1.000 PENDUDUK TAHUN 2009-2019
SUMBER DITJEN P2P, KEMENKES RI, 2020
Pengendalian Penyakit Malaria
SARJANA KEPERAWATAN KELAS 4B
Elsa Novia Pertiwi [C1AA19032]
Putri Nadia NS [C1AA9080]
Yesica Tiur Maulina S [C1AA19116]
2. Pendahuluan dan Tinjauan Teori
Penyakit malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit darah plasmodium.
Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles. Selain ditularkan oleh nyamuk,
malaria juga dapat ditularkan melalui transfusi darah maupun jarum suntik yang digunakan
secara bergantian. Penyakit malaria menjadi salah satu perhatian global karena kasus malaria
yang tinggi dapat berdampak luas terhadap kualitas hidup dan ekonomi bahkan mengancam
keselamatan jiwa manusia. Jumlah kasus angka kesakitan malaria per 1.000 penduduk,
jumlah kabupaten atau kota yang mencapai eleminasi malaria di indonesia masih cukup
tinggi. Berdasarkan data, tercatat keseluruhan kasus malaria tahun 2010-2019.
Daftar Pustaka
Yohannes, Y., Devella, S., & Arianto, K. (2020). Deteksi Penyakit Malaria Menggunakan Convolutional Neural Network Berbasis Saliency. JUITA: Jurnal Informatika, 8(1), 37-44.
Sroyer, A. M., Mandowen, S. A., & Reba, F. (2022). Analisis Cluster Penyakit Malaria Provinsi Papua Menggunakan Metode Single Linkage Dan K-Means. J. Nas. Teknol. dan Sist. Inf, 2021-147.
3. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
Tahun API
No Tahun API
1 2010 1,96
2 2011 1,75
3 2012 1,69
4 2013 1,38
5 2014 0,99
6 2015 0,85
7 2016 0,88
8 2017 0,99
9 2018 0,84
10 2019 0,93
ANGKA KESAKITAN MALARIA PER 1.000
PENDUDUK TAHUN 2009-2019
SUMBER DITJEN P2P, KEMENKES RI, 2020
4. Analisa Data
• Interpretasi
Hasil data malaria pada tahun 2010 sampai dengan 2019 mengalami penurunan dan
peningkatan yang tidak signifikan. Data malaria dengan jumlah terbanyak terjadi pada tahun
2010 yaitu sebanyak 1,96. dan data malaria dengan jumlah terkecil terjadi pada tahun 2018
yaitu sebanyak 0,84.
• Opini
Berdasarkan data uraian pada tabel tahun 20010-2019, menurut kelompok terjadi penurunan
angka kasus malaria dari tahun 2010-2015 yang berarti penanganan dan pencegahan terakit
malaria dapat teratasi. Namun, pada tahun 2016-2019 kasus malaria kembali mengalami
kenaikan dan penurunan dan data terakhir berada pada 0,93 kasus per 1.000 penduduk.
• Metode Perbandingan
Pada tahun 2010(tahun pertama) jumlah kasus malaria sebanyak 1,96 dan pada tahun
2019(tahun terakhir) jumlah kasus malaria sebanyak 0,93 yang berarti mengalami penurunan
5. Kesimpulan
Simpulan dari penelitian ini adalah penderita penyakit
malaria dari tahun 2009-2019 mengalami penurunan dan
peningkatan yang tidak signifikan. Dari tahun 2010-2015
mengalami penurunan dan di tahun 2016-2019 mengalami
kenaikan dan penurunan malaria dan data terakhir pada
tahun 2019 berada pada angka kasus 0,93 kasus.