1. Gnosis menawarkan pengetahuan spiritual untuk mencapai keselamatan dengan menguasai ilmu. 2. Tulisan-tulisan gnostik menggambarkan Yesus sebagai guru spiritual bukan pembuat mukjizat. 3. Gnosis menantang umat beriman untuk terus mempelajari iman yang benar sesuai Injil dan hati-hati terhadap aliran baru.
2. Gnosis: sebuah bidaah dalam Gereja
Yustinus Martir : gnosis sebagai jahat
dan palsu.
Ireneus : Simon Magus asal-usul
ajaran gnosis, bapak dari segala
ajaran sesat.
Abad pertengahan: Aliran Kathar.
3. Kemunculan Gnosis masa kini
Mulai sejak ditemukannya naskah-naskah
kuno di Nag Hammadi.
Isi: tulisan-tulisan dari tradisi gnostik
kuno, dengan isi yang bertentangan dengan
ajaran Kristiani.
Seringkali orang memandang sebagai ajaran
Yesus yang disembunyikan.
5. Herbert Krosney:
Injil Yudas tidaklah sama dengan apa
pun yang pernah Anda baca sebelumnya.
Dalam lembar-lembar
halamannnya, Yudas bukan merupakan
pengkhianat Yesus, tetapi murid dan
sahabat setiaNya. Yudas adalah orang
yang diminta untuk melakukan
pengorbanan terbesar, yaitu
menyerahkan Yesus kepada orang-orang
yang akan membunuhnya. Dan
permintaan itu diajukan oleh Yesus
sendiri
8. Apa itu gnosis
Gnosis: pengetahuan, bukan pengetahuan
dalam arti science, tetapi pengetahuan untuk
hidup.
Pengetahuan itu pengetahuan yang
membebaskan jiwa
Tidak semua orang mempunyai pengetahuan
itu, hanya untuk orang-orang terpilih.
Maka: gnosis ngelmu.
9. jika seseorang mempunyai pengetahuan
(gnosis), ia datang dari atas. Bila ia dipanggil, ia
mendengar, ia menjawab, dan ia mengarahkan
diri kepada yang memanggilnya dan naik
kepadanya. Dan ia tahu dalam cara apa ia
dipanggil. Mempunyai pengetahuan, ia
menjalankan kehendak dia yang
memanggilnya, ia ingin menyenangkan dia ... Ia
yang harus mempunyai pengetahuan dalam cara
ini, tahu darimana ia datang dan kemana ia pergi.
Ia tahu sebagai orang yang mabuk telah sadar
dari kemabukannya, dan kembali menjadi dirinya
sendiri, telah memperbaiki dirinya
10. Injil Filipus:
Ketidaktahuan adalah budak.
Pengetahuan (gnosis) adalah
kebebasan. Bila kita mengenal
kebenaran, kita akan menemukan
buah dari kebenaran dalam diri kita.
Bila kita bergabung dengannya, akan
membawa pada kepenuhan
11. Ciri Gnosis
Berciri dualisme: antara baik dan jahat, terang
dan gelap, pengetahuan dan kebodohan
Keselamatan artinya sampai pada
pengetahuan mengenai dirinya, pengetahuan
tentang kodrat dualistis dari dunia. Jiwa, yang
harus dibebaskan dari penjara badan.
Gnosis jalan menuju keselamatan
12. 3 golongan Manusia
Manusia rohani (spiritual, pneumatikos), yaitu
mereka yang sudah menerima gnosis sejati.
Manusia jiwani, yaitu mereka yang tidak terikat
pada hal-hal duniawi saja, tetapi terlibat dalam
hidup keagamaan. Mereka anggota Gereja biasa.
Manusia badani, mereka yang hanya
memperhatikan hidup badani, mencari
kesenangan duniawi. Mereka ditentukan untuk
untuk kebinasaan
14. Yesus tidak digambarkan
sebagai seorang pembuat
mukjizat, yang menyembuhkan
orang sakit maupun
membangkitkan orang
mati, tetapi lebih sebagai
seorang guru spiritual.
15. Yesus mengatakan: Biarlah mereka yang
mencari tetap mencari sampai menemukan.
Bila ia menemukan ia akan menjadi susah.
Dan bila ia menjadi susah, ia akan heran, dan
ia akan menguasai segalanya
(Injil Thomas)
16. Yang membawa keselamatan
bukanlah wafat dan
kebangkitan Kristus, tetapi
bagaimana orang menjalankan
praktek spiritual dan
menjalankan perintah-perintah
Tuhan
17. Para murid bertanya kepadanya, Apakah
engkau menghendaki kami berpuasa?
Bagaimana seharusnya kami berdoa? Apakah
kami harus memberi derma? Pantangan apa
yang harus kami jalani?
Yesus menjawab, Jangan berkata dusta, dan
jangan lakukan yang kamu benci, karena semua
terang dalam penglihatan surgawi. Sebab tak
ada sesuatu yang tersembunyi yang tak akan
dinyatakan, dan tidak ada sesuatu yang tertutup
yang tak akan dibuka.
(Injil Thomas)
18. Menolak Wafat dan Kebangkitan Yesus:
Mereka yang mengatakan bahwa Tuhan
terlebih dahulu wafat dan kemudian
bangkit ada dalam kesalahan, sebab ia
bangkit dulu baru kemudian wafat. Bila
seseorang tidak mencapai kebangkitan
dulu, ia tidak mati (Injil Filipus)
19. Mereka berfikir, bahwa kematian Saya telah
terjadi, tetapi mereka keliru dan buta tentang
kejadian itu, karena mereka memaku orang
mereka pada salib sampai dia mati menurut
mereka.
Mereka menaruh mahkota duri di atas kepala
seorang yang lain. Saya dari atas gembira
tentang kesejahteraan para archon dan hasil
kesalahan-kesalahan mereka, kejayaan
kosong mereka. Dan Saya tertawa karena
kebodohan mereka
(Ceramah kedua Seth Agung)
20. Hanya orang terpilih yang diberi
pengetahuan:
Yesus berkata, Untuk mereka [yang
pantas bagi] misteri-misteri[-Ku]
itulah Aku menceritakan misteri-
misteri-Ku. Jangan biarkan tangan
kirimu tahu apa yang diperbuat
tangan kananmu
(Injil Thomas)
21. Yudas sebagai orang terpilih:
Karena tahu bahwa Yudas memantulkan
dalam dirinya sesuatu yang mulia, Yesus
berkata kepadanya, Jauhilah yang lain, dan
aku akan memberitahukan kepadamu misteri-
misteri kerajaan. Ada kemungkinan bagimu
untuk mencapainya, tetapi engkau akan
cukup banyak berduka cita. Karena orang lain
akan menggantikanmu, agar kedua belas
[murid] menjadi komplet lagi bersama
sesembahan mereka
(Injil Yudas)
23. Diterbitkannya buku-buku seperti Injil
Yudas, Da Vinci Code, seolah mau
menunjukkan bahwa Gereja
menyembunyikan sesuatu:
1. menantang umat beriman Kristiani untuk
berani mempelajari iman yang benar:
Injil gnostik mempersempit peran Yesus
2. Gereja harus terus menerus
mendengarkan Injil Yesus. Mewartakan
Yesus secara utuh.