際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Materi Kepesantrenan:
Urgensi Dakwah dan
Tarbiyah
Yayat Hidayat, Lc MH
Puket 2 Bagian Keuangan dan Kerumahtanggan
STISHK Kuningan
Seorang Muslim
Aqidah
Ibadah
Akhlak
Siapakah kalian ?
Seorang Muslim
Seorang Santri
Seorang Mahasiswa
Seorang Dai
Seorang anak dan (calon) orang
tua
Seorang Santri
Al-Alquran
Al-Hadits
Ilmu-ilmu syari
Seorang Mahasiswa
Keilmuan
Kedewasaan
Seorang Dai
Pelayanan
Pengabdian
Perjuangan
Seorang anak dan orang tua
Berbakti
Mempersiapkan generasi
selanjutnya yg lebih baik
Distingsi STISHK Kuningan
QURANIC
SCIENTIFIC
INTEGRITY
INTEGRITY ->
 Integritas adalah suatu konsep berkaitan dengan
konsistensi (istiqomah)dalam tindakan-tindakan,
nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran,
prinsip-prinsip, ekspektasi-ekspektasi dan
berbagai hal yang dihasilkan. Orang berintegritas
berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki
karakter kuat.
 Dalam bahasa Islam, INTEGRITAS = AMANAH
Mahasiswa yang memiliki Integritas
INDIKATOR :
1. Salimul Aqidah (Good Faith) ...
2. Shahihul Ibadah (Right Devotion) ...
3. Matinul Khuluq (Strong Character) ...
4. Qowiyyul Jismi (Physical Power) ...
5. Qodirun alal Kasbi (Independent)..
6. Mutsaqqoful Fikri (Thinking Brilliantly) ...
7. Mujahadatun Linafsihi (Continence) ...
8. Harishun 'ala Waqtihi (Good time management) ...
9. Munazhzhamun fi Syu'unihi (Well Organized)
10. Nafiun lighoirihi (Giving Contribution)..
10 Sifat Muslim Sejati :
Salimul Aqidah
(Good Faith)
Dengan aqidah yang bersih, seorang muslim akan memiliki
ikatan yang kuat kepada Allah Swt dan dengan ikatan yang
kuat itu dia tidak akan menyimpang dari jalan dan
ketentuan- ketentuan-Nya. Dengan kebersihan dan
kemantapan aqidah, seorang muslim akan menyerahkan
segala perbuatannya kepada Allah
Shahihul Ibadah
(Right Devotion)
Ibadah yang benar (shahihul ibadah) merupakan salah satu
perintah Rasul Saw yang penting, dalam satu haditsnya;
beliau menyatakan: shalatlah kamu sebagaimana kamu
melihat aku shalat. Dari ungkapan ini maka dapat
disimpulkan bahwa dalam melaksanakan setiap peribadatan
haruslah merujuk kepada sunnah Rasul Saw yang berarti
tidak boleh ada unsur penambahan atau pengurangan.
Matinul Khuluq
(Strong Character)
Akhlak yang kokoh (matinul khuluq) atau akhlak yang mulia
merupakan sikap dan prilaku yang harus dimiliki oleh setkal
muslim, baik dalam hubungannya kepada Allah maupun
dengan makhluk-makhluk-Nya. Dengan akhlak yang mulia,
manusia akan bahagia dalam hidupnya, baik di dunia apalagi
di akhirat. Karena begitu penting memiliki akhlak yang mulia
bagi umat manusia, maka Rasulullah Saw diutus untuk
memperbaiki akhlak dan beliau sendiri telah mencontohkan
kepada kita akhlaknya yang agung
Qowiyyul Jismi
(Physical Power)
Rasulullah Saw bersabda yang artinya:
Mumin yang kuat lebih aku cintai
daripada mumin yang lemah (HR.
Muslim).
Qodirun alal Kasbi
(Independent)
Mempertahankan kebenaran dan berjuang
menegakkannya baru bisa dilaksanakan
manakala seseorang memiliki kemandirian,
terutama dari segi ekonomi.
Mutsaqqoful Fikri
(Thinking Brilliantly)
Di dalam Islam, tidak ada satupun perbuatan
yang harus kita lakukan, kecuali harus
dimulai dengan aktivitas berpikir. Karenanya
seorang muslim harus memiliki wawasan
keislaman dan keilmuan yang luas.
Mujahadatun Linafsihi
(Continence)
Setiap manusia memiliki kecenderungan pada yang baik dan
yang buruk. Melaksanakan kecenderungan pada yang baik
dan menghindari yang buruk amat menuntut adanya
kesungguhan dan kesungguhan itu akan ada manakala
seseorang berjuang dalam melawan hawa nafsu. Oleh karena
itu hawa nafsu yang ada pada setiap diri manusia harus
diupayakan tunduk pada ajaran Islam.
Harishun 'ala Waqtihi
(Good time management)
Waktu merupakan sesuatu yang cepat berlalu dan
tidak akan pernah kembali lagi. Oleh karena itu
setiap muslim amat dituntut untuk memanaj
waktunya dengan baik, sehingga waktu dapat
berlalu dengan penggunaan yang efektif, tak ada
yang sia-sia.
Munazhzhamun fi Syu'unihi
(Well Organized)
Dalam hukum Islam, baik yang terkait dengan masalah
ubudiyah maupun muamalah harus diselesaikan dan
dilaksanakan dengan baik. Ketika suatu urusan ditangani
secara bersama-sama, maka diharuskan bekerjasama dengan
baik sehingga Allah menjadi cinta kepadanya. Dengan kata
lain, suatu udus叩n dikerjakan secara profesional, sehingga
apapun yang dikerjakannya, profesionalisme selalu
mendapat perhatian darinya.
Nafiun lighoirihi
(Giving Contribution)
Rasulullah saw bersabda yang artinya:
Sebaik-baik manusia adalah yang
paling bermanfaat bagi orang lain
(HR. Qudhy dari Jabir)
Sarana untuk itu ...
 Halaqoh Tarbawiyah
 Pelatihan-pelatihan
 Malam Bina Iman dan Taqwa
 Kajian Kitab
 Seminar Keislaman
 Organisasi intra dan ektra kampus
 Asrama mahasiswa
 Penugasan
Goal .......
悒愕悋悸 愆悽惶悸
惠悋悸
Sosok Muslim yg
Paripurna
Ada sebuah ungkapan...
愀惺 悋 悄 悋愆 惆悋
Orang yang tidak memiliki tidak akan
dapat memberi

More Related Content

Kepesantrenan (urgensi dakwah dan arbiyah) - Copy.pptx

  • 1. Materi Kepesantrenan: Urgensi Dakwah dan Tarbiyah Yayat Hidayat, Lc MH Puket 2 Bagian Keuangan dan Kerumahtanggan STISHK Kuningan
  • 3. Siapakah kalian ? Seorang Muslim Seorang Santri Seorang Mahasiswa Seorang Dai Seorang anak dan (calon) orang tua
  • 7. Seorang anak dan orang tua Berbakti Mempersiapkan generasi selanjutnya yg lebih baik
  • 9. INTEGRITY -> Integritas adalah suatu konsep berkaitan dengan konsistensi (istiqomah)dalam tindakan-tindakan, nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran, prinsip-prinsip, ekspektasi-ekspektasi dan berbagai hal yang dihasilkan. Orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki karakter kuat. Dalam bahasa Islam, INTEGRITAS = AMANAH Mahasiswa yang memiliki Integritas
  • 10. INDIKATOR : 1. Salimul Aqidah (Good Faith) ... 2. Shahihul Ibadah (Right Devotion) ... 3. Matinul Khuluq (Strong Character) ... 4. Qowiyyul Jismi (Physical Power) ... 5. Qodirun alal Kasbi (Independent).. 6. Mutsaqqoful Fikri (Thinking Brilliantly) ... 7. Mujahadatun Linafsihi (Continence) ... 8. Harishun 'ala Waqtihi (Good time management) ... 9. Munazhzhamun fi Syu'unihi (Well Organized) 10. Nafiun lighoirihi (Giving Contribution).. 10 Sifat Muslim Sejati :
  • 11. Salimul Aqidah (Good Faith) Dengan aqidah yang bersih, seorang muslim akan memiliki ikatan yang kuat kepada Allah Swt dan dengan ikatan yang kuat itu dia tidak akan menyimpang dari jalan dan ketentuan- ketentuan-Nya. Dengan kebersihan dan kemantapan aqidah, seorang muslim akan menyerahkan segala perbuatannya kepada Allah
  • 12. Shahihul Ibadah (Right Devotion) Ibadah yang benar (shahihul ibadah) merupakan salah satu perintah Rasul Saw yang penting, dalam satu haditsnya; beliau menyatakan: shalatlah kamu sebagaimana kamu melihat aku shalat. Dari ungkapan ini maka dapat disimpulkan bahwa dalam melaksanakan setiap peribadatan haruslah merujuk kepada sunnah Rasul Saw yang berarti tidak boleh ada unsur penambahan atau pengurangan.
  • 13. Matinul Khuluq (Strong Character) Akhlak yang kokoh (matinul khuluq) atau akhlak yang mulia merupakan sikap dan prilaku yang harus dimiliki oleh setkal muslim, baik dalam hubungannya kepada Allah maupun dengan makhluk-makhluk-Nya. Dengan akhlak yang mulia, manusia akan bahagia dalam hidupnya, baik di dunia apalagi di akhirat. Karena begitu penting memiliki akhlak yang mulia bagi umat manusia, maka Rasulullah Saw diutus untuk memperbaiki akhlak dan beliau sendiri telah mencontohkan kepada kita akhlaknya yang agung
  • 14. Qowiyyul Jismi (Physical Power) Rasulullah Saw bersabda yang artinya: Mumin yang kuat lebih aku cintai daripada mumin yang lemah (HR. Muslim).
  • 15. Qodirun alal Kasbi (Independent) Mempertahankan kebenaran dan berjuang menegakkannya baru bisa dilaksanakan manakala seseorang memiliki kemandirian, terutama dari segi ekonomi.
  • 16. Mutsaqqoful Fikri (Thinking Brilliantly) Di dalam Islam, tidak ada satupun perbuatan yang harus kita lakukan, kecuali harus dimulai dengan aktivitas berpikir. Karenanya seorang muslim harus memiliki wawasan keislaman dan keilmuan yang luas.
  • 17. Mujahadatun Linafsihi (Continence) Setiap manusia memiliki kecenderungan pada yang baik dan yang buruk. Melaksanakan kecenderungan pada yang baik dan menghindari yang buruk amat menuntut adanya kesungguhan dan kesungguhan itu akan ada manakala seseorang berjuang dalam melawan hawa nafsu. Oleh karena itu hawa nafsu yang ada pada setiap diri manusia harus diupayakan tunduk pada ajaran Islam.
  • 18. Harishun 'ala Waqtihi (Good time management) Waktu merupakan sesuatu yang cepat berlalu dan tidak akan pernah kembali lagi. Oleh karena itu setiap muslim amat dituntut untuk memanaj waktunya dengan baik, sehingga waktu dapat berlalu dengan penggunaan yang efektif, tak ada yang sia-sia.
  • 19. Munazhzhamun fi Syu'unihi (Well Organized) Dalam hukum Islam, baik yang terkait dengan masalah ubudiyah maupun muamalah harus diselesaikan dan dilaksanakan dengan baik. Ketika suatu urusan ditangani secara bersama-sama, maka diharuskan bekerjasama dengan baik sehingga Allah menjadi cinta kepadanya. Dengan kata lain, suatu udus叩n dikerjakan secara profesional, sehingga apapun yang dikerjakannya, profesionalisme selalu mendapat perhatian darinya.
  • 20. Nafiun lighoirihi (Giving Contribution) Rasulullah saw bersabda yang artinya: Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain (HR. Qudhy dari Jabir)
  • 21. Sarana untuk itu ... Halaqoh Tarbawiyah Pelatihan-pelatihan Malam Bina Iman dan Taqwa Kajian Kitab Seminar Keislaman Organisasi intra dan ektra kampus Asrama mahasiswa Penugasan
  • 23. Ada sebuah ungkapan... 愀惺 悋 悄 悋愆 惆悋 Orang yang tidak memiliki tidak akan dapat memberi