3. P eNd a H uLu a
n
Singkong merupakan produk pertanian yang cocok dijadikan unit
bisnis karena manfaat yang diperoleh dari komoditi tersebut cukup
banyak dan bermanfaat contohnya Keripik singkong. Keripik
singkong adalah makanan yang terbuat dari singkong yang diiris
tipis kemudian digoreng dengan menggunakan minyak goreng.
Biasanya rasanya adalah asin dengan aroma bawang yang gurih.
Sekarang banyak memunculkan variasi rasa keripik singkong, tidak
hanya asin tapi juga ada yang pedas, dan kali ini kami akan
mempresentasikan tentang keripik singkong pedas.
6. PENGUPASAN
Pengupasan kulit singkong
dilakukan dengan menggunakan
pisau tajam agar hasil potongan
sesuai dengan tehnik memotong
yang telah diterapkan untuk
menghasilkan potongan
singkong yang baik. Maka pisau
yang akan dipergunakan harus
diasah terlebih dahulu agar
tekstur singkong yang akan
diproduksi tidak lecet, tentunya
tidak banyak terbuang.
7. PENCUCIAN
Pencucian singkong dilakukan
dengan memegang singkong
tersebut dengan menggunakan
air yang mengalir. Sehingga
singkong benar-benar bersih dari
kotoran tanah dan tentunya
Higienis. Sesuai dengan standar
dari Dinas Kesehatan dan POM.
8. PENIRISAN
Hasil cucian singkong tersebut
dimasukkan kedalam tempat atau
wadah / bak. Supaya air dari sisa
pencucian singkong bisa mengalir
keluar dengan lancar maka akan
ditiriskan terlebih dahulu
sehingga menghasilkan singkong
yang bersih dan kering.
9. PEMOTONGAN
Singkong hasil cucian yang telah
benar-2 tiris/ kering kemudian
dirajang satu persatu untuk
dijadikan keripik dengan
potongan selera kita. Tetapi
dalam kegiatan ini kami potong
dengan bentuk tipis memanjang.
11. PENGGORENGAN
Penggorengan Singkong
dilakukan dalam kwali besar
dengan menggunakan 1kg
minyak goreng, selama kurang
lebih 3 menit.
14. PENDINGINAN
Keripik singkong yang sudah tiris
dari minyak ditampung kedalam
bak/baskom dan dikering
anginkan supaya uap panasnya
hilang dan dingin.
15. PEMBUBUAN
Dalam proses pendinginan,
keripik siap diberikan bumbu
sesuai dengan yang kita inginkan.
Bumbu yang kita gunakan
Yaitu :
1. Bawang merah
2. Bawang putih
3. Cabe kering
4. Gula merah
5. Garam dan sedikit tambahan
air asam jawa
Selanjutnya di tumbuk atau
diblender sesuai selera dan
setelah itu barulah di tumis.
17. PENCAMPURAN
Keripik singkong yang sudah
dingin dan bumbu yang telah
ditumis dicampur dan di aduk2
atau ditampi didalam wadah bak
tersebut hingga rata tercampur
semua.
18. PENGEMASAN
Setelah keripik singkong dan
bumbu sudah tercampur rata dan
sudah dingin maka segera
dilakukan pengemasan dengan
plastik berukuran
22. Proses Pembuatan
Pengupasan
Pencucian
Ubi Kayu
Penirisan
Pemotongan Pengemasan
Penggorengan Pencampuran
Pendinginan Pembumbuan
23. Perkiraan Modal
Bahan Harga
1 Ubi kayu 1 kg Rp 3.500
2 Minyak Goreng 1 kg Rp 11.000
3 Plastik transparant 8-19 cm 1 pack Rp 5.000
Bumbu
4 Cabe kering 1 ons Rp 4.000
5 Bawang merah 1 ons Rp 1.500
6 Bawang putih 1 ons Rp 1.500
7 Gula merah 1 bungkus Rp 3.000
8 Garam dapur 1 bungkus Rp 1.000
Total biaya Rp 30.500
24. PEMASARAN
Dari 1 kg ubi kayu yang sudah di olah menjadi keripik singkong
didapat 17-18 bungkus.
Hasil olahan keripik singkong pedas ini dipasarkan di kantin sekolah
dengan harga Rp 1.000,00 /bungkus.
Keuntungan yang didapat /hari jika menggunakan 1 kg ubi ialah Rp
17.000, 00 – Rp 18.000,00
25. KESIMPULAN
1. Ubi yang baik dijadikan keripik lebih baik
ubi yang tidak empuk dengan maksud
agar mudah saat pengirisan.
2. Sebaiknya bungkus keripik setelah keripik
sudah dingin, agar tidak terdapat uap
embun pada plastik pembungkus.
3. Masa simpan keripik ubi ialah ±1 minggu
4. Simpan hasil pengemasan keripik di tempat
yang tidak terkena sinar matahari
langsung.
26. SArAN
Sebaiknya saat mengkonsumsi keripik singkong pedas ini
perhatikan masa kadaluarsanya. Dan perhatikan kemasannya
apakah tidak berlubang/robek karena dapat terkontaminasi dari
bakteri-bakteri berbahaya yang bisa menyebabkan penyakit.