ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo

Khutbah Jumat dan Ceramah

•Download as PPTX, PDF•
•
S
samiul12

Khutbah adalah pidato yang disampaikan sebelum salat Jumat oleh khatib. Terdapat rukun-rukun khutbah seperti membaca ayat Al-Quran dan berwasiat kepada umat Islam. Dakwah adalah mengajak manusia ke jalan yang lebih baik melalui pidato keagamaan yang disampaikan oleh dai. Terdapat perbedaan antara khutbah dan dakwah seperti waktu pelaksanaan dan aturan yang diikuti.

1 of 10
Downloaded 50 times
Khutbah Jumat dan Ceramah
Khutbah ialah uraian pidato yang dilakukan sebelum pelaksanaan salat jumat. Orang yang menyampaikan khutbah disebut khatib. Dalam melakukan khutbah, khatib hendaknya berdiri diantara dua kali khutbah diselingi dengan duduk.
Rukun dua khutbah jumat, meliputi : 1. Mengucapkan hamdalah atau puji-pujian kepada Allah swt. 2. Mengucapkan salawat kepada Rasulullah saw. 3. Mengucapkan dua kalimat sahadat. 4. Berwasiat (berpesan) dengan takwa serta nasihat kepada kebaikan. 5. Membaca ayat al-Quran di salah satu dari kedua khutbah. 6. Membaca doa untuk kaum Muslim pada khutbah kedua.
Syarat seseorang untuk menjadi khatib, antara lain: 1. Laki-laki dewasa. 2. Tertutup auratnya. 3. Sehat jasmani dan rohani. 4. Mampu membaca al-Quran dan hadits dengan baik. 5. Suci dari hadats dan najis. 6. Memahami materi khutbah. 7. Mampu menyampaikan khutbah dengan baik.
Syarat khutbah, di antaranya sebagai berikut. 1. Khutbah dimulai pada waktu Zuhur (sesudah matahari tergelincir). 2. Khutbah dilakukan dua kali dengan berdiri (jika memungkinkan). 3. Duduk diantara dua khutbah. 4. Khutbah dilakukan dengan suara keras. 5. Dilakukan berturut-turut (sesuai rukunnya).
Sunah khutbah, di antaranya sebagai berikut. 1. Khutbah dilakukan diatas mimbar atau tempat yang tinggi. 2. Khutbah disampaikan dalam kalimat yang jelas, sederhana, dan mudah dipahami serta tidak terlalu pekdek juga tidak terlalu panjang. 3. Menertibkan tiga rukun khutbah yaitu dimulai dengan memuji Allah, membaca salawat atas Nabi saw. dan berwasiat dengan takwa. 4. Didahului dengan salam
Dakwah menurut bahasa artinya mengajak. Adapun menurut istilah dakwah artinya pidato atau ceramah keagamaan yang berupaya mengajak manusia untuk berbuat kebaikan dan mencegah dari kemungkaran. Dakwah secara luas dapat diartikan sebagai suatu keadaan menjadi keadaan lain yang lebih baik. Orang yang berdakwah disebut dai atau mubaligh.
Tugas da’I antara lain sebagai berikut. 1.Mengajak beribadah 2.Mengajak yang ma’ruf 3.Mencegah yang munkar
Bekal yang harus dimiliki da’i antara lain: 1. Memiliki iman dan takwa yang kuat. 2. Memelihara kesucian hati, jiwa, dan pikiran. 3. Memperbanyak amal shaleh dan ibadah. 4. Berahklak mulia. 5. Berwawasan luas dan memiliki ilmu pengetahuan yang luas.
Perbadaan khutbah dan dakwah, antara lain sebagai berikut. 1. Khutbah jumat syaratnya harus suci dari hadats dan najis, sedangkan dakwah tidak harus suci dari hadats dan najis. 2. Pembacaan al-Quran dan berwasiat takwa merupakan rukun khutbah, sedangkan dalam dakwah bukan merupakan rukun. 3. Cara penyajian khutbah dibatasi aturan tertentu, sedangkan dalam dakwah bebas. 4. Waktu pelaksanaan khutbah ditentukan, yaitu sebelum salat jumat, sedangkan dakwah kapan saja. 5. Mustami atau jemaah dalam khutbah harus tekun menyimak dan tidak boleh berbicara, sedangkan dalam dakwah boleh saja bicara.

More Related Content

Khutbah Jumat dan Ceramah

  • 2. Khutbah ialah uraian pidato yang dilakukan sebelum pelaksanaan salat jumat. Orang yang menyampaikan khutbah disebut khatib. Dalam melakukan khutbah, khatib hendaknya berdiri diantara dua kali khutbah diselingi dengan duduk.
  • 3. Rukun dua khutbah jumat, meliputi : 1. Mengucapkan hamdalah atau puji-pujian kepada Allah swt. 2. Mengucapkan salawat kepada Rasulullah saw. 3. Mengucapkan dua kalimat sahadat. 4. Berwasiat (berpesan) dengan takwa serta nasihat kepada kebaikan. 5. Membaca ayat al-Quran di salah satu dari kedua khutbah. 6. Membaca doa untuk kaum Muslim pada khutbah kedua.
  • 4. Syarat seseorang untuk menjadi khatib, antara lain: 1. Laki-laki dewasa. 2. Tertutup auratnya. 3. Sehat jasmani dan rohani. 4. Mampu membaca al-Quran dan hadits dengan baik. 5. Suci dari hadats dan najis. 6. Memahami materi khutbah. 7. Mampu menyampaikan khutbah dengan baik.
  • 5. Syarat khutbah, di antaranya sebagai berikut. 1. Khutbah dimulai pada waktu Zuhur (sesudah matahari tergelincir). 2. Khutbah dilakukan dua kali dengan berdiri (jika memungkinkan). 3. Duduk diantara dua khutbah. 4. Khutbah dilakukan dengan suara keras. 5. Dilakukan berturut-turut (sesuai rukunnya).
  • 6. Sunah khutbah, di antaranya sebagai berikut. 1. Khutbah dilakukan diatas mimbar atau tempat yang tinggi. 2. Khutbah disampaikan dalam kalimat yang jelas, sederhana, dan mudah dipahami serta tidak terlalu pekdek juga tidak terlalu panjang. 3. Menertibkan tiga rukun khutbah yaitu dimulai dengan memuji Allah, membaca salawat atas Nabi saw. dan berwasiat dengan takwa. 4. Didahului dengan salam
  • 7. Dakwah menurut bahasa artinya mengajak. Adapun menurut istilah dakwah artinya pidato atau ceramah keagamaan yang berupaya mengajak manusia untuk berbuat kebaikan dan mencegah dari kemungkaran. Dakwah secara luas dapat diartikan sebagai suatu keadaan menjadi keadaan lain yang lebih baik. Orang yang berdakwah disebut dai atau mubaligh.
  • 8. Tugas da’I antara lain sebagai berikut. 1.Mengajak beribadah 2.Mengajak yang ma’ruf 3.Mencegah yang munkar
  • 9. Bekal yang harus dimiliki da’i antara lain: 1. Memiliki iman dan takwa yang kuat. 2. Memelihara kesucian hati, jiwa, dan pikiran. 3. Memperbanyak amal shaleh dan ibadah. 4. Berahklak mulia. 5. Berwawasan luas dan memiliki ilmu pengetahuan yang luas.
  • 10. Perbadaan khutbah dan dakwah, antara lain sebagai berikut. 1. Khutbah jumat syaratnya harus suci dari hadats dan najis, sedangkan dakwah tidak harus suci dari hadats dan najis. 2. Pembacaan al-Quran dan berwasiat takwa merupakan rukun khutbah, sedangkan dalam dakwah bukan merupakan rukun. 3. Cara penyajian khutbah dibatasi aturan tertentu, sedangkan dalam dakwah bebas. 4. Waktu pelaksanaan khutbah ditentukan, yaitu sebelum salat jumat, sedangkan dakwah kapan saja. 5. Mustami atau jemaah dalam khutbah harus tekun menyimak dan tidak boleh berbicara, sedangkan dalam dakwah boleh saja bicara.