ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
KIASAN DASAR TINGKATAN
DALAM GERAKAN PRAMUKA
10/19/15
Pengertian:
• Kiasan dasar merupakan
gambaran atau keadaan
yang mengkiaskan dan
melatar belakangi suatu
kegiatan melalui dasar-
dasar pemikiran
mendalam, yang
diambilkan dari nilai-nilai,
budaya bangsa dan
perjuangan Gerakan
Pramuka Indonesia.
• Tujuan kiasan dasar
kepramukaan digunakan
sebagai latar belakang
suatu kegiatan
kepramukaan sehingga
memberikan gambaran
yang mengesankan bagi
peserta didik agar isi
latihan bisa dipahami
dengan seksama, dan
mendalam.
Kiasan dasar
kepramukaan
bersumber pada
Sejarah Perjuangan
Bangsa Indonesia
Budaya Bangsa
Indonesia
10/19/15
Kantor Pusat kegiatan - kwartir – berarti markas
• Pramuka usia 7 th-10 th – Siaga –
Mensiagakan perjuangan bangsa
melambangkan pergerakan nasional
Boedi Oetomo (1908)
Tanda tingkatan adalah bunga kelapa yang baru akan mekar =
mengkiaskan calon tunas bangsa
10/19/15
• Pramuka usia
11 th-15 th
disebut
Penggalang.
Dikiaskan
menggalang
persatuan
bangsa 1928
Tanda tingkatan bunga yang sudah mekar
megkiaskan keceriaan calon tunas muda
10/19/15
• Pramuka usia 16
th-20 th disebut
Penegak
• Mengkiaskan
menegakkan
NKRI 17 – 8 -
1945
10/19/15
Tanda jabatan Penegak dan
Pandega -- sudah berupa tunas
kelapa, atau benih jadi. Tidak lagi
diletakkan di lengan tetapi di
pundak. Menunjukkan bahwa
tanggung-jawab yang diembannya
harus disangga dengan segenap
kemampuannya
10/19/15
• Pramuka usia 21 th-25 th – Pandega –
Mengisi (mandegani), menjaga
pembangunan pasca kemerdekaan
10/19/15
• Pramuka Siaga – Kelompok kecil anak
Siaga berjumlah 5 sampai 10 orang disebut =
Barung – tempat berjaga / atau rumpun
bambu diartikan sebagai tempat persatuan
kecil/ sumber senjata yang berupa bambu
runcing dalam perjuangan;
• Kumpulan Barung (2 sampai dengan 4
barung) disebut = Perindukan artinya rumah
besar, – tempat anak-anak bernaung atau
menginduk.
10/19/15
• Pramuka Penggalang – Kelompok kecil
anggota Penggalang (5 s.d 10 orang)
disebut = regu – berarti gardu tempat
berjaga;
• Kelompok Regu (2 sampai 4 regu)
disebut = Pasukan (pa-sukuan) =
tempat suku berkumpul atau – satu
kelompok prajurit
10/19/15
• Satuan Pramuka Penegak. Kumpulan 3
sampai 10 Penegak disebut Sangga - rumah
kecil untuk penggarap sawah/ ladang.
• Ambalan – (2 atau 4 sangga) tempat kegiatan
yang hidup, dinamis, berulang.
• Satuan Pramuka Pandega. Reka – tempat
anak muda berkreasi; Racana - Pondasi,
alas tiang umpak atap.
10/19/15
• Penggunaan Kiasan
Dasar, sebagai salah
satu unsur terpadu dalam
kepramukaan,
dimaksudkan untuk:
• a. mengembangkan
imajinasi peserta didik
• b. mendorong
kreativitas dan keikut
sertaannya dalam
kegiatan
• c. menggugah semangat
kebangsaan, mencintai
budaya Nusantara,
• Kiasan Dasar
hendaknya diciptakan
sedemikian rupa
hingga menarik,
menantang, sesuai
dengan minat,
kebutuhan, situasi
dan kondisi peserta
didik.
• Oleh karena itu penggunaan kiasan dasar dalam
kepramukaan hendaknya disesuaikan dengan tingkat
perkembangan jiwa anggota muda, dewasa muda, dan
dewasa. Berikut contoh kiasan dasar untuk :
• Siaga : hal - hal yang fantastis
• Penggalang : hal yang berkaitan dengan kepahlawanan,
perjuangan, yang fantastis lebih sedikit dari Siaga.
• Penegak : hal yang berkaitan dengan kemasyarakatan hal
yang menyangkut kekuatan lebih sedikit, yang fantastis
sangat sedikit sekali.
• Pandega : simulasi tentang jabatan kepemimpinan yang
menyangkut kepahlawanan, perjuangan, dan
kemasyarakatan lebih sedikit dari kiasan dasar yang ada
di Penegak.
• Orang Dewasa: hal-hal yang menyangkut darma bakti, dan
semua kiasan bagi Penggalang, Penegak, dan Pandega
dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan.
Salam
Pramuka
Kami pramuka indonesia
manusia pancasila
satyaku kudharmakan
dharmaku kubaktikan
agar jaya indonesia
indonesia tanah airku
kami jadi pandumu
10/19/15

More Related Content

Kiasan dasar

  • 3. Pengertian: • Kiasan dasar merupakan gambaran atau keadaan yang mengkiaskan dan melatar belakangi suatu kegiatan melalui dasar- dasar pemikiran mendalam, yang diambilkan dari nilai-nilai, budaya bangsa dan perjuangan Gerakan Pramuka Indonesia.
  • 4. • Tujuan kiasan dasar kepramukaan digunakan sebagai latar belakang suatu kegiatan kepramukaan sehingga memberikan gambaran yang mengesankan bagi peserta didik agar isi latihan bisa dipahami dengan seksama, dan mendalam.
  • 5. Kiasan dasar kepramukaan bersumber pada Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia Budaya Bangsa Indonesia
  • 6. 10/19/15 Kantor Pusat kegiatan - kwartir – berarti markas
  • 7. • Pramuka usia 7 th-10 th – Siaga – Mensiagakan perjuangan bangsa melambangkan pergerakan nasional Boedi Oetomo (1908) Tanda tingkatan adalah bunga kelapa yang baru akan mekar = mengkiaskan calon tunas bangsa
  • 8. 10/19/15 • Pramuka usia 11 th-15 th disebut Penggalang. Dikiaskan menggalang persatuan bangsa 1928 Tanda tingkatan bunga yang sudah mekar megkiaskan keceriaan calon tunas muda
  • 9. 10/19/15 • Pramuka usia 16 th-20 th disebut Penegak • Mengkiaskan menegakkan NKRI 17 – 8 - 1945
  • 10. 10/19/15 Tanda jabatan Penegak dan Pandega -- sudah berupa tunas kelapa, atau benih jadi. Tidak lagi diletakkan di lengan tetapi di pundak. Menunjukkan bahwa tanggung-jawab yang diembannya harus disangga dengan segenap kemampuannya
  • 11. 10/19/15 • Pramuka usia 21 th-25 th – Pandega – Mengisi (mandegani), menjaga pembangunan pasca kemerdekaan
  • 12. 10/19/15 • Pramuka Siaga – Kelompok kecil anak Siaga berjumlah 5 sampai 10 orang disebut = Barung – tempat berjaga / atau rumpun bambu diartikan sebagai tempat persatuan kecil/ sumber senjata yang berupa bambu runcing dalam perjuangan; • Kumpulan Barung (2 sampai dengan 4 barung) disebut = Perindukan artinya rumah besar, – tempat anak-anak bernaung atau menginduk.
  • 13. 10/19/15 • Pramuka Penggalang – Kelompok kecil anggota Penggalang (5 s.d 10 orang) disebut = regu – berarti gardu tempat berjaga; • Kelompok Regu (2 sampai 4 regu) disebut = Pasukan (pa-sukuan) = tempat suku berkumpul atau – satu kelompok prajurit
  • 14. 10/19/15 • Satuan Pramuka Penegak. Kumpulan 3 sampai 10 Penegak disebut Sangga - rumah kecil untuk penggarap sawah/ ladang. • Ambalan – (2 atau 4 sangga) tempat kegiatan yang hidup, dinamis, berulang. • Satuan Pramuka Pandega. Reka – tempat anak muda berkreasi; Racana - Pondasi, alas tiang umpak atap.
  • 16. • Penggunaan Kiasan Dasar, sebagai salah satu unsur terpadu dalam kepramukaan, dimaksudkan untuk: • a. mengembangkan imajinasi peserta didik • b. mendorong kreativitas dan keikut sertaannya dalam kegiatan • c. menggugah semangat kebangsaan, mencintai budaya Nusantara,
  • 17. • Kiasan Dasar hendaknya diciptakan sedemikian rupa hingga menarik, menantang, sesuai dengan minat, kebutuhan, situasi dan kondisi peserta didik.
  • 18. • Oleh karena itu penggunaan kiasan dasar dalam kepramukaan hendaknya disesuaikan dengan tingkat perkembangan jiwa anggota muda, dewasa muda, dan dewasa. Berikut contoh kiasan dasar untuk : • Siaga : hal - hal yang fantastis • Penggalang : hal yang berkaitan dengan kepahlawanan, perjuangan, yang fantastis lebih sedikit dari Siaga. • Penegak : hal yang berkaitan dengan kemasyarakatan hal yang menyangkut kekuatan lebih sedikit, yang fantastis sangat sedikit sekali. • Pandega : simulasi tentang jabatan kepemimpinan yang menyangkut kepahlawanan, perjuangan, dan kemasyarakatan lebih sedikit dari kiasan dasar yang ada di Penegak. • Orang Dewasa: hal-hal yang menyangkut darma bakti, dan semua kiasan bagi Penggalang, Penegak, dan Pandega dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan.
  • 20. Kami pramuka indonesia manusia pancasila satyaku kudharmakan dharmaku kubaktikan agar jaya indonesia indonesia tanah airku kami jadi pandumu 10/19/15