3. 1. Apa itu campuran?
2. Apa saja jenis-jenisnya?
3. Apa saja bentuk-bentuknya?
4. Apa saja teknik pemisahannya?
4. Definisi Campuran
A/ materi yang terdiri dari 2
atau lebih zat yang dicampur
(dengan cara fisika)
Campuran berbentuk
paduan, larutan, suspensi,
dan koloid.
5. JENIS – JENIS CAMPURAN
Homogen Heterogen
Campuran yang
serbasama di
seluruh bagiannya.
Membentuk satu
fasa.
Campuran yang
tidak serbasama di
seluruh bagiannya.
Membentuk dua
fasa/lebih.
9. Tujuan: •U / mendapatkan beberapa
zat murni dari suatu campuran,
sering disebut sebagai
pemurnian .
•U / mengetahui keberadaan
suatu zat dalam suatu sampel
(analisis laboratorium).
18. DEKANTASIDEKANTASI
adalah pemisahan
antara larutan dan
padatan yang paling
sederhana yaitu
dengan menuangkan
cairan perahan-lahan
sehingga endapan
tertinggal dibagian
dasar bejana/wadah
Cara ini dapat dilakukan jika endapan mempunyai ukuran partkel
yang besar dan massa jenisnyapun besar, sehingga dapat terpisah
dengan baik terhadap cairannya
19. REKRISTALISASI
Cara ini sering
dilakukan untuk
memisahkan atau
memurnikan suatu
zat padat yang
dapat mengkristal.
Hal yg harus diperhatikan saat
melakukan :
1.Pemilihan pelarut
2.Pembentukan kristal
3.Penyaringan
4.Pengeringan kristal dari
pelarutnya
20. SENTRIFUGASI
partikel – partikel yang melayang
sehingga partikel tersebut dapat
dipaksa untuk bergerak ke dasar
bejana dan mengendap, sehingga
terjadi pemisahan antara partikel
padat dan pelarutnya
Gaya sentrifugal diperoleh
dengan cara memutar
campuran yang akan
dipisahkan dengan suatu alat
khusus yang disebut
centrifuge
Alat centrifugate
22. Campuran berguna
setiap saat dalam hidup
kita, karena kita
memerlukannya.
Air merupakan
kebutuhan manusia
yang merupakan
campuran homogen
terdiri atas mineral
terlarut dan gas
Kebanyakan orang saat
ini memakai Parfum.
Parfum merupakan
campuran Homogen
antara bahan kimia dan
pewarna
Udara dibutuhkan oleh
setiap manusia.Udara
ini campuran Homogen
antara Oksigen,
Nitrogen, Argon, dan
Karbon dioksida
28. Biasanya kita dapat menemukan campuran di rumah, contohnya:
-Tanah yang bercampur dengan air
- Minyak yang tercampur dengan air
- Pasir yang tercampur dengan Serbuk besi
Kita juga bisa menemukannya di alam sekitar, seperti:
1) Larutan gas, contohnya udara dan gas alam.
2) Larutan cair, contohnya air garam, spirtus dan air soda (larutan gas CO2 dalam air)
3) Larutan padat, contohnya Logam campuran (aliase) antara emas dan perak.
31. PERCAMPURAN LARUTAN HETEROGEN
• Antar partikel tidak dapat bercampur,karena dapat bercampur
karena fisik penyusunnya berbeda dari awal.tetapi masih tergabung
dalam satu campuran
PERCAMPURAN LARUTAN HOMOGEN
Pada proses pelarutan , tarikan antar partikel komponen murni terpecah dan tergantikan
dengan tarikan antar pelarut degan zat teralut. Jika pelarut dan zat teralut sama-sama
polar, akan berbentuk sruktur zat pelarut mengelilingi zat teralut. Jumlah zat teralut dalam
larutan tersebut adalah ,maksimal, dan larutannnya disebut sebagai larutan jenuh. Titik
keadaan jenuh suatu larutan dipengeruhi oleh lingkungan seperti suhu,tekanan,dan
kontaminasi.
Editor's Notes
Misalkan es yang langsung menguap tanpa mencair terlebih dahulu. Pada tekanan normal, kebanyakan benda dan zat memiliki tiga bentuk yang berbeda pada suhu yang berbeda-beda. Pada kasus ini transisi dari wujud padat ke gas membutuhkan wujud antara. Namun untuk beberapa antara, wujudnya bisa langsung berubah ke gas tanpa harus mencair. Ini bisa terjadi apabila tekanan udara pada zat tersebut terlalu rendah untuk mencegah molekul-molekul ini melepaskan diri dari wujud padat.
Proses pemisahan yang dilakukan adalah bahan campuran dipanaskan pada suhu diantara titik didih bahan yang diinginkan. Pelarut bahan yang diinginkan akan menguap, uap dilewatkan pada tabung pengembun (kondensor). Uap yang mencair ditampung dalam wadah. Bahan hasil pada proses ini disebut destilat, seda- ngkan sisanya disebut residu.
Contoh: ekstraksi emas pada bahan tambang. Emas dapat dipisahkan dari bahan tambang dengan memindahkan emas ke pelarut lain sehingga terpisah dari pengotor-pengotornya.