Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen tanah dan sifat-sifat tanah. Komponen-komponen tanah terdiri dari air, udara, bahan mineral, dan bahan organik. Sedangkan sifat-sifat tanah mencakup sifat fisik seperti tekstur, struktur, dan kimia seperti pH, bahan organik, dan unsur hara.
1 of 38
Downloaded 13 times
More Related Content
komponen komponen dan sifat tanah
1. Team 2 of X IIS 1 :
Presents
Komponen-komponen
Dan
Sifat-sifat tanah
3. Air
Air terdapat di dalam tanah karena
ditahan/diserap oleh masa tanah, tertahan
oleh lapisan kedap air, atau karena keadaan
drainase yang kurang baik. Air dapat
menyerap atau di tahan oleh tanah karena
adanya gaya-gaya adhesi, kohesi dan
grafitasi
4. Sebagai unsur hara tanaman
Sebagai pelarut unsur hara
Sebagai bagian dari sel tanaman
KEGUNAAN AIR
5. Pembagian Air Tanah
Air di dalam tanah dibagi menjadi 2 karena adanya
gaya adhesi, kohesi, dan gravitasi , yaitu:
Air Higroskopik
Air Kapiler
6. A.) Komponen-komponen tanah
Udara..
Udara dan air mengisi pori-pori
tanah, banyaknya pori-pori didalam
tanah kurang lebih 50% dari volum
tanah, jumlah air dan udara beruba
ubah tergantung kondisi iklim
7. Susunan Udara Dalam Tanah
Kandungan uap air lebih tinggi
Kandungan CO2 Lebih besar dari pada
atmosfer
Kandungan O2 lebih kecil dari pada
atmosfer
8. Bahan mineral.
Bahan mineral dalam tanah berasal dari
pelapukan batuan. Jadi kandungan mineral
tanah berbeda sesuai dari mineral batuan yang
membentuk tanah tersebut.
A.) Komponen-komponen tanah
9. Pembagian mineral pembentuk tanah
Mineral Primer Dari batuan yang
lapuk .
Mineral Sekunder Terbentuk selama
proses pembentukan
tanah berlangsung
10. A.) Komponen-komponen tanah
Bahan Organik.
Umumnya ditemukan di permukaan tanah.
Jumlahnya sedikit, yaitu sekitar dari 3-5%. Tapi
memiliki pengaruh besar terhadap sifat tanah dan
terhadap pertumbuhan tanaman
11. Pengaruh bahan organik terhadap
sifat-sifat tanah dan pertumbuhan
tanaman
Sebagai granulator
Sumber unsur hara N, P, S, dan unsur mikro
Menambah daya tanah dalam menampung air
Menambah daya tanah dalam menahan unsur-unsur
hara
Sumber energi bagi microorgabisme
12. Pembagian Bahan Organik dalam tanah
Bahan Organik Kasar
Bahan Organik Halus (humus) :
Berasal dari bahan organik kasar yang hancur
Tidak mudah hancur ( resisten)
Berwarna Coklat dan hitam
Mempunyai daya tahan air dan unsur hara yang
tinggi
Terdapat di lapisan atas tanah
15. Tekstur Tanah
menunjukkan kasar halusnya tanah
Tanah terdiri dari butir-butir tanah berbagai ukuran
. Bagian yang berukuran lebih dari 2 mm disebut
bahan kasar.
Dengan merasakan adanya butir-butir pasir, debu,
dan liat, dapat menentukan tektur tanah dengan
cara memijat tanah dari jari.
16. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
Pasir Rasa Kasar sangat jelas, tidak melekat,
tidak dapat dibentuk bola atau
gulungan.
Pasir Berlempung Rasa Kasar Jelas,
Sedikit sekali melekat, dapat dibentuk bola yang
mudah sekali hancur
Lempung Berpasir Rasa Kasar agak jelas,
agak melekat, dapat dibentuk bola tapi mudah
hancur
17. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
Lempung Rasa tidak dan tidak licin, agak
melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh,
dengan permukaan mengkilat
Debu Rasa licin sekali, agak melekat, dapat
dibentuk bola teguh, dapat digulungkan dengan
permukaan membulat
Lempung Berliat Rasa agak licin, agak
melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh, dapat
dibentuk gulungan yang agak mudah hancur
18. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
Lempung liat berpasir rasa halus dengan
sedikit bagian agak kasar, agak melekat, dapat
dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk
gulungan yang mudah hancur
Lempung liat berdebu Rasa halus agak
licin, melekat, dapat dibentuk bola agak teguh,
gulungan mengkilat
19. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
Liat Berpasir Rasa halus, berat , agak licin,
sangat lekat, dapat dibentuk bola teguh, mudah
digulungkan
Liat berdebu rasa berat, halus, sangat lekat,
dapat dibentuk bola dengan baik, mudah
digulungkan.
21. Struktur tanah
Struktur tanah adalah susunan atau
agregasi partikel-parikel primer tanah (pasir,
debu, liat) secara alami menjadi berbagai
kelompok partikel yang satu sama lain berbeda
dalam ukuran dan bentuknya, dan dibatasi oleh
bidang-bidang.
23. Konsistensi Tanah :
Konsistensi tanah adalah sifat fisik tanah
yang menyatakan besar kecilnya gaya
kohesi dan adhesi dalam berbagai
kelembaban. Konsistensi tanah
dipengaruhi oleh tekstur, kadar bahan
organik, kadar koloid, dan terutama lengas
tanah.
24. Warna Tanah:
Petunjuk untuk menentukan sifat tanah, karna warna
tanah dipengaruhi ole beberapa faktor:
Persenyawaan besi dalam tanah
Kandungan bahan organik
Persenyawaan kuarsa
Persenyawaan unsur mangan
Semakin banyak bahan organik yang dikandung oleh
tanah, maka warna semakin gelap.
25. Suhu Tanah
Suhu tanah disebabkan oleh radiasi sinar matahari yang
diterima oleh tanah. Selain radiasi matahari, terdapat
juga faktor-faktor lain yang memengaruhi suhu tanah
yaitu
1. Faktor Lingkunga
2. Faktor Tanah
26. 1.) Faktor Lingkungan
1) Radiasi matahari
2) Radiasi dari awan
3) Konduksi panas dari atmosfer
4) Kondensasi
5) Penguapan
6) Curah hujan
7) Vegetasi
27. 2.) Faktor Tanah
1) Keterhantaran dan difusivitas panas
2) Kapasitas panas
3) Aktifitas biologi
4) Radiasi dari matahari
5) Struktur, tekstur dan kelembaban
6) Garam-garam terlarut
28. Lengas Tanah
Lengas tanah adalah air yang mengisi
sebagian atau seluruh pori-pori tanah yang
berada di atas muka air tanah. Air yang
terdapat di pori-pori tanah yang jenuh air
dan air tanah tidak termasuk dalam lengas
tanah.
30. Udara Tanah
Akar tanaman membutuhkan udara
(O2) untuk bernapas, udara tanah
dipengaruhi oleh genangan air,
beberapa tanaman, seperti padi
sawah, kangkung, dan bakau tidak
terpengaruh genangan air karena
memiliki akar napas.
31. Porositas Tanah
Porositas adalah proporsi ruang pori tanah
(ruang kosong) yang terdapat dalam suatu
volume tanah yang dapat ditempati oleh air
dan udara , sehingga merupakan indicator
kondisi drainase dan aerasi tanah
32. Permaebilitas
Permeabilitas adalah cepat lambatnya air
merembes ke dalam tanah baik melalui
pori makro maupun pori mikro baik ke arah
horizontal maupun vertikal. [Jamulya dan
Suratman Woro Suprodjo (1983)]
33. Drainase Tanah
Drainase adalah lengkungan atau saluran
air di permukaan atau di bawah tanah, baik
yang terbentuk secara alami maupun
dibuat oleh manusia.
35. Bahan Organik
Bahan organik tanah (Inggris:Soil Organic
Matter) merupakan bahan di dalam atau
permukaan tanah yang berasal dari sisa tumbuhan
, hewan , dan manusia baik yang telah
mengalami dekomposisi lanjut maupun yang sedang
megalami proses dekomposisi. secara substansi bahan
organik tersusun dari bahan humus dan non humus
(Bohn et al., 1979).
36. pH tanah pH tanah adalah derajat tingkat keasaman dengan skala
0-14, yang dimana 0-7 adalah basa dan 8-14 adalah
asam
Cara mengubah pH tanah:
1. Jika terlalu asam, tambahkan kapur untuk
menaikkan pH tanah
2. Jika terlalu basa, tambahkan belerang untuk
menurunkan pH tanah.
37. Unsur Hara
Unsur Hara adalah senyawa kimia yang berada
di dalam tanah
Berdasarkan jumlah kebutuhannya bagi
tanaman, dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
1. Unsur Hara Makro : Unsur hara yang
diperlukan tanaman dalam jumlah besar.
2. Unsur Hara Mikro : Unsur hara yang
diperlukan tanaman dalam jumlah kecil.
Unsur hara makro meliputi : N, P, K, Ca, Mg, S
dan unsur hara mikro meliputi : Fe, Mn, B, Mo,
Cu, Zn, Cl