際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Team 2 of X IIS 1 :
Presents
Komponen-komponen
Dan
Sifat-sifat tanah
A.) Komponen-komponen tanah
AIR UDARA
BAHAN
ORGANIK
BAHAN
MINERAL
 Air
Air terdapat di dalam tanah karena
ditahan/diserap oleh masa tanah, tertahan
oleh lapisan kedap air, atau karena keadaan
drainase yang kurang baik. Air dapat
menyerap atau di tahan oleh tanah karena
adanya gaya-gaya adhesi, kohesi dan
grafitasi
Sebagai unsur hara tanaman
Sebagai pelarut unsur hara
Sebagai bagian dari sel tanaman
KEGUNAAN AIR
Pembagian Air Tanah
Air di dalam tanah dibagi menjadi 2 karena adanya
gaya adhesi, kohesi, dan gravitasi , yaitu:
 Air Higroskopik
 Air Kapiler
A.) Komponen-komponen tanah
Udara..
Udara dan air mengisi pori-pori
tanah, banyaknya pori-pori didalam
tanah kurang lebih 50% dari volum
tanah, jumlah air dan udara beruba
ubah tergantung kondisi iklim
Susunan Udara Dalam Tanah
 Kandungan uap air lebih tinggi
 Kandungan CO2 Lebih besar dari pada
atmosfer
 Kandungan O2 lebih kecil dari pada
atmosfer
Bahan mineral.
Bahan mineral dalam tanah berasal dari
pelapukan batuan. Jadi kandungan mineral
tanah berbeda sesuai dari mineral batuan yang
membentuk tanah tersebut.
A.) Komponen-komponen tanah
Pembagian mineral pembentuk tanah
 Mineral Primer  Dari batuan yang
lapuk .
 Mineral Sekunder  Terbentuk selama
proses pembentukan
tanah berlangsung
A.) Komponen-komponen tanah
 Bahan Organik.
Umumnya ditemukan di permukaan tanah.
Jumlahnya sedikit, yaitu sekitar dari 3-5%. Tapi
memiliki pengaruh besar terhadap sifat tanah dan
terhadap pertumbuhan tanaman
Pengaruh bahan organik terhadap
sifat-sifat tanah dan pertumbuhan
tanaman
 Sebagai granulator
 Sumber unsur hara N, P, S, dan unsur mikro
 Menambah daya tanah dalam menampung air
 Menambah daya tanah dalam menahan unsur-unsur
hara
 Sumber energi bagi microorgabisme
Pembagian Bahan Organik dalam tanah
 Bahan Organik Kasar
 Bahan Organik Halus (humus) :
 Berasal dari bahan organik kasar yang hancur
 Tidak mudah hancur ( resisten)
 Berwarna Coklat dan hitam
 Mempunyai daya tahan air dan unsur hara yang
tinggi
 Terdapat di lapisan atas tanah
Sifat-sifat Tanah
Sifat Fisik Sifat Kimia
Sifat Fisik
Tanah
Tekstur Tanah
menunjukkan kasar halusnya tanah
Tanah terdiri dari butir-butir tanah berbagai ukuran
. Bagian yang berukuran lebih dari 2 mm disebut
bahan kasar.
Dengan merasakan adanya butir-butir pasir, debu,
dan liat, dapat menentukan tektur tanah dengan
cara memijat tanah dari jari.
Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
 Pasir  Rasa Kasar sangat jelas, tidak melekat,
tidak dapat dibentuk bola atau
gulungan.
 Pasir Berlempung  Rasa Kasar Jelas,
Sedikit sekali melekat, dapat dibentuk bola yang
mudah sekali hancur
 Lempung Berpasir  Rasa Kasar agak jelas,
agak melekat, dapat dibentuk bola tapi mudah
hancur
Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
 Lempung  Rasa tidak dan tidak licin, agak
melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh,
dengan permukaan mengkilat
 Debu  Rasa licin sekali, agak melekat, dapat
dibentuk bola teguh, dapat digulungkan dengan
permukaan membulat
 Lempung Berliat  Rasa agak licin, agak
melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh, dapat
dibentuk gulungan yang agak mudah hancur
Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
 Lempung liat berpasir  rasa halus dengan
sedikit bagian agak kasar, agak melekat, dapat
dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk
gulungan yang mudah hancur
 Lempung liat berdebu  Rasa halus agak
licin, melekat, dapat dibentuk bola agak teguh,
gulungan mengkilat
Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur
 Liat Berpasir  Rasa halus, berat , agak licin,
sangat lekat, dapat dibentuk bola teguh, mudah
digulungkan
 Liat berdebu  rasa berat, halus, sangat lekat,
dapat dibentuk bola dengan baik, mudah
digulungkan.
a
Struktur tanah
 Struktur tanah adalah susunan atau
agregasi partikel-parikel primer tanah (pasir,
debu, liat) secara alami menjadi berbagai
kelompok partikel yang satu sama lain berbeda
dalam ukuran dan bentuknya, dan dibatasi oleh
bidang-bidang.
komponen komponen dan sifat tanah
Konsistensi Tanah :
 Konsistensi tanah adalah sifat fisik tanah
yang menyatakan besar kecilnya gaya
kohesi dan adhesi dalam berbagai
kelembaban. Konsistensi tanah
dipengaruhi oleh tekstur, kadar bahan
organik, kadar koloid, dan terutama lengas
tanah.
Warna Tanah:
 Petunjuk untuk menentukan sifat tanah, karna warna
tanah dipengaruhi ole beberapa faktor:
 Persenyawaan besi dalam tanah
 Kandungan bahan organik
 Persenyawaan kuarsa
 Persenyawaan unsur mangan
 Semakin banyak bahan organik yang dikandung oleh
tanah, maka warna semakin gelap.
Suhu Tanah
 Suhu tanah disebabkan oleh radiasi sinar matahari yang
diterima oleh tanah. Selain radiasi matahari, terdapat
juga faktor-faktor lain yang memengaruhi suhu tanah
yaitu
1. Faktor Lingkunga
2. Faktor Tanah
1.) Faktor Lingkungan
 1) Radiasi matahari
 2) Radiasi dari awan
 3) Konduksi panas dari atmosfer
 4) Kondensasi
 5) Penguapan
 6) Curah hujan
 7) Vegetasi
2.) Faktor Tanah
 1) Keterhantaran dan difusivitas panas
 2) Kapasitas panas
 3) Aktifitas biologi
 4) Radiasi dari matahari
 5) Struktur, tekstur dan kelembaban
 6) Garam-garam terlarut
Lengas Tanah
 Lengas tanah adalah air yang mengisi
sebagian atau seluruh pori-pori tanah yang
berada di atas muka air tanah. Air yang
terdapat di pori-pori tanah yang jenuh air
dan air tanah tidak termasuk dalam lengas
tanah.
Lengas Tanah
Udara Tanah
 Akar tanaman membutuhkan udara
(O2) untuk bernapas, udara tanah
dipengaruhi oleh genangan air,
beberapa tanaman, seperti padi
sawah, kangkung, dan bakau tidak
terpengaruh genangan air karena
memiliki akar napas.
Porositas Tanah
 Porositas adalah proporsi ruang pori tanah
(ruang kosong) yang terdapat dalam suatu
volume tanah yang dapat ditempati oleh air
dan udara , sehingga merupakan indicator
kondisi drainase dan aerasi tanah
Permaebilitas
 Permeabilitas adalah cepat lambatnya air
merembes ke dalam tanah baik melalui
pori makro maupun pori mikro baik ke arah
horizontal maupun vertikal. [Jamulya dan
Suratman Woro Suprodjo (1983)]
Drainase Tanah
 Drainase adalah lengkungan atau saluran
air di permukaan atau di bawah tanah, baik
yang terbentuk secara alami maupun
dibuat oleh manusia.
Sifat Kimia Tanah
Bahan
Organik
pH
tanah
Unsur
hara
Bahan Organik
 Bahan organik tanah (Inggris:Soil Organic
Matter) merupakan bahan di dalam atau
permukaan tanah yang berasal dari sisa tumbuhan
, hewan , dan manusia baik yang telah
mengalami dekomposisi lanjut maupun yang sedang
megalami proses dekomposisi. secara substansi bahan
organik tersusun dari bahan humus dan non humus
(Bohn et al., 1979).
pH tanah pH tanah adalah derajat tingkat keasaman dengan skala
0-14, yang dimana 0-7 adalah basa dan 8-14 adalah
asam
 Cara mengubah pH tanah:
1. Jika terlalu asam, tambahkan kapur untuk
menaikkan pH tanah
2. Jika terlalu basa, tambahkan belerang untuk
menurunkan pH tanah.
Unsur Hara
 Unsur Hara adalah senyawa kimia yang berada
di dalam tanah
 Berdasarkan jumlah kebutuhannya bagi
tanaman, dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
1. Unsur Hara Makro : Unsur hara yang
diperlukan tanaman dalam jumlah besar.
2. Unsur Hara Mikro : Unsur hara yang
diperlukan tanaman dalam jumlah kecil.
 Unsur hara makro meliputi : N, P, K, Ca, Mg, S
dan unsur hara mikro meliputi : Fe, Mn, B, Mo,
Cu, Zn, Cl
komponen komponen dan sifat tanah

More Related Content

komponen komponen dan sifat tanah

  • 1. Team 2 of X IIS 1 : Presents Komponen-komponen Dan Sifat-sifat tanah
  • 2. A.) Komponen-komponen tanah AIR UDARA BAHAN ORGANIK BAHAN MINERAL
  • 3. Air Air terdapat di dalam tanah karena ditahan/diserap oleh masa tanah, tertahan oleh lapisan kedap air, atau karena keadaan drainase yang kurang baik. Air dapat menyerap atau di tahan oleh tanah karena adanya gaya-gaya adhesi, kohesi dan grafitasi
  • 4. Sebagai unsur hara tanaman Sebagai pelarut unsur hara Sebagai bagian dari sel tanaman KEGUNAAN AIR
  • 5. Pembagian Air Tanah Air di dalam tanah dibagi menjadi 2 karena adanya gaya adhesi, kohesi, dan gravitasi , yaitu: Air Higroskopik Air Kapiler
  • 6. A.) Komponen-komponen tanah Udara.. Udara dan air mengisi pori-pori tanah, banyaknya pori-pori didalam tanah kurang lebih 50% dari volum tanah, jumlah air dan udara beruba ubah tergantung kondisi iklim
  • 7. Susunan Udara Dalam Tanah Kandungan uap air lebih tinggi Kandungan CO2 Lebih besar dari pada atmosfer Kandungan O2 lebih kecil dari pada atmosfer
  • 8. Bahan mineral. Bahan mineral dalam tanah berasal dari pelapukan batuan. Jadi kandungan mineral tanah berbeda sesuai dari mineral batuan yang membentuk tanah tersebut. A.) Komponen-komponen tanah
  • 9. Pembagian mineral pembentuk tanah Mineral Primer Dari batuan yang lapuk . Mineral Sekunder Terbentuk selama proses pembentukan tanah berlangsung
  • 10. A.) Komponen-komponen tanah Bahan Organik. Umumnya ditemukan di permukaan tanah. Jumlahnya sedikit, yaitu sekitar dari 3-5%. Tapi memiliki pengaruh besar terhadap sifat tanah dan terhadap pertumbuhan tanaman
  • 11. Pengaruh bahan organik terhadap sifat-sifat tanah dan pertumbuhan tanaman Sebagai granulator Sumber unsur hara N, P, S, dan unsur mikro Menambah daya tanah dalam menampung air Menambah daya tanah dalam menahan unsur-unsur hara Sumber energi bagi microorgabisme
  • 12. Pembagian Bahan Organik dalam tanah Bahan Organik Kasar Bahan Organik Halus (humus) : Berasal dari bahan organik kasar yang hancur Tidak mudah hancur ( resisten) Berwarna Coklat dan hitam Mempunyai daya tahan air dan unsur hara yang tinggi Terdapat di lapisan atas tanah
  • 15. Tekstur Tanah menunjukkan kasar halusnya tanah Tanah terdiri dari butir-butir tanah berbagai ukuran . Bagian yang berukuran lebih dari 2 mm disebut bahan kasar. Dengan merasakan adanya butir-butir pasir, debu, dan liat, dapat menentukan tektur tanah dengan cara memijat tanah dari jari.
  • 16. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur Pasir Rasa Kasar sangat jelas, tidak melekat, tidak dapat dibentuk bola atau gulungan. Pasir Berlempung Rasa Kasar Jelas, Sedikit sekali melekat, dapat dibentuk bola yang mudah sekali hancur Lempung Berpasir Rasa Kasar agak jelas, agak melekat, dapat dibentuk bola tapi mudah hancur
  • 17. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur Lempung Rasa tidak dan tidak licin, agak melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh, dengan permukaan mengkilat Debu Rasa licin sekali, agak melekat, dapat dibentuk bola teguh, dapat digulungkan dengan permukaan membulat Lempung Berliat Rasa agak licin, agak melekat, dapat dibentuk bola, agak teguh, dapat dibentuk gulungan yang agak mudah hancur
  • 18. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur Lempung liat berpasir rasa halus dengan sedikit bagian agak kasar, agak melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk gulungan yang mudah hancur Lempung liat berdebu Rasa halus agak licin, melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, gulungan mengkilat
  • 19. Jenis tanah berdasarkan segitiga tekstur Liat Berpasir Rasa halus, berat , agak licin, sangat lekat, dapat dibentuk bola teguh, mudah digulungkan Liat berdebu rasa berat, halus, sangat lekat, dapat dibentuk bola dengan baik, mudah digulungkan.
  • 20. a
  • 21. Struktur tanah Struktur tanah adalah susunan atau agregasi partikel-parikel primer tanah (pasir, debu, liat) secara alami menjadi berbagai kelompok partikel yang satu sama lain berbeda dalam ukuran dan bentuknya, dan dibatasi oleh bidang-bidang.
  • 23. Konsistensi Tanah : Konsistensi tanah adalah sifat fisik tanah yang menyatakan besar kecilnya gaya kohesi dan adhesi dalam berbagai kelembaban. Konsistensi tanah dipengaruhi oleh tekstur, kadar bahan organik, kadar koloid, dan terutama lengas tanah.
  • 24. Warna Tanah: Petunjuk untuk menentukan sifat tanah, karna warna tanah dipengaruhi ole beberapa faktor: Persenyawaan besi dalam tanah Kandungan bahan organik Persenyawaan kuarsa Persenyawaan unsur mangan Semakin banyak bahan organik yang dikandung oleh tanah, maka warna semakin gelap.
  • 25. Suhu Tanah Suhu tanah disebabkan oleh radiasi sinar matahari yang diterima oleh tanah. Selain radiasi matahari, terdapat juga faktor-faktor lain yang memengaruhi suhu tanah yaitu 1. Faktor Lingkunga 2. Faktor Tanah
  • 26. 1.) Faktor Lingkungan 1) Radiasi matahari 2) Radiasi dari awan 3) Konduksi panas dari atmosfer 4) Kondensasi 5) Penguapan 6) Curah hujan 7) Vegetasi
  • 27. 2.) Faktor Tanah 1) Keterhantaran dan difusivitas panas 2) Kapasitas panas 3) Aktifitas biologi 4) Radiasi dari matahari 5) Struktur, tekstur dan kelembaban 6) Garam-garam terlarut
  • 28. Lengas Tanah Lengas tanah adalah air yang mengisi sebagian atau seluruh pori-pori tanah yang berada di atas muka air tanah. Air yang terdapat di pori-pori tanah yang jenuh air dan air tanah tidak termasuk dalam lengas tanah.
  • 30. Udara Tanah Akar tanaman membutuhkan udara (O2) untuk bernapas, udara tanah dipengaruhi oleh genangan air, beberapa tanaman, seperti padi sawah, kangkung, dan bakau tidak terpengaruh genangan air karena memiliki akar napas.
  • 31. Porositas Tanah Porositas adalah proporsi ruang pori tanah (ruang kosong) yang terdapat dalam suatu volume tanah yang dapat ditempati oleh air dan udara , sehingga merupakan indicator kondisi drainase dan aerasi tanah
  • 32. Permaebilitas Permeabilitas adalah cepat lambatnya air merembes ke dalam tanah baik melalui pori makro maupun pori mikro baik ke arah horizontal maupun vertikal. [Jamulya dan Suratman Woro Suprodjo (1983)]
  • 33. Drainase Tanah Drainase adalah lengkungan atau saluran air di permukaan atau di bawah tanah, baik yang terbentuk secara alami maupun dibuat oleh manusia.
  • 35. Bahan Organik Bahan organik tanah (Inggris:Soil Organic Matter) merupakan bahan di dalam atau permukaan tanah yang berasal dari sisa tumbuhan , hewan , dan manusia baik yang telah mengalami dekomposisi lanjut maupun yang sedang megalami proses dekomposisi. secara substansi bahan organik tersusun dari bahan humus dan non humus (Bohn et al., 1979).
  • 36. pH tanah pH tanah adalah derajat tingkat keasaman dengan skala 0-14, yang dimana 0-7 adalah basa dan 8-14 adalah asam Cara mengubah pH tanah: 1. Jika terlalu asam, tambahkan kapur untuk menaikkan pH tanah 2. Jika terlalu basa, tambahkan belerang untuk menurunkan pH tanah.
  • 37. Unsur Hara Unsur Hara adalah senyawa kimia yang berada di dalam tanah Berdasarkan jumlah kebutuhannya bagi tanaman, dikelompokkan menjadi dua, yaitu: 1. Unsur Hara Makro : Unsur hara yang diperlukan tanaman dalam jumlah besar. 2. Unsur Hara Mikro : Unsur hara yang diperlukan tanaman dalam jumlah kecil. Unsur hara makro meliputi : N, P, K, Ca, Mg, S dan unsur hara mikro meliputi : Fe, Mn, B, Mo, Cu, Zn, Cl