際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Konfigurasi AP TP-Link
Oleh
RENDI NICOLAS MAHENDRA
a. Tujuan
Berhasil mernacang atau membangun sebuah jaringan computer menggunakan alat
atau perangkat AP (Access Point ) sebagai sumber internet. Hal ini dapat menjadikan
solusi dalam mengatasi permasalahan dalam memenuhi kebutuhan jaringan internet
sebagai media pembelajaran.
b. Materi
Access Point merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa
wireless klien komputer atau perangkat jaringan yang tergabung di dalam sebuah jaringan
yang sama. Jika kita mengibaratkannya sebagai nirkabel, access point dapat dianggap seabagi
sebuah switch atau Hub yang bertindak sebagai pusat dari pemamncar dan juga penerima
pada sinyal-sinyal radio.
Access point juga merupakan sebuh node yang telah dikonfigurasikan dengan khususpada
sebuah WLAN (Wireless Local Area Network). Dimana nanti seorang client (Pengguna)
akan terhubung ke dalam sebuah jaringan internet melalui AP yang telah di konfigurasi.
c. Menu yang ada pada Router TP-Link
1. Fungsi menu pada TP LINK :
A. Status : Menampilkan informasi status perangkat wireless TPLink seperti IP Address, Mode
Wireless dan beberapa informasi lainnya.
B. Quick Setup : untuk melakukan konfigurasi menggunakan wizard atau panduan secara cepat.
C. WPS : Fungsi WPS akan membantu untuk menambahkan perangkat baru ke jaringan dengan
cepat. Jika perangkat baru mendukung WiFi Protected Setup dan dilengkapi dengan tombol
konfigurasi, Anda dapat menambahkannya ke jaringan dengan menekan tombol konfigurasi
sendiri dan kemudian tekan tombol pada perangkat ini dalam dua menit.
D. Network : Digunakan untuk mengatur IP Address dari TPLink (TP Link 5210G) ini, yang
mana defaultnya adalah 192.168.0.1
 Internet Access : Beisi tentang mode yang akan kalian gunakan untuk dapat mengakses
internet
 3G/4G : Adalah generasi jaringan yang dapat kalian gunakan untuk mengakases intermet
 WAN : Berisi tentang pengaturan koneksi secara WLAN ke internet
 LAN : Berisi IP Addres yang akan kalian gunakan untuk jarinagan local kalian
E. Wireless : disini ada beberaba sub menu antara lain :
 Basic Settings : Dimenu ini terdapat 5 hal yang disediakan untuk konfigurasi yaitu Region,
SSID, Channel, Power dan Mode.
 Wireless Security : Disini tersedia keamanan untuk layanan access yang di berikan melalui
perangkat AP TP-Link
.
 Wireless Statistik : Untuk menampilkan informasi Statistik station yang terhubung ke AP
Wireless.
F. DHCP, beberaba sub menu antara lain:
 DHCP Setting : Menu ini untuk mengkonfigurasi DHCP Server.
 DHCP Client List : Untuk menampilkan Device yang terhubung dan mendapatkan IP dari
DHCP Server.
 Address Reservation : Berfungsi untuk memberikan IP yang sama secara terus menerus
kepada Device yang anda inginkan dengan menambahkan MAC Address tersebut ke menu
Address Reservation dan memberikan IP yang anda inginkan
G. Sistem Tool:
 Time Setting : Berisi tentang pengaturan waktu
 Firmware Upgrade : Menu untuk memperbarui Firmware
 Factory Default : Mengembalikan TPLink menjadi settingan Standard
 Backup & Restore : Berfungsi untuk menyimpan ataupun meload kembali pengaturan
pengaturan pada TPLink
 Reboot : Untuk merestart TPLink
 Password : Mengatur keamanan untuk halaman konfigurasi TPLink
 System Log : Menampilkan Log Aktifitas.
D. Contoh Kasus ( Basic Configuration )
1. Topologi
2. Hubungkan AP TP-Link dengan Sumber Internet menggunakan Port WAN dan hubungkan
Komputer dengan AP TP-Link menggunakanport LAN untuk melakukan remotekonfigurasi
3. Buka web browser lalu ketikan IP Address default dari AP TP-Link192.168.0.1 dan
login dengan username dan passwd admin
4. Lalu masuk pada tab Internet Acces di menu Network lalu pilih Wan Only agar
client nanti dapat mengakses internet
5. Masuk pada tab WAN di menu Network pilih wan connection type Dynamic IP
agar AP mendapatkan IP Secara otomatis dari Modem
6. Masuk pada tab LAN di menu Network atur IP Address sesuai kebutuhananda
7. Lalu AP akan secara otomatis reboot dan anda akan di hadapan login page AP TP-Link, masuk
dengan usernamedan passworddefault dariAP TP-link yaitu admin
8. Masukpada tab Wireless Setting di menu Wireless berikan nama hostname(SSID) sesuai
kebutuhan anda
9. Lanjut ke tab Wireless Security di menu Wireless untuk mensetting passwd pada
layanan yang akan kita berikan
10. Lalu masuk pada tab DHCP Setting pada menu DHCP setting range IP yang akan
anda berikan kepada client sesuai kebutuhan anda
11. Pastikan nama SSID yg tadi sudah di buat sudah muncul pada kolom network lalu
masukan passwd yg tadi juga sudah tersetting lalu connect,dan pastikan connected
12. Pastikan juga pada adapter wi-fi pada control panel sudah mendapatkan ip
13. Uji coba melalui ping ke alamat AP yang tadi sudah kita setting (192.168.10.1)
14. Kita uji coba pada web apakah kita sudah bias mengakses internet kali ini saya akan
mengakses website www.smktelkom-mlg.sch.id melalui jaringan local AP TP-Link
Sekarang Saya akan melakukan konfigurasi Blok sebuah
website dengan Fitur yang ada pada AP TP-Link
Block adalah salah satu fitur yang ada pada AP TP-Link ynag bekerja memblokir
sebuah alamat ( IP ataupun MAC ) host tertentu untuk mengakses atau memblokir
sebuah laman / situs web yang telah ditentukan. Dimana tujuan utama dari fitur ini
adalah menghindari hal-hal negative yang dapat di aksesmelalui jaringan internet.
15. Masuk pada tab Rule di menu Accesss Control , centang pada kolom enable
internet access Control dan centang pada kolom Deny terlihat bahwa di sini masuk
belum ada rule / masih kosong
16. Kita akan buat suatu rule dengan mengisi parameter yang ada, kita masuk pada tab
Host di menu Access Control , ubah mode menjadi IP Address berikan nama
dan Range ip sesuai kebutuhan
17. Pastikan sudah muncul sebuah rule baru pada tab Host
18. Lalu masuk pada tab selanjutnya Target pilih new untuk menentukan target yang
akan kita blokir
19. Ubah mode menjadi Domain Name Isikan target deskripsi untuk mempermudah
kita dalam penamaan dan isi pada kolom Domain Name menjadi target domain
yang akan anda blok
20. Setelah kita save pastikan rule nya sudah keluar
21. Lalu kita akan menentukan Schedule nya untuk menseeting waktu kapan rule yang
akan buat berjalan
22. Isi pada kolom Deskripsi sesuai kebutuhan anda lalu tentukan penjadwalan sesuai
kebutuhan anda juga
23. Setelah anda save pastikan juga sudah muncul pada tab Schedule nya
24. Seelah parameter tadi kita isi maka kita sekarang akan membuat rule atau aturanya,
Isikan pada setiap kolom sesuai kebutuhan anda seperti yang sudah anda setting
25. Pastikan pada tab Rule sudah muncul sebuah rule yang sudah kita setting
sebelumnya
26. Setelah semua tersetting , kita masuk pada menu Systel Tools  lalu pilih tab
Reboot lalu pilih Ok unruk mereboot AP yang baru saja kita konfigurasi
27. Lalu setelah AP ter reboot maka kita akan uji coba , buka pada web broser lalu
ketikan nama domain target yang tadi kita sudah setting www.smktelkom-mlg.sch.id ,
pastikan client tidak bisa meng akses layanan dari domain tersebut
Cara melakukan Filtering Perangkagkat pada
AP TP-Link
Filtering adalah salah satu fitur yang terdapat pada AP TP-Link dimana fungsinya
adalah untuk memfilter atau menyaring sebuah perangkat yang dapat terhubung
langsung ke layanan Access Point. Dengan adanya fitur ini di harapkan dapat
membantu untuk mengamankan data yang terdapat pada jaringan anda.
28. Pertama masuk pada tab ARP List pada menu IP MAC Binding untuk
mengetahui list dari semua Pengguna baik IP dan MAC Address nya yang terhubung
dengan AP
29. Lalu setelah itu masuk pada tab Binding Setting di menu IP & MAC Binding
Chek list pada ARP Binding menjadi enable lalu pilih New untuk membuat Rule
nya
30. Lalu masukan MAC Address dari perangkat yang akan di filter, bisa anda cek melalui
CMD pada client yg terhubung
31. Lalu setelah kita membat parameter pada sebelumnya , sekarang masuk pada
tabWireless MAC Binding Pada menu Wireless , Aktifkan pada Kolom Wireless
Mac Filtering dan buat action sesuai kebutuhan deny / allow lalau pilih Add
New
32. Lalu masukan Macc Address dan buat deskripsi untuk mempermudah mengingat da
pastikan status nya Enable
33. Dan pastikan anda sudah tidak bisa terhubung dengan AP karena sudah ter Blokir
Cara konfigurasi WDS (Wireless Dsitribution
System) Pada Access Point TP-Link
WDS merupakan salah satu fitur bridge. Bridge artinya adalah sebuah jembatan,
maksudnya Acces Point di sini hanya bertindak sebagai perantara antara sumber internet
dengan client. Tujuannya apa sih?? agar agar pendistribusian koneksi dari sumber internet
ke client lebih mudah dan fleksibel.
Sebelum ke konfigurasi saya akan memberikan pengertian kata-kata kunci yang asing
bagi kalian
a. WDS (Wireless Distribution System)
Dengan WDS kita dapat memperluas jaringan dari access point tanpa menggunakan
kabel
b. AP (ACCES POINT)
sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi
dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.Dengan access points (AP) clients
wireless bisa dengan cepat dan mudah untuk terhubung kepada jaringan LAN kabel
secara wireless.
c. BRIDGE
alat yang mampu menghubungkan jaringan komputer LAN yang berbeda
d. ROUTER
Pemberian / mengarahkan jalur paket terbaik, jadi peran router dalam sebuah jaringan
itu sangat penting
e. CLIENT
Adalah user / host dari sebuah server
f. IP (Internet Protocol)
Sebagai pemberian alamat atau pengindentitasan sebuah device maupun jaringan
g. DHCP SERVER
Dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan
1. Contoh Topology
2. Hubungkan AP dengan laptop menggunakan kabel UTP gunanya untuk
melakukan remote konfigurasi
3. Lalu buka ip default 192.168.0.1 pada browser dan login menggunakan
username dan passwd default yaitu admin
4. Masuk pada tabWireless Setting di menu Wireless , aktifkan mode WDS
Bridging
5. Tekan pada kolom Survey untuk melihat nama SSID yang akan kita Bridge
6. Nah disini akan muncul nama SSID yang akan kita Bridge, kita pilih Connect
7. Masukan passwd SSID yang akan kita Bridge sebagai proses autentication
8. Lalu masuk pada tab DHCP Settingng di menu DHCP non aktifkan layanan
DHCP agar AP di sini mengunakan mode Bridging
9. Setelah selesai dalam mengkonfigurasi lakukan proses Reboot atau restart
10. Lalu hubungkan perangkat anda dengan Access Point dan pastikan bisa coonnect
11. Lalu masuk pada control panel buka pada adapter wifi nya pastikan mendapat ip
sesuai dari sumber internet
12. Sekarang kita uji apakah bisa mengakseslayanan internet dengan cara membuka
 youtube.com 
Semoga Bermanfaat
Terimakasih

More Related Content

Konfigurasi ap tp link (1)

  • 2. a. Tujuan Berhasil mernacang atau membangun sebuah jaringan computer menggunakan alat atau perangkat AP (Access Point ) sebagai sumber internet. Hal ini dapat menjadikan solusi dalam mengatasi permasalahan dalam memenuhi kebutuhan jaringan internet sebagai media pembelajaran. b. Materi Access Point merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa wireless klien komputer atau perangkat jaringan yang tergabung di dalam sebuah jaringan yang sama. Jika kita mengibaratkannya sebagai nirkabel, access point dapat dianggap seabagi sebuah switch atau Hub yang bertindak sebagai pusat dari pemamncar dan juga penerima pada sinyal-sinyal radio. Access point juga merupakan sebuh node yang telah dikonfigurasikan dengan khususpada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network). Dimana nanti seorang client (Pengguna) akan terhubung ke dalam sebuah jaringan internet melalui AP yang telah di konfigurasi.
  • 3. c. Menu yang ada pada Router TP-Link 1. Fungsi menu pada TP LINK : A. Status : Menampilkan informasi status perangkat wireless TPLink seperti IP Address, Mode Wireless dan beberapa informasi lainnya. B. Quick Setup : untuk melakukan konfigurasi menggunakan wizard atau panduan secara cepat. C. WPS : Fungsi WPS akan membantu untuk menambahkan perangkat baru ke jaringan dengan cepat. Jika perangkat baru mendukung WiFi Protected Setup dan dilengkapi dengan tombol konfigurasi, Anda dapat menambahkannya ke jaringan dengan menekan tombol konfigurasi sendiri dan kemudian tekan tombol pada perangkat ini dalam dua menit.
  • 4. D. Network : Digunakan untuk mengatur IP Address dari TPLink (TP Link 5210G) ini, yang mana defaultnya adalah 192.168.0.1 Internet Access : Beisi tentang mode yang akan kalian gunakan untuk dapat mengakses internet 3G/4G : Adalah generasi jaringan yang dapat kalian gunakan untuk mengakases intermet WAN : Berisi tentang pengaturan koneksi secara WLAN ke internet
  • 5. LAN : Berisi IP Addres yang akan kalian gunakan untuk jarinagan local kalian E. Wireless : disini ada beberaba sub menu antara lain : Basic Settings : Dimenu ini terdapat 5 hal yang disediakan untuk konfigurasi yaitu Region, SSID, Channel, Power dan Mode. Wireless Security : Disini tersedia keamanan untuk layanan access yang di berikan melalui perangkat AP TP-Link .
  • 6. Wireless Statistik : Untuk menampilkan informasi Statistik station yang terhubung ke AP Wireless. F. DHCP, beberaba sub menu antara lain: DHCP Setting : Menu ini untuk mengkonfigurasi DHCP Server. DHCP Client List : Untuk menampilkan Device yang terhubung dan mendapatkan IP dari DHCP Server.
  • 7. Address Reservation : Berfungsi untuk memberikan IP yang sama secara terus menerus kepada Device yang anda inginkan dengan menambahkan MAC Address tersebut ke menu Address Reservation dan memberikan IP yang anda inginkan G. Sistem Tool: Time Setting : Berisi tentang pengaturan waktu Firmware Upgrade : Menu untuk memperbarui Firmware
  • 8. Factory Default : Mengembalikan TPLink menjadi settingan Standard Backup & Restore : Berfungsi untuk menyimpan ataupun meload kembali pengaturan pengaturan pada TPLink Reboot : Untuk merestart TPLink
  • 9. Password : Mengatur keamanan untuk halaman konfigurasi TPLink System Log : Menampilkan Log Aktifitas.
  • 10. D. Contoh Kasus ( Basic Configuration ) 1. Topologi 2. Hubungkan AP TP-Link dengan Sumber Internet menggunakan Port WAN dan hubungkan Komputer dengan AP TP-Link menggunakanport LAN untuk melakukan remotekonfigurasi
  • 11. 3. Buka web browser lalu ketikan IP Address default dari AP TP-Link192.168.0.1 dan login dengan username dan passwd admin 4. Lalu masuk pada tab Internet Acces di menu Network lalu pilih Wan Only agar client nanti dapat mengakses internet
  • 12. 5. Masuk pada tab WAN di menu Network pilih wan connection type Dynamic IP agar AP mendapatkan IP Secara otomatis dari Modem 6. Masuk pada tab LAN di menu Network atur IP Address sesuai kebutuhananda 7. Lalu AP akan secara otomatis reboot dan anda akan di hadapan login page AP TP-Link, masuk dengan usernamedan passworddefault dariAP TP-link yaitu admin
  • 13. 8. Masukpada tab Wireless Setting di menu Wireless berikan nama hostname(SSID) sesuai kebutuhan anda 9. Lanjut ke tab Wireless Security di menu Wireless untuk mensetting passwd pada layanan yang akan kita berikan
  • 14. 10. Lalu masuk pada tab DHCP Setting pada menu DHCP setting range IP yang akan anda berikan kepada client sesuai kebutuhan anda 11. Pastikan nama SSID yg tadi sudah di buat sudah muncul pada kolom network lalu masukan passwd yg tadi juga sudah tersetting lalu connect,dan pastikan connected
  • 15. 12. Pastikan juga pada adapter wi-fi pada control panel sudah mendapatkan ip 13. Uji coba melalui ping ke alamat AP yang tadi sudah kita setting (192.168.10.1)
  • 16. 14. Kita uji coba pada web apakah kita sudah bias mengakses internet kali ini saya akan mengakses website www.smktelkom-mlg.sch.id melalui jaringan local AP TP-Link
  • 17. Sekarang Saya akan melakukan konfigurasi Blok sebuah website dengan Fitur yang ada pada AP TP-Link Block adalah salah satu fitur yang ada pada AP TP-Link ynag bekerja memblokir sebuah alamat ( IP ataupun MAC ) host tertentu untuk mengakses atau memblokir sebuah laman / situs web yang telah ditentukan. Dimana tujuan utama dari fitur ini adalah menghindari hal-hal negative yang dapat di aksesmelalui jaringan internet. 15. Masuk pada tab Rule di menu Accesss Control , centang pada kolom enable internet access Control dan centang pada kolom Deny terlihat bahwa di sini masuk belum ada rule / masih kosong 16. Kita akan buat suatu rule dengan mengisi parameter yang ada, kita masuk pada tab Host di menu Access Control , ubah mode menjadi IP Address berikan nama dan Range ip sesuai kebutuhan
  • 18. 17. Pastikan sudah muncul sebuah rule baru pada tab Host 18. Lalu masuk pada tab selanjutnya Target pilih new untuk menentukan target yang akan kita blokir
  • 19. 19. Ubah mode menjadi Domain Name Isikan target deskripsi untuk mempermudah kita dalam penamaan dan isi pada kolom Domain Name menjadi target domain yang akan anda blok 20. Setelah kita save pastikan rule nya sudah keluar
  • 20. 21. Lalu kita akan menentukan Schedule nya untuk menseeting waktu kapan rule yang akan buat berjalan 22. Isi pada kolom Deskripsi sesuai kebutuhan anda lalu tentukan penjadwalan sesuai kebutuhan anda juga
  • 21. 23. Setelah anda save pastikan juga sudah muncul pada tab Schedule nya 24. Seelah parameter tadi kita isi maka kita sekarang akan membuat rule atau aturanya, Isikan pada setiap kolom sesuai kebutuhan anda seperti yang sudah anda setting
  • 22. 25. Pastikan pada tab Rule sudah muncul sebuah rule yang sudah kita setting sebelumnya 26. Setelah semua tersetting , kita masuk pada menu Systel Tools lalu pilih tab Reboot lalu pilih Ok unruk mereboot AP yang baru saja kita konfigurasi
  • 23. 27. Lalu setelah AP ter reboot maka kita akan uji coba , buka pada web broser lalu ketikan nama domain target yang tadi kita sudah setting www.smktelkom-mlg.sch.id , pastikan client tidak bisa meng akses layanan dari domain tersebut
  • 24. Cara melakukan Filtering Perangkagkat pada AP TP-Link Filtering adalah salah satu fitur yang terdapat pada AP TP-Link dimana fungsinya adalah untuk memfilter atau menyaring sebuah perangkat yang dapat terhubung langsung ke layanan Access Point. Dengan adanya fitur ini di harapkan dapat membantu untuk mengamankan data yang terdapat pada jaringan anda. 28. Pertama masuk pada tab ARP List pada menu IP MAC Binding untuk mengetahui list dari semua Pengguna baik IP dan MAC Address nya yang terhubung dengan AP 29. Lalu setelah itu masuk pada tab Binding Setting di menu IP & MAC Binding Chek list pada ARP Binding menjadi enable lalu pilih New untuk membuat Rule nya
  • 25. 30. Lalu masukan MAC Address dari perangkat yang akan di filter, bisa anda cek melalui CMD pada client yg terhubung 31. Lalu setelah kita membat parameter pada sebelumnya , sekarang masuk pada tabWireless MAC Binding Pada menu Wireless , Aktifkan pada Kolom Wireless Mac Filtering dan buat action sesuai kebutuhan deny / allow lalau pilih Add New
  • 26. 32. Lalu masukan Macc Address dan buat deskripsi untuk mempermudah mengingat da pastikan status nya Enable 33. Dan pastikan anda sudah tidak bisa terhubung dengan AP karena sudah ter Blokir
  • 27. Cara konfigurasi WDS (Wireless Dsitribution System) Pada Access Point TP-Link WDS merupakan salah satu fitur bridge. Bridge artinya adalah sebuah jembatan, maksudnya Acces Point di sini hanya bertindak sebagai perantara antara sumber internet dengan client. Tujuannya apa sih?? agar agar pendistribusian koneksi dari sumber internet ke client lebih mudah dan fleksibel. Sebelum ke konfigurasi saya akan memberikan pengertian kata-kata kunci yang asing bagi kalian a. WDS (Wireless Distribution System) Dengan WDS kita dapat memperluas jaringan dari access point tanpa menggunakan kabel b. AP (ACCES POINT) sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.Dengan access points (AP) clients wireless bisa dengan cepat dan mudah untuk terhubung kepada jaringan LAN kabel secara wireless. c. BRIDGE alat yang mampu menghubungkan jaringan komputer LAN yang berbeda d. ROUTER Pemberian / mengarahkan jalur paket terbaik, jadi peran router dalam sebuah jaringan itu sangat penting e. CLIENT Adalah user / host dari sebuah server f. IP (Internet Protocol) Sebagai pemberian alamat atau pengindentitasan sebuah device maupun jaringan g. DHCP SERVER Dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan
  • 28. 1. Contoh Topology 2. Hubungkan AP dengan laptop menggunakan kabel UTP gunanya untuk melakukan remote konfigurasi
  • 29. 3. Lalu buka ip default 192.168.0.1 pada browser dan login menggunakan username dan passwd default yaitu admin 4. Masuk pada tabWireless Setting di menu Wireless , aktifkan mode WDS Bridging
  • 30. 5. Tekan pada kolom Survey untuk melihat nama SSID yang akan kita Bridge 6. Nah disini akan muncul nama SSID yang akan kita Bridge, kita pilih Connect
  • 31. 7. Masukan passwd SSID yang akan kita Bridge sebagai proses autentication 8. Lalu masuk pada tab DHCP Settingng di menu DHCP non aktifkan layanan DHCP agar AP di sini mengunakan mode Bridging
  • 32. 9. Setelah selesai dalam mengkonfigurasi lakukan proses Reboot atau restart 10. Lalu hubungkan perangkat anda dengan Access Point dan pastikan bisa coonnect
  • 33. 11. Lalu masuk pada control panel buka pada adapter wifi nya pastikan mendapat ip sesuai dari sumber internet 12. Sekarang kita uji apakah bisa mengakseslayanan internet dengan cara membuka youtube.com Semoga Bermanfaat Terimakasih