KUNCI JAWABAN PKn Kelas 7 Halaman 11 12 14 15 16 bab 1
Download as pptx, pdf0 likes38 views
Dokumen ini menjelaskan tentang sistem file pada Linux yang mirip dengan Windows, dengan direktori tertinggi adalah root (/). Terdapat berbagai perintah dasar yang digunakan untuk mengelola file dan direktori, serta struktur direktori penting seperti /bin, /etc, /home, dan lainnya. Juga dibahas hak akses file dan folder serta bagaimana mengubah pemilik dan mode akses menggunakan perintah chmod dan chown.
![/proc
/proc/[nomor] No. PID
/proc/cpuinfo Info ttg cpu
/proc/devices Device di system
/proc/dma Dma yang digunakan
/proc/filesystems File system didukung
/proc/interrupts Jumlah IRQ
/proc/ioports I/O port digunakan
/proc/kcore Memory fisik
/proc/kmesg Kernel log message](https://image.slidesharecdn.com/pertemuan4-230602021722-5b39d10b/85/KUNCI-JAWABAN-PKn-Kelas-7-Halaman-11-12-14-15-16-bab-1-34-320.jpg)
![ping
Command ping berfungsi untuk mengecek status konektivitas ke
server. Format: ping <servertujuan>
hostname
hostname merupakan perintah dasar pada Linux yang digunakan jika
ingin mengetahui nama host/network.
kill
kill merupakan perintah dasar yang digunakan untuk mematikan
sebuah proses/program secara manual. Formatnya: kill [signal option]
PID.
ada 64 sinyal yang dapat digunakan: SIGTERM (15) meminta
program untuk berhenti bekerja dan memberikannya waktu untuk
menyimpan semua progress. SIGKILL (9) memaksa program untuk
berhenti bekerja saat itu juga. Untuk mengetahui PID gunakan ps aux](https://image.slidesharecdn.com/pertemuan4-230602021722-5b39d10b/85/KUNCI-JAWABAN-PKn-Kelas-7-Halaman-11-12-14-15-16-bab-1-46-320.jpg)
KUNCI JAWABAN PKn Kelas 7 Halaman 11 12 14 15 16 bab 1
- 1. Pertemuan 3 File System dan Perintah dasar 2023
- 2. Pendahuluan Pada dasarnya struktur direktori yang ada pada Linux sama dengan strukturdirektori pada windows, yaitu menggunakan konsep tree terbalik. kita tahustruktur direktori tertinggi yang ada pada sistem operasi Windows ialah direk-tori C:/. Namun di Linux direktori tertinggi ialah direktori root atau akar yangbiasanya dilambangkan dengan simbol / pada shell prompt yang ada pada Linux.
- 3. Berbicara mengenai sebuah operating system tidak jauh dari struktur di- rektori di dalamnya yang memiliki fungsi dan peranan masing-masing untuk menunjang berjalannya kebutuhan dari kinerja operating system tersebut.
- 4. Lanjutan
- 6. Untuk mengakses folder/direktori pada linux melalui desktop, pilih menu sistem berkas.
- 8. Lanjutan Setelah login menggunakan akun user, maka dibagian direktori, akan terdapat direktori /home dari user tersebut, seperti di slide sebelumnya menggunakan akun dian90. Dimana didalam direktori /home, akan terdapat direktori/folder lain untuk keperluan user (dian90) menyimpan berbagai file
- 10. Direktori system Dari gambar slide sebelumnya, semua direktori system dapat diakses melalui menu sistem berkas. Dimana didalamnya terdapat berbagai direktori sesuai hirarki. Dimana folder yang memiliki tanda silang merah berarti tidak dapat diakses menggunakan akun user, tetapi harus menggunakan akun super user. Untuk melihat isi didalamnya gunakan terminal.
- 12. Gunakan perintah su untuk masuk ke akun super user. Dengan akun ini pengguna dapat membuat perubahan pada file sistem. Setelah memasukan sandi dengan benar maka pengguna dapat berpindah direktori dengan perintah cd diikuti nama direktori tujuan seperti pada slide sebelumnya.
- 13. Gunakan perintah ls untuk melihat isi dari direktori root, dapat juga menggunakan perintah ls -l.
- 14. Struktur Direktori Linux /bin Binary utk user & superuser /boot Utk booting (termasuk kernel image) /dev Device hardware /etc Konfigurasi system (untuk su) /home Home directori user & program /lib Library utk mendukung kerja kernel /mnt Mounting point /proc Data kernel setiap saat /root Direktori milik super user (su)
- 15. Struktur Direktori Linux /sbin Binari untuk su /tmp Direktori sementara utk program berjalan /usr Binary & library hasil instalasi user /var Log, mailbox & data aplikasi
- 16. /bin Directory ini berisi progam perintah esensial yang dibutuhkan oleh semua user.Progam-progam disini dapat dijalankan, meskipun tidak ada sistem 鍖le lainyang di mount. Directory ini tidak memiliki subdirectory.ini. Isi dari direktori ini adalah user program seperti :
- 17. Lanjutan . . . login shell (bash, ksh, csh) File Utility (cp, mv, rm, ln, tar) Editor (ed, vi) Filesystem utility (dd, df, mount, unmount, sync) System utility (uname, hostname, arch) GNU Utility (gzip, gunzip)
- 18. /home Direktori ini menyimpan direktori masing- masing user yang ada di sistem termasuk HTTPD. Beberapa sistem Linux menyimpan home user root di direktori ini sebagai /home/root tapi ada juga yang menyimpan direktori home user root di direktori / atau root direktori. Directory ini untuk setiap user yang terdaftar di dalam sistem.
- 19. /etc Directory ini berisi 鍖le kon鍖gurasi . Tidak boleh ada 鍖le biner di bawah /etc. Subdirectory yang harus ada adalah /etc/opt, dan dua directory lainnya ber-sifat pilihan, yaitu /etc/X11, /etc/xml. sedangkan 鍖le kon鍖gurasi yang harus ada jika subsistem terkait diinstall adalah esh.login, exports, fstab, ftpusers, gateways, gettydefs, group, hosts.conf, hosts.allow, hosts.deny, hosts.equiv, hosts.lpd, intend.conf, inittab, issue, id.so.conf, motd, mtab, mtools.conf, ne-tworks, passwd, printcap, pro鍖le, protocols, resolv.conf, rpe, securetty, serve- ces, shells, syslog.conf.
- 20. /var Di dalam /var terdapat /cache, /lib, /lock, /log, /mail, /opt, /run, /spooldan /tmp. /var/cache berisi data cache dari aplikasi - aplikasi yang pernah atau sedang dijalankan. Beberapa data yang terdapat dalam direktori iniberupa waktu yang digunakan dalam proses I/O.
- 21. Lanjutan . . . Direktori lib yang berada di dalam /var berisi informasi - informasi yang dibutuhkan oleh sebuah aplikasi ketika sedang dijalankan. Data dalam direktori ini dimodi鍖kasi secara terus-menerus oleh aplikasi.
- 22. /sbin Isi direktori /sbin umumnya adalah program pemeliharaan atau sistem pro- gram. Program-program yang disimpan di direktori /sbin ini hanya dapat dieksekusi oleh root. Contohnya adalah sebagai berikut: fsck, fdisk, mkfs,shutdown, lilo, init.
- 23. /mnt Directory tempat pengaitan sistem 鍖le sementara /temporary. tidak boleh ada 鍖le biner yang digunakan oleh sistem yang diletakkan disini. Umumnya direk-tori ini didalamnya mengandung subdirektori - subdirektori yang merupakan sebuah mount point untuk jenis device tertentu. Misalnya cdrom/, 鍖oppy/,atau zip/.
- 24. /proc Direktori ini berisi informasi mengenai proses yang sedang berlangsung di da- lam sistem. Termasuk dalam hal ini adalah tentang informasi mengenai wak-tu yang telah digunakan oleh komputer sejak proses booting. Ketika diketik di Terminal perintah uptime maka akan muncul informasi mengenai lama-nya waktu hidup komputer.
- 25. Informasi tersebuat berasal dari /proc/uptime. Direktori /proc merupakan direktori istimewa untuk sistem 鍖le virtual. Ia mencakupi informasi mengenai berbagai aspek sistem Linux.
- 26. /tmp Direktori ini berisi 鍖le-鍖le sementara yang dibuat oleh sistem ataupun user. File-鍖le ini akan terhapus ketika sistem di hidupkan ulang. Direktori /tmp biasanya juga dimanfaatkan oleh program instalasi saat kita mengintalasi program atau aplikasi. Isi direktori ini bisa saja dihapus setiap saat tanpa menimbulkan pengaruh apapun.
- 27. /usr Direktori ini berisi biner, daftar - daftar dan dokumentasi dan kode sumber untuk program-program level kedua. /usr/bin berisi 鍖le - 鍖le biner untuk program - program user. Jika tidak ditemukan 鍖le - 鍖le biner untuk user di /bin maka dapat ditemukan di /usr/bin.
- 28. /usr/sbin berisi 鍖le -鍖le biner mengenai system admistrators. Jika tidak ditemukan sistem biner di dalam /sbin maka dapat dilihat di /usr/sbin. Sebagai contoh: atd, cron, sshd, useradd, userdel. Usr/lib berisi daftar - daftar mengenai /usr/bin dan /usr/sbin. /usr/local berisi program - program user yang diinstal dari source. Misalnya jika diinstal apache dari source maka akan terdapat di dalam /usr/local/apache2.
- 29. /boot Direktori ini berisi informasi mengenai boot loader. File-file yang terdapat di dalam direktori boot sangat dibutuhkan ketika komputer sedang booting.Kernel initrd, vmlinux, grub 鍖les berada di dalam /boot. Contoh 鍖le-鍖le yang berada di dalam direktori boot adalah initrd.img-2.6.32-24- generic danvmlinuz-2.6.32-24-generic.
- 30. /lib Direktori ini berisi daftar 鍖le-鍖le yang mendukung 鍖le-鍖le biner yang terdapat di dalam /bin dan /sbin. Contoh nama 鍖le di Library adalah ld* or lib*.so.*.Sebagai contoh : ld-2.11.1.so, libncurses.so.5.7.
- 31. /media Direktori media merupakan tempat bagi partisi-partisi yang sedang mountyang tidak memiliki titik kait dengan Root pada saat instalasi Linux di komputer. Contoh dalam hal ini adalah partisi-partisi Windows saat dual- boot dapat dilihat di dalam direktori media ketika dimount. Media penyimpanan eksternal seperti hardisk eksernal dan 鍖ashdisk dapat dilihat di dalam direktori ini ketika dihubungkan ke port USB.
- 32. /sys Direktori /sys merupakan direktori special yang memuatkan informasi mengenai hard disk seperti yang dilihat melalui Linux.
- 33. /srv Direktori /srv berisi data untuk layanan (HTTP, FTP, etc.) yang ditawarkan oleh sistem.
- 34. /proc /proc/[nomor] No. PID /proc/cpuinfo Info ttg cpu /proc/devices Device di system /proc/dma Dma yang digunakan /proc/filesystems File system didukung /proc/interrupts Jumlah IRQ /proc/ioports I/O port digunakan /proc/kcore Memory fisik /proc/kmesg Kernel log message
- 35. Perintah Dasar Linux PWD pwd berfungsi berfungsi untuk mencari path dari direktori (folder) yang sedang digunakan saat ini. CD cd berfungsi Untuk menjelajahi file dan direktori Linux LS ls berfungsi untuk melihat konten atau isi direktori
- 36. CP Cp untuk menyalin file dari direktori saat ini ke direktori yang berbeda. Formatnya cp <asal> <tujuan> nano nano merupakan sebuah command_line-text editor yang dapat digunakan untuk membuat sebuah file, selain nano ada juga vim.
- 37. MV mv untuk memindahkan file dari direktori saat ini ke direktori yang berbeda. Formatnya mv <asal> <tujuan> rm rm untuk menghapus file, bisa juga untuk menghapus folder pada direktori tertentu. Formatnya rm <file>
- 38. mkdir mkdir untuk Untuk membuat direktori baru. Formatnya: mkdir <namafolder>
- 39. Hak akses folder & file CHMOD dan CHOWN ini banyak digunakan untuk mengatur hak akses dan kepemilikan file dan folder di dalam Linux. Linux adalah sistem operasi yang mirip dengan Unix yang setiap file dan folder mempunyai owner dan group. Sedangkan others digunakan untuk user yang tidak menjadi pemilik serta tidak di dalam group yang sama. Perintah yang bisa dilakukan di dalam Linux adalah: read (kemampuan untuk membuka dan melihat file), write (kemampuan untuk membuka dan mengubah file), dan execute (kemampuan untuk mengeksekusi file program).
- 40. Chown merupakan perintah di Linux yang berasal dari singkatan dari change owner (ubah mode). Perintah ini digunakan untuk mengubah kepemilikan pada suatu file atau folder kepada user tertentu. Tujuannya adalah supaya hanya user yang mempunyai file atau folder itu yang bisa membukanya.
- 41. Chmod merupakan perintah di Linux yang namanya berasal dari kata change mode (ubah mode). Perintah ini digunakan untuk mengubah mode dari file atau folder. Ada tiga jenis hak akses yang biasanya dipakai chmod beserta simbolnya, yaitu: r untuk read w untuk write z untuk execute
- 43. df df untuk mendapatkan laporan tentang penggunaan disk space. Dapat ditambahkan opsi -m du du berfungsi untuk mengecek seberapa banyak space yang digunakan oleh suatu file atau direktori. Dapat ditambahkan opsi -h top top akan menampilkan daftar proses yang sedang berlangsung dan seberapa banyak ruang CPU yang digunakan oleh tiap proses tersebut.
- 44. grep bisa melakukan pencarian di semua teks di dalam file. Format: grep <kata> <namafile> find bisa digunakan untuk mencari file dan direktori. Format: find <namafile>
- 45. history penggunaan command history untuk mengecek kembali (review) command yang sudah ditambahkan sebelumnya echo digunakan untuk memindahkan beberapa data ke dalam satu file. sudo adduser <nama user> digunakan untuk membuat user baru. sudo userdel <nama user> digunakan untuk menghapus user.
- 46. ping Command ping berfungsi untuk mengecek status konektivitas ke server. Format: ping <servertujuan> hostname hostname merupakan perintah dasar pada Linux yang digunakan jika ingin mengetahui nama host/network. kill kill merupakan perintah dasar yang digunakan untuk mematikan sebuah proses/program secara manual. Formatnya: kill [signal option] PID. ada 64 sinyal yang dapat digunakan: SIGTERM (15) meminta program untuk berhenti bekerja dan memberikannya waktu untuk menyimpan semua progress. SIGKILL (9) memaksa program untuk berhenti bekerja saat itu juga. Untuk mengetahui PID gunakan ps aux
- 47. pertanyaan Apa perbedaan yang dihasilkan dari perintah ls dan ls -l ? Apa perintah yang digunakan untuk mematikan sistem operasi debian melalui terminal ? Apa perbedaan user biasa dengan superuser didalam sistem operasi debian? Apa Arti CHMOD 644, CHMOD 777, CHMOD 755, CHMOD 555 ? Apa perintah untuk merubah kepemilikan sebuah folder dan isinya dari sebuah user ke super user atau root ?