1. Sumber-sumber potensial peluang untuk wirausaha termasuk menciptakan produk baru dan berbeda, mengamati pintu peluang, dan menganalisis produk secara mendalam sambil mempertimbangkan risiko.
1 of 5
More Related Content
Kwu
1. 1. IDE & PELUANG DALAM KEWIRAUSAHAAN Wirausaha dapat menambah nilai
suatu barang dan jasamelalui inovasi. Keberhasilan dapat dicapai apabila
wirausahamenggunakan produk, proses, clan jasa-jasa inovasi sebagai alatuntuk menggali
perubahan.Ketangguhan kewirausahaan sebagai penggerak perekonomianterletak pada
kreasi baru untuk menciptakan nilai secara terus-menenis. Wirausaha dapat inenciptakan
nilai dengan caramengubah semua tantangan menjadi peluang melalui ide-ide
danakhirnya menjadi pengendali usaha. Semua tantangan bisamenjadi peluang apabila
terdapat inovasi
2. Menurut Zimmerer, ide-ide yang berasal dari wirausahadapat menciptakan peluang
untuk memenuhi kebutuhan riil di pasar. Ide-ide menciptakan nilai potensial di pasar
sekaligus, menjadi peluang usaha. Dalam mengevaluasi ide untuk menciptakan nilai-
nilaipotensial (peluang usaha), wirausaha perlu mengidentifkasi dan mengevaluasi semua
resiko yang mungkin terjadi Mengurangi kemungkinan risiko melalui dengan cara:
strategi yg Menyebarkan resiko pada aspek yg paling mungkin proaktif Mengelola
risiko yg mendatangkan nilai atau manfaat
3. Ada 3 Risiko finansial Risiko pasar / persaingan risiko yg dpt dievaluasi : Risiko
teknik Risiko terjadi akibat adanya ketidakpastian pasar, risiko finansial terjadi akibat
rendahnya hasil penjualan dan tingginya biaya. Risiko teknik terjadi akibat adanya
kegagalan teknik. Ketidakpastian pasar terjadi akibat dari berbagai faktor spt : lingkungan
ekonomi, teknologi, demografi dan sospol.
4. Menurut Zimmerer (1996: 82), kreativitas seringkali muncul dalam bentuk ide untuk
menghasilkanbarang dan jasa baru. Ide bukanlah peluang dan tidakakan muncul bila
wirausaha tidak mengadakan evaluasidan pengamatan secara terus-menerus. Banyak ide
yang betul-betul asli, akan tetapisebagian besar peluang tercipta ketika
wirausahamemiliki cara pandang baru terhadap ide yang lama.Pertanyaannya, bagaimana
ide bisa menjadi peluang?Terdapat beberapa jawaban atas pertanyaan ini, diantaranya:
Ide dapat digerakkan scr internal mll 5. perubahan cara-2/ metode yg lebih baik untuk
melayani dan memuaskan Ide dapat dihasilkan dalam pelanggan dalam memenuhi
kebutuhannya. Ide dapat dihasilkan dalam bentuk bentuk produk dan jasa baru
modifikasi pekerjaan yang dilakukan atau cara melakukan suatu pekerjaan.Nilai suatu
barang dapat diciptakan melalui inovasi.Nilai dapat diciptakan dg cara mengubah
tantangan menjadi peluang.Peluang dpt diciptakan melalui ide-ide kreatif dan inovatif.
6. SUMBER-SUMBER POTENSIAL PELUANGAgar ide-ide potensial mjd peluang
bisnis yg riil, mk wirausaha hrs bersediamelakukan evaluasi terhadap peluang scr terus
menerus. Proses penjaringan ide atau disebut proses screening mrpk suatu cara terbaik
utk menuangkan ide potensial mjd produk & jasa riil.
7. 1. Menciptakan Produk Baru & Berbeda Wirausaha hrs benar-2 mengetahui perilaku
konsumen di pasar. Dalam mengamati perilaku pasar paling sedikit ada dua unsur pasar
yg perlu diperhatikan :? Permintaan thd barang / jasa yg dihasilkan? Waktu penyerahan &
waktu permintaan brg/jasa Dg demikian, jelaslah bhw wirausaha yg sukses perlu
menciptakan produk & jasa unggul yg memberikan nilai kepada konsumen.
8. Scr implisit, apabila wirausaha baru berfokus pd segmenpasar, maka scr spesifik
peluang itu akan sangattergantung pada peluang segmen pasar.Untuk memperoleh
peluang sangat bergantung padakemampuan wirausaha utk menganalisa pasar,
meliputiaspek :a. Kemampuan menganalisis demografi pasarb. Kemampuan menganalisis
2. sifat serta tingkah laku pesaingc. Kemampuan menganalisis keunggulan bersaing dan
kevakuman pesaing yg dpt dijadikan sbg peluang.
9. Sumber peluang potensial dpt digali dgn cara : Menciptakan produk baru yg berbeda
Mengamati pintu peluang Menganalisis produk dan proses secara mendalam
Memperhitungkan risiko
10. 2. Mengamati Pintu Peluang Utk mengetahui kelemahan & kekuatan yg dimiliki
pesaing serta peluang, ada bbrp pertanyaan penting :a. Pertanyaan utk mengetahui
kekuatan & kelemahan pesaing dlm Bgm kemampuan teknik yg
dimiliki mengembangkan produk, meliputi : pesaing dlm mengembangkan produk jk
dibandingkan kemampuan teknik yg Bgm catatan prestasi pesaing utk mencapai sukses
dlm kita miliki ? mengembangkan produknya ?
11. b. Pertanyaan untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan pesaing tentang kapabilitas
dan sumber-sumber yang Sejauh mana kemampuan dan kesediaan pesaing dimiliki,
meliputi: untuk melakukan investasi dalam mengembangkan produk baru dan produk
Keunggulan pasar apa yang dimiliki oleh pesaing?c. Pertanyaan awal? untuk
menentukan apakah pintu peluang ada atau tidak, meliputi: Sejauh mana kecepatan
perusahaan membawa produk ke pasar dapat Apakah kapabilitas dan sumber-sumber
yang dimiliki mendahului pcsaing? perusahaan cukup untuk membawa produk ke pasar
yang sedang dikuasai Apakah perusahaan memiliki kekuatan yang cukup
untuk pesaing? menguasai serangan pesaing?
12. 3. Analisis produk & proses produksi scr mendalam.4. Menaksir biaya awal.5.
Memperhitungkan risiko yg mungkin terjadi. Risiko teknik berhubungan dengan proses
pengembanganproduk yang cocok dengan yang diharapkan atau menyangkutsuatu objek
penentu apakah ide secara aktual dapatditransformasi menjadi produk yang siap
dipasarkan dengankapabilitas dan karakteristiknya. Risiko finansial adalah risikoyang
timbul sebagai akibat ketidakcukupan finansial, baik dalamtahap pengembangan produk
baru maupun dalam menciptakandan mempertahankan perusahaan untuk mendukung
biayaproduk baru.
13. Analisis kelemahan, kekuatan, peluang, danancaman (strength, weakness,
opportunity, andthreat=SWOT) sangat penting dalam menciptakankeberhasilan-
perusahaan baru.Risiko teknik adalah kegagalan dalam prosespengembangan
produk.Risiko finansial adalah kegagalan yg timbul akibatketidakcukupan dana.Risiko
pesaing adalah kemampuan & kesediaanpesaing utk mempertahankan posisinya di pasar.
14. Bekal Pengetahuan dan KompetensiKewirausahaan Untuk menjadi wirausaha yang
berhasil, persyaratanutama yang harus dimiliki adalah memiliki jiwa dan
watakkewirausahaan. Jiwa dan watak kewirausahaan tersebutdipengaruhi oleh
keterampilan, kemampuan, atau kompetensi.Kompetensi itu sendiri ditentukan oleh
pengetahuan danpengalaman usaha. Seperti telah dikemukakan, wirausaha adalah
seseorangyang memiliki jiwa dan kemampuan tertentu dalam berkreasidan berinovasi. Ia
adalah seseorang yang memiliki kemampuanuntuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda ataukemampuan kreatif dan inovatif. Kemampuan kreatif daninovatif tersebut
secara riil tercermin dalam kemampuan dankemauan untuk memulai usaha, mengerjakan
sesuatu yangbaru, kemauan dan kemampuan mencari peluang, kemampuandan
keberanian menanggung risiko, dan kemampuan untukmengembangkan ide serta
memanfaatkan sumber daya.
3. 15. Kemauan dan kemampuan-kemampuantersebut diperlukan terutama untuk:1.
Menghasilkan produk atau jasa baru2. Menghasilkan nilai tambah baru3. Merintis usaha
baru4. Melakukan proses/teknik baru.5. Mengembangkan organisasi baru
16. Wirausaha berfungsi sebagai perencana sekaligus pelaksana usaha.
Sebagaiperencana, wirausaha berperan dalam: Merancang perusahaan Mengatur strategi
perusahaan Pemrakarsa ide-ide perusahaan Pemegang visi untuk memimpin
17. Sebagai pelaksana usaha, wirausaha berperan dalam: Menemukan, menciptakan, dan
menerapkan ide baru yang berbeda Meniru dan menduplikasi Meniru dan
memodifikasi Mengembangkan produk, teknologi, citra, dan organisasi baru.
18. Karena wirausaha identik dengan pengusaha kecil yangberperan sebagai pemilik dan
manajer. Modal-modal tersebutsebenarnya tidak cukup apabila tidak dilengkapi
dengankemampuan. Menurut Casson (1982), yang dikutip oleh YuyunWirasasmita
(1993: 3), terdapat beberapa kemampuan yangharus dimiliki, yaitu: Self knowledge, yaitu
memiliki pengetahuan tentang usaha yang akan dilakukan atau ditekuni. Imagination,
yaitu memiliki imajinasi, ide, dan gerspektif serta tidak mengandalkan kesuksesan masa
lalu. Practical knowledge, yaitu memiliki pengetahuan praktis, misalnya pengetahuan
teknik, desain, pemrosesan, pembukuan, administrasi, dan pemasaran. Search skill, yaitu
kemampuan menemukan, berkreasi, dan berimajinasi. Foresight, yaitu berpandangan jauh
ke depan. Computation skill, yaitu kemampuan berhitung dan memprediksi keadaan di
masa yang akan datang. Communication skill, yaitu kemampuan berkomunikasi, bergaul,
dan berhubungan dengan orang lain.
19. Menurut Dan & Bradstreet Business Credit Service (1993: 1), ada 10 kompetensi
yang harus dimiliki seorang wirausaha, yaitu: Knowing your business, yaitu harus
mengetahui usaha apa yang akan dilakukan. Knowing the basic business management,
yaitu mengetahui dasar-dasar pengelolaan bisnis Having the proper attitude, yaitu
memiliki sikap yang benar terhadap usaha yang dilakukannya. Having adequate capital,
yaitu memiliki modal yang cukup. Managing finances effectively, yaitu memiliki
kemampuan mengatur/ mengelola keuangan secara efektif dan efisien, mencari sumber
dana dan menggunakannya secara tepat, serta mengendalikannya secara akurat:
20. Managing time efficiently, yaitu kemampuan mengatur waktu seefisien mungkin
Managing people, yaitu kemampuan merencanakan, mengatur, mengarahkan,
menggerakan (memotivasi), dan mengendalikanorang-orang dalam menjalankan
perusahaan. Satisfying customer by providing high, quality product, yaiturmemberi
kepuasan kepada pelanggan dengan cara menyediakan barang dan jasa yang bermutu,
bermanfaat, dan memuaskan. Knowing how to compete, yaitu mengatahui strategi/cara
bersaing. Wirausaha harus dapat menganalisis SWOT dalam diri dan pesaingnya.
Copying with regulations and paperwork, yaitu pedoman yang jeias (tersurat, tidak
tersirat).
21. Ada 4 kemampuan utama yang diperlukan untuk mencapaipengalaman yang
seimbang agar kewirausahaan berhasil, diantaranya: Technical competence, yaitu
memiliki kompetensi dalam bidang rancang bangun se,suai den gan bentuk usaha yang
akan dipilih. Marketing competence, yaitu memiliki kompetensi dalam menemukan
pasar yang cocok, mengidentifikasi pelanggan, dan menjaga kelangsurigan hidup
perusahaan. Financial competence, yaitu harus mengetahui bagaimana cara
mendapatkan dana dan menggunakannya. Human relation competence, yaitu kompetensi
4. dalam mengembangkan hubungan personal, seperti kemampuan berelasi dan menjalin
kemitraan antar perusahaan. Ia harus mengetahui hubungan interpersonal secara sehat.
22. Umumnya, wirausaha yang memiliki kompetensi-kompetensi tersebut cenderung
berhasil dalamberwirausaha. Oleh karena itu, bekal kewirausahaanberupa pengetahuan
dan keterampilan perlu dimiliki.Beberapa bekal pengetahuan Bekal pengetahuan bidang
us aha yang yang perlu dimilikimisalnya: dimasuki dan Bekal pengetahuan lingkungan
usaha yang ada di sekitarnya tentang peran dan tanggung Pengetahuan tentang
kepribadian dan jawab kemampuan Pengetahuan tentang manajemen dan
organisasi diri bisnis
23. Beberapa keterampilan yang perlu dimiliki tersebut di antaranya: Keterampilan
konseptual dalam mengatur strategi dan memperhitungkan risiko Keterampilan kreatif
dalam menciptakan nilai tambah Keterampilan dalam memimpin dan mengelola
Keterampilan berkomunikasi dan berinteraksi Keterampilan teknik dalam bidang usaha
yang dilakukan
24. Menurut Ronald J. Ebert (2000: 117), efektivitas manajerperusahaan tergantung pada
keterampilan dan kemampuan. Keterampilan dasar manajemen tersebut meliput:
Technical skill, yaitu keterampilan yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas khusus,
seperti sekretaris, akuntan-auditor, dan ahli gambar, Human relations skill, yaitu
keterampilan memahami, mengerti, berkomunikasi, dan~berelasi dengan orang lain
dalam organisasi. Conceptual skill, yaitu kemampuan personal untuk berpiki.r abstrak,
mendiagriosis, menganalisis situasi yang berbeda, dan melihat situasi luar. Keterampilah
konseptual sangat penting untuk memperoleh peluang pasar baru dan menghadapi
tantangan.
25. Decision making skill, yaitu keterampilan merumuskan masalah dan memilih cara
bertindak terbaik untuk memecahkan masalah tersebut. Ada tiga tahap utama dalam
pengambilan keputusan, yaitu: (a) Merumuskan masalah, mangumpulkan fakta, dan
mengidentifikasi alternatif pemecahannya (b) Mengevaluasi setiap alternatif dan memilih
alternatif yang terbaik (c) Mengimplementasikan alternatif yang terpilih,
menindaklanjutinya secara periodik, dan mengevaluasi keefektifan yang telah dipilih
tersebut Time management skill, yaitu keterampilan dalam menggunakan dan mengatur
waktu seproduktif mungkin.
26. Kemampuan mengusai persaingan merupakanhal yang tidak kalah pentingnya dalam
bisnis.Wirausaha harus mengetahui kelemahan dankekuatan sendiri ataupun yang
dimiliki oleh pesaing.Seperti dikemukakan Dan & Bradstreet (1993): "Mybest advice for
competing successfully is to findyour own distinctive niche in the marketplace." Seorang
wirausaha harus memiliki keunggulanyang merupakan kekuatan bagi dirinya dan
harusmemperbaiki kelemahan agar menghasilkankeunggulan. Kelemahan dan kekuatan
yang dimilikioleh kita maupun pesaing merupakan peluang yarigharus digali.
27. Semua informasi tentang kekuatan dankelemahan perusahaan dapat diperoleh
dariberbagai sumber, misalnyapelanggan, karyawan, lingkungansekitar, distributor,
laporan rutin, periklanan, danpameran dagang. Wirausaha yang berhasil memiliki
limakompetensi yang merupakan fungsi dari kapabilitasyang diperlukan, yaituteknik,
pemasaran, keuangan, personalia, danmanajemen. Wirausaha sebagai manajer
dansekaligus pemilik perusahaan dalam mencapaikeberhasilan usahanya harus
memilikipengetahuan, keterampilan, sikap, tujuan, pandaimencari peluang.
5. 28. Menurut Small Business Development Center, untuk mencapaikeberhasilan usaha
yang dimiliki sendiri sangatlah Individual skills and attitudes, yaitu
keterampilan bergantungpada : dan sikap individual. Knowledge of business, yaitu
pengetahuan tentang usaha yang akan dilakukan. Establishment of goal, yaitu
kemantapan dalam menentukan tujuan perusahaan. Take advantages of the
opportunities, yaitu keunggulan dalam mencari peluang. Adapt to the change, yaitu
kemampuan beradaptasi dengan perubahan. Minimize the threats to business, yaitu
kemampuan meminimalkan ancaman terhadap
29. Menurut Allan Filley dan Robert W. Price(1991: 1-2), untuk mencapai
keberhasilandalam wirausaha khususnya perusahaankecil, terdapat beberapa klasifikasi
strategiyang harus dimiliki, yaitu: ? Craft; firms are prepared by people who are technical
specialist. ? Promotion; promotion are typically dominated by their leader and are
designed to exploit some kind of innovative advantages. ? Administrative; administrative
firm have formal management and are built around neccesary business function.
30. Kemampuan teknik adalah kemampuan utk menerapkan pengetahuan.
Kemampuan khusus adalah kemampuan untuk bekerja, memahami dan memotivasi.
Kemampuan konseptual adalah kemampuan mental untuk menganalisis dan
mendiagnosis situasi yg kompleks dengan membuat perencanaan, merumuskan dan
meramalkan.
http://www.slideshare.net/Mustakim29/ide-peluangdalamkewirausahaan