Laporan praktikum instalasi jaringan komputer nirkabel membahas tentang pengkonfigurasian jaringan nirkabel pada mode infrastruktur dan ad-hoc. Langkah-langkah pengkonfigurasian meliputi pengaturan alamat IP, access point, dan koneksi antar komputer. Evaluasi dilakukan untuk menguji koneksi antar komputer melalui ping test dan traceroute.
1 of 11
Download to read offline
More Related Content
Laporan PIJK 7
1. LAPORAN PRAKTIKUM
INSTALASI JARINGAN KOMPUTER
Jaringan Nirkabel
Oleh :
LAILA LIMARIANTIKA
97896/09
PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2. Wireless LAN
A. Tujuan
1. Mahasiswa memahami perangkat jaringan tanpa kabel atau Wireless LAN WLAN.
2. Mahasiswa mengenal dan memahami mode jaringan yang ada pada WLAN
3. Mahasiswa mengenal perangkat WLAN
4. Mahasiswa mampu mengkonfigurasi WLAN
B. Alat dan Bahan
1. Personal Computer, dengan Sistem Operasi Windows 2003 Server dan
Windows XP.
2. Wireless Router
3. Wireless Acces Point
4. WirelessUSB Adapter
5. Kabel Jaringan
6. Switch
C. Teori Singkat
Mode Jaringan WLAN
Wireless Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, akan
tetapi setiap node pada WLAN menggunakan wireless device untuk berhubungan
dengan jaringan. node pada WLAN menggunakan channel frekuensi yang sama dan
SSID yang menunjukkan identitas dari wireless device.
Tidak seperti jaringan kabel, jaringan wireless memiliki dua mode yang dapat
digunakan yaitu infastruktur dan Ad-Hoc. Konfigurasi infrastruktur adalah
komunikasi antar masing-masing PC melalui sebuah access point pada WLAN atau
LAN. Komunikasi Ad-Hoc adalah komunikasi secara langsung antara masing-masing
komputer dengan menggunakan piranti wireless. Penggunaan kedua mode ini
3. tergantung dari kebutuhan untuk berbagi data atau kebutuhan yang lain dengan
jaringan berkabel.
A. Mode Ad-Hoc
Ad-Hoc merupakan mode jaringan WLAN yang sangat sederhana, karena pada ad-hoc
ini tidak memerlukan access point untuk host dapat saling berinteraksi. Setiap
host cukup memiliki transmitter dan reciever wireless untuk berkomunikasi secara
langsung satu sama lain seperti tampak pada gambar. Kekurangan dari mode ini
adalah komputer tidak bisa berkomunikasi dengan komputer pada jaringan yang
menggunakan kabel. Selain itu, daerah jangkauan pada mode ini terbatas pada jarak
antara kedua komputer tersebut.
B. Mode Infrastruktur
Jika komputer pada jaringan wireless ingin mengakses jaringan kabel atau berbagi
printer misalnya, maka jaringan wireless tersebut harus menggunakan mode
infrastruktur. Pada mode infrastruktur access point berfungsi untuk melayani
komunikasi utama pada jaringan wireless. Access point mentransmisikan data pada
PC dengan jangkauan tertentu pada suatu daerah. Penambahan dan pengaturan letak
access point dapat memperluas jangkauan dari WLAN.
4. D. Langkah Kerja
Mode Infrastruktur
Konfigurasi Access Point
Langkah langkah instalasi perangkat access point adalah sebagai berikut:
1. Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya berada di
tengahtengah
dan line of sight dengan PCs maupun wireless accessories (adapter dan
router).
2. Tempatkan antenna pada posisi dimana antenna mampu mengover wireless
network dengan baik. Normalnya, performansi yang paling baik adalah
antenna diletakkan pada tempat yang lebih tinggi.
3. Hubungkan AC power adapter ke socket power Acces Point.
4. Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point dan ujung kabel
lainnya ke switch.
5. Klik Start, Connect To, lalu pilih Show All Connection pada komputer.
6. Klik kanan pada Local Area Connection lalu pilih Status
7. Klik Properties pada Local Area Connection Status, Lalu klik properties pada
Internet Protokol TCP/IP.
5. 8. Setting IP Address komputer anda dengan IP 192.168.1.2 subnet mask
255.255.255.0 dan default gateway 192.168.1.1
9. Buka net browser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) dan pastikan proxy pada
net browser anda kosong.
10. Ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser. 192.168.1.1 merupakan IP
address default dari Access Point Linksys ini.
11. Ketik admin pada username dan pada password (username dan password
default Access Point Linksys ini adalah admin)
12. Setting tab setup seperti dibawa ini :
Internet Setup
- Internet Connection type : Automatic Configuration DHCP
- Optional Setting
- Router Name : WRT54G (default)
- Host Name : (kosong)
- Domain Name : (kosong)
- MTU : Auto (default)
Network Setup
- Router IP :
- Local IP Address : 192.168.1.1 (default)
- Subnet Mask : 255.255.255.0
- Network Address Server Setting
- DHCP Server : Enable (Access Point memberikan alamat IP
pada masing-masing Host secara otomatis)
6. - Starting IP Address : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan
dimulai dari 192.168.1.100)
- Maximum Number : 50 (Jumlah host yang akan diberikan alamat IP
of DHCP User oleh akses point dibatasi hanya 50 host)
- Client Lease Time : 0 (default)
- Static DNS 1,2,3 : 0.0.0.0 (default)
- WINS : 0.0.0.0 (default)
- Time Setting
- Time Zone : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)
- Klik Save Settings
13. Klik Tab Wireless, lalu konfigurasi seperti berikut :
- Wireless Network Mode : Mixed (default Access Point yang akan
support pada standard 802.11b dan 82.11g)
- Wireless Network Name : Lab Wireless (Nama Access Point yang akan
(SSID) terdeteksi di jaringan wireless )
- Wireless Channel : 6-2.437 GHz (default kanal yang digunakan)
- Wireless SSID Broadcast : Enabled (SSID akan dibroadcast ke jaringan
wireless)
14. Klik Save Settings
7. 4.1.2 Konfigurasi Client
Hubungkan kabel USB pada port USB adapter, lalu hubungkan kabel USB pada
port USB komputer.
1. Windows XP akan secara otomatis mendeteksi adapter. Masukkan CD-ROM
setup pada CD-ROM drive. Kemudian Setup wizzard akan otomatis muncul
(jika tidak, run manual dengan setup.exe dari driver)
2. Klik pada tombol next setelah memilih Install
3. Pada licence agreement klik Next.
4. Setelah tahap instalasi selesai akan tampil window Creating a Profile dan
secara otomatis wireless adapter akan mencari sinyal di sekitar yang aktif.
5. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan
terhubung dengan Access Point Lab Wireless.
8. harus me-non aktifkan Linksys Network Monitor terlebih dahulu. langkahnya
sebagai berikut yaitu:
1. Klik kanan pada Linksys Network Monitor, lalu klik Use Windows XP
Wireless Configuration
2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar, lalu pilih
View Available Wireless Networks.
3. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan
terhubung dengan Access Point Lab Wireless.
Mode Ad-Hoc
Pada mode Ad-Hoc ini, untuk melakukan interaksi dengan komputer lain, semua
komputer yang akan dihubungkan harus memiliki wireless adapter atau untuk Laptop
memiliki fasilitas Wi-Fi . Salah satu komputer pada mode ini dijadikan SSID
Broadcaster.
Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya pada salah satu
komputer yang ingin dijadikan SSID broadcaster :
9. 1. Aktifkan Wireless adapter masing masing komputer yang akan dihubungkan
dengan jaringan
2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar seperti gambar 17
lalu pilih View Available Wireless Networks, maka akan muncul seperti pada gambar
3. Klik Change the order preferred Network maka akan muncul seperti gambar 19.
4. Klik Add pada kolom Preferred Network, lalu ketikkan Nama Network yang akan
digunakan pada kolom Network Name. Perhatikan gambar 19. contoh nama SSID
Broadcasternya adalah Ad Hoc.
5. Klik Ok
6. Kembali pada status gambar 18 Klik refresh Network list maka akan muncul
koneksi Ad-Hoc dengan nama SSID Ad Hoc.
7. Kemudian pilihlah opsi Change advance setting maka kemudian muncul gambar 4
bagian kiri. Klik 2 kali pada opsi internet protoco(TCP/IP) maka akan muncul
gambar selanjutnya
8. Kemudian setting pada masing masing komputer dengan IP address yang berbeda
dengan aturan 192.168.1.xxx dengan xxx adalah sesuai angka yang diharapkan dalam
10. range 1s/d 254. misal (192.168.1.65)
9. tentukan Subnet mask-nya dengan 255.255.255.0 untuk membentuk jaringan lokal.
Kosongkan gateawaynya
10. klik ok untuk verifikasi.
11. Tes koneksi dengan command PING pada command prompt,bila terhubung maka
komputer komputer tersebut siap berkomunikasi dalam jaringan Ad-Hoc secara Pear
to pear.
E. Evaluasi
a. Konfigurasi IP Address
b. Lakukan tes koneksi (ping) dan test routing (tracert).
Tabel Pengamatan
NO Test Koneksi (ping) Router (Tracert)
Dari Ke Respon Dari Ke Respon
1 192.168.
189.177
192.168.1.1 Reply
from
192.168.189.
177
192.168.1.1 Tracert
Complete
Kesimpulan: Kedua komputer saling dapat melakukan komunikasi dan akses
internet dengan cara membangun jaringan Wireless Local Area Network. Wireless
Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, akan tetapi
11. setiap node pada WLAN menggunakan wireless device untuk berhubungan
dengan jaringan node pada WLAN mengunakan channel frekuensi yang sama dan
SSID yang menunjukkan identitas dari wireless device. Dalam mengkonfiguarasi
komputer client maupun access point kita harus lebih teliti lagi sebab kesalahan
dalam konfigurasi akan membuat jaringan tidak dapat melakukan konneksi.
2. Bualah jaringan seperti gambar berikut pada jobsheet:
a. Konfigurasi IP address masing-masing PC
b. Lakukan test koneksi (ping) dan test routing(tracert) dari masing-masing PC
ke PC yang lain, lalu isi table berikut.
NO Test Koneksi (ping) Router (Tracert)
Dari Ke Respon Dari Ke Respon
1 192.168.5.6 192.168.5.2 Reply
from
192.168.5.6 192.168.5.2 Tracert
Complete
2 192.168.5.6 10.1.15 Reply
from
192.168.5.6 10.1.1.5 Tracert
Complete
Kesimpulan:
Kedua komputer saling dapat melakukan komunikasi dan akses internet dengan
cara membangun jaringan Wireless Local Area Network. Ada beberapa hal yang
harus
diteliti pengkonfigurasiannya yaitu: konfigurasi Pc Router ke Internet, PC Router
ke PC Client dan Setting Access Point.