Dokumen tersebut merangkum laporan praktikum analisis mutu tepung terigu yang meliputi penentuan kadar air, kadar abu, keasaman, kehalusan, dan falling number. Parameter-parameter tersebut dianalisis untuk mengetahui apakah tepung terigu tersebut memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Berdasarkan data dan perhitungan, kesimpulan menyatakan bahwa tepung terigu tersebut memenuhi standar SNI.
1 of 11
More Related Content
Laporan PKL SMTI Padang
1. PENENTUAN KADAR AIR, KADAR ABU, KEASAMAN, KEHALUSAN DAN
FALLING NUMBER PADA TEPUNG TERIGU
DI BARISTAND
PADANG
LAPORAN PRAKERIN
Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian
Pembelajaran Di Sekolah Menengah Teknologi Industri Padang
Oleh
RIZKY HIDAYAT
NIS : 094089
KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
SEKOLAH MENENGAH TEKNOLOGI INDUSTRI
PADANG
2011
2. A. Latar Belakang Masalah
TEPUNG
TERIGU
Tepung Terigu harus ditentukan mutunya
3. B. PEMBATASAN MASALAH
Analisis Tepung terigu meliputi berbagai parameter, yaitu :
Kadar air
Kadar abu
Karbohidrat
Lemak
Kehalusan
Mikroba
Falling number, dan
Keasaman lemak
B. PERUMUSAN MASALAH
APAKAH TEPUNG TERIGU TERSEBUT TELAH MEMENUHI STANDAT MUTU YANG
DITETAPKAN ?
4. JUDUL
PENENTUAN KADAR AIR, KADAR ABU, KEASAMAN,
KEHALUSAN, DAN FALLING NUMBER
PADA TEPUNG TERIGU
Ayakan 袖m 212 (mess 70), Batang pengaduk, Batu didih, Buret
10mL, Botol timbang, Cawan penguap, Cawan porselin, Corong
ALAT YANG DIGUNAKAN buchner, Desikator, Distilator, Erlenmeyer, Falling number, Gelas
piala, Labu didih, Labu kjedahl, Labu semprot, Neraca analitik .....
BAHAN YANG DIGUNAKAN Aquades, CH3COOH, Etanol, HCL, H2SO4, Indikator MM, PP, KI,
KMnO4, KOH dan Sampel tepung terigu
5. Prosedur
Kerja
Kadar Air
Panaskan botol Timbang 2 gram Panaskan botol timbang Hitung kadar air
timbang kosong sampel berisi sampel sampel
Kadar Abu
Pijar cawan kosong Timbang sampel Arangkan di atas Abukan didalam
dalam tanur listik didalam cawan pemanas listrik tanur
Hitung kadar abu Dinginkan dalam
sampel desikator
6. Keasaman
lemak
Larutkan residu Titrasi sampel
Ekstrak sampel Uapkan sampel
minyak dengan KOH
Ekstrak sampel
Kehalusan
Masukkan kedalam Hitung berat sampel
Timbang sampel
ayakan yang tertinggal
7. Falling Number
Masukan air suling kedalam dua buah Masukan sampel kedalam Baca nilai Falling number
tabung viskometer tabung viskometer pada counter
8. Data
Kadar Air
Berat awal Berat sampel Berat akhir Kadar air Rata rata Standar
(gram) (gram) (gram) (%) ( %) (%)
Data 1 26,5833 5,0000 25,9395 12,88
Maks
12,28
14,5
Data 2 23,4682 4,9999 22,8073 13,22
Kadar Abu
Berat awal Berat sampel Berat akhir Kadar abu Rata rata Standar
(gram) (gram) (gram) (%) (%) (%)
Data 1 20,1534 5,0000 20,1793 0,518
Maks
0,518
0,7
Data 2 19,9503 5,0003 19,9765 0,52
9. Keasaman Lemak
Berat sampel Volume titrasi Keasaman lemak
Standar
(gram) (mL) (mgKOH/100g)
(mgKOH/100g)
10,0009 0,95 9,5 Maks 50
Kehalusan
Berat sampel Berat akhir Kehalusan Standar
(gram) (gram) (%) (%)
50,0000 0,1870 99 Min 95
Falling Number
Berat sampel FN Nilai FN Standar
(gram) (%) (detik) (detik)
Tabung 1 7,0002 0 473
Min 300
Tabung 2 6,9999 0 475
10. Kesimpulan
Berdasarkan dari data dan
perhitungan yang didapat dapat,
maka dapat disimpulkan bahwa
tepung terigu yang dianalisis
memenuhi standar SNI no 3751
: 2009yang ditetapkan.