Transform any presentation into a summarized study guide, highlighting the most important points and key insights.
1 of 12
Downloaded 371 times
More Related Content
Laporan Praktikum DIFUSI
1. qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
Laporan Praktikum Biologi 2012
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfgh
jklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvb
nmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwer
Laporan Praktikum Biologi
tyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopas
DIFUSI
dfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx
Vitalis Talenta Intan N. S.
XI IPA 3
cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq
SMA. Negeri 2 Palangkaraya
wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuio
mqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty
uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxc
vbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiop
11
asdfghjklzxcvbnmrtyuiopasdfghjklzxc
2. Laporan Praktikum Biologi 2012
I. JUDUL : Difusi Zat Cair dan Zat Padat dalam Air
II. TUJUAN : Mendeskripsikan difusi zat cair dan zat padat.
III. DASAR TEORI:
Difusi adalah pergerakan acak molekul-molekul dari suatu daerah dengan
konsentrasi tinggi ke daerah lain dengan konsentrasi lebih rendah., dimana difusi
terjadi untuk mencapai keseimbangan dari molekul-molekul. Proses difusi biasanya
bergantung pada kondisi-kondisi sebagai berikut :
1. Wujud materi / zat
2. Ukuran molekul / zat
3. Konsentrasi
4. Suhu pelarut
IV. ALAT DAN BAHAN
a. Alat :
Gelas 5 buah
Sendok makan
Stopwatch
b. Bahan :
2 sdm sirop merah
2 sdm tinta hitam
2 sdm gula pasir
2 sdm garam
2 sdm vetsin
Aquades (Air dingin)
Air panas
2
3. Laporan Praktikum Biologi 2012
V. CARA KERJA
1. Menuangkan aquades ke dalam 5 gelas dengan volume yang sama 100 ml
2. Memberi nama tiap gelas sesuai nama zat yang akan ditambahkan ke dalamnya,
seperti gambar di bawah ini;
Sirup Tinta Gula Garam Vetsin
A B C D E
3. Menambahkan sirup merah ke dalam gelas A, tinta hitam kedalam gelas B, gula
pasir ke dalam gelas C, garam ke dalam gelas D, dan vetsin ke dalam gelas E.
Menambahkan sebanyak satu sendok makan untuk setiap zat
4. Diamkan dan mengamati hal-hal yang terjadi pada masing-masing gelas dan
menghitung waktu yang diperlukan
5. Mencatat hasil pengamatan dalam table.
6. Untuk melihat pengaruh suhu melakukan hal yang sama seperti langkah 1 s/d 5
tetapi airnya diganti dengan air panas. Mengamati apa yang terjadi dan
mencatat waktu yan diperlukan, kemudian membuat kesimpulan dari
pengamatan.
VI. HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel Pengamatan pada Aquades (Air Dingin)
No Gelas Terjadi Tidak Waktu Keadaan larutan pada akhir
difusi terjadi terjadi difusi percobaan
difusi (menit)
1 A - 6 menit Zat tercampur dengan air
2 B - 0,05 menit Zat tercampur dengan air
3 C - 22 menit Zat tercampur dengan air
4 D - 12 menit Zat tercampur dengan air
5 E - 17 menit Zat tercampur dengan air
3
4. Laporan Praktikum Biologi 2012
Tabel Pengamatan pada Air Panas
No Gelas Waktu terjadi difusi Keadaan larutan pada akhir percobaan
(menit)
1 A 4 menit Zat tercampur dengan air
2 B 0.03 menit Zat tercampur dengan air
3 C 19 menit Zat tercampur dengan air
4 D 9 menit Zat tercampur dengan air
5 E 14 menit Zat tercampur dengan air
PERTANYAAN;
1. Pada gelas mana yang menunjukan terjadinya peristiwa difusi ? berdasarkan
data pengamatan !
Jawaban: Semu gelas (gelas A, B, C, D dan E)
2. Zat apa yang paling cepat mengalami difusi berdasarkan data pengamatan, baik
untuk pelarut air dingin maupun air panas ? jelaskan !
Jawaban: Tinta, karena tinta yang di tuangkan ke dalam air lebih cepat
mengalami perubahan warna yaitu menjadi hitam pada saat
beberapa detik dibandingkan dengan zat lainnya. Ini disebabkan
karena wujud tinta sama dengan wujud pelarut (air), dan
konsentrasi tinta dan air yang sama, sehingga kecepatan proses
difusi semakin tinggi.
3. Berdasarkan pengamatan pada masing-masing gelas, mana yang memiliki waktu
yang lebih cepat dalam proses difusi baik untuk pelarut air dingin maupun air
panas ? mengapa demikian ?
Jawaban; Tinta hitam yang dilarutkan dalam air panas. Ini disebabkan
karena wujud tinta sama dengan wujud pelarut (air), konsentrasi
tinta sama dengan konsentrasi air, ukuran tinta yang kecil dan
suhu yang tinggi, sehingga kecepatan proses difusinya tinggi dan
waktu yang diperlukan dalam proses difusi lebih cepat yahitu
hanya beberapa detik saja.
4
5. Laporan Praktikum Biologi 2012
4. Berdasarkan pengamatan anda, factor apa yang mempengaruhi proses difusi
pada percobaan ang anda lakukan ? jelaskan !
Jawaban; 1. Wujud zat
Difusi zat cair lebih cepat dari pada difusi zat padat
2. Ukuran zat
Semakin kecil ukuran zat, semakin cepat zat itu bergerak
sehingga kecepatan difusi semakin tinggi.
3. Konsentrasi
Semakin besar jarak antara dua konsentrasi semakin
lambat kecepatan difusinya.
4 Suhu
Semakin tinggi suhu zat pelarut, zat yang terlarut akan
mendapatkan energy untuk bergerak. Sehingga lebih cepat
pula kecepatan difusinya.
PEMBAHASAN;
1. Zat terlarut siru merah (gelas A)
Pada aquades (air dingin) Pada air panas
6 menit 4 menit
Keterangan;
Sirup yang dilarutkan pada air panas lebih cepat dari pada sirup yang
dilarutkan di air panas. Ini terlihat dari keadaan larutan pada akhir percobaan
yaitu sirup yang dilarutkan pada air panas lebih cepat memerah.
5
6. Laporan Praktikum Biologi 2012
2. Zat terlarut tinta hitam (gelas B)
Pada aquades (air dingin) Pada air panas
0,05 menit 0,03 menit
Keterangan;
Tinta yang dilarutkan pada air panas lebih cepat dari pada tinta yang
dilarutkan di air panas. Ini terlihat dari keadaan larutan pada akhir percobaan
yaitu tinta yang dilarutkan pada air panas lebih cepat menghitam. Tinta juga
merupakan zat yang kecepatan difusinya lebih cepat daripada zat lainnya (sirup,
gula, garam dan vetsin) karena wujud tinta sama dengan wujud pelarut (air), dan
konsentrasi tinta dan air yang sama.
3. Gula pasir (gelas C)
Pada aquades (air dingin) Pada air panas
22 menit 19 menit
6
7. Laporan Praktikum Biologi 2012
Kesimpulan;
Gula pasir yang dilarutkan pada air panas lebih cepat dari pada sirup yang
dilarutkan di air panas. Ini terlihat dari keadaan larutan pada akhir percobaan
yaitu gula pasir yang dilarutkan pada air panas lebih cepat berubah warna
menjadi keruh. Gula pasir juga merupakan zat yang kecepatan difusinya paling
lambat/lama daripada zat lainnya, karena wujudnya padat dan ukuran zat yang
besar.
4. Garam (gelas D)
Pada aquades (air dingin) Pada air panas
12 menit
9 menit
Kesimpulan;
Garam yang dilarutkan pada air panas lebih cepat dari pada garam yang
dilarutkan di air panas. Ini terlihat dari keadaan larutan pada akhir percobaan
yaitu garam yang dilarutkan pada air panas lebih cepat memutih dan terasa asin.
Pada akhir percobaan terlihat jelas endapan.
7
8. Laporan Praktikum Biologi 2012
5. Vetsin (gelas E)
Pada auades (air dingin) Pada air panas
17 menit 14 menit
Kesimpulan:
Vetsin yang dilarutkan pada air panas lebih cepat dari pada vetsin yang
dilarutkan di air panas. Ini terlihat dari keadaan larutan pada akhir percobaan
yaitu vetsin yang dilarutkan pada air panas lebih cepat memutih. Pada akhir
percobaan terlihat jelas endapan.
Difusi adalah pergerakan zat dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah dengan
konsentrasi rendah.
Faktor yang mempengaruhi kecepatan proses difusi :
1. Wujud zat
Difusi zat cair lebih cepat dari pada difusi zat padat
2. Ukuran zat
Semakin kecil ukuran zat, semakin cepat zat itu bergerak sehingga
kecepatan difusi semakin tinggi.
3. Konsentrasi
Semakin besar jarak antara dua konsentrasi semakin lambat kecepatan
difusinya.
4 Suhu
Semakin tinggi suhu zat pelarut, zat yang terlarut akan mendapatkan
energy untuk bergerak. Sehingga lebih cepat pula kecepatan difusinya.
8
9. Laporan Praktikum Biologi 2012
VII. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan :
Difusi adalah pergerakan zat dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah dengan
konsentrasi rendah.
Dari hasil pengamatan kami dapat disimpulkan bahwa factor yang mempengaruhi
kecepatan difusi adalah; wujud zat terlarut, ukuran zat terlarut, konsentrasi zat dan suhu
pelarut.
Kelemahan :
Percobaan yang telah kami lakukan kurang sempurna,karena dalam melakukan
praktikum ada beberapa faktor yang mempengaruhinya, diantaranya :
1. Alat dan bahan yang kurang dipersiapkan dengan matang.
2. Volume air yang tidak sama pada setiap gelas.
3. Kurangnya kebersamaan dalam menuang zat ke dalam air secara bersamaan.
4. Kurangnya kesabaran dalam menunggu proses difusi terjadi.
5. Kesusahan dalam menentukan waktu terjadi difusi.
Saran :
Sebaiknya menunggu proses difusi dilakukan dengan teliti dan dalam jangkau waktu
yang lebih lama agar proses difusinya lebih terlihat.
Penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan, jika ingin lebih yakin dan percaya tentang
penelitian ini, anda dapat melakukannya kembali dengan lebih teliti dan dengan
penyempurnaan-penyempurnaan.
VIII. DAFTAR PUSTAKA
http://laporanpraktikumbiologi.blogspot.com/2011/08/laporan-praktikum-
biologi.html
http://pranita-ranie.blogspot.com/2011/04/difusi-gas-dan-zat-padat-1.html
http://ml.scribd.com/doc/61785779/Bab-i-Pendahuluan
http://id.wikipedia.org/wiki/Difusi
http://konsepbiologi.wordpress.com/2011/07/16/osmosis-dan-difusi/
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2109875-pengertian-difusi/
D. A. Pratiwi, Sri Maryati, Srikini dkk. 2007. BIOLOGI. Jakarta. Erlangga
9