際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Ekosistem merupakan suatu sistem ekologi yang terdiri atas komponen-komponen
yang saling berinteraksi sehingga membentuk suatu kesatuan. Sedangkan danau secara fisik
merupakan suatu tempat yang luas yang mempunyai air yang tetap, jernih atau beragam
dengan aliran tertentu (Lincoln et al., 1984). Dalam praktikum yang telah dilakukan dipilih
lokasi di Ranu Klakah kabupaten Lumajang , alasan dipilh lokasi tersebut yaitu karena lokasinya
yang mudah dijangkau dengan kendaraan dan juga semua lokasi di Ranu             Klakah mudah
ditempuh. Pada ekosistem ini dilakukan beberapa pengukuran data meliputi, data fisik, data
kimia, serta data biota baik hewan maupun tumbuhan. Selain itu juga dilakukan pengamatan data
pendukung berupa reparian, ada tidaknya sampah, serta pemanfaatan ekosistem.

       Berdasarkan intensitas cahaya yang dapat menembus perairan, maka ekosistem danau
dibagi menjadi 3 zona yaitu zona litoral, zona limnetik, zona profundal. Adapun penjelasan dari
masing-masing zona adalah sebagai berikut :

       1. Zona Litoral

          Zona litoral biasanya terletak dibagian tepi danau yang dangkal, oleh karena itu,
cahaya masih bisa menembus sampai ke dasar. Sehingga, dengan tingginya intensitas cahaya
tersebut maka banyak tumbuhan yang dapat hidup pada zona ini, selain itu juga banyak
ditemukan berbagai jenis hewan.

          Zona ini memiliki variasi sifat fisik dan kimia yang mendukung kehidupan organisme
yang hidup didalamnya. Pengukuran data fisik dan kimia dilakukan pada plot yang telah
disesuaikan dengan transek yang dibuat. Pada pengukuran tersebut dilakukan pengulangan
sebanyak tiga kali. Berdasarkan pada hasil pengamatan, data fisik yang didapat oleh kelompok
kami antara lain suhu, kecepatan arus, kedalaman air, serta warna air. Suhu yang terdapat pada
zona ini berkisar 賊 31oC. Kecepatan arus pada zona ini 0,01 m/s. Kedalaman air yang diperoleh
sekitar 賊 30,7 cm dengan warna air hijau lumut. Sedangkan data kimia dilakukan pengukuran pH
dan DO. Untuk pH pada zona ini adalah 7 (netral) dan kadar DO sekitar 1,6 mg/L.

          Dari data fisik dan kimia tersebut, biota yang diperoleh pada zona ini ialah mikroalga
bentik dan makroinvertebrata. Jenis mikroalga bentik yang didapat diantaranya Botrycoccus,
Chlorogonium dan Nitzschia. Sedangkan untuk makroinvertebrata terdapat tiga jenis yang ada di
dalam zona ini yaitu Juvenile, Palaemonetes dan Pleurocera.
2. Zona Limnetik

3. Zona Profundal

More Related Content

Litoral

  • 1. Ekosistem merupakan suatu sistem ekologi yang terdiri atas komponen-komponen yang saling berinteraksi sehingga membentuk suatu kesatuan. Sedangkan danau secara fisik merupakan suatu tempat yang luas yang mempunyai air yang tetap, jernih atau beragam dengan aliran tertentu (Lincoln et al., 1984). Dalam praktikum yang telah dilakukan dipilih lokasi di Ranu Klakah kabupaten Lumajang , alasan dipilh lokasi tersebut yaitu karena lokasinya yang mudah dijangkau dengan kendaraan dan juga semua lokasi di Ranu Klakah mudah ditempuh. Pada ekosistem ini dilakukan beberapa pengukuran data meliputi, data fisik, data kimia, serta data biota baik hewan maupun tumbuhan. Selain itu juga dilakukan pengamatan data pendukung berupa reparian, ada tidaknya sampah, serta pemanfaatan ekosistem. Berdasarkan intensitas cahaya yang dapat menembus perairan, maka ekosistem danau dibagi menjadi 3 zona yaitu zona litoral, zona limnetik, zona profundal. Adapun penjelasan dari masing-masing zona adalah sebagai berikut : 1. Zona Litoral Zona litoral biasanya terletak dibagian tepi danau yang dangkal, oleh karena itu, cahaya masih bisa menembus sampai ke dasar. Sehingga, dengan tingginya intensitas cahaya tersebut maka banyak tumbuhan yang dapat hidup pada zona ini, selain itu juga banyak ditemukan berbagai jenis hewan. Zona ini memiliki variasi sifat fisik dan kimia yang mendukung kehidupan organisme yang hidup didalamnya. Pengukuran data fisik dan kimia dilakukan pada plot yang telah disesuaikan dengan transek yang dibuat. Pada pengukuran tersebut dilakukan pengulangan sebanyak tiga kali. Berdasarkan pada hasil pengamatan, data fisik yang didapat oleh kelompok kami antara lain suhu, kecepatan arus, kedalaman air, serta warna air. Suhu yang terdapat pada zona ini berkisar 賊 31oC. Kecepatan arus pada zona ini 0,01 m/s. Kedalaman air yang diperoleh sekitar 賊 30,7 cm dengan warna air hijau lumut. Sedangkan data kimia dilakukan pengukuran pH dan DO. Untuk pH pada zona ini adalah 7 (netral) dan kadar DO sekitar 1,6 mg/L. Dari data fisik dan kimia tersebut, biota yang diperoleh pada zona ini ialah mikroalga bentik dan makroinvertebrata. Jenis mikroalga bentik yang didapat diantaranya Botrycoccus, Chlorogonium dan Nitzschia. Sedangkan untuk makroinvertebrata terdapat tiga jenis yang ada di dalam zona ini yaitu Juvenile, Palaemonetes dan Pleurocera.
  • 2. 2. Zona Limnetik 3. Zona Profundal