際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi
Nama : Ahmad Rijal Azizi
No. UKG : 201503860025
Bidang Studi : Bahasa Inggris
No.
Masalah
terpilih yang
akan
diselesaikan
Akar Penyebab
masalah
Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
1 Keterlibatan
peserta didik
dalam
pembelajaran
masih rendah.
(teacher-
centered)
Guru belum
mengimplement
asikan model-
model
pembelajaran
inovatif.
1. Menerapkan Problem Based Learning.
Ward (2002) dan Stepien, et al., (1993), PBL
merupakan model pembelajaran yang melibatkan
siswa dalam proses pemecahan suatu masalah
dengan bekerja melalui tahapan metode saintifik.
Hal ini memungkinkan siswa untuk mempelajari
pengetahuan yang terkait dengan masalah sekaligus
mengembangkan keterampilan yang diperlukan
untuk memecahkan masalah. Menurut (Nafiah &
Suyanto, 2014) dalam penelitiannya yang berjudul
penerapan model problem based learning untuk
meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil
Kelebihan PBL:
- Peserta didik dilatih untuk selalu
berpikir kritis dan terampil dalam
menyelesaikan suatu
permasalahan.
- Bisa memicu peningkatan
aktivitas peserta didik di kelas.
- Peserta didik terbiasa untuk
belajar dari sumber yang relevan.
- Kegiatan pembelajaran berjalan
lebih kondusif dan efektif karena
belajar siswa juga menyatakan bahwa penerapan
model pembelajaran problem based learning (PBL)
dapat meningkatkan prestasi belajar dan berfikir
kritis peserta didik dibandingkan menggunakan
model pembelajaran konvensional. Penerapan model
problem-based learning (PBL) dapat meningkatkan
prestasi belajar peserta didik, dibandingkan
dengan model konvensional. Penerapan model
problem based learning membuat peserta didik aktif
lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran karena
dalam prosesnya peserta didik diharapkan mampu
untuk membangun dan membentuk pengetahuannya
sendiri dalam bentuk konsep yang dipahami oleh
peserta didik sehingga pemahamannya akan lebih
mendalam. Menurut (Sugiyanto, 2019) pada
pelaksanaan modep pembelajaran problem based
learning (PBL), rasa ingin tahu peserta didik akan
bangkit sehingga membuat mereka tertarik untuk
menyelidiki.
peserta didiknya dituntut untuk
aktif.
Kekurangan PBL:
- Tidak semua materi pembelajaran
bisa menerapkan model ini.
- Waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan materi
pembelajaran lebih lama.
- Bagi peserta didik yang belum
terbiasa menganalisis suatu
permasalahan, biasanya enggan
untuk mengerjakannya.
Kelebihan pembelajaran kooperatif
yaitu:
1) Meningkatkan harga diri tiap
individu
2) Konflik antar pribadi berkurang
3) Sikap apatis berkurang
4) Pemahaman yang lebih mendalam
2. Menerapkan pembelajaran kooperatif
learning dengan pendekatan kontekstual.
Mengaitkan materi dengan dunia nyata (kontekstual
learning). Menurut Elaine B.Johnson (Rusman 2012:
187) mengatakan bahwa pembelajaran kontekstual
adalah sebuah sistem yang merangsang otak untuk
menyusun pola-pola yang mewujudkan makna.
Lebih lanjut Elaine mengatakan bahwa pembelajaran
kontekstual adalah suatu sistem pembelajaran yang
cocok dengan otak yang menghasilkan makna
dengan menghubungkan muatan akademis dengan
konteks dari kehidupan sehari-hari siswa. (Tanjung:
2018). Perbedaan Kemampuan Berpikir Kritis dan
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Dengan Model
Pembelajaran Kontekstual dan Pembelajaran.
3. Menggunakan Game Based Learning
Pembelajaran berbasis gamemerupakan
pembelajaran yang dirancangguruuntuk menyam-
paikan materi ketika mengajar dengan cara
5) Retensi atau penyimpanan lebih
lama.
6) Meningkatkan kebaikan budi,
kepekaan dan toleransi.
Kelemahan pembelajaran
kooperatif yaitu:
1) Guru khawatir bahwa akan terjadi
kekacauan dikelas.
2) Banyak siswa tidak senang apabila
disuruh bekerja sama dengan yang
lain.
3) Siswa yang tekun merasa harus
bekerja melebihi siswa yang lain
dalam grup mereka, sedangkan siswa
yang kurang mampu merasa minder
ditempatkan dalam satu grup dengan
siswa yang lebih pandai.
mempertandingkan siswa yang satu dengan
siswalainnya dengan tujuan agar mereka termotivasi
dalam belajar dankegiatan belajar dapatmenjadi
interaktif. Banyak sekali manfaat yang bisa
didapatkan dari pembelajaran berbasis permainan
atau gamesalah satunya dapat membentuk
kemampuan peserta didik dalam berbagai aspek
pembelajaran yaitu seperti aspek psikomotorik,
aspek afektif dan juga tentunya aspek kognitif.
Gameedukasi menyediakan peluang baru untuk
menciptakan suasana pembelajaran yang baru dan
berbeda, termasuk hubungan antara guru, siswadan
juga objek pembelajaran(Masykhur and Risnani
2020). Dalam wawancara dengan Ms. Atiul
Muawanah (rekan sejawat) menambahkan,
pembelajaran berbasis game sering ia laksanakan di
kelas dengan tujuan agar peserta didik termotivasi
dan tertarik untuk belajar Bahasa Inggris. Karena
dengan begitu pembelajaran akan less-stress.
Game-Based Learning adalah salah satu
metode pembelajaran yang dirasa cocok
dengan kondisi dari generasi digital
sekarang ini karena tiga alasan berikut ini
:
1. Menciptakan lingkungan belajar yang
menyenangkan dan membuat semakin
motivasi siswa untuk belajar.
2. Kompetisi dan kerjasama tim dalam
menyelesaikan misi yang ada dalam aplikasi
game juga dapat menambahkan komponen
motivasi pada siswa.
3.Umpan balik yang cepat dan spesifik
memberikan kemudahan bagi siswa untuk
memikirkan cara lain yang tepat untuk
menyelesaikan penugasannya.
Tapi memang ada dampak buruk yang
bisa jadi timbul, di antaranya:
1. Adanya anggapan bahwa ini hanya sekedar
permainan/game.
2. Jika anda kalah dalam game ini tinggal
mencoba lagi dengan memulainya dari awal.
3. Memainkan game tanpa menikmati alur
yang sudah disiapkan oleh game tersebut.
2. Peserta didik
belum
memaksimal
kan gadget
yang mereka
miliki untuk
pembelajara
n.
Guru kurang
mengimplement
asikan media
berbasis TIK di
dalam
pembelajaran.
1. Menggunakan media PowerPoint
Menurut Sanaky (2009), PowerPoint sebagai media
pembelajaran memiliki beberapa keunggulan secara
teknis, diantaranya adalah media ini praktis,
memiliki desain penyajian yang menarik, dapat
menampilkan gambar, animasi, suara, dan juga video
yang membuat siswa lebih tertarik mengamatinya,
serta dapat dimanfaatkan untuk kegiatan
pembelajaran berulang kali. PowerPoint dapat
dimanfaatkan dalam beberapa cara untuk
memaksimalkan efek yang didapatkan. Menurut
Hashemi et al (2012), ada beberapa tahap dalam
Berikut ini kelebihan dan kekurangan power
point:
Kelebihan PPT:
- Memudahkan pembuatan slide
presentasi
- Dilengkapi banyak tools untuk
membuat sebuah presentasi yang
bagus
Kekurangan PPT:
pembelajaran yang dapat memanfaatkan PowerPoint
untuk mencapai target yang diharapkan, yaitu: 1.
PowerPoint sebagai media untuk memperkenalkan
suatu materi, 2. PowerPoint sebagai media untuk
latihan soal dan drilling, 3. PowerPoint untuk
review materi, 4. PowerPoint untuk memberikan
kuis pada siswa
2. Menampilkan media audio visual untuk
pembelajaran.
Media audiovisual pada hakikatnya adalah media
perantara atau penggunaan materi dimana
penyerapannya melalui pengindraan penglihatan dan
pendengaran yang bertujuan untuk
mempertunjukkan pengalaman-pengalaman
pendidikan yang nyata kepada siswa (Duludu,
2017:51). Cara ini dianggap lebih tepat, cepat dan
mudah dibandingkan dengan melalui pembicaraan,
pemikiran dan cerita mengenai pengalaman
pendidikan.
- Tidak semua materi bisa dibuat ke
dalam PowerPoint
Hamdani 2011: 254, berpendapat
bahwa penggunaan media audio visual
dalam pendidikan memiliki beberapa
kelebihan, yaitu:
- sistem pembelajaran lebih inovatif dan
interaktif;
- guru akan selalu dituntut untuk kreatif
inovatif dalam mencari terobosan
pembelajaran;
- mampu menggabungkan antara teks,
gambar, audio, musik, animasi,
gambar, atau video dalam satu
kesatuan yang saling mendukung guna
tercapainya tujuan pembelajaran
Sedangkan kekurangan media audio
visual menurut Arsyad dalam
Sukiman, 2012: 189 antara lain:
Arysad (2017:50) menyebutkan salah satu jenis
media pembelajaran audio visual yaitu film dan
video. Sama halnya dengan film, video dapat
menggambarkan suatu objek yang bergerak
bersama-sama dengan suara alamiah atau suara yang
sesuai. Kemamampuan film dan video melukiskan
gambar hidup dan suara memberikan daya tarik
tersendiri. Kedua-duanya dapat menyajikan
informasi, memaparkan proses,
menjelaskan konsep-konsep yang rumit, mengajar
keterampilan, menyingkat atau memperpanjang
waktu, dan mempengaruhi sikap. Beberapa
keuntungan film dan video dalam pembelajaran
antara lain
3. Guru menggunakan website dan aplikasi
pembelajaran yang disesuikan dengan
materi.
Media pembelajaran dengan e-learning dengan
memanfaatkan multimedia dalam pemberian materi
- pengadaan film dan video umumnya
memerlukan biaya mahal dan waktu
yang banyak,
- pada saat film dipertunjukkan,
gambar-gambar bergerak terus
sehingga tidak semua peserta didik
mampu mengikuti informasi yang
ingin disampaikan melalui film
tersebut,
film dan video yang tersedia tidak
selalu sesuai dengan kebutuhan dan
tujuan belajar yang diinginkan
Kelebihan belajar dengan media
internet:
- Praktis
- Bisa belajar kapan dan dimana saja
- Bisa menikmati dan memilih paduan
pembelajaran yang ada di internet
- Mendapatkan berbagai ilmu lebih
dalam lagi
salah satu solusi dalam kesulitan pembelajaran
bahasa Inggris (Muslem and Abbas, 2017). Metode
pembelajaran mulitmedia lebih menitikberatkan
pada aktivitas siswa, sedangkan guru hanya
bertindak sebagai fasilitator. Pembelajaran dengan
multimedia untuk pembelajaran bahasa Inggris.
sangat menarik untuk dikembangkan. Hal tersebut
didukung oleh kelebihan-kelebihan dari
pembelajaran multimedia dibandingkan dengan
metode tatap muka (Arpan dan Sadikin, 2020). Salah
satu kelebihan utamanya adalah pada visualisasi dari
permasalahan nyata, sehingga dapat meningkatkan
daya ingat dan pemahaman siswa dalam menyimpan
materi pelajaran dalam waktu yang lebih lama
sehingga terbukti efektif dalam mengembangkan
keterampilan kelancaran berbahasa Inggris (Diyyab,
2014). Pengembangan teknologi multimedia dalam
mengajar bahasa Inggris membuat kelas lebih aktif
dibandingkan dengan model yang berpusat pada
guru (Brett, 1995).
Kekurangan belajar dengan media
internet:
- Informasi yang disediakan yang
belum sesuai dengan faktanya/belum
tentu akurat
- Mahal karena butuh kuota internet
- Kurangnya interaksi dengan guru
- Fokus peserta didik mudah terganggu.
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx

More Related Content

What's hot (20)

LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
MaximusCarlesSeda
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdfLK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
MariaGoretiBGening
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Evasusantie1
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Andiqbal
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
azwar38
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdfLK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
mutia171878
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
ssuserfcbfd21
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
IrmadaBoheaIR
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Andiqbal
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
NurulyDybala1
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
RoruzhAlFaruq
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdfLK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
anidar06
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1) (1).docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi  (1) (1).docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi  (1) (1).docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1) (1).docx
IdaRoyanti3
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
SukarnoSukarno16
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
MasDmasKusumaJati
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
MariaDivaSimamora
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docxERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
KalinggaPujaKesuma
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
AlfaDigitalBooks
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
FatmawatiLaisouw
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
IrmadaBoheaIR
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
MaximusCarlesSeda
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdfLK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
MariaGoretiBGening
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Evasusantie1
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Andiqbal
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
azwar38
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdfLK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
mutia171878
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
ssuserfcbfd21
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan...
IrmadaBoheaIR
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
Andiqbal
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi NUNU.pdf
NurulyDybala1
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi-REVISI.pdf
RoruzhAlFaruq
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdfLK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
anidar06
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1) (1).docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi  (1) (1).docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi  (1) (1).docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1) (1).docx
IdaRoyanti3
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
SukarnoSukarno16
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
MasDmasKusumaJati
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
MariaDivaSimamora
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docxERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
ERNIMAWATI LASE - PGSD - LK 2.3 Rencana Aksi (1) Siklus 2.docx
KalinggaPujaKesuma
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
AlfaDigitalBooks
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1. Explorasi Alternatif Solusi.docx
FatmawatiLaisouw
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
IrmadaBoheaIR

Similar to LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx (20)

contoh LK. 2.1.pdf
contoh LK. 2.1.pdfcontoh LK. 2.1.pdf
contoh LK. 2.1.pdf
Junifalaylasihombing
Model assure dan rph
Model assure dan rphModel assure dan rph
Model assure dan rph
Ryabbi Imp
PPT Pembelajaran Berbasis Komputer
PPT Pembelajaran Berbasis KomputerPPT Pembelajaran Berbasis Komputer
PPT Pembelajaran Berbasis Komputer
Hanna Karimah
Pembelajaran berbasis komputer
Pembelajaran berbasis komputerPembelajaran berbasis komputer
Pembelajaran berbasis komputer
rima sakinah
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan Akar Penyebab masala...
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan	Akar Penyebab masala...LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan	Akar Penyebab masala...
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan Akar Penyebab masala...
DhimazRidho
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
AndiKhairuzaman1
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docxPENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
AlekCandrasinaga2
Tugas mandiri 1 702016015
Tugas mandiri 1 702016015Tugas mandiri 1 702016015
Tugas mandiri 1 702016015
Khalis Guntur
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN  DAN PEMBELAJARANMODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN  DAN PEMBELAJARAN
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN
Steven Abraham
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdfLK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
MasHudi30
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikanTim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Joel mabes
manajemen dan model
manajemen dan modelmanajemen dan model
manajemen dan model
Dody Simson
RASDIN 2.1.pdf
RASDIN 2.1.pdfRASDIN 2.1.pdf
RASDIN 2.1.pdf
sudirman616349
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdfLK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
SyakbaniansyahSyakba
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
EKAWAHYUNKURNIATI
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdfLK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
PGSD4KunniiSyaadah
LK. 2.1_PPG Daljab.pdf
LK. 2.1_PPG Daljab.pdfLK. 2.1_PPG Daljab.pdf
LK. 2.1_PPG Daljab.pdf
RismaAmalia19
Menyusun Best Practices aksi 1.pdf
Menyusun Best Practices aksi 1.pdfMenyusun Best Practices aksi 1.pdf
Menyusun Best Practices aksi 1.pdf
ERNIsutira
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdfLK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
HilmaNurAfidati
Model assure dan rph
Model assure dan rphModel assure dan rph
Model assure dan rph
Ryabbi Imp
PPT Pembelajaran Berbasis Komputer
PPT Pembelajaran Berbasis KomputerPPT Pembelajaran Berbasis Komputer
PPT Pembelajaran Berbasis Komputer
Hanna Karimah
Pembelajaran berbasis komputer
Pembelajaran berbasis komputerPembelajaran berbasis komputer
Pembelajaran berbasis komputer
rima sakinah
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan Akar Penyebab masala...
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan	Akar Penyebab masala...LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan	Akar Penyebab masala...
LK. 2.1 PPG 2022 Masalah terpilih yang akan diselesaikan Akar Penyebab masala...
DhimazRidho
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
AndiKhairuzaman1
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docxPENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
PENGAJUAN judul semua dalam pembelajaran .docx
AlekCandrasinaga2
Tugas mandiri 1 702016015
Tugas mandiri 1 702016015Tugas mandiri 1 702016015
Tugas mandiri 1 702016015
Khalis Guntur
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN  DAN PEMBELAJARANMODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN  DAN PEMBELAJARAN
MODEL ASSURE REALISASIKAN DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN
Steven Abraham
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdfLK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
MasHudi30
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikanTim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikan
Joel mabes
manajemen dan model
manajemen dan modelmanajemen dan model
manajemen dan model
Dody Simson
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdfLK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
LK. 2.1 Syakbaniansyah_201698367481.pdf
SyakbaniansyahSyakba
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (1).docx
EKAWAHYUNKURNIATI
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdfLK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
LK 3.1 Best Practice_Kunnii Sya'adah.pdf
PGSD4KunniiSyaadah
LK. 2.1_PPG Daljab.pdf
LK. 2.1_PPG Daljab.pdfLK. 2.1_PPG Daljab.pdf
LK. 2.1_PPG Daljab.pdf
RismaAmalia19
Menyusun Best Practices aksi 1.pdf
Menyusun Best Practices aksi 1.pdfMenyusun Best Practices aksi 1.pdf
Menyusun Best Practices aksi 1.pdf
ERNIsutira
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdfLK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
LK 3.1 Best Practices _HILMA NUR AFIDATI.docx.pdf
HilmaNurAfidati

Recently uploaded (20)

Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Chapter 1 - Network Security.pptx
Chapter 1 -        Network Security.pptxChapter 1 -        Network Security.pptx
Chapter 1 - Network Security.pptx
Universitas Teknokrat Indonesia
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptxpertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
AyiDamayani
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
SantaMartina2
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
AyiDamayani
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdfPROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
Indra Diputra
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
KhusnulAzizah4
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas SinematografiBahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
AdePutraTunggali
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptxTAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
helvy3
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptxpertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
AyiDamayani
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
BUNGAI JAKU SEMPAMA dikena bala pengajar Iban nyadika malin dalam ngajar.
SantaMartina2
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
AyiDamayani
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdfPROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
PROSES PERHITUNGAN IKU tahun 2024 untuk perguruan tinggi akademik dan vokasi.pdf
Indra Diputra
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
KhusnulAzizah4
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas SinematografiBahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
AdePutraTunggali
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptxTAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
TAKLIMAT PENGURUSAN DAN PENDAFTARAN TAHUN SATU.pptx
helvy3

LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx

  • 1. LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Nama : Ahmad Rijal Azizi No. UKG : 201503860025 Bidang Studi : Bahasa Inggris No. Masalah terpilih yang akan diselesaikan Akar Penyebab masalah Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi 1 Keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran masih rendah. (teacher- centered) Guru belum mengimplement asikan model- model pembelajaran inovatif. 1. Menerapkan Problem Based Learning. Ward (2002) dan Stepien, et al., (1993), PBL merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa dalam proses pemecahan suatu masalah dengan bekerja melalui tahapan metode saintifik. Hal ini memungkinkan siswa untuk mempelajari pengetahuan yang terkait dengan masalah sekaligus mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk memecahkan masalah. Menurut (Nafiah & Suyanto, 2014) dalam penelitiannya yang berjudul penerapan model problem based learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil Kelebihan PBL: - Peserta didik dilatih untuk selalu berpikir kritis dan terampil dalam menyelesaikan suatu permasalahan. - Bisa memicu peningkatan aktivitas peserta didik di kelas. - Peserta didik terbiasa untuk belajar dari sumber yang relevan. - Kegiatan pembelajaran berjalan lebih kondusif dan efektif karena
  • 2. belajar siswa juga menyatakan bahwa penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) dapat meningkatkan prestasi belajar dan berfikir kritis peserta didik dibandingkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Penerapan model problem-based learning (PBL) dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik, dibandingkan dengan model konvensional. Penerapan model problem based learning membuat peserta didik aktif lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran karena dalam prosesnya peserta didik diharapkan mampu untuk membangun dan membentuk pengetahuannya sendiri dalam bentuk konsep yang dipahami oleh peserta didik sehingga pemahamannya akan lebih mendalam. Menurut (Sugiyanto, 2019) pada pelaksanaan modep pembelajaran problem based learning (PBL), rasa ingin tahu peserta didik akan bangkit sehingga membuat mereka tertarik untuk menyelidiki. peserta didiknya dituntut untuk aktif. Kekurangan PBL: - Tidak semua materi pembelajaran bisa menerapkan model ini. - Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan materi pembelajaran lebih lama. - Bagi peserta didik yang belum terbiasa menganalisis suatu permasalahan, biasanya enggan untuk mengerjakannya. Kelebihan pembelajaran kooperatif yaitu: 1) Meningkatkan harga diri tiap individu 2) Konflik antar pribadi berkurang 3) Sikap apatis berkurang 4) Pemahaman yang lebih mendalam
  • 3. 2. Menerapkan pembelajaran kooperatif learning dengan pendekatan kontekstual. Mengaitkan materi dengan dunia nyata (kontekstual learning). Menurut Elaine B.Johnson (Rusman 2012: 187) mengatakan bahwa pembelajaran kontekstual adalah sebuah sistem yang merangsang otak untuk menyusun pola-pola yang mewujudkan makna. Lebih lanjut Elaine mengatakan bahwa pembelajaran kontekstual adalah suatu sistem pembelajaran yang cocok dengan otak yang menghasilkan makna dengan menghubungkan muatan akademis dengan konteks dari kehidupan sehari-hari siswa. (Tanjung: 2018). Perbedaan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Dengan Model Pembelajaran Kontekstual dan Pembelajaran. 3. Menggunakan Game Based Learning Pembelajaran berbasis gamemerupakan pembelajaran yang dirancangguruuntuk menyam- paikan materi ketika mengajar dengan cara 5) Retensi atau penyimpanan lebih lama. 6) Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan dan toleransi. Kelemahan pembelajaran kooperatif yaitu: 1) Guru khawatir bahwa akan terjadi kekacauan dikelas. 2) Banyak siswa tidak senang apabila disuruh bekerja sama dengan yang lain. 3) Siswa yang tekun merasa harus bekerja melebihi siswa yang lain dalam grup mereka, sedangkan siswa yang kurang mampu merasa minder ditempatkan dalam satu grup dengan siswa yang lebih pandai.
  • 4. mempertandingkan siswa yang satu dengan siswalainnya dengan tujuan agar mereka termotivasi dalam belajar dankegiatan belajar dapatmenjadi interaktif. Banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan dari pembelajaran berbasis permainan atau gamesalah satunya dapat membentuk kemampuan peserta didik dalam berbagai aspek pembelajaran yaitu seperti aspek psikomotorik, aspek afektif dan juga tentunya aspek kognitif. Gameedukasi menyediakan peluang baru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang baru dan berbeda, termasuk hubungan antara guru, siswadan juga objek pembelajaran(Masykhur and Risnani 2020). Dalam wawancara dengan Ms. Atiul Muawanah (rekan sejawat) menambahkan, pembelajaran berbasis game sering ia laksanakan di kelas dengan tujuan agar peserta didik termotivasi dan tertarik untuk belajar Bahasa Inggris. Karena dengan begitu pembelajaran akan less-stress. Game-Based Learning adalah salah satu metode pembelajaran yang dirasa cocok dengan kondisi dari generasi digital sekarang ini karena tiga alasan berikut ini : 1. Menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan membuat semakin motivasi siswa untuk belajar. 2. Kompetisi dan kerjasama tim dalam menyelesaikan misi yang ada dalam aplikasi game juga dapat menambahkan komponen motivasi pada siswa. 3.Umpan balik yang cepat dan spesifik memberikan kemudahan bagi siswa untuk memikirkan cara lain yang tepat untuk menyelesaikan penugasannya. Tapi memang ada dampak buruk yang bisa jadi timbul, di antaranya:
  • 5. 1. Adanya anggapan bahwa ini hanya sekedar permainan/game. 2. Jika anda kalah dalam game ini tinggal mencoba lagi dengan memulainya dari awal. 3. Memainkan game tanpa menikmati alur yang sudah disiapkan oleh game tersebut. 2. Peserta didik belum memaksimal kan gadget yang mereka miliki untuk pembelajara n. Guru kurang mengimplement asikan media berbasis TIK di dalam pembelajaran. 1. Menggunakan media PowerPoint Menurut Sanaky (2009), PowerPoint sebagai media pembelajaran memiliki beberapa keunggulan secara teknis, diantaranya adalah media ini praktis, memiliki desain penyajian yang menarik, dapat menampilkan gambar, animasi, suara, dan juga video yang membuat siswa lebih tertarik mengamatinya, serta dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran berulang kali. PowerPoint dapat dimanfaatkan dalam beberapa cara untuk memaksimalkan efek yang didapatkan. Menurut Hashemi et al (2012), ada beberapa tahap dalam Berikut ini kelebihan dan kekurangan power point: Kelebihan PPT: - Memudahkan pembuatan slide presentasi - Dilengkapi banyak tools untuk membuat sebuah presentasi yang bagus Kekurangan PPT:
  • 6. pembelajaran yang dapat memanfaatkan PowerPoint untuk mencapai target yang diharapkan, yaitu: 1. PowerPoint sebagai media untuk memperkenalkan suatu materi, 2. PowerPoint sebagai media untuk latihan soal dan drilling, 3. PowerPoint untuk review materi, 4. PowerPoint untuk memberikan kuis pada siswa 2. Menampilkan media audio visual untuk pembelajaran. Media audiovisual pada hakikatnya adalah media perantara atau penggunaan materi dimana penyerapannya melalui pengindraan penglihatan dan pendengaran yang bertujuan untuk mempertunjukkan pengalaman-pengalaman pendidikan yang nyata kepada siswa (Duludu, 2017:51). Cara ini dianggap lebih tepat, cepat dan mudah dibandingkan dengan melalui pembicaraan, pemikiran dan cerita mengenai pengalaman pendidikan. - Tidak semua materi bisa dibuat ke dalam PowerPoint Hamdani 2011: 254, berpendapat bahwa penggunaan media audio visual dalam pendidikan memiliki beberapa kelebihan, yaitu: - sistem pembelajaran lebih inovatif dan interaktif; - guru akan selalu dituntut untuk kreatif inovatif dalam mencari terobosan pembelajaran; - mampu menggabungkan antara teks, gambar, audio, musik, animasi, gambar, atau video dalam satu kesatuan yang saling mendukung guna tercapainya tujuan pembelajaran Sedangkan kekurangan media audio visual menurut Arsyad dalam Sukiman, 2012: 189 antara lain:
  • 7. Arysad (2017:50) menyebutkan salah satu jenis media pembelajaran audio visual yaitu film dan video. Sama halnya dengan film, video dapat menggambarkan suatu objek yang bergerak bersama-sama dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. Kemamampuan film dan video melukiskan gambar hidup dan suara memberikan daya tarik tersendiri. Kedua-duanya dapat menyajikan informasi, memaparkan proses, menjelaskan konsep-konsep yang rumit, mengajar keterampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan mempengaruhi sikap. Beberapa keuntungan film dan video dalam pembelajaran antara lain 3. Guru menggunakan website dan aplikasi pembelajaran yang disesuikan dengan materi. Media pembelajaran dengan e-learning dengan memanfaatkan multimedia dalam pemberian materi - pengadaan film dan video umumnya memerlukan biaya mahal dan waktu yang banyak, - pada saat film dipertunjukkan, gambar-gambar bergerak terus sehingga tidak semua peserta didik mampu mengikuti informasi yang ingin disampaikan melalui film tersebut, film dan video yang tersedia tidak selalu sesuai dengan kebutuhan dan tujuan belajar yang diinginkan Kelebihan belajar dengan media internet: - Praktis - Bisa belajar kapan dan dimana saja - Bisa menikmati dan memilih paduan pembelajaran yang ada di internet - Mendapatkan berbagai ilmu lebih dalam lagi
  • 8. salah satu solusi dalam kesulitan pembelajaran bahasa Inggris (Muslem and Abbas, 2017). Metode pembelajaran mulitmedia lebih menitikberatkan pada aktivitas siswa, sedangkan guru hanya bertindak sebagai fasilitator. Pembelajaran dengan multimedia untuk pembelajaran bahasa Inggris. sangat menarik untuk dikembangkan. Hal tersebut didukung oleh kelebihan-kelebihan dari pembelajaran multimedia dibandingkan dengan metode tatap muka (Arpan dan Sadikin, 2020). Salah satu kelebihan utamanya adalah pada visualisasi dari permasalahan nyata, sehingga dapat meningkatkan daya ingat dan pemahaman siswa dalam menyimpan materi pelajaran dalam waktu yang lebih lama sehingga terbukti efektif dalam mengembangkan keterampilan kelancaran berbahasa Inggris (Diyyab, 2014). Pengembangan teknologi multimedia dalam mengajar bahasa Inggris membuat kelas lebih aktif dibandingkan dengan model yang berpusat pada guru (Brett, 1995). Kekurangan belajar dengan media internet: - Informasi yang disediakan yang belum sesuai dengan faktanya/belum tentu akurat - Mahal karena butuh kuota internet - Kurangnya interaksi dengan guru - Fokus peserta didik mudah terganggu.