際際滷

際際滷Share a Scribd company logo

Manusia Sebagai Makhluk Sosial

Download as PPTX, PDF
F
Fauzta Norma Ayu A.

Dokumen tersebut membahas tentang manusia sebagai makhluk sosial, diantaranya definisi manusia sebagai makhluk sosial menurut kamus dan Elly M. Setiadi, habitat manusia yang membutuhkan lingkungan sosial, peranan manusia dalam bermasyarakat yang membentuk norma-norma sosial, serta hakikat manusia sebagai makhluk sosial yang disebutkan dalam Al-Qur'an. Dokumen ini juga membahas tentang dilema antara ke

1 of 7
Download to read offline
DEFINISI MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Makhluk sosial menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah manusia yang berhubungan secara timbal balik dengan manusia yang lain. -Menurut Elly M. Setiadi makhluk sosial adalah makhluk yang dalam hidupnya tidak bisa melepaskan diri dari pengaruh orang lain. -Jadi, setiap manusia saling membutuhkan satu sama lainnya untuk bersosialisasi dan berinteraksi
HABITAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Manusia membutuhkan lingkungan sosial sebagai salah satu habitatnya, untuk bersosialisasi dan berinteraksi. -Manusia pun berlaku sebagai makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.
PERANAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Kebutuhan akan orang lain dan interaksi sosial membentuk kehidupan berkelompok pada manusia yang kemudian menumbuhkan norma-norma sosial yang pengaturannya berlaku sebagai pedoman bertingkah laku bagi manusia dalam kelompoknya, diantaranya: 1. Norma Agama 2. Norma Kesusilaan/Moral 3. Norma Kesopanan/Adat 4. Norma Hukum
DILEMA ANTARA KEPENTINGAN INDIVIDU DAN KEPENTINGAN MASYARAKAT Dilema ini memunculkan dua pandangan yang saling bertolak belakang. Kedua pandangan ini justru berkembang menjadi paham atau aliran bahkan ideologi yang dipegang oleh suatu kelompok masyarakat. Kedua paham tersebut adalah: 1. Individualisme Liberalisme (Individualisme liberal) 2. Sosialisme
HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Hakikat manusia sebagai makhluk sosial telah dicantumkan dalam Alquran surat Al-Hujurat :13 惓悖 ﾘ奄悵 悋悽 悋ﾙ悒 悋愕ﾙ悋 悋悖 悋惠 悧悋惡 悋惡惺愆 悋惺悴ﾙ悒 悋悋惘惺 悽 惺 ﾙ悋ﾙ ﾙ悒 悋惠悖 ﾙ悋ﾙ 惆惺 惘悖悋忰悴惘悋惠惘惡:13 Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki- laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Disebutkan pula dalam alquran surat Ar-Rum ayat 22 悖 悋惠悋悽 惷悋悖惘 惠悋悋ﾙ愕悋 悽 惠悋悛 悵 ﾙ悒 悋悖 惠愕 悋惺 惠悋悛 Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahu (Q.S Ar-Rum:22) Adapun yang menyebabkan manusia selalu hidup bermasyarakat adalah adanya dorongan kesatuan biologis yang terdapat dalam naluri manusia.
Manusia Sebagai Makhluk Sosial

More Related Content

Manusia Sebagai Makhluk Sosial

  • 1. DEFINISI MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Makhluk sosial menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah manusia yang berhubungan secara timbal balik dengan manusia yang lain. -Menurut Elly M. Setiadi makhluk sosial adalah makhluk yang dalam hidupnya tidak bisa melepaskan diri dari pengaruh orang lain. -Jadi, setiap manusia saling membutuhkan satu sama lainnya untuk bersosialisasi dan berinteraksi
  • 2. HABITAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Manusia membutuhkan lingkungan sosial sebagai salah satu habitatnya, untuk bersosialisasi dan berinteraksi. -Manusia pun berlaku sebagai makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.
  • 3. PERANAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Kebutuhan akan orang lain dan interaksi sosial membentuk kehidupan berkelompok pada manusia yang kemudian menumbuhkan norma-norma sosial yang pengaturannya berlaku sebagai pedoman bertingkah laku bagi manusia dalam kelompoknya, diantaranya: 1. Norma Agama 2. Norma Kesusilaan/Moral 3. Norma Kesopanan/Adat 4. Norma Hukum
  • 4. DILEMA ANTARA KEPENTINGAN INDIVIDU DAN KEPENTINGAN MASYARAKAT Dilema ini memunculkan dua pandangan yang saling bertolak belakang. Kedua pandangan ini justru berkembang menjadi paham atau aliran bahkan ideologi yang dipegang oleh suatu kelompok masyarakat. Kedua paham tersebut adalah: 1. Individualisme Liberalisme (Individualisme liberal) 2. Sosialisme
  • 5. HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL -Hakikat manusia sebagai makhluk sosial telah dicantumkan dalam Alquran surat Al-Hujurat :13 惓悖 ﾘ奄悵 悋悽 悋ﾙ悒 悋愕ﾙ悋 悋悖 悋惠 悧悋惡 悋惡惺愆 悋惺悴ﾙ悒 悋悋惘惺 悽 惺 ﾙ悋ﾙ ﾙ悒 悋惠悖 ﾙ悋ﾙ 惆惺 惘悖悋忰悴惘悋惠惘惡:13 Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki- laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
  • 6. Disebutkan pula dalam alquran surat Ar-Rum ayat 22 悖 悋惠悋悽 惷悋悖惘 惠悋悋ﾙ愕悋 悽 惠悋悛 悵 ﾙ悒 悋悖 惠愕 悋惺 惠悋悛 Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahu (Q.S Ar-Rum:22) Adapun yang menyebabkan manusia selalu hidup bermasyarakat adalah adanya dorongan kesatuan biologis yang terdapat dalam naluri manusia.