ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Selamat Datang!
Pada materi ini, kita akan
membahas tentang masa dewasa
awal yang dapat dilihat dari
perkembangan fisik, perkembangan
kognitif hingga perkembangan
sosial-emosi.
Masa Dewasa Awal
18-40
TAHUN
Pada fase ini seseorang mulai
menyesuaikan diri terhadap pola-pola
kehidupan baru dan harapan
harapan sosial baru.
Perkembangan Fisik
Pada masa dewasa awal perkembangan fisik seseorang
akan memasuki masa puncak atau sedang berada dalam
keadaan/kondisi yang prima.
Perkembangan Kognitif
Menurut Piaget, kognitif seseorang pada fase ini masuk
ke tahap operasional formal dimana seseorang sudah
dapat berpikir abstrak, dapat membuat hipotesis
mengenai masalah yang dihadapi dan lain sebagainya
Perkembangan Sosial-Emosi
Menurut teori psikososial Erikson, pada masa dewasa awal masuk ke
dalam fase keintiman versus isolasi
Keintiman V
S
Isolasi
Keintiman adalah bagaimana orang tersebut dapat
menjalin hubungan dengan baik dengan orang lain
termasuk dalam proses interaksi dan perilaku seseorang.
Isolasi adalah bagaimana seseorang tidak dapat bergaul
didalam lingkungan sekitarnya dimana ia tinggal dan
bekerja.
Selesai!
Selamat! Kamu telah
menyelesaikan pada
materi ini, silahkan lanjut
ke materi selanjutnya!

More Related Content

Masa dewasa awal

Editor's Notes

  1. pada tahap ini umumnya orang-orang sudah mulai mengalami penurunan kemampuan fisik dan psikologis, seperti mudah lupa, mudah lelah dan bagi wanita sudah mulai memasuki masa menopause dan lain-lain.
  2. seperti sudah mulai tumbuh uban, kulit sudah menampakkan kerutan, daya penglihatan sudah mulai berkurang, kemampuan mendengar sudah mulai berkurang dan lain sebagainya.
  3. Setiap orang akan mengalami penurunan daya ingat yang berbeda-beda. Untuk mengatasi hal ini, seseorang perlu sering menggunakan otak untuk membaca dan bekerja maka penurunan daya ingat dapat diminimalisir.
  4. Menurut teori psikososial Erikson, pada masa dewasa tengah ini termasuk kedalam fase generativity versus stagnation. Pada fase ini mereka memfokuskan hidupnya terhadap karir dan keluarga. Generativity adalah suatu perasaan yang ada dalam diri orang dewasa untuk mampu berbuat sesuatu sesuai dengan perannya. Sedangkan stagnation yaitu seseorang menyadari bahwa tidak mampu berkarya sesuai dengan tuntutan perannya.