ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
MATERI KALOR
Kalor adalah salah satu bentuk energi yang berpindah dari benda yang bersuhu lebih tinggi ke benda yang
bersuhu lebih rendah.
Oleh karena kalor merupakan salah satu bentuk energi, maka satuan kalor adalah joule. Pada kehidupan
sehari-hari kalor sering juga dinyatakan dalam satuan kalori. Satu kalori didefinisikan sebagai banyaknya
kalor yang diperlukan untuk memanaskan 1 gram air hingga suhunya naik 1 °C.
1 kalori = 4,2 joule atau 1 joule = 0,24 kalori

                                  Hubungan Antara Kalor dengan
                             Perubahan Suhu, Massa, dan Jenis Zat Cair
Q = m x c x ∆T
Keterangan:
Q = banyaknya kalor yang diperlukan (J)
m = massa zat (kg)
c = kalor jenis zat (J kg-1 °C-1)
∆T = kenaikan suhu (°C)

Kalor jenis didefinisikan banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kilogram zat
sebesar 1 °C.

                  Tabel 3.5 Kalor jenis berbagai zat




Kapasitas kalor
didefinisikan sebagai jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 °C atau 1 K. Secara
matematis kapasitas kalor dirumuskan




Kalor dapat Mengubah Wujud Zat
Diagram perubahan wujud zat!
1.    mencair                           system   === >   menyerap kalor
   2.    membeku                           system   === >   melepas kalor
   3.    menguap                           system   === >   menyerap kalor
   4.    mengembun                         system   === >   melepas kalor
   5.    menyublim                         system   === >   menyerap kalor
   6.    menghablur ( mengkristal)         system   === >   melepas kalor

Perhatikan salah satu proses yang memerlukan kalor antara lain :
Menguap:
Penguapan dapat dipercepat dengan beberapa cara antara lain:
 a. Memanaskan zat cair
 b. Memperluas bidang permukaaan zat cair
 c. Mengurangi tekanan pada permukaan zat cair
 d. Meniupkan udara di atas zat cair

Jumlah energi kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat dari wujud cair menjadi gas pada
titik didihnya disebut kalor didih atau kalor uap.
Secara matematis dapat dituliskan : Q = m x U
                                        Keterangan
                                        Q = energi kalor yang diperlukan ( J )
                                        m = massa zat ( kg )
                                        U = kalor didih atau kalor uap ( J/kg )

Jumlah energi kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat dari wujud padat menjadi cair
pada titik leburnya disebut kalor lebur.
Secara matematis dapat dituliskan : Q = m x L
                                         Keterangan
                                         Q = energi kalor yang diperlukan (J)
                                         m = massa zat (kg)
                                         L = kalor lebur (J/kg)

PERPINDAHAN KALOR
  1. Konduksi atau hantaran
      Perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa disertai perpindahan partikel-partikel zat
      tersebut
   2. Konveksi atau aliran
      Perpindahan kalor pada suatu zat yang disertai perpindahan partikel-partikel zat
      tersebut.
   3. Radiasi atau pancaran
      Perpindahan kalor tanpa melalui zat perantara.

Untuk lebih banyak informasi bisa membaca buku BSE karangan Teguh S , Anni Winarsih dan
Wasis

Contoh soal :
 1. 10 liter air yang suhu mula-mula 30 0C diberi kalor sehingga suhunya menjadi 50 0C.
    Berapakah banyaknya kalor yang diberikan pada air, jika kalor jenis air 4.200 J/kg0C
    Penyelesaian :
    Diketahui          : volum air massa air = 10 l = 10 kg
                         t awal = 30 0C t akhir = 50 0C dan c = 4200 J/kg0C
    Ditanyakan         : Q terima
    Jawab              : Q = m x c x ∆t
                         Q = 10 x 4200 x (50 – 30)
                         Q = 840000 J atau 840 KJ
2. Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 500 g air dari 25 °C menjadi 100 °C, jika kalor
    jenis air adalah 4.200 J/ kg °C?
    Jawab:
    massa air (m) = 500 g = 0,5 kg
    kalor jenis air (c) = 4.200 J/ kg°C
    kenaikan suhu air (∆T) = 100 °C – 25 °C = 75 °C
    Q = ...?
    Q = m x c x ∆T
    = (0,5 kg) × (4.200 J kg-1 °C-1) × (75 °C)
    = 157.500 J
    Jadi, kalor yang diperlukan adalah 157.500 J.

3. Sebuah besi yang bermassa 2 kg dipanaskan dari 14 °C menjadi 30 °C. Jika kalor yang diperlukan
    untuk memanaskan besi tersebut adalah 14.400 J, berapakah kalor jenis besi tersebut?
    Jawab:
    massa besi (m) = 2 kg
    kenaikan suhu besi (∆T) = 30 °C – 14 °C = 16 °C
    energi kalor yang diperlukan (Q) = 14.400 J
    c = ...?
    c=             →      c=               → c = 450 J/kg°C
    Jadi, kalor jenis besi tersebut adalah 450 J/kg°C

4. Kalor 31,5 kJ dilepaskan dari 1,2 kg es pada suhu -15 °C. Berapakah suhu akhirnya, jika kalor jenis
   es adalah 2.100 J/kg°C?
   Jawab:
   suhu awal = -15 °C                           massa es (m) = 1,2 kg
   kalor jenis es (c) = 2.100 J/kg°C            energi kalor yang dilepaskan (Q) = - 31,5 kJ = - 31.500 J
   suhu akhir = ...?
   Q = m x c x ∆t → ∆T =                 →      ∆T =

    ∆T = - 12,5 0C      → - 12,5 = T akhir - (-15 )
                        → T akhir = - 12,5 – 15
                        → T akhir = - 27,5 0C
PR yang harus dikumpulkan paling lambat senin tanggal 30/4/2012 jam 24.00


1. Sebuah pemanas listrik memanaskan 200 g air dari 20 °C menjadi 35 °C. Berapakah kalor
   yang diberikan oleh pemanas listrik ke air?
   ( kalor jenis air = 4200 J/kg0C)

2. Besi yang massanya 100 gram dengan suhu 250C dipanaskan hingga menjadi 750C. Bila
   kalor jenis besi 450 J/kg0C, hitung kalor yang diperlukan !

3. Sebatang perak yang massanya 300 gram didinginkan 30 s hingga suhunya menjadi 30 0C
   Tentukan suhu mula-mula perak jika kalor yang dilepaskan 690 J !
   (kalor jenis perak = 230 J/kg0C)

4. Air dengan massa 1,50 kg pada suhu 300C dipanaskan sampai dengan suhu 1000C.
   Berapakah kalor yang diperlukan jika kalor jenis air 4.200 J/kg0C?

5. Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk menguapkan 2 kg air suhu 1000C jika
   kalor uap 2.260.000 j/kg?

6. Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk melebur 2 kg es 0 0C pada titik leburnya
   jika kalor lebur es 336.000 J/kg!

7. Sebutkan empat cara untuk mempercepat proses penguapan!
   Berilah masing-masing satu contoh!

    Selamat bekerja

More Related Content

Materi kalor

  • 1. MATERI KALOR Kalor adalah salah satu bentuk energi yang berpindah dari benda yang bersuhu lebih tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah. Oleh karena kalor merupakan salah satu bentuk energi, maka satuan kalor adalah joule. Pada kehidupan sehari-hari kalor sering juga dinyatakan dalam satuan kalori. Satu kalori didefinisikan sebagai banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan 1 gram air hingga suhunya naik 1 °C. 1 kalori = 4,2 joule atau 1 joule = 0,24 kalori Hubungan Antara Kalor dengan Perubahan Suhu, Massa, dan Jenis Zat Cair Q = m x c x ∆T Keterangan: Q = banyaknya kalor yang diperlukan (J) m = massa zat (kg) c = kalor jenis zat (J kg-1 °C-1) ∆T = kenaikan suhu (°C) Kalor jenis didefinisikan banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kilogram zat sebesar 1 °C. Tabel 3.5 Kalor jenis berbagai zat Kapasitas kalor didefinisikan sebagai jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 °C atau 1 K. Secara matematis kapasitas kalor dirumuskan Kalor dapat Mengubah Wujud Zat Diagram perubahan wujud zat!
  • 2. 1.  mencair system === > menyerap kalor 2.  membeku system === > melepas kalor 3.  menguap system === > menyerap kalor 4.  mengembun system === > melepas kalor 5.  menyublim system === > menyerap kalor 6.  menghablur ( mengkristal) system === > melepas kalor Perhatikan salah satu proses yang memerlukan kalor antara lain : Menguap: Penguapan dapat dipercepat dengan beberapa cara antara lain: a. Memanaskan zat cair b. Memperluas bidang permukaaan zat cair c. Mengurangi tekanan pada permukaan zat cair d. Meniupkan udara di atas zat cair Jumlah energi kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat dari wujud cair menjadi gas pada titik didihnya disebut kalor didih atau kalor uap. Secara matematis dapat dituliskan : Q = m x U Keterangan Q = energi kalor yang diperlukan ( J ) m = massa zat ( kg ) U = kalor didih atau kalor uap ( J/kg ) Jumlah energi kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat dari wujud padat menjadi cair pada titik leburnya disebut kalor lebur. Secara matematis dapat dituliskan : Q = m x L Keterangan Q = energi kalor yang diperlukan (J) m = massa zat (kg) L = kalor lebur (J/kg) PERPINDAHAN KALOR 1. Konduksi atau hantaran Perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa disertai perpindahan partikel-partikel zat tersebut 2. Konveksi atau aliran Perpindahan kalor pada suatu zat yang disertai perpindahan partikel-partikel zat tersebut. 3. Radiasi atau pancaran Perpindahan kalor tanpa melalui zat perantara. Untuk lebih banyak informasi bisa membaca buku BSE karangan Teguh S , Anni Winarsih dan Wasis Contoh soal : 1. 10 liter air yang suhu mula-mula 30 0C diberi kalor sehingga suhunya menjadi 50 0C. Berapakah banyaknya kalor yang diberikan pada air, jika kalor jenis air 4.200 J/kg0C Penyelesaian : Diketahui : volum air massa air = 10 l = 10 kg t awal = 30 0C t akhir = 50 0C dan c = 4200 J/kg0C Ditanyakan : Q terima Jawab : Q = m x c x ∆t Q = 10 x 4200 x (50 – 30) Q = 840000 J atau 840 KJ
  • 3. 2. Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 500 g air dari 25 °C menjadi 100 °C, jika kalor jenis air adalah 4.200 J/ kg °C? Jawab: massa air (m) = 500 g = 0,5 kg kalor jenis air (c) = 4.200 J/ kg°C kenaikan suhu air (∆T) = 100 °C – 25 °C = 75 °C Q = ...? Q = m x c x ∆T = (0,5 kg) × (4.200 J kg-1 °C-1) × (75 °C) = 157.500 J Jadi, kalor yang diperlukan adalah 157.500 J. 3. Sebuah besi yang bermassa 2 kg dipanaskan dari 14 °C menjadi 30 °C. Jika kalor yang diperlukan untuk memanaskan besi tersebut adalah 14.400 J, berapakah kalor jenis besi tersebut? Jawab: massa besi (m) = 2 kg kenaikan suhu besi (∆T) = 30 °C – 14 °C = 16 °C energi kalor yang diperlukan (Q) = 14.400 J c = ...? c= → c= → c = 450 J/kg°C Jadi, kalor jenis besi tersebut adalah 450 J/kg°C 4. Kalor 31,5 kJ dilepaskan dari 1,2 kg es pada suhu -15 °C. Berapakah suhu akhirnya, jika kalor jenis es adalah 2.100 J/kg°C? Jawab: suhu awal = -15 °C massa es (m) = 1,2 kg kalor jenis es (c) = 2.100 J/kg°C energi kalor yang dilepaskan (Q) = - 31,5 kJ = - 31.500 J suhu akhir = ...? Q = m x c x ∆t → ∆T = → ∆T = ∆T = - 12,5 0C → - 12,5 = T akhir - (-15 ) → T akhir = - 12,5 – 15 → T akhir = - 27,5 0C
  • 4. PR yang harus dikumpulkan paling lambat senin tanggal 30/4/2012 jam 24.00 1. Sebuah pemanas listrik memanaskan 200 g air dari 20 °C menjadi 35 °C. Berapakah kalor yang diberikan oleh pemanas listrik ke air? ( kalor jenis air = 4200 J/kg0C) 2. Besi yang massanya 100 gram dengan suhu 250C dipanaskan hingga menjadi 750C. Bila kalor jenis besi 450 J/kg0C, hitung kalor yang diperlukan ! 3. Sebatang perak yang massanya 300 gram didinginkan 30 s hingga suhunya menjadi 30 0C Tentukan suhu mula-mula perak jika kalor yang dilepaskan 690 J ! (kalor jenis perak = 230 J/kg0C) 4. Air dengan massa 1,50 kg pada suhu 300C dipanaskan sampai dengan suhu 1000C. Berapakah kalor yang diperlukan jika kalor jenis air 4.200 J/kg0C? 5. Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk menguapkan 2 kg air suhu 1000C jika kalor uap 2.260.000 j/kg? 6. Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk melebur 2 kg es 0 0C pada titik leburnya jika kalor lebur es 336.000 J/kg! 7. Sebutkan empat cara untuk mempercepat proses penguapan! Berilah masing-masing satu contoh! Selamat bekerja