2. Indikator Kesehatan terkait Air Minum dan Sanitasi
BABS menurun
41%
• 71 juta orang (Riskesdas 2007)
• 42 juta orang (Riskesdas 2010)
• Target 100 % SBS di 2014
Akses penduduk
terhadapa
sanitasi tidak
layak menurun
5%
• 50% penduduk (Riskesdas 2007)
• 45% penduduk (Riskesdas 2010)
• Target 25% penduduk di 2014
Angka Diare
menurun 47,9 %
• 411/1000 penduduk (studi morbiditas diare 2010)
• 214/1000 penduduk (studi morbiditas diare 2012)
• Target 230/1000 people (2014)
2
3. Akumulasi desa/kelurahan STBM
Triwulan III 2013
16000
14000
Dari 14.189
desa/kel STBM,
sebanyak 2.431
desa SBS
14.189
14000
12500
12000
11000
11.165
11500
12.543
11.678
10000
8000
6000
4000
2000
0
TARGET
REALISASI
13. Kebijakan Kemenkes
Air
Minum
Sanitasi
Permenkes 492 dan
736 Tahun 2010
tentang kualitas air
Kepmenkes 852
Tahun 2010 tentang
SN STBM
Rencana
Pengamanan Air
Minum (RPAM)
2015-2019
Program Percepatan
Pembangunan
Sanitasi
Permukiman (PPSP)
15. Kesimpulan
Peluang
Pembangunan
Sanitasi
• pemicuan menjadi awal pemberdayaan masyarakat
dan perubahan perilaku untuk pembangunan sarana
sanitasi yang lebih layak (improve sanitation)
Peluang
Pembangunan
Air Minum
• Data kualitas air dari sanitarian menjadi dasar
pembangunan Sarana Air Minum dan
keberlangsungannya
Tantangan
• pembangunan sarana (fisik) dilakukan dikomunitas
yang telah melaksanakan STBM (telah dilakukan
pemicuan, terdapat natural leader dan terdapat
Rencana Kerja Masyarakat)