Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan televisi sebagai media pembelajaran. Televisi dapat digunakan untuk menyampaikan materi pelajaran kepada siswa melalui gambar dan suara. Televisi memiliki kelebihan seperti dapat menjangkau banyak siswa sekaligus dan menyajikan berbagai contoh dari dunia nyata, namun juga memiliki kekurangan seperti sulit dikontrol dan siswa bisa menjadi pasif. Dok
2. Pengertian Televisi
Televisi adalah sistem elektronik yang
mengirimkan gambar diam dan gambar hidup
bersama suara melalui kabel atau ruang.
Televisi pendidikan adalah penggunaan
program video yang direncanakan untuk
mencapai tujuan pengajaran tertentu tanpa
melihat siapa yang menyiarkannya. Televisi
pendidikan tidak sekadar menghibur tetapi
yang lebih penting adalah mendidik.
3. Kelebihan Media Televisi
Dapat memancarkan bebagai jenis bahan audio-
visual termasuk gambar diam, film, objek, dan
drama
Membantu pengajar memperluas referensi dan
pengalaman
Dapat menghemat waktu guru dan peserta didik
Televisi merupakan cara yang ekonomis untuk
menjangkau sejumlah besar peserta didik pada
lokasi yang berbeda-beda untuk peyajian yang
bersamaan
4. Lanjutan....
dapat membawa dunia nyata ke rumah dan ke kelas-
kelas, seperti orang, tempat-tempat, dan peristiwa-
peristiwa melalui penyiaran langsung atau rekaman.
dapat menyajikan program-program yang dapat
dipahami oleh peserta didik dengan usia dan tingkatan
pendidikan yang berbeda-beda.
dapat menyajikan visual dan suara yang amat sulit
diperoleh dalam dunia nyata, misal ekspresi wajah,
dan lain-lain.
Sebutan televisi sebagai jendela dunia, membawa
khalayak untuk dapat melihat secara langsung
peristiwa, suasana, dan situasi tempat, kota, daerah-
daerah yang dibelahan dunia.
5. Kekurangan Media Televisi
O Sulit dikontrol, terutama jika terkait
dengan jadwal belajar di sekolah
O Mudah tergoda pada acara yang bersifat
hiburan, sehingga suasana belajar kurang
serius dan kurang efektif
O Layar pesawat televisi tidak mampu
menjangkau kelas besar sehingga sulit
bagi semua peserta didik untuk melihat
secara rinci gambar yang disiarkan
6. Lanjutan....
O Televisi pada saat disiarkan akan
berjalan terus dan tidak ada kesempatan
untuk memahami pesan-pesannya
sesuai dengan kemampuan individual
peserta didik.
O Guru tidak memiliki kesempatan untuk
merevisi film sebelum disiarkan.
O Kekhawatiran muncul bahwa peserta
didik tidak memiliki hubungan pribadi
dengan guru, dan peserta didik bisa jadi
bersikap pasif pada saat penayangan.
7. Klasifikasi Siaran Pendidikan
Sasaran acara ini adalah
para murid sekolah dari tingkat TK
sampai para mahasiswa di
Perguruan Tinggi. Stasiun
penyiaran yang bersangkutan
bekerjasama dengan Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan.
Acara pendidikan untuk sekolah
merupakan inti dari siaran
pendidikan pada umumnya.
Siaran pendidikan sekolah (school broadcasting)
8. OSiaran pendidikan sepanjang masa
(long life education)
Acara pendidikan yang
termasuk dalam klasifikasi ini
dilandasi oleh nilai-nilai pendidikan
saja dan yang menjadi sasarannya
adalah khayalak umum menurut
tingkatan tertentu, misalnya usia,
agama, jenis kelamin, pendidikan,
dan sebagainya.
9. Pembelajaran di Kelas
Melalui Televisi
Ruang kelas yang menggunakan televisi sebagai
media pendidikan biasanya menampung sejumlah 40-50
siswa. Apabila anak-anak belajar melalui televisi mereka
tidak hanya mengamati acaranya dengan tenang, tetapi
juga memperhatikan perubahan-perubahan gambar yang
terjadi. Demikian pula mereka memperhatikan susunan
kata yang ada.
anak-anak diharapkan dapat berkonsentrasi
dengan penuh selama acara berlangsung. Kemampuan
berkonsentrasi ini erat hubungannya dengan kemampuan
untuk mengerti dan mereproduksi apa yang telah
diamatinya. Ini berarti bahwa anak-anak dituntut untuk
mampu mengantisipasi isi pesan yang ada dalam acara
tersebut.
10. Pemanfaatan TV pada Pembelajaran
PAI
Ada beberapa acara televisi yang
menyuguhkan acara-acara yang dapat
dijadikan sebagai media pendidikan agama
Islam, baik dalam bentuk acara dakwah,
film, hiburan, dan lain-lain.
Contohnya acara Islam itu Indah
di TransTV, program religi yang
mengetengahkan mengenai keindahan
agama Islam. Dipandu oleh Ustadz Nur
Maulana. Bahasan yang diambil setiap hari
selalu berbeda dan dikemas secara apik dan
menarik.