2. Bayi baru akan tampak sangat rapuh, sehingga
pada awalnya anda dapat merasa gugup dalam
menanganinya. Mungkin bentuk kepalanya aneh
karena tercetak oleh jalan lahir dan anda tidak berani
menyentuh fontanelnya. Tetapi semua ini tidak dapat
menjadi alasan untuk tidak memandikannya. Pada
akhirnya anda harus melakukannya setelah agak
pulih dari trauma melahirkan, akan semakin baik jika
anda mencobanya.
3. Bayi akan merasa lebih nyaman jika anda
membersihkan sisa darah dan cairan lain yang sudah
mengering. Bayi yang bersih, hangat, dan nyaman
akan mengangkat kepercayaan diri anda sebagai
ibunya. Anda tidak harus segera melompat dari
tempat tidur dan berdiri untuk memandikan bayi
secara lengkap, kecuali jika anda memang
menginginkannya. Anda dapat hanya membersihkan
bagian-bagian yang perlu dibersihkan.
7. Mandi Basuh
TIPS
• Dianjurkan untuk memandikan bayi
dengan cara dibasuh sampai sisa tali
pusatnya lepas dan pusarnya
sembuh.
• Tidak perlu membasuh atau mencuci
rambut anak anda setiap hari. Dua
atau tiga kali seminggu sudah
mencukupi, asalkan anda menjaga
kebersihan daerah wajah dan
kelaminnya. Terlalu sering mencuci
rambut dapat menyebabkan kulit
kepala mengering dan bersisik.
• Bayi yang baru lahir kadang takut
telanjang, jadi jika bayi anda tampak
terganggu selama dimandikan, anda
dapat mencoba melepaskan pakaian
dan membasuh tubhnya bagian demi
bagian.
• Beberapa bayi tidak bisa diam cukup
lama sampai acara mandi selesai,
jadi anda dapat membasuh sebagian
demi sebagian tubuhnya dalam
beberapa kali sehari – misalnya
setiap kali anda mengganti
popoknya.
8. • Sebaskom air hangat
• Handuk tangan yang lembut
• Bola kapas
• Sabun lembut yang tidak berpewangi
• Handuk yang lembut
• Korek kuping kapas
• Alkohol
• Bantalan busa (tambahan)
PERLENGKAPAN MANDI BASUH:
9. TAHAP-TAHAPNYA
1. TANPA MELEPAS BAJU,
baringkan bayi dibantalan busa
atau meja ganti. Dimulai dengan
kepalanya, basuhlah kedua
matanya dengan bola kapas bersih
yang telah dibasahi air hangat.
Basuhlah kelopak dari bagian
sebelah hidung kearah luar
(samping). Lakukan hal tersebut
pada telinga bayi. Lanjutkan
menggunakan handuk tangan
(washlap) untuk membersih-kan
bagian sekitar mulut, dagu, dan
leher.
10. 2. PEGANGI kepala bayi di atas baskom air dan
dengan lembut basahi bagian kepalanya. Kemudian
cuci kepalanya dengan sabun lembut, pijat dengan
lembut dengan jari-jari anda bukan dengan kuku anda.
Bilaslah rambutnya dan tepuk-tepuk ringan dengan
handuk untuk mengeringkannya.
11. 3. LEPASKAN bajunya dan dengan lembut
basuhlah dada dan lengan, pastikan bahwa anda
juga membersihkan lipatan-lipatan pada
kulitnya, termasuk lipatan sekitar leher dan di
bawah lengannya. Basuhlah tangannya dan
periksalah lapisa lilin yang ada di antara jari-
jarinya. Juga perhatikan adanya kuku yang
panjang. Bilas dengan air hangat yang bersih
dan tepuk-tepuk dengan handuk untuk
mengeringkannya.
12. 4. DENGAN KEPALA TERSANGGA, perlahan-lahan
miringkan tubuh bayi ke samping dan basuh serta bilas
bagian punggungnya . Tepuk-tepuk dengan handuk
untuk mengeringkannya dan kenakan baju bagian
atasnya.
13. 5. SEMENTARA PUSAR BELUM SEMBUH BENAR,
basuh bagian pusar ini dengan korek kuping kapas yang
telah dicelup ke dalam alcohol. Bersihkan sampai ke
bagian bawahnya. Hindari basah/air di area ini, sampai
pusar sudah sembuh seutuhnya.
14. Mandi di Bak Mandi Kecil
TIPS
• Mandi di bak mandi ini tidak
dianjurkan sampai sisa tali pusat
terlepas dan pusar sembuh total.
• Seperti telah dijelaskan sebelumnya,
tidak perlu membasuh atau mencuci
rambut anak anda setiap hari. Dua
atau tiga kali seminggu sudah
mencukupi, asalkan anda menjaga
kebersihan daerah wajah dan
kelaminnya.
• Yang paling aman adalah
menggunakan sabun lembut yang
tidak berpewangi. Sabun
berpewangi atau anti-bakteri dapat
mengiritasi kulit bayi dan
menyebabkan kulit kering serta
ruam.
• Tidak diperkenankan untuk
membelakangi atau meninggalkan
bayi sendirian di bak mandi,
betapapun sebentarnya dan
betapapun sedikitnya air yang
digunakan.
15. PERLENGKAPAN
• Sebuah meja atau permukaan datar lain
dengan ketinggian memadai
• Handuk tangan yang lembut
• Sabun lembut yang tidak berpewangi
• Handuk lembut
• Shampo bayi
• Memandikan bayi di bak pencuci piring di
dapur sejauh anda dapat menyingkirkan ujung
kran air untuk menghindari cedera.
16. TAHAP-TAHAPNYA
1. ISIKAN air setinggi 5 cm ke dalam bak dan periksa suhu airnya untuk
memastikan bahwa air cukup hangat. Suhu yang terlalu tinggi dapat
membakar, melukai atau mengejutkan (syok) bayi. Dengan perlahan
turunkan bayi kedalam bak dengan bagian bokong terkena air terlebih
dahulu.
17. 2. DENGAN MENGGUNAKAN handuk tangan
yang lembut dan sabun lembut, mulailah
membasuh wajah, telinga dan leher bayi.
Kerjakan mulai dari atas ke bawah, dengan
memberikan perhatian khusus pada lipatan-
lipatan kulit di leher dan jaringan lilin di
antar jari-jari tangan dan kaki, seperti yang
anda lakukan ketika memberi mandi basuh
pada bayi anda. Kemudian bilas sampai
bersih.
18. 3. SANGGALAH BAYI ke posisi menyandar ke
belakang dan cuci rambutnya dengan shampo.
Kerjakan dari bagian depan ke belakang agar sabun
tidak mengenai mata. Gosok kulit kepalanya, bersih-
bersih dengan menggunakan ujung jari anda(bukan
kuku). Jangan cemas akan titik lunak (fontanel) di
kepalanya, daerah ini cukup kuat. Setelah dibilas,
tepuk-tepuk ( jangan menggosok) dengan handuk
untuk mengeringkan.
20. TIPS
• Anak anda mungkin sudah siap untuk mandi di
bak mandi(rendam) dewasa pada saat ia sudah
dapat duduk stabil tanpa penyangga, dan
tentunya pada saat ia sudah terlalu besar untuk
bak mandi bayi.
• Untuk mengurangi resiko tenggelam atau tidak
sengaja menyelam, pastikan bahwa anda hanya
mengisi air setinggi beberapa senti saja. Jangan
pernah meninggalkan bayi tanpa pengawasan di
bak mandi.
Memandikan di Bak Mandi Besar
21. • Selalu periksa suhu air sebelum anda
meletakkan bayi kedalamnya. Air harus sedikit
hangat jika disentuh. Selama mandi, jauhkan
anak dari kran air, jika ia tidak sengaja
bermain-main membuka kran air panas, ia
dapat melukai dirinya sendiri. Nyalakan sedikit
air dingin pada saat terakhir anda mengisi bak,
agar jika anda menyentuh kran, ia tidak akan
terbakar oleh kran yang panas.
22. • Pada awalnya, sebaiknya anda mandi bersama
anak anda, untuk memastikan bahawa ia tidak
tergelincir atau terbentur. Anda juga dapat
menmpatkan alas anti licin di dasar bak mandi
untuk mencegah anak jatuh. Pada keadaan
apapun anda tidak boleh membiarkan anak
berdiri di bak (ketika sudah dapat berdiri).
26. Ada tiga cara untuk memandikan bayi,
diantaranya:
1. Mandi basuh,
2. Mandi di bak kecil,
3. Mandi di bak besar.
Cara memandikan bayi tersebut
didasarkan pada usia bayi.
Kesimpulan