masih terdapat banyak kesalahan dalam penulisan makalah terutama pada bagian landasan teori
1 of 12
Download to read offline
More Related Content
Memilih Jodoh dengan metode bayes
1. TUGAS AKHIR
PERMODELAN MATEMATIKA
MEMILIH JODOH DENGAN METODE BAYES
OLEH
VISCA AMELIA S
1310431008
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS ANDALAS
2016
2. KATA PENGANTAR
Segala puji hanya bagi Allah yag telah memberikan penulis kesempatan untuk dapat
menyelesaikan makalah ini. Shalawat beserta salam tidak lupa penulis sampaikan kepada Nabi Besar
Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam kegelapan ke alam yang penuh ilmu pengetahuan
seperti sekarang ini.
Makalah ini penulis buat bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Permodelan Matematika.
Makalah ini membahas tentang penggunaan metode Bayes.
Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada seluruh pihak yang ikut serta membantu dalam
menyelesaikan makalah ini. Akhir kata, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun agar terciptanya seluruh karya dalam bentuk makalah di kemudian hari.
Padang, 5 Desember 2016
Penulis
3. BAB I
PENDAHLUAN
1.1 Latar Belakang
Baik untuk diketahui Allah menciptakan manusia di muka bumi ini dengan beraneka ragam
suku bangsa, bahasa, dan bentuk fisik. Tapi keragaman itu dimaksudkan bukan untuk menegaskan
kelebihan yang satu dengan lainnya. Justru dengan adanya hal yang demikian itulah agar antar
kelompok atau jenis dapat menjalin kesatuan dalam misi yang sama sebagaihamba dan khalifah-Nya.
Itulah sebabnya ayat Al-Qur’an yang menegaskan hal ini di tutup dengan tujuan keragaman jenis
manusia itu dengan sebuah kalimat yang indah –“lita’arafu” – agar saling kenal dan akrab.
Metode Bayes adalah salah satu metode pengambilan keputusan berbasis indeks kinerja
yangumum dipakai dalam manajemen produksi dan operasi. Secara definisi ia merupakan teknik
yangdigunakan ntuk melakukan analisis dalam pengambilan keputusan terbaik dari sejumlah
alternative.Metode penilaian yang digunakan adalah ordinal, dimana:
1. Sangat Kurang
2. Kurang
3. Biasa
4. Bagus
5. Sangat Bagus
Siapakah jodoh itu?
Jodoh adalah sesorang yang ditakdirkan menjadi pasangan hidup kita. Dan sungguh tak ada
seseorangpun yang tahu jodohnya. sampai akad nikah itu benar-benar sudah terlaksana. Namun
AllahSWT memberikan petunjuk dalam firmanNya:
4. “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji,dan laki-laki yang keji adalah
buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik
dan laki-lakiyang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh)itu
bersih dari apayang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezeki
yang mulia(surga)” [Q.S :An-Nuur 26]
Artinya dalam ayat diatas jodoh itu merupakan cerminan kita sendiri, maka dari itu
sebesarkeinsyafanmu sebesar itupula keberuntunganmu. Namun dalam ikhtiar pencariannya
sangat sulituntuk melihat cerminan diri kita sendiri, karena tergantung signifikansi fluktuasi naik
turunnya iman.Maka Allah SWT melalui rasulNya kembali memberi petunjuk dalam haditsnya:
Rasulullah SAW bersabda:
“wanita dinikahi karena 4 perkara, karena hartanya,keturunannya, kecantikannya, dan
agamanaya. Maka utamakanlah wanita yang taat beragama, maka kamu akanbahagia (Muttafaq
Alaihi)”
Memilih JODOH dengan Metode Bayes
Sebagaimana dijelaskan diatas, metode Bayes adalah metode penentuan keputusan dalam
manajemen produksi dan operasi. bila kita analogikan dengan memilih jodoh maka akan relevan.
Karena memilih jodoh adalah sebuah keputusan hidup yang penting dalam memulai manajemen
operasi rumah tangga bahagia yang diridhoi Allah, dan produksi generasi masa depan yang qurani
yang bisa menjadi investasi amal kita nanti diakhirat. Dengan tujuan akhirnya adalah Jannah.
Maka berdasarkan hadits Rasulullah di atas kita akan mengambil 4 kriteria dalam memilih jodoh
yaitu:
1. Agama
Indikasinya adalah ketaatan beragama dan aplikasi taqwa dalam keseharian
2. Kecantikan
Subjektifitas pria berdasarkan selera masing-masing
3. Keturunan
Indikasinya bagaimana keluarganya dan lingkungan tempat tinggalnya.
4. Harta
mencakup kekayaan, jabatan, status sosial termasuk grade sekolah sarjana ataudiploma.
5. 1.2 Perumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah :
1. Bagaimana menggunakan metode Bayes dalam memilih jodoh dengan kriteria-kriteria sesuai
anjuran Rasulullah SAW
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penulisan makalah ini adalah :
1. Menganalisis bagaimana metode bayes dapat digunakan untuk memilih jodoh dengan
kriteria-kriteria
6. BAB II
LANDASAN TEORI
2.2 Metode Bayes
Bayes memperkenalkan seuatu metode pengetimasian parameter dimana kita perlu mengeahui
bentuk distribusi awal(prior) dari parameter untuk mencari estimasi parameter 𝜃 daripopulasi, yang
dikenal dengan metode Bayes. Metode Bayes menggunakan distribusi prior 𝑓(𝜃) bersama dengan fungsi
likelihood 𝐿(𝜃) untuk menentukan distribusi posterior 𝑓(𝜃|𝑥1, 𝑥2,…, 𝑥 𝑛)
2.2.1 Distribusi Prior
Metode Bayes memandang parameter sebagaivariabel yang menggambarkan
pengetahuan awaltentang parameter sebelum pengamatan dilakukan dan dinyatakan dalam suatu
distribusi yang disebut dengan distribusi prior.
Pemilihan prior secara umum dilakukan berdasarkan diketahui atau tidaknya informasi
mengenai parameter. Jika informasi mengenai parameter diketahui, maka prior informatif, yaitu
prior yang memengaruhi hasil distribusi posterior dan bersifat sangat subjektif, sedangkan jika
informasi mengenai parameter tidak tersedia, maka digunakan prior non-informatif yang tidak
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap distribusi posterior, sehingga informasi yang
diperoleh dari data amatan bersifat lebih objektif.
Setelah pengamatan dilakukan, informasi dalam distribusi prior dikombinasikan dengan
informasi dengan data sampel melalui teorema Bayes,dan hasilnya dinyatakan dalam bentuk
distribusi yang disebut distribusi posterior
2.2.2 Distribusi Posterior
Setelah mencari fungsi likelihood dan menentukan distribusi prior dari distribusi Log-
Normal dapat dicari distribusi posteriornya. Kepadatan posterior bersama dari 𝜃 dan 𝜎 2 adalah
diberikan :
8. BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Sumber Data
Sumber data berdasarkan sampel acak,diambil dari contoh kehidupan sehari-hari
3.2 Variabel Penelitian
Berdasarkan anjuran Rasulullah SAW agama harus menjadi factor utama, maka secara subjektif
penulis memberi nilai dengan urutan sebagaiberikut:
Agama : 0,4
Kecantikan : 0,3
Keturunan : 0,2
Harta : 0,1
Perlu diketahui nilai ini adalah nilai subjektif pribadi, yang bisa anda ubah sesuaidengankriteria
anda. Namun dalam sunnah Rasul, agama tetap harus punya nilai tertinggi.
Dan total dari nilaisemua kriteria harus 1. Sebagai contoh kasus, katakanlah ada 3 calon yang sedang
kita ikhtiarkan. Dari ketiga calon tersebut kita buat matrix Bayes berdasarkan kriteria diatas.
3.3 Langkah Analisis
Adapum langkah-langkah analisis yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Inisialisasi Pada tahap ini Anda perlu menentukan nilai dari masing-masing seperti penilaian
diatas. Nilai tersebut bisa di dapatkan dari penilaian pribadi atau menanyakan kepada orang lain.
Begitu juga dengan bobot kriteria, nilainya bisa didapatkan dari tingkat kepentingan kriteria
seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
2. Tahap Perhitungan Perhitungan yang dilakukan cukup sederhana,yaitu dengan menjumlahkan
seluruh hasil perkalian antara nilai skala dengan bobot kriteria untuk setiap jenis alternatif.
3. Membuat kesimpulan
9. BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan anjuran Rasulullah SAW agama harus menjadi factor utama, maka secara subjektif
penulis memberi nilai dengan urutan sebagaiberikut:
Agama : 0,4
Kecantikan : 0,3
Keturunan : 0,2
Harta : 0,1
Perlu diketahui nilai ini adalah nilai subjektif pribadi, yang bisa anda ubah sesuaidengankriteria
anda. Namun dalam sunnah Rasul, agama tetap harus punya nilai tertinggi.
Dan total dari nilaisemua kriteria harus 1. Sebagai contoh kasus, katakanlah ada 3 calon yang sedang
kita ikhtiarkan. Dari ketiga calon tersebut kita buat matrix Bayes berdasarkan kriteria diatas.
Matriks Keputusan dengan METODE BAYES
Pemilihan JodohAlternatif :
Sakinah, Mawaddah, dan Rohmah
Kriteria :
Agama, Kecantikan, Keturunan dan Harta
Metode Penilaian : Ordinal (Generik)
1. Sangat Kurang,
2. Kurang,
3. Biasa,
4. Bagus,
5. Sangat Bagus
11. BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari kedua metode Bayes tersebut didapatkanlah kesimpulan bahwa nilai sakinah lebih besar
daripada mawaddah dan rohmah. Maka berdasarkan ikhtiar diatas maka insyaAllah sakinah yang menjadi
pilihan terbaik.
Wallahu a’lam
12. DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2013. Metode Bayes. http://www.kompasiana.com/alfanotes/memilih-pasangan-hidup-dengan-
teori-ahp_55297cea6ea834664f8b4575
Diana, Evi Noor. 2016. Pendekatan Metode Bayesian untuk Kajian Estimasi Parameter Distribusi Log-
Normal untuk Non-Informatif Prior. Institut Teknologi Sepuluh November : Surabaya.
Maul, Kang. 2012. Pemilihan Jodoh Menggunakan Metode Bayes dan Metode Pangkat Eksponensial.
http://www.academia.edu/12090782/Memilih_JODOH_dengan_Metode_Bayes_dan_MPE