際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
KELOMPOK 3
Oleh:
1. ALDEA QUITARA S. (19)
2. JESSICA PUTRI H.D. (25)
3. JIHAN VILONIA AZARIN (26)
4. LINTANG AYU KINANTI (27)
5. NAILA NUR FAIZAH. (29)
6. YUFRIDA IRBAHUL Y.(37)
7. ZULFA MUASAROH B. (38)
KEPEDULIAN SOSIAL
Kepedulian sosial yaitu sebuah sikap keterhubungan dengan
kemanusiaan pada umumnya, sebuah empati bagi setiap anggota
komunitas manusia. Kepedulian sosial adalah kondisi alamiah
spesies manusia dan perangkat yang mengikat masyarakat secara
bersama-sama . Oleh karena itu, kepedulian sosial adalah minat
atau ketertarikan kita untuk membantu orang lain.
Lingkungan terdekat kita yang berpengaruh besar dalam
menentukan tingkat kepedulian sosial kita. Lingkungan yang
dimaksud di sini adalah keluarga, teman-teman, dan lingkungan
masyarakat tempat kita tumbuh. Karena merekalah kita
mendapat nilai-nilai tentang kepedulian sosial. Nilai-nilai yang
tertanam itulah yang nanti akan menjadi suara hati kita untuk
selalu membantu dan menjaga sesama. Kepedulian sosial yang di
maksud bukanlah untuk mencampuri urusan orang lain, tetapi
lebih pada membantu menyelesaikan permasalahan yang di hadapi
orang lain dengan tujuan kebaikan dan perdamaian.
Kepedulian berasal dari akar kata peduli,
yaitu memperhatikan atau menghiraukan.
Menaruh peduli berarti menaruh perhatian atau
menghiraukan sesuatu. Kepedulian adalah sukap
memperhatikan atau menhiraukan urusan orang
lain (sesama anggota masyarakat). Kepedulian
sosial bukan berarti mencampuri urusan orang
lain, lebih dari itu untuk membantu
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi orang
lain dengan tujuan kebaikan.
Manusia perlu memiliki kepedulian sosial karena
manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa
menjalani hubungan kerjasama dengan orang lain.
Kerja sama tersebut dapat terjalin harmonis manakala
masing masing pihak memiliki kepedulian sosial.
Di dalam islam sikap semacam ini sangat
dianjurkan sebab mempunyai dampak posistif. Di
antara dampak positif tersebut antara lain,Mewujudkan
sikap tolong menolong sehingga membutuhkan
kerukunan dan kebersamaan. Selain itu,untuk
membutuhkan kepekaan dan kepedulian sosial ada
brbagai cara yang harus ditempuh,antara lain:
 Menyadari bahwa rezeki beasal dari Allah.
 Menyadari bahwa kepedulian sosial termasuk ibadah
yang akan mendapatkan pahala dari Allah SWT.
 Menjauhkan diri dari sifat rakus(tamak) dan kikir.
Konsep konsep kedulian sosial ini termasuk pada surat Al-
Kautsar dan Al-Maun.
Surat Al-Kautsar dan Al-Maun merupakan surat yang
mengungkap informasi dari allah bahwa kaum muslimin
harus mempunyai sikap kepedulian sosial.
 Surat al-Kautsar dan al-Ma`un adalah surat yang
mengungkapkan informasi dari allah bahwa kaum
muslimin harus mempunyai dan selalu membutuhkan
kembangkan sikap kepeduian sosial terhadap orang lain
 Kepedulian sosial dalam al-Kautsar diwujudkan dengan
menyembelih menyembelih kurba dengan niat semata-
mata karena Allah SWT.
 Kepedulian sosial dalam surat al-Ma`un diwujudkan
dalam bentuk
 Tidak menyia-nyiakan anak yatim dan meyantuni fakir
miskin
 Menganjurkan untuk memberi makan orang miskin.
SUMBER KEPEDULIAN SOSIAL
Sumber kepedulian sosial berasal dari dua sumber,
yakni :
1) Bersumber dari cinta
Kepedulian sosial muncul dari kepekaan hati untuk
merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain.
Dalam kehidupan sehari-hari sering kita dengar
istilah empati, yang dapat diartikan sebagai
kesanggupan untuk memahami dan merasakan
perasaan-perasaan orang lain seolah-olah itu
perasaan diri sendiri.
2) Tidak karena macam-macam alasan
Kepedulian sosial yang kita kembangkan adalah
kepedulian yang timbul dari hati yang terbuka mau
berbagi untuk sesamanya tanpa didorong atau
disertai alasan-alasan tanpa meminta imbalan
apapun.
HAMBATAN DALAM MEWUJUDKAN
KEPEDULIAN SOSIAL
Ada beberapa hal yang merupakan hambatan
kepedulian sosial, diantaranya adalah sebagai
berikut :
Egoisme
Egoisme merupakan doktrin bahwa semua
tindakan seseorang terarah atau harus terarah
pada diri sendiri.
Materialistis
Merupakan sikap perilaku manusia yang sangat
mengutamakan materi sebagai sarana
pemenuhan kebutuhan hidupnya. Demi
mewujudkan itu mereka umumnya tidak terlalu
mementingkan cara untuk mendapatkannya.
HAMBATAN MEWUJUDKAN
KEPEDULIAN SOSIAL
SEKIAN,
MARI MUNCULKAN SENYUMAN DIWAJAH MEREKA..
CARA PEMBENTUKAN SIKAP DAN
PERILAKU KEPEDULIAN SOSIAL
Mengamati dan Meniru perilaku peduli
sosial orang-orang yang diidolakan.
Melalui proses pemerolehan Informasi
Verbal tentang kondisi dan keadaan
sosial orang yang lemah sehingga dapat
diperoleh pemahaman dan pengetahuan
tentang apa yang menimpa dan
dirasakan oleh mereka dan bagaimana ia
harus bersikap dan berperilaku peduli
kepada orang lemah.

More Related Content

Meningkatkan Kepedulian Sosial Di Kalangan Siswa

  • 1. KELOMPOK 3 Oleh: 1. ALDEA QUITARA S. (19) 2. JESSICA PUTRI H.D. (25) 3. JIHAN VILONIA AZARIN (26) 4. LINTANG AYU KINANTI (27) 5. NAILA NUR FAIZAH. (29) 6. YUFRIDA IRBAHUL Y.(37) 7. ZULFA MUASAROH B. (38)
  • 2. KEPEDULIAN SOSIAL Kepedulian sosial yaitu sebuah sikap keterhubungan dengan kemanusiaan pada umumnya, sebuah empati bagi setiap anggota komunitas manusia. Kepedulian sosial adalah kondisi alamiah spesies manusia dan perangkat yang mengikat masyarakat secara bersama-sama . Oleh karena itu, kepedulian sosial adalah minat atau ketertarikan kita untuk membantu orang lain. Lingkungan terdekat kita yang berpengaruh besar dalam menentukan tingkat kepedulian sosial kita. Lingkungan yang dimaksud di sini adalah keluarga, teman-teman, dan lingkungan masyarakat tempat kita tumbuh. Karena merekalah kita mendapat nilai-nilai tentang kepedulian sosial. Nilai-nilai yang tertanam itulah yang nanti akan menjadi suara hati kita untuk selalu membantu dan menjaga sesama. Kepedulian sosial yang di maksud bukanlah untuk mencampuri urusan orang lain, tetapi lebih pada membantu menyelesaikan permasalahan yang di hadapi orang lain dengan tujuan kebaikan dan perdamaian.
  • 3. Kepedulian berasal dari akar kata peduli, yaitu memperhatikan atau menghiraukan. Menaruh peduli berarti menaruh perhatian atau menghiraukan sesuatu. Kepedulian adalah sukap memperhatikan atau menhiraukan urusan orang lain (sesama anggota masyarakat). Kepedulian sosial bukan berarti mencampuri urusan orang lain, lebih dari itu untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi orang lain dengan tujuan kebaikan.
  • 4. Manusia perlu memiliki kepedulian sosial karena manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa menjalani hubungan kerjasama dengan orang lain. Kerja sama tersebut dapat terjalin harmonis manakala masing masing pihak memiliki kepedulian sosial. Di dalam islam sikap semacam ini sangat dianjurkan sebab mempunyai dampak posistif. Di antara dampak positif tersebut antara lain,Mewujudkan sikap tolong menolong sehingga membutuhkan kerukunan dan kebersamaan. Selain itu,untuk membutuhkan kepekaan dan kepedulian sosial ada brbagai cara yang harus ditempuh,antara lain: Menyadari bahwa rezeki beasal dari Allah. Menyadari bahwa kepedulian sosial termasuk ibadah yang akan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Menjauhkan diri dari sifat rakus(tamak) dan kikir.
  • 5. Konsep konsep kedulian sosial ini termasuk pada surat Al- Kautsar dan Al-Maun. Surat Al-Kautsar dan Al-Maun merupakan surat yang mengungkap informasi dari allah bahwa kaum muslimin harus mempunyai sikap kepedulian sosial. Surat al-Kautsar dan al-Ma`un adalah surat yang mengungkapkan informasi dari allah bahwa kaum muslimin harus mempunyai dan selalu membutuhkan kembangkan sikap kepeduian sosial terhadap orang lain Kepedulian sosial dalam al-Kautsar diwujudkan dengan menyembelih menyembelih kurba dengan niat semata- mata karena Allah SWT. Kepedulian sosial dalam surat al-Ma`un diwujudkan dalam bentuk Tidak menyia-nyiakan anak yatim dan meyantuni fakir miskin Menganjurkan untuk memberi makan orang miskin.
  • 6. SUMBER KEPEDULIAN SOSIAL Sumber kepedulian sosial berasal dari dua sumber, yakni : 1) Bersumber dari cinta Kepedulian sosial muncul dari kepekaan hati untuk merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Dalam kehidupan sehari-hari sering kita dengar istilah empati, yang dapat diartikan sebagai kesanggupan untuk memahami dan merasakan perasaan-perasaan orang lain seolah-olah itu perasaan diri sendiri. 2) Tidak karena macam-macam alasan Kepedulian sosial yang kita kembangkan adalah kepedulian yang timbul dari hati yang terbuka mau berbagi untuk sesamanya tanpa didorong atau disertai alasan-alasan tanpa meminta imbalan apapun.
  • 7. HAMBATAN DALAM MEWUJUDKAN KEPEDULIAN SOSIAL Ada beberapa hal yang merupakan hambatan kepedulian sosial, diantaranya adalah sebagai berikut : Egoisme Egoisme merupakan doktrin bahwa semua tindakan seseorang terarah atau harus terarah pada diri sendiri. Materialistis Merupakan sikap perilaku manusia yang sangat mengutamakan materi sebagai sarana pemenuhan kebutuhan hidupnya. Demi mewujudkan itu mereka umumnya tidak terlalu mementingkan cara untuk mendapatkannya.
  • 10. CARA PEMBENTUKAN SIKAP DAN PERILAKU KEPEDULIAN SOSIAL Mengamati dan Meniru perilaku peduli sosial orang-orang yang diidolakan. Melalui proses pemerolehan Informasi Verbal tentang kondisi dan keadaan sosial orang yang lemah sehingga dapat diperoleh pemahaman dan pengetahuan tentang apa yang menimpa dan dirasakan oleh mereka dan bagaimana ia harus bersikap dan berperilaku peduli kepada orang lemah.