際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
D.I.Y Recording
  Teknik Rekaman Sederhana




                             1
Plus Minus D.I.Y
           Recording
   Studio Industri (big studio) : alat & fasilitas
    lengkap (koleksi mikrofon, pre-amp, engineer,
    dll), biaya mahal

   Studio kecil (home studio) : alat & fasilitas
    terbatas, harus meng-operasikan sendiri,
    ruangan belum tentu kedap suara, biaya kecil

   Kualitas: tergantung engineer



                                                      2
Jenis-jenis teknik
           Rekaman
   Live to 2 track : merekam beberapa
    instrumen secara bersamaan, sambil dimixing
    langsung

   Overdub Recording: merekam satu persatu
    setiap instrumen

   Punch-in Punch-out: dalam melakukan teknik
    overdub, cara ini digunakan untuk
    memperbaiki bagian yang salah


                                                  3
Pengetahuan Dasar Digital Audio

   Rekaman menggunakan komputer / DAW
    (Digital Audio Workstation) dimana signal
    audio analog dikonversikan menjadi format
    digital dengan menggunakan AD/DA
    converter / sound card

   Recording & Editing Software: Pro Tools,
    Cubase, Nuendo, Garage Band, Logic Pro, dll

   Semua software fungsinya sama, cuma beda
    cara pengoperasian & tampilan

                                                  4
Pengetahuan Dasar
        Digital Audio
   Sample Rate dan Bit rate: 44.1kHz & 16 bit =
    CD quality

   Harus tahu software apa cocok dengan sound
    card apa

   Perbedaan WAV, Aiff, mp3, AAC : WAV dan
    Aiff itu sama (uncompressed audio), mp3,
    AAC itu compressed audio; kualitas lebih
    jelek


                                                   5
Pengetahuan untuk DIY
      Recording


                        6
Digital Audio Workstation
              (DAW)
   DAW BELUM TENTU menggunakan
    komputer, bisa juga memakai Portable Digital
    Multitrack Recorder

   Jenis-jenis input di soundcard: Line input, Mic
    input, D.I input

   Pre-amp: sebagai menguatkan signal dari
    sumber suara; bisa termasuk dalam soundcard
    atau terpisah


                                                      7
Microphone
                 Dynamic Microphones          Condenser Microphones

   Bentuk                simple                 lebih kompleks
   Harga             Lebih murah                  Lebih mahal
Penanganan            Lebih kuat               Perlu lebih berhati-hati

                 Bagus untuk frekuensi yang
Kualitas suara           lebih lebar
                                              Sensitif dan lebih natural

                    Tidak memerlukan           Butuh tenaga Phantom
Sumber tenaga
                      sumber tenaga                Power (48V)

 Lingkungan      Baik dipakai untuk live       Baik dipakai di studio
                       Shure SM58                     Beta 87A
Contoh Tipe            Shure SM57                    Beta 98S/A


                                                                           8
Microphone


   Polar Pattern: bagaimana sebuah microphone
    menangkap sumber suara; cardioid, hyper-
    cardioid, ultra-cardioid, omni-directional,
    鍖gure 8




                                                  9
MIDI
   Musical Instrument Digital Interface

   MIDI BUKAN suara / sound, MIDI adalah
    bahasa komputer untuk men-trigger sample
    suara dari sumber lain dengan menggunakan
    MIDI controller / MIDI keyboard

   Software MIDI: Propellerhead Reason, Garage
    Band, Logic, Fruity Loops

   Fungsi dalam DIY Rec: untuk kebutuhan
    sound (drum loop, synthesizer, strings dll)


                                                  10
Ampli鍖er
   Ada 2 tipe ampli鍖er yang yaitu head cabinet
    dan combo

   Head cabinet : antara ampli鍖er dan speaker
    terpisah

   Combo : antara ampli鍖er dan speaker menjadi
    satu (integrated)

   Merekam ampli鍖er dapat menggunakan 2 cara
    yaitu todong microphone dan direct out


                                                  11
Alat-alat DIY Recording

   Komputer unit / DAW dengan recording
    software dan MIDI software

   Sound card: untuk meng-convert signal audio
    analog menjadi digital

   Microphone (dynamic & condenser), Mic
    cables, mic stands, pop-鍖lter



                                                  12
Alat-alat DIY Recording
   Ampli鍖er untuk guitar

   Guitar akustik & electric plus kabel instrumen

   MIDI Controller / MIDI keyboard

   Studio Monitor speaker: sebagai referensi
    suara yang 鍖at, bisa menangkap semua
    frekuensi dengan detailnya

   Headphones


                                                     13
Step by Step DIY
   Recording


                   14
   Persiapkan ruangan: cari ruangan yang tidak
    berisik, AC berfungsi dengan baik

   Cek alat-alat apakah berfungsi dengan baik

   Buat daftar urutan instrumen yang akan
    direkam; drum dan bass biasanya pertama,
    vokal biasanya terakhir

   Tentukan posisi pemain dan instrumen dengan
    memperhatikan faktor akustik ruangan, jarak
    dari komputer dan kenyamanan



                                                  15
REKAM!


         16
Step 1: Persiapan DAW

   Buka session baru, dinamakan sesuai judul
    lagu / project

   Persiapkan track untuk setiap instrumen

   Optional: buat satu click track / metronome

   Persiapkan Mic

   Periksa input / output



                                                  17
Step 2: Rekam MIDI
   Siapkan MIDI controller yang tersambung
    dengan MIDI software (Propellerhead
    Reason)

   Hubungkan output MIDI device dengan input
    DAW

   Rekam sound-sound instrumen di MIDI
    software (drums, bass, synthesizer)

   Rekam / import drums, bass dan synthesizer
    ke DAW

                                                 18
Step 2: Rekam Gitar Akustik
   Tentukan posisi pemain

   Siapkan 2 mic condenser; bisa 1 mic
    condenser kecil dan satu yg besar

   Tentukan posisi mic; 1 mic menunjuk ke arah
    neck guitar, 1 mic menunjuk ke arah body
    (dekat lubang)

   Hubungkan output mic dengan input sound
    card untuk DAW

   Siapkan headphone

                                                  19
Step 2: Rekam Gitar Akustik



   Untuk gitar akustik yang memakai pick-up,
    bisa menambah opsi rekaman dengan cara
    direct out langsung ke DAW




                                                20
Step 3: Rekam Guitar
             Elektrik
   Tentukan ampli鍖er apa yang akan dipakai

   Tentukan apakah mau menggunakan sistem
    todong ke ampli atau merekam langsung /
    direct ke DAW

   Siapkan 2 mic: 1 dynamic mic menunjuk ke
    cone speaker ampli鍖er (close-mic), 1
    condenser mic dengan jarak +/- 2 M dari
    ampli (ambience-mic)


                                                21
Step 4: Rekam Vokal

   Umumnya menggunakan microphone
    condenser berdiafragma besar

   Gunakan pop-鍖lter

   Persiapkan headphone

   Latihan / pemanasan sambil memeriksa signal
    yang masuk ke DAW



                                                  22
Administrasi Tracking

   Namai setiap track sesuai nama instrumen

   Bersihkan track dari suara-suara yang tidak
    diinginkan

   Jika mixing dilakukan menggunakan DAW
    lain, setiap track audio harus di-consolidate
    (konversi WAV dari detik 0)



                                                    23
Dos & Donts
   Jangan melakukan rekaman di tempat yang
    ramai, kecuali keramaian memang dibutuhkan
    (live gig recording)

   Be organize terhadap alat2, kabel2, 鍖le2 dll

   Catat setiap step rekaman untuk referensi
    rekaman selanjutnya (setup pre amp, setup
    mic) jika perlu difoto

   Buatlah suasana rekaman senyaman mungkin


                                                   24
Dos & Donts
   Perbanyak referensi lagu-lagu untuk
    mengetahui kualitas suara

   E鍖sienkan waktu; mematangkan materi
    sebelum rekaman, datang tepat waktu dll

   Jika waktu bukan masalah, ber-eksperimen lah
    dengan berbagai macam teknik lainnya

   Jangan stuck jika terjadi masalah teknis,
    carilah solusi alternatif


                                                   25
Siap Untuk MIXING!!



                      26

More Related Content

Minus And Clinic 2009

  • 1. D.I.Y Recording Teknik Rekaman Sederhana 1
  • 2. Plus Minus D.I.Y Recording Studio Industri (big studio) : alat & fasilitas lengkap (koleksi mikrofon, pre-amp, engineer, dll), biaya mahal Studio kecil (home studio) : alat & fasilitas terbatas, harus meng-operasikan sendiri, ruangan belum tentu kedap suara, biaya kecil Kualitas: tergantung engineer 2
  • 3. Jenis-jenis teknik Rekaman Live to 2 track : merekam beberapa instrumen secara bersamaan, sambil dimixing langsung Overdub Recording: merekam satu persatu setiap instrumen Punch-in Punch-out: dalam melakukan teknik overdub, cara ini digunakan untuk memperbaiki bagian yang salah 3
  • 4. Pengetahuan Dasar Digital Audio Rekaman menggunakan komputer / DAW (Digital Audio Workstation) dimana signal audio analog dikonversikan menjadi format digital dengan menggunakan AD/DA converter / sound card Recording & Editing Software: Pro Tools, Cubase, Nuendo, Garage Band, Logic Pro, dll Semua software fungsinya sama, cuma beda cara pengoperasian & tampilan 4
  • 5. Pengetahuan Dasar Digital Audio Sample Rate dan Bit rate: 44.1kHz & 16 bit = CD quality Harus tahu software apa cocok dengan sound card apa Perbedaan WAV, Aiff, mp3, AAC : WAV dan Aiff itu sama (uncompressed audio), mp3, AAC itu compressed audio; kualitas lebih jelek 5
  • 6. Pengetahuan untuk DIY Recording 6
  • 7. Digital Audio Workstation (DAW) DAW BELUM TENTU menggunakan komputer, bisa juga memakai Portable Digital Multitrack Recorder Jenis-jenis input di soundcard: Line input, Mic input, D.I input Pre-amp: sebagai menguatkan signal dari sumber suara; bisa termasuk dalam soundcard atau terpisah 7
  • 8. Microphone Dynamic Microphones Condenser Microphones Bentuk simple lebih kompleks Harga Lebih murah Lebih mahal Penanganan Lebih kuat Perlu lebih berhati-hati Bagus untuk frekuensi yang Kualitas suara lebih lebar Sensitif dan lebih natural Tidak memerlukan Butuh tenaga Phantom Sumber tenaga sumber tenaga Power (48V) Lingkungan Baik dipakai untuk live Baik dipakai di studio Shure SM58 Beta 87A Contoh Tipe Shure SM57 Beta 98S/A 8
  • 9. Microphone Polar Pattern: bagaimana sebuah microphone menangkap sumber suara; cardioid, hyper- cardioid, ultra-cardioid, omni-directional, 鍖gure 8 9
  • 10. MIDI Musical Instrument Digital Interface MIDI BUKAN suara / sound, MIDI adalah bahasa komputer untuk men-trigger sample suara dari sumber lain dengan menggunakan MIDI controller / MIDI keyboard Software MIDI: Propellerhead Reason, Garage Band, Logic, Fruity Loops Fungsi dalam DIY Rec: untuk kebutuhan sound (drum loop, synthesizer, strings dll) 10
  • 11. Ampli鍖er Ada 2 tipe ampli鍖er yang yaitu head cabinet dan combo Head cabinet : antara ampli鍖er dan speaker terpisah Combo : antara ampli鍖er dan speaker menjadi satu (integrated) Merekam ampli鍖er dapat menggunakan 2 cara yaitu todong microphone dan direct out 11
  • 12. Alat-alat DIY Recording Komputer unit / DAW dengan recording software dan MIDI software Sound card: untuk meng-convert signal audio analog menjadi digital Microphone (dynamic & condenser), Mic cables, mic stands, pop-鍖lter 12
  • 13. Alat-alat DIY Recording Ampli鍖er untuk guitar Guitar akustik & electric plus kabel instrumen MIDI Controller / MIDI keyboard Studio Monitor speaker: sebagai referensi suara yang 鍖at, bisa menangkap semua frekuensi dengan detailnya Headphones 13
  • 14. Step by Step DIY Recording 14
  • 15. Persiapkan ruangan: cari ruangan yang tidak berisik, AC berfungsi dengan baik Cek alat-alat apakah berfungsi dengan baik Buat daftar urutan instrumen yang akan direkam; drum dan bass biasanya pertama, vokal biasanya terakhir Tentukan posisi pemain dan instrumen dengan memperhatikan faktor akustik ruangan, jarak dari komputer dan kenyamanan 15
  • 16. REKAM! 16
  • 17. Step 1: Persiapan DAW Buka session baru, dinamakan sesuai judul lagu / project Persiapkan track untuk setiap instrumen Optional: buat satu click track / metronome Persiapkan Mic Periksa input / output 17
  • 18. Step 2: Rekam MIDI Siapkan MIDI controller yang tersambung dengan MIDI software (Propellerhead Reason) Hubungkan output MIDI device dengan input DAW Rekam sound-sound instrumen di MIDI software (drums, bass, synthesizer) Rekam / import drums, bass dan synthesizer ke DAW 18
  • 19. Step 2: Rekam Gitar Akustik Tentukan posisi pemain Siapkan 2 mic condenser; bisa 1 mic condenser kecil dan satu yg besar Tentukan posisi mic; 1 mic menunjuk ke arah neck guitar, 1 mic menunjuk ke arah body (dekat lubang) Hubungkan output mic dengan input sound card untuk DAW Siapkan headphone 19
  • 20. Step 2: Rekam Gitar Akustik Untuk gitar akustik yang memakai pick-up, bisa menambah opsi rekaman dengan cara direct out langsung ke DAW 20
  • 21. Step 3: Rekam Guitar Elektrik Tentukan ampli鍖er apa yang akan dipakai Tentukan apakah mau menggunakan sistem todong ke ampli atau merekam langsung / direct ke DAW Siapkan 2 mic: 1 dynamic mic menunjuk ke cone speaker ampli鍖er (close-mic), 1 condenser mic dengan jarak +/- 2 M dari ampli (ambience-mic) 21
  • 22. Step 4: Rekam Vokal Umumnya menggunakan microphone condenser berdiafragma besar Gunakan pop-鍖lter Persiapkan headphone Latihan / pemanasan sambil memeriksa signal yang masuk ke DAW 22
  • 23. Administrasi Tracking Namai setiap track sesuai nama instrumen Bersihkan track dari suara-suara yang tidak diinginkan Jika mixing dilakukan menggunakan DAW lain, setiap track audio harus di-consolidate (konversi WAV dari detik 0) 23
  • 24. Dos & Donts Jangan melakukan rekaman di tempat yang ramai, kecuali keramaian memang dibutuhkan (live gig recording) Be organize terhadap alat2, kabel2, 鍖le2 dll Catat setiap step rekaman untuk referensi rekaman selanjutnya (setup pre amp, setup mic) jika perlu difoto Buatlah suasana rekaman senyaman mungkin 24
  • 25. Dos & Donts Perbanyak referensi lagu-lagu untuk mengetahui kualitas suara E鍖sienkan waktu; mematangkan materi sebelum rekaman, datang tepat waktu dll Jika waktu bukan masalah, ber-eksperimen lah dengan berbagai macam teknik lainnya Jangan stuck jika terjadi masalah teknis, carilah solusi alternatif 25