minyak atsiri sebagai komoditi ekspor indonesia, Syarat mutu untuk minyak atsiri meliputi syarat khusus dan syarat umum
Syarat umum antara lain warna, bau , bobot jenis, indeks bias, putaran optik, serta kelarutan dalam etanol.
Sementara untuk syarat khusus disesuaikan dengan jenis minyaknya seperti kdar bahan aktif, bilangan asam, bilangan ester, minyak pelikan, serta minyak lemak, Hingga saat ini, masih banyak bahan yang mengandung inyak atsiri diperdagangkan dengan harga yang murah, sehingga bisa diolah melalui peyulingan menjadi minyak atsiri dan dijual dengan harga yang mahal, Minyak atsiri tidak hanya dikelola oleh negara berkembang tetapi juga oleh negara maju, akan tetapi negara berkembang Cuma memproduksi menjadi barang setengan jadi, kemudian diekspor. Sedangkan negara maju mengimpor barang setengah jadi lalu dioleh menjadi barang jadi dan di ekspor kenegara berkembang.
Diantara 80 jenis minyak atsiri yang ada di indonesia sekitar 20 jenis tetapi yang dimkenal di pasar dunia 15 jenis, diantaranya menjadi komoditas ekspor.
2. ï‚ž MINYAK ATSIRI dan
turuannya merupakan
salah satu komoditas
ekspor indonesia yang
banyak digunakan
dalam industri
parfum, kosmetik
farmasi dan makanan.
ï‚ž Karena mengandung
senyawa organik
golongan terpen yang
mudah menguap pada
suhu kamar tanpa
mengalami
dekomposisi.
ï‚ž Minyak atsiri
mempunyai rasa getir
dan berbau wangi
sesuai dengan sesuai
dengan bau tanaman
aslinya.
3. ï‚ž Jenis minyak nilam dan serai wangi
merupakan jenis terbanyak yang diekspor.
ï‚ž Untuk perkembangannya minyak yang lain
sudah mulai dikembangkan untuk keperluan
ekspor seperti minyak cengkeh, minyak kayu
putih, minyak bunga kenanga
ï‚ž Minyak atsiri memiliki nilai jual yang tinggi.
Teknologi pengolahannya pun memungkinkan
di usahakan dalam skala industri atau usaha
koperasi maupun pengumpul.
4. ï‚ž Harga daun nilam
kering dipetani
adalah Rp 4000/kg.
setelah jadi minyak
harga menjadi Rp
350.000/kg.
ï‚ž Harga buah pala
kering adalah Rp
52.500/kg dan harga
minyaknya menjadi
Rp 570.000/kg
ï‚ž Harga kayu manis
yang hanya seharga
Rp 3000/kg setelah
menjadi minyak
harganya mencapai
Rp 1.000.000/kg
ï‚ž Harga serai wangi
basah seharga Rp
350/ kg minyaknya
seharga Rp 50.952/kg
ï‚ž Harga cengkeh Rp
7000/kg setelah
menjadi minyak
menjadi Rp 53.008/
kg.
5. ï‚ž Jenis dan varietas bahan baku yang
digunakan
ï‚ž Penanganan bahan segar
ï‚ž Proses pengeringan
ï‚ž Proses pengolahan/ produksi minyak
ï‚ž Penanganan pasca produksi yang meliputi
pemisahan/pemurnian minyak atsiri dan
pengemasan yang tepat saat penyimpanan
minyak atsiri sebelum diproduksi lebih lanjut
menjadi berbagai macam produk siap pakai
ï‚ž Pegangan stakholders dalam menentukan
mutu minyak atsiri
6. ï‚ž Syarat mutu untuk minyak atsiri meliputi
syarat khusus dan syarat umum
ï‚ž Syarat umum antara lain warna, bau , bobot
jenis, indeks bias, putaran optik, serta
kelarutan dalam etanol.
ï‚ž Sementara untuk syarat khusus disesuaikan
dengan jenis minyaknya seperti kdar bahan
aktif, bilangan asam, bilangan ester, minyak
pelikan, serta minyak lemak.
7. Jenis minyak asiri Jumlah (kg)
Nilam 2.074.250
Jahe 16.660
Pala 955.466
Vetiver 56.444
Citronela 55.924
Anis 446.528
Kayu Manis -
Sumber :BPS 2004
8. ï‚ž Minyak atsiri tidak hanya dikelola oleh
negara berkembang tetapi juga oleh negara
maju, akan tetapi negara berkembang Cuma
memproduksi menjadi barang setengan jadi,
kemudian diekspor. Sedangkan negara maju
mengimpor barang setengah jadi lalu dioleh
menjadi barang jadi dan di ekspor kenegara
berkembang.
ï‚ž Diantara 80 jenis minyak atsiri yang ada di
indonesia sekitar 20 jenis tetapi yang
dimkenal di pasar dunia 15 jenis, diantaranya
menjadi komoditas ekspor.
9. ï‚ž Komoditas 15 jenis minyak atsiri yang ada
yaitu minyak nilam, minyak cengkih, akar
wangi, pala, mawar, jahe, kencur,
temulawak, melati, sedap malam, kamboja,
serai, kenanga, adas, dan kayu manis.
ï‚ž Indonesia merupakan negara pengekspor
minyak atsiri nomor 6 didunia setelah cina,
eropa, amerika, hongkong, dan brasil.
10. Sumber BPS 2006
Jenis
minyak
atsiri
Jumlah (kg) Nilai (us $)
Bergamot 3.124 132.155
Orange 334.117 1.201.433
Lemon 36.784 426.668
lime 32.511 354.596
Citrus 50.048 746.440
Jasmine 98 292
Lavender 31.691 383.074
Pepermint 261.181 2.209.346
11. ï‚ž Untuk memenuhi pasar dalam negeri yang
terus meningkat maka indonesia melakukan
impor. Berdasarkan hal tersebut maka
potensi pasar dalam negeri masih sangat
terbuka.
ï‚ž Hingga saat ini, masih banyak bahan yang
mengandung inyak atsiri diperdagangkan
dengan harga yang murah, sehingga bisa
diolah melalui peyulingan menjadi minyak
atsiri dan dijual dengan harga yang mahal.