1. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 1
MODUL IV
PHP (Hypertext Preprocessor)
A. TUJUAN
Memahami struktur dasar dokumen PHP
Mampu membuat dokumen PHP yang baik dan benar
Mampu memanfaatkan elemen elemen dasar untuk mengolah dan menampilkan informasi
B. PETUNJUK
C. DASAR TEORI
1. PHP
PHP( Hypertext Prepocessor) merupakan salah satu bahasa web scripting yang sangat powerful.
Ditemukan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf tahun 1994. Bahasa ini dimaksudkan untuk menghasilkan
halaman halaman web yang dinamis.
Karakteristik penulisan :
2. Tipe Data
PHP mendukung delapan tipe primitif, yang terdiri dari empat tipe skalar (boolean, integer,
float/double, dan string). Dua tipe gabungan (array dan object) dan sisanya adalah tipe khusus
(NULL dan resource). Meskipun keberadaan tipe data dalam deklarasi variabel tidak penting, namun
dalam tahp selanjutnya sangatlah penting.
Awali setiap aktivitas dengan doa, semoga berkah dan medapat kemudahan
Pahami tujuan, dasar teori, dan latihan latihan praktikum dengan baik dan benar
Kerjakan tugas tugas praktikum dengan baik, sabar, dan jujur
Tanyakan kepada asisten/ dosen apabila ada hal hal yang kurang jelas
a. Ditulis diantara tag
<? dan ?>
<?php dan ?>
<script language=php> dan </script>
<% dan %>
b. Setiap statement diakhiri dengan titik koma (;)
c. CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh user (variable. Konstanta,
fungsi dll), namun TIDAK CASE SENSITIVE untuk identifier built in dari PHP,
misal :
$nama $NAMA
hitungLuas() HitungLuas()
echo = ECHO
while = WHILE
2. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 2
3. Komentar
PHP mendukung tiga jenis sintaks untuk menuliskan baris komentar, meliputi style C, C++ dan
Perl/Shell. Penggunaan sebagai berikut:
4. Tag PHP
Parser PHP bekerja dengan menggunakan instruksi instruksi yang diletakkan di antara tag pembuka
dan penutup. Ada beberapa tag yang selalu tersedia diantaranya , ada dua dari empat jenis tag yang selalu
tersedia tanpa memerlukan konfigurasi adalah style XML dan SCRIPT.
Dua style tag lainnya memerlukan aktivasi dukungan di file konfigurasi php.
D. LATIHAN
1. Program PHP
Dalam pembuatan aplikasi web, instruksi instruksi PHP akan dikombinasikan dengan elemen
elemen HTML. Meskipun PHP dapat digunakan untuk membungkus keseluruhan dokumen HTML, namun
sebaiknya hal ini tidak kita lakukan. Hal ini dapat menyulitkan pembacaan kode, langkah ini juga kurang
efisien.
Pendekatan yang disarankan dalam kombinasi ini yaitu memisahkan kode program PHP dari
dokumen HTML. Sebagai contoh, ketikkan kode berikut dan simpan dengan nama php_html.php (ekstensi
file yang digunakan adalah php)
/* awal
Komentar style C
akhir */
//Komentar style C++
# Komentar style Perl/Shell
3. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 3
Berkenaan dengan kombinasi ini, tag PHP menyediakan shortcut untuk meringkas penulisan kode. Shortcut
ini digunakan ketika ingin menuliskan kode kode kecil di dalam HTML.
2. Variabel
Digunakan untuk menyimpan sebuah value, data atau informasi. Beberapa aturan penulisannya :
Nama variabel diawali dengan tanda $
Panjang tidak terbatas
Setelah tanda $ diawali oleh huruf atau under score (_). Karakter berikutnya terdiri dari huruf,
angka dan karakter tertentu yang diperbolehkan (karakter ASCII dari 127 -255)
Bersifat case sensitive
Tidak perlu dideklarasikan
Tidak boleh mengandung spasi
Contoh:
Benar Salah
- $_name - $3name
- $first_name - $name?
- $name - $first+name
- $name_3 - $first.name
- $first name
4. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 4
Simpan file berikut dengan nama demo_var.php
Di tahap pengembangan, kita bisa memanfaatkan fungsi var_dump()atau print_r()untuk
memudahkan pemeriksaan variabel. Simpan dengan nama file demo_var2.php
Amati dan pahami hasil keluaran dari fungsi var_dump(). Apa bedanya dengan konstruksi hasasa
echo()? Jelaskan!
3. Tipe Data dan Casting
PHP menyediakan fungsi fungsi berawalan is_ yang dapat dimanfaatkan untuk menguji tipe data dari suatu
variabel.
5. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 5
Kecuali fungsi is_bool(), penamaan fungsi fungsi lainnya persis seperti tipe data terkait, misalnya
is_integer(), is_float(), is_object() dan is_null().
Casting
Untuk menguji aplikasi web, kita mempublikasikannya ke web server, baik secara lokal maupun
internet. Lingkungan lokal tentu merupakan pilihan yang efisien, khususnya ketika aplikasi masih dalam tahap
pengembangan.
4. Pernyataan Seleksi
Pernyataan seleksi untuk pengambilan keputusan merupakan bagian dari bahasa pemrograman yang sangat
penting. Pernyataan pernyataan pengambilan keputusan di PHP diklasifikan ke dalam empat bagian yaitu:
a. if
Pernyataan if terdiri dari suatu ekspresi dan sebuah statemen atau blok statemen yang dieksekusi apabila
ekspresi bernilai true.
6. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 6
b. if-else
Pernyataan ini sebenarnya merupakan ekspansi dari pernyataan if. Disini blok pertama akan dieksekusi
manakala ekspresi bernilai true . Jika ekspresi bernilai false , blok kedua yang dieksekusi.
c. if-elseif
Pernyataan ini sebenarnya merupakan ekspansi dari pernyataan if -else. Dimana di tambahkan lagi blok if
elseif . Bentuk pernyataan if-elseif memungkikan kita untuk menciptakan seleksi yang lebih kompleks.
7. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 7
d. Pernyataan switch
Sebuah pernyataan control flow yang dimulai dengan suatu ekspresi dan mentransfer kontrol ke satu kasus
berdasarkan nilai ekspresi.
5. Pengulangan
Bagian ini akan menguraikan jenis jenis dan implementasi struktur kontrol perulangan
Pengulangan while
Pengulangan do while
Bentuk pengulangan ini mirip dengan while, kecuali bahwa ekspresi pengontrolan pengulangan dilakukan
di akhir blok. Ini juga berarti bahwa blok pengulangan akan dieksekusi seddikitnya satu kali, meskipun
bernilai false.
8. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 8
Pengulangan for
Struktur :
1. Ekspresi inisialisasi,
2. Kondisi perulangan, dan
3. Ekspresi inkremen
Pengulangan foreach
PHP juga menyediakan konstruksi foreach yang dapat digunkanan untuk melakukan iterasi di array atau
koleksi.
9. Modul Praktikum Pemrograman Web
Praktikum Pemrograman Web 2014 Hal 9
6. Fungsi dan Prosedur
Definisi Fungsi/Prosedur
Argumen Fungsi/Prosedur
Suatu fungsi dapat memiliki nol atau lebih argumen. Adapun jika diperlukan, juga bisa dideklarasikan
argumen yang sifatnya opsional. Deklarasi ini sekaligus menginisialisasi nilai default pada argumen.
Selain itu, argumen opsional harus diletakkan di urutan paling belakang.
E. TUGAS PRAKTIKUM
1. Buat fungsi greeting yang menerima argumen integer jam (format 24 jam) dan mengembalikan nilai string
(Selamat Pagi, Selamat Siang atau Selamat malam). Jika tidak memenuhi makan akan mengembalikan string
kosong.
2. Buat fungsi sederhana untuk men generate matriks sel pada tabel. Misalkan diberikanargumen 3 (baris) dan 4
(kolom). Maka program akan menampilkan tabel berisi 3 baris dan 4 kolom sel.
F. STUDI KASUS
1. Uraikan secara ringkas menangani passing argumen di PHP dan berikan contoh passing by value dan by
reference.
2. Buat program sederhana untuk men generate sel tabel secara fleksibel. Tekniknya, buat sebuah fungsi
yang menerima argumen berapa jumlah sel dan jumlah kolom. Jadi, pembentukan sel tabel didasarkan
pada nilai jumlah sel dan jumlah kolom yang diberikan. Sebagai contoh, hasil program dengan argumen
12 (sel) dan 5 (kolom) diperlihatkan seperti Gambar 1.