1. TUGAS AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN
Nama : Mujib burahman
kelas : Akuntansi pagi
jurusan : Akuntansi
NPM : 121110013408006 / (Npm Genap)
Sumber Ilmu : Richard E. Bareker, Valden C. Lembke,Thomas E. King , Salemba
Empat,
Mujib burahman_121110013408006_AK_01_Tugas ke 1
1. A. Nama dari persekutuan dan nama dari para sekutu.
B. Jenis usaha yang akan dijalani dan jangka waktu perjanjian
persekutuan.
C. kontribusi modal awqal dari masing-masing sekutu dan metode di
mana kontribusi modal di masa depan diterapkan.
D.Penjelasan lengkap tentang distribusi keuntungan dan kerugian,
termasuk ngaji, bunga atas saldo modal,bonus,batas penarikan dalam
mengantisipasi laba,dan persentase yang digunakan untuk
mendistribusikan sisa keuntungan dan kerugian.
E. Prosedur yang digunakan dalam perubahan sekutu, seperti
penambahan sekutu baru dan berhentinya seorang sekutu.
F. Aspek lain dalam operasiyang di putuskan oleh para sekutu, seperti hak
manajemen dari masing-masing sekutu, prosedur pemungutan suara, dan
metode akuntansi.
2. Setiap sekutu memiliki satu akun modal, yang biasanya bersaldo krdit.
Dalam keadaan tertentu. Akun modal seorang sekutu bias saja bersaldo
debit. Disebut juga dengan ‘kekurangan’ atau ‘defisiensi’ (deficiency) atau
kadang – kadang dikatakan ‘defisit’ (deficit), yang trjadi karena kerugian
dan penarikan modal seoranng sekutu melebihi modal yang disetor dan
pembagian keuntungan.
deficit biasanya bias dieliminasi dengan tambahan modal disetor.saldo
2. dalam akun modal mencerminkan bagian aktiva bersih seorang sekutu
dalam persekutuan.
3. Tidak. Karena suda menjadi persepsi umum dalam akuntansi persekutuan
bahwa gaji kepada sekutu bukan diakui sebagai beban operasi tetapi
bagian dari rencana distribusi laba. Persepsi ini berhubungan erat dengan
konsep kepemilikan dalam equitas. Berdasarkan teori kepemilikan.
Pemilik menginvestasikan modal dan jasa pribadi untuk menghasilkan
laba. Klaba dihasilkan dari kedua investasi tersebut. Logika yang sama
juga berlaku untuk bentuk organisasi persekutuan. Beberapa sekutu
melakukan investasi modal, sementara yang lain menginvestasikan
waktunya. Pihak-pihak yang menginvestasikan modal berhak mendapat
bunga atas modal sedangkan pihak-pihak yang menginvestasikan
waktunya berhak mendapatkan gaji.
4. Nilai buku persekutuan adalah jumlah modal, yang juga merupakan
selisih antara jumlah aktiva dan kewajiban.
5. A.Kondisi bagaimana penerimaan sekutu baru yang saldo modal sekutu
baru sama dengan nilai investasinya?
- Modal sekutu baru yang dikredit sama dengan nilai investasinya.
-tidak ada goodwill atau bonus yang di akui.
B.kondisi apa yang menyebabkan saldo modal sekutu baru lebih rendah
dari nilai investasinya?
-Revaluasi aktiva dan pengakian goodwill meningkatkan modal
persekutuan yang dihasilkan. Peningkatan tersebut dialokasikan kepada
sekutu lama dengan rasio l;aba atau rugi masing-masing.
-Setelah revaluasi aktiva dan pengakuan goodwill, modal sekutu baru
akan sama dengan investasinya dan persentasenya pada total modal
persekutuan yang dihasilkan.
-Dngan menggunakan metode bonus, modal persekutuan yang dihasilkan
akan sama dengan jumlah modal sekutu lama ditambah investasi dari
3. sekutu baru. Modal yang dikredit kepada sekutu baru lebih rendah dari
investasinya tetapi sama dengan persentasenya terhadap modal
persekutuan yang dihasilkan.